Kali ini saya mau review mobil toyota yang terlupakan, yaitu Toyota Nav1 tipe V limited tahun 2014. ini mobil cukup terlupakan dan untuk sebuah toyota tidak laku, hanya sekitar 5500 unit selama dijual di Indonesia. ada tipe G, tipe V dan tipe V limited ini.
Exterior
Mungkin exterior mobil ini tidak appealing bagi kebanyakan orang. apalagi voxy nya bagus kaya baby vellfire. mobil ini bisa dibilang sangat kotak, roti tawar dan bulat2 nya sedikit. kalo saya pribadi suka2 aja karena semua bentuk proporsional, tidak ada yg kesipitan tidak ada yg terlalu kebesaran. mobil ini juga sudah menggunakan keyless entry. terdapat sensor parkir depan dan belakang. kedua pintunya sudah electric sliding door. dan lampu sen sudah ada di spion dan di spion kiri ada kaca cembung kecil yang lumayan ga guna. lampu depan mobil ini masih halogen, tdk ada xenon2 apa lg led. ciri khas toyota lokal jg kental dalam hal2 facelift ini, makin facelift makin dangdut dimana ada lampu2 dan garnishan di pintu belakang. nav1 v limited udah pake bodykit gondrong. fact nya juga mobil ini cuma selebar sienta.
Interior
Interior mobil ini menurut saya menarik, simple dan cukup kental jepang nya. minimalis, simetris dan simple dashboard nya, dengan cluster meter di bagian tengah, laci2 yang sangat banyak diatas dashboard, bawah, kiri kanan dimana-mana.
setir sudah ada tombol2 audio, saya lupa bisa tilt dan telescopic atau salah satunya aja. mbl ini sudah keyless start engine dengan tombol. pintu tengah bisa di tutup buka pakai tombol di dashboard. kunci nya sendiri mirip dengan alphard anh20. bisa dibilang ini versi pahe nya alphard anh20. yang unik lagi, ini beneran true captain seat di bagian tengah, arm rest ada di kanan dan kiri di setiap bangku. biasanya kan cuma di sebelah aja.
untuk joknya, cukup nyaman dan original yg saya dapat masih kain. tapi yg bisa saya rasain adalah jok nya sangat kecil dan ngepas, mungkin karena mobil ini juga tidak lebar, mengikuti regulasi jepang untuk bracket pajak disana. joknya sangat pas2an secara lebar bagi badan saya sih. saya ga saranin mobil ini kalo rata2 yg naik berbadan besar.
mobil ini juga punya kulkas di bagian depan, yg bisa jd consol juga, kulkas nya bisa dinginin minuman dan panasin juga, alphard baru kalah haha.
interior terasa luas, 3 baris pun masih bisa bawa barang lumayan terlebih ada kompartemen rahasia di bagasi bagian bawah yang bisa masuk koper medium.
ICE
audio sudah bisa bluetooth, aux dan lain2 standar tp suaranya. camera juga kalo ga salah bisa di on off in. headunit sudah touch screen, ada tv gantung di belakang. ya gitu aja. not special.
Handling
bagi saya mobil ini punya handling yg lumayan, dia tidak se floaty alphard. cm what do you expect dr mobil roti tawar. tp overall oke.
Mesin dan performance
meisn 2000cc direct injection ini punya tenaga yg lumayan kok. 150-160kmph masih gampang. valvematic aka cvt nya juga halus dan lumayan pintar. nanjak2 tidak ada masalah. mobil cukup irit, dalam kota bisa 1:9an pake pertalite. luar kota bisa 1:14an.
Maintenance
kayanya mesin mirip sama altis ya? kurang paham juga sih. cm kata bengkel gitu, masih di pake di voxy juga
shock depan ori nya mahal, semahal bilsterin b4 bmw 520d, belakang murah meriah.
cek oli cvt berkala, selain itu no worries sih. harga parts ya std toyota aja murah meriah.
Kesimpulan
dengan budget 160an juta (harga cari sendiri ga lewat pedege, di pedege harganya udh lumayan naik ini mbl bisa 180an), cari mobil keluarga yg proper, enak, toyota dan ga mau innova lama ini patut di pertimbangkan. semua penumpang bisa duduk dengan proper. dimensi compact terlebih bagian lebarnya yg sama dengan toyota sienta dan electric sliding door kiri kanan bikin turun di parkiran sempit lebih mudah. kenapa ga serena atau biante? karena mereka bukan toyota




sorry foto miring2, udah di rotate dan upload ulang hasilnya sama aja, cheers