1. Kesenyapan kabin, di atas rata-rata.
2. Bisa lari kencang, dan lumayan responsif.
3. Pegas/suspensi empuk..
4. Pakai premium pun masih ok.
5. Irit (relatif irit, terakhir saya pakai premium saya perkirakan bisa dapat 1:10+, sama seperti waktu pertama saya pakai pertamax+, mungkin unsur break-in period/inreyen?).
6. Interior dan jok, bagus (menurut selera saya yah... subyektif nih, sorry).
Nilai - (minus)
1. Dimensi kurang lega.
2. Suara agak berisik bila jalan ditempat tidak rata. Saya kuatir bila suspensi sudah lama dipakai, makin bertambah parah.
3. FAN AC kurang bisa menjangkau row 3. Ini tidak sesuai review beberapa orang, dalam kasus saya demikianlah kenyataannya. BTW, saya pake kecepatan fan no. 1. Bagi saya suara fan ac tidak mengganggu.
4. AC kurang dingin waktu panas terik. Saya harus menyetel termostatnya ke max baru enak. Tetapi kalo sudah sore, waduh, dingin banget.
5. TBW ini kadang biking orang kikuk. Tapi kemungkinan berjalannya waktu akan membuat kita terbiasa.
6. Efek pemakaian premium jangka panjang blom diketahui...
7. Pedal rem yang posisi agak tinggi dibandingkan pedal gas, membuat kaki jadi 'kurang enak'. Dalam kasus saya yang manual, hal ini masih belum begitu mengganggu, tetapi bila posisinya tidak setinggi itu, wah bisa merupakan nilai +.
Ok.. Barusan berkendara lumayan jauh.. 50 km nonstop, menurut saya bangkunya ok-ok saja. Saya tidak merasakan pegal. Bebeda dengan pak Ichsan, dari saya, saya tidak merasakan efek di pinggang saya. Mungkin tiap orang berbeda kondisinya. IMHO.
demikian menurut penilaian saya, dan saya HAPPY dengan livina saya.. Angkat topi deh u/ NMI (untuk saat ini..

Seperti yang saya tulis, tinggal satu faktor yang belom saya ketahui: KEHANDALAN MESIN....
