Ya betul terakhir kata pak soleh sblm meninggal dyno stock ANF FL 170-180 HPMcLaren wrote: Sun Sep 26, 2021 12:46Lha ini lucu.. anps diturunin, fortie dinaikkan powernyaongisnade wrote: Sun Sep 26, 2021 8:43 Baru dapat info kenapa ANPS FL tarikan awal lebih lemot dan lebih boros dari pre FL, ternyata beberapa yg sdh dyno yg FL stock power lebih rendah 10-15 HP dari yg pre FL. Pantesan sebelum remap injak gasnya berat banget dan boros. Campuran tol/lukot 11 km/ltr. Setelah remap baru bisa dapat 15 km/liter
Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 622
- Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 5951
- Joined: Thu Jun 05, 2014 13:03
- Daily Vehicle: [cencored]
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Wah, kalau ke Balikpapan lg boleh kabar2an om, nanti ane ajak makan enak. Haha
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 622
- Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Siap mas Bro, dulu ada bakmi enak di dekat pasar Klandasan 20 tahun yang lalu bakmi Alex kalau tidak salah gak tahu sekarang masih jualan atau gak.
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 5951
- Joined: Thu Jun 05, 2014 13:03
- Daily Vehicle: [cencored]
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Wah, saya ga perna denger ini om. Coba nanti saya cari tahu. Hehe.ongisnade wrote: Sun Sep 26, 2021 14:08Siap mas Bro, dulu ada bakmi enak di dekat pasar Klandasan 20 tahun yang lalu bakmi Alex kalau tidak salah gak tahu sekarang masih jualan atau gak.
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 622
- Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
BI TURBO ANPS
Dari video tersebut ada statement dari tuner yang bikin saya bingung:
Boost turbo semakin tinggi mesin makin dingin. Dia bilang bi turbo bisa 80 psi tapi gear box yang gak kuat di ANPS. 2 GD juga sama gear box gak kuat, yang paling kuat KD. Tapi 2 KD punya si Rambo robek cylinder gasket dengan boost hanya 40 psi dan ini ketinggian suruh turunin sama bengkel. Lha itu ANPS malah hampir 4 bar/50 psi buat harian.
Saat ditanya 2GD/KD/ANPS kalau bi turbo mana yg paling kenceng tuner bilang ANPS bisa lebih kenceng kalau gear box kuat. Saya jadi bingung itu block ANPS kan aluminium dan kata banyak orang lemah mudah meleleh. Itu ANPS boost 50 psi aman buat harian. Dengan boost turbo segitu minimal 300 HP an apa gak jebol mesin nya.
Para suhu ada yang bisa jelasin gak dari video diatas. Tertarik juga kalau ANPS bisa dapat segitu mesin adem dan aman buat harian
Dari video tersebut ada statement dari tuner yang bikin saya bingung:
Boost turbo semakin tinggi mesin makin dingin. Dia bilang bi turbo bisa 80 psi tapi gear box yang gak kuat di ANPS. 2 GD juga sama gear box gak kuat, yang paling kuat KD. Tapi 2 KD punya si Rambo robek cylinder gasket dengan boost hanya 40 psi dan ini ketinggian suruh turunin sama bengkel. Lha itu ANPS malah hampir 4 bar/50 psi buat harian.
Saat ditanya 2GD/KD/ANPS kalau bi turbo mana yg paling kenceng tuner bilang ANPS bisa lebih kenceng kalau gear box kuat. Saya jadi bingung itu block ANPS kan aluminium dan kata banyak orang lemah mudah meleleh. Itu ANPS boost 50 psi aman buat harian. Dengan boost turbo segitu minimal 300 HP an apa gak jebol mesin nya.
Para suhu ada yang bisa jelasin gak dari video diatas. Tertarik juga kalau ANPS bisa dapat segitu mesin adem dan aman buat harian
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1835
- Joined: Sun Jan 06, 2019 2:51
- Location: INA
- Daily Vehicle: Diesel
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
bukan user anps...cuma menurut saya...50psi itu max boost ya mgkn kena angka segitu kl pas tarik2an atau dynoongisnade wrote: Wed Oct 06, 2021 22:20 BI TURBO ANPS
Dari video tersebut ada statement dari tuner yang bikin saya bingung:
Boost turbo semakin tinggi mesin makin dingin. Dia bilang bi turbo bisa 80 psi tapi gear box yang gak kuat di ANPS. 2 GD juga sama gear box gak kuat, yang paling kuat KD. Tapi 2 KD punya si Rambo robek cylinder gasket dengan boost hanya 40 psi dan ini ketinggian suruh turunin sama bengkel. Lha itu ANPS malah hampir 4 bar/50 psi buat harian.
Saat ditanya 2GD/KD/ANPS kalau bi turbo mana yg paling kenceng tuner bilang ANPS bisa lebih kenceng kalau gear box kuat. Saya jadi bingung itu block ANPS kan aluminium dan kata banyak orang lemah mudah meleleh. Itu ANPS boost 50 psi aman buat harian. Dengan boost turbo segitu minimal 300 HP an apa gak jebol mesin nya.
Para suhu ada yang bisa jelasin gak dari video diatas. Tertarik juga kalau ANPS bisa dapat segitu mesin adem dan aman buat harian
tp dipake harian ya mgkn akan jarang sekali kena ke 50psi
kl si FM jebol-nya ya mgkn krn sering ngonten...
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 11777
- Joined: Tue Apr 08, 2008 10:12
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
nubie coba jawab omongisnade wrote: Wed Oct 06, 2021 22:20 BI TURBO ANPS
Dari video tersebut ada statement dari tuner yang bikin saya bingung:
Boost turbo semakin tinggi mesin makin dingin. Dia bilang bi turbo bisa 80 psi tapi gear box yang gak kuat di ANPS. 2 GD juga sama gear box gak kuat, yang paling kuat KD. Tapi 2 KD punya si Rambo robek cylinder gasket dengan boost hanya 40 psi dan ini ketinggian suruh turunin sama bengkel. Lha itu ANPS malah hampir 4 bar/50 psi buat harian.
Saat ditanya 2GD/KD/ANPS kalau bi turbo mana yg paling kenceng tuner bilang ANPS bisa lebih kenceng kalau gear box kuat. Saya jadi bingung itu block ANPS kan aluminium dan kata banyak orang lemah mudah meleleh. Itu ANPS boost 50 psi aman buat harian. Dengan boost turbo segitu minimal 300 HP an apa gak jebol mesin nya.
Para suhu ada yang bisa jelasin gak dari video diatas. Tertarik juga kalau ANPS bisa dapat segitu mesin adem dan aman buat harian
meleleh apa engga nya tergantung dr EGT exhaust gas temp om. EGT tinggi maka rentan meleleh. EGT > 700°C secara continuous dgn waktu lama itu yg bahaya. faktor apa yg bikin EGT terbang tinggi adalah kl cumi2 atau rich mixture (air-fuel ratio AFR rendah). di sisi lain, dgn pakai turbo hi boost artinya udara masuk kepadatannya tinggi. kepadatan udara tinggi artinya mass per volume (gram per liter) nya tinggi jadi ketika nyeting AFR di piggyback seorang tuner bisa memiliki lebih lebar range (more headroom). jd even boost tinggi (banyak pasokan udara) tp kl wisdom tunernya ga main hajar nambah solar gila2an pastinya berbeda dgn boost tinggi + nambah solar gila2an (cumi2 resing/AFR low/rich mixture). nah power makin besar bagi banyak orang katanya hrs masukin solar yg banyak (rich) sementara kata bengkel terkenal ostrali diesel sukanya lean mixture utk longevity nya. mungkin maksudnya ada titik dimana AFR optimum antara power dan daya tahan mesin.
*bicara AFR, satuan yg dipakai utk udara dan fuel adalah gram. misal AFR 12:1 berarti mixture nya 12 gram udara : 1 gram fuel.
dan AFR diesel beda dgn bensin dimana bensin utk pembakaran sempurna hrs stoichiometric (AFR 14.7:1) sementara di diesel tidak. di diesel udara bisa masuk sebanyak2nya dan fuel dikasih sedikit habis terbakar, dikasih banyak habis juga tp cumi. makanya di diesel ga perlu pakai throttle body dan pedal gas driver bukan mengatur besaran bukaan valve throttle body melainkan banyak/sedikitnya solar yg diinject. TB di diesel cuma berfungsi utk menghaluskan idle dan menimimalkan getaran saat mesin dimatikan.
now, mesin meleleh beda dgn mesin pecah (block crack atau cylinder head ngangkat). kl ini betul ditentukan oleh boost yg terlalu tinggi. even boost tinggi itu tetap ditentukan wisdom si tuner, ketika max boost seberapa banyak fuel yg diinject nya, balik lagi ke AFR strategy yg disetting si tuner. jd even boost tinggi menyediakan fleksibilitas dlm membuat fuel strategy tetap dlm suatu batasan tertentu yg kelebihan belum tentu bagus krn ada komponen lain yg ga kuat.
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 622
- Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Ya betul tdk selalu 50 psi, tapi statement tuner makin tinggi boost turbo EGT makin dingin, makin ngebut boost turbo makin naik, makin dingin EGT?MSU wrote: Wed Oct 06, 2021 23:48bukan user anps...cuma menurut saya...50psi itu max boost ya mgkn kena angka segitu kl pas tarik2an atau dynoongisnade wrote: Wed Oct 06, 2021 22:20 BI TURBO ANPS
Dari video tersebut ada statement dari tuner yang bikin saya bingung:
Boost turbo semakin tinggi mesin makin dingin. Dia bilang bi turbo bisa 80 psi tapi gear box yang gak kuat di ANPS. 2 GD juga sama gear box gak kuat, yang paling kuat KD. Tapi 2 KD punya si Rambo robek cylinder gasket dengan boost hanya 40 psi dan ini ketinggian suruh turunin sama bengkel. Lha itu ANPS malah hampir 4 bar/50 psi buat harian.
Saat ditanya 2GD/KD/ANPS kalau bi turbo mana yg paling kenceng tuner bilang ANPS bisa lebih kenceng kalau gear box kuat. Saya jadi bingung itu block ANPS kan aluminium dan kata banyak orang lemah mudah meleleh. Itu ANPS boost 50 psi aman buat harian. Dengan boost turbo segitu minimal 300 HP an apa gak jebol mesin nya.
Para suhu ada yang bisa jelasin gak dari video diatas. Tertarik juga kalau ANPS bisa dapat segitu mesin adem dan aman buat harian
tp dipake harian ya mgkn akan jarang sekali kena ke 50psi
kl si FM jebol-nya ya mgkn krn sering ngonten...

-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 622
- Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
O OK mbah Terima kasih, dipahami penjelasanya sangat detail.Omnibus wrote: Thu Oct 07, 2021 1:29nubie coba jawab omongisnade wrote: Wed Oct 06, 2021 22:20 BI TURBO ANPS
Dari video tersebut ada statement dari tuner yang bikin saya bingung:
Boost turbo semakin tinggi mesin makin dingin. Dia bilang bi turbo bisa 80 psi tapi gear box yang gak kuat di ANPS. 2 GD juga sama gear box gak kuat, yang paling kuat KD. Tapi 2 KD punya si Rambo robek cylinder gasket dengan boost hanya 40 psi dan ini ketinggian suruh turunin sama bengkel. Lha itu ANPS malah hampir 4 bar/50 psi buat harian.
Saat ditanya 2GD/KD/ANPS kalau bi turbo mana yg paling kenceng tuner bilang ANPS bisa lebih kenceng kalau gear box kuat. Saya jadi bingung itu block ANPS kan aluminium dan kata banyak orang lemah mudah meleleh. Itu ANPS boost 50 psi aman buat harian. Dengan boost turbo segitu minimal 300 HP an apa gak jebol mesin nya.
Para suhu ada yang bisa jelasin gak dari video diatas. Tertarik juga kalau ANPS bisa dapat segitu mesin adem dan aman buat harian
meleleh apa engga nya tergantung dr EGT exhaust gas temp om. EGT tinggi maka rentan meleleh. EGT > 700°C secara continuous dgn waktu lama itu yg bahaya. faktor apa yg bikin EGT terbang tinggi adalah kl cumi2 atau rich mixture (air-fuel ratio AFR rendah). di sisi lain, dgn pakai turbo hi boost artinya udara masuk kepadatannya tinggi. kepadatan udara tinggi artinya mass per volume (gram per liter) nya tinggi jadi ketika nyeting AFR di piggyback seorang tuner bisa memiliki lebih lebar range (more headroom). jd even boost tinggi (banyak pasokan udara) tp kl wisdom tunernya ga main hajar nambah solar gila2an pastinya berbeda dgn boost tinggi + nambah solar gila2an (cumi2 resing/AFR low/rich mixture). nah power makin besar bagi banyak orang katanya hrs masukin solar yg banyak (rich) sementara kata bengkel terkenal ostrali diesel sukanya lean mixture utk longevity nya. mungkin maksudnya ada titik dimana AFR optimum antara power dan daya tahan mesin.
*bicara AFR, satuan yg dipakai utk udara dan fuel adalah gram. misal AFR 12:1 berarti mixture nya 12 gram udara : 1 gram fuel.
dan AFR diesel beda dgn bensin dimana bensin utk pembakaran sempurna hrs stoichiometric (AFR 14.7:1) sementara di diesel tidak. di diesel udara bisa masuk sebanyak2nya dan fuel dikasih sedikit habis terbakar, dikasih banyak habis juga tp cumi. makanya di diesel ga perlu pakai throttle body dan pedal gas driver bukan mengatur besaran bukaan valve throttle body melainkan banyak/sedikitnya solar yg diinject. TB di diesel cuma berfungsi utk menghaluskan idle dan menimimalkan getaran saat mesin dimatikan.
now, mesin meleleh beda dgn mesin pecah (block crack atau cylinder head ngangkat). kl ini betul ditentukan oleh boost yg terlalu tinggi. even boost tinggi itu tetap ditentukan wisdom si tuner, ketika max boost seberapa banyak fuel yg diinject nya, balik lagi ke AFR strategy yg disetting si tuner. jd even boost tinggi menyediakan fleksibilitas dlm membuat fuel strategy tetap dlm suatu batasan tertentu yg kelebihan belum tentu bagus krn ada komponen lain yg ga kuat.

-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 11777
- Joined: Tue Apr 08, 2008 10:12
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
you're welcome mbah, monmaaf kl salah krn sama2 msh belajar

-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2156
- Joined: Wed Jan 25, 2017 9:12
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
salah satu jok ternyaman yang pernah ane duduki itu joknya ANPS.. headrest memang tidak seempuk sandaran jok maupun dudukan jok.. tapi sudah sangat nyaman sekali.. kalau yg nyaman semuanya itu Odyssey terbaru.. rileks sekali pas tes duduk didalamnya..
btw, nice review, om
dulu pernah pakai Grand Santa Fe diesel sebentar, ganti ANPS rasanya jok ANPS lebih nyaman dan rileks..cuma ANPS mau naik turun mobil agak repot juga karena tinggi (ladder frame).

btw, nice review, om

dulu pernah pakai Grand Santa Fe diesel sebentar, ganti ANPS rasanya jok ANPS lebih nyaman dan rileks..cuma ANPS mau naik turun mobil agak repot juga karena tinggi (ladder frame).
Apa yang paling berharga bagiku?
Peace of mind.
Peace of mind.
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 622
- Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Ya betul mas bro jok ANPS empuk, lebih empuk dan lebih nyaman dari Grand Santafe. Walaupun tidak ada lumbar support tapi terasa sekali bisa menopang bagian belakang tubuh dari bawah hingga tengkuk dan kepala. Beberapa kali jalan jauh AKAP nyaman aja. Terima kasih mas broVenturtle wrote: Sat Oct 09, 2021 15:58 salah satu jok ternyaman yang pernah ane duduki itu joknya ANPS.. headrest memang tidak seempuk sandaran jok maupun dudukan jok.. tapi sudah sangat nyaman sekali.. kalau yg nyaman semuanya itu Odyssey terbaru.. rileks sekali pas tes duduk didalamnya..![]()
btw, nice review, om![]()
dulu pernah pakai Grand Santa Fe diesel sebentar, ganti ANPS rasanya jok ANPS lebih nyaman dan rileks..cuma ANPS mau naik turun mobil agak repot juga karena tinggi (ladder frame).
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 536
- Joined: Fri Feb 07, 2014 9:46
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Pajero sport kalau idle stabil ya, ga ada idle up kaya mesin GD
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 622
- Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Ya kalau pagi hari dingin datar aja, tapi kalo kompressor AC jln naik jugateppey wrote: Wed Oct 13, 2021 14:08 Pajero sport kalau idle stabil ya, ga ada idle up kaya mesin GD
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1437
- Joined: Thu Aug 02, 2018 4:43
- Location: Jakarta
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
wah baru tau om jok ANPS lebih enak dibanding grand santi...heheheongisnade wrote: Sun Oct 10, 2021 1:03Ya betul mas bro jok ANPS empuk, lebih empuk dan lebih nyaman dari Grand Santafe. Walaupun tidak ada lumbar support tapi terasa sekali bisa menopang bagian belakang tubuh dari bawah hingga tengkuk dan kepala. Beberapa kali jalan jauh AKAP nyaman aja. Terima kasih mas broVenturtle wrote: Sat Oct 09, 2021 15:58 salah satu jok ternyaman yang pernah ane duduki itu joknya ANPS.. headrest memang tidak seempuk sandaran jok maupun dudukan jok.. tapi sudah sangat nyaman sekali.. kalau yg nyaman semuanya itu Odyssey terbaru.. rileks sekali pas tes duduk didalamnya..![]()
btw, nice review, om![]()
dulu pernah pakai Grand Santa Fe diesel sebentar, ganti ANPS rasanya jok ANPS lebih nyaman dan rileks..cuma ANPS mau naik turun mobil agak repot juga karena tinggi (ladder frame).
kalo buat jalan jauh tol full, misal surabaya-jakarta, enakan yang mana om kalo bawa keluarga?
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 622
- Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Dua-duanya enak Santi lebih stabil, handling lebih enak, peredaman lebih bagus. ANPS pernya juga empuk agak goyang kalo ngebut tapi kami sekeluarga malah nyaman, mudah tertidur (sebagian orang malah mual).krniawnhdr wrote: Thu Oct 14, 2021 10:38wah baru tau om jok ANPS lebih enak dibanding grand santi...heheheongisnade wrote: Sun Oct 10, 2021 1:03Ya betul mas bro jok ANPS empuk, lebih empuk dan lebih nyaman dari Grand Santafe. Walaupun tidak ada lumbar support tapi terasa sekali bisa menopang bagian belakang tubuh dari bawah hingga tengkuk dan kepala. Beberapa kali jalan jauh AKAP nyaman aja. Terima kasih mas broVenturtle wrote: Sat Oct 09, 2021 15:58 salah satu jok ternyaman yang pernah ane duduki itu joknya ANPS.. headrest memang tidak seempuk sandaran jok maupun dudukan jok.. tapi sudah sangat nyaman sekali.. kalau yg nyaman semuanya itu Odyssey terbaru.. rileks sekali pas tes duduk didalamnya..![]()
btw, nice review, om![]()
dulu pernah pakai Grand Santa Fe diesel sebentar, ganti ANPS rasanya jok ANPS lebih nyaman dan rileks..cuma ANPS mau naik turun mobil agak repot juga karena tinggi (ladder frame).
kalo buat jalan jauh tol full, misal surabaya-jakarta, enakan yang mana om kalo bawa keluarga?
Nyetir dan jadi penumpang perjalanan jauh ANPS jujur saja anak-anak dan istri termasuk saya lebih tidak merasa capek di banding Santafe
-
- Full Member of Junior Mechanic
- Posts: 67
- Joined: Mon Jan 11, 2016 4:08
- Location: SUB-MLG
- Daily Vehicle: K14B_4N15_M20A-FXS
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Mau ikutan komen om
Saya hbs pake ANPS FL kemarin roadtrip sby-bali selama semingguan.
Saya juga merasanya tarikan bawah agak lambat ya, pertama saya kira krn minum solbus, tapi setelah tangki agak kosong n saya isi full dex, errr ... ga beda jauh. Daily use saya ipah G 2GD, rasanya tenaga lebih oke di putaran bawah n merata.
Oh ya apakah suspensi memang lebih keras dr yg versi sebelumnya ya? Saya merasa FL ini lebih stabil untuk nikung2 n ngebut di transjawabahn.
Saya setuju, joknya enak sekali. Perjalanan sby-bali 12 jam, saya merasa biasa aja. Ngga trlalu capek. Beda pas bawa ipah yg joknya standar, tiap 3jam mesti ngurut punggung hehe.

Saya hbs pake ANPS FL kemarin roadtrip sby-bali selama semingguan.
Saya juga merasanya tarikan bawah agak lambat ya, pertama saya kira krn minum solbus, tapi setelah tangki agak kosong n saya isi full dex, errr ... ga beda jauh. Daily use saya ipah G 2GD, rasanya tenaga lebih oke di putaran bawah n merata.
Oh ya apakah suspensi memang lebih keras dr yg versi sebelumnya ya? Saya merasa FL ini lebih stabil untuk nikung2 n ngebut di transjawabahn.
Saya setuju, joknya enak sekali. Perjalanan sby-bali 12 jam, saya merasa biasa aja. Ngga trlalu capek. Beda pas bawa ipah yg joknya standar, tiap 3jam mesti ngurut punggung hehe.
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1437
- Joined: Thu Aug 02, 2018 4:43
- Location: Jakarta
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
wah noted om, thank you buat insight nya...ongisnade wrote: Fri Oct 15, 2021 8:05Dua-duanya enak Santi lebih stabil, handling lebih enak, peredaman lebih bagus. ANPS pernya juga empuk agak goyang kalo ngebut tapi kami sekeluarga malah nyaman, mudah tertidur (sebagian orang malah mual).krniawnhdr wrote: Thu Oct 14, 2021 10:38wah baru tau om jok ANPS lebih enak dibanding grand santi...heheheongisnade wrote: Sun Oct 10, 2021 1:03
Ya betul mas bro jok ANPS empuk, lebih empuk dan lebih nyaman dari Grand Santafe. Walaupun tidak ada lumbar support tapi terasa sekali bisa menopang bagian belakang tubuh dari bawah hingga tengkuk dan kepala. Beberapa kali jalan jauh AKAP nyaman aja. Terima kasih mas bro
kalo buat jalan jauh tol full, misal surabaya-jakarta, enakan yang mana om kalo bawa keluarga?
Nyetir dan jadi penumpang perjalanan jauh ANPS jujur saja anak-anak dan istri termasuk saya lebih tidak merasa capek di banding Santafe
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 622
- Joined: Thu Apr 18, 2013 11:16
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Untuk tarikan bawah PS jadi enak setelah remap. Mesin KD/GD standard memang paling enak putaran bawah 1600 rpm dah nendang torsinya, tapi atasnya lebih enak PS.Lee27 wrote: Sun Oct 17, 2021 2:50 Mau ikutan komen om![]()
Saya hbs pake ANPS FL kemarin roadtrip sby-bali selama semingguan.
Saya juga merasanya tarikan bawah agak lambat ya, pertama saya kira krn minum solbus, tapi setelah tangki agak kosong n saya isi full dex, errr ... ga beda jauh. Daily use saya ipah G 2GD, rasanya tenaga lebih oke di putaran bawah n merata.
Oh ya apakah suspensi memang lebih keras dr yg versi sebelumnya ya? Saya merasa FL ini lebih stabil untuk nikung2 n ngebut di transjawabahn.
Saya setuju, joknya enak sekali. Perjalanan sby-bali 12 jam, saya merasa biasa aja. Ngga trlalu capek. Beda pas bawa ipah yg joknya standar, tiap 3jam mesti ngurut punggung hehe.
Untuk suspensi ANPS sudah empuk enak asal jangan buat zig-zag/tekuk-tekuk
Ngomong2 jln darat ke Bali gmn mas bro apa harus RTA? Rencana mau ke Lombok. Males kalau harus RTA
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 475
- Joined: Wed Jul 26, 2017 9:52
- Location: Jakarta
- Daily Vehicle: LMPV + LCGC
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Nubi ijin jawab ya Om, kalo dari peraturan sih ada pengecekan random di tol, tapi selama PPKM saia beberapa kali lewat transjawabahn, gak ada pengecekan RTA atau PCR.ongisnade wrote: Mon Oct 18, 2021 8:56Untuk tarikan bawah PS jadi enak setelah remap. Mesin KD/GD standard memang paling enak putaran bawah 1600 rpm dah nendang torsinya, tapi atasnya lebih enak PS.Lee27 wrote: Sun Oct 17, 2021 2:50 Mau ikutan komen om![]()
Saya hbs pake ANPS FL kemarin roadtrip sby-bali selama semingguan.
Saya juga merasanya tarikan bawah agak lambat ya, pertama saya kira krn minum solbus, tapi setelah tangki agak kosong n saya isi full dex, errr ... ga beda jauh. Daily use saya ipah G 2GD, rasanya tenaga lebih oke di putaran bawah n merata.
Oh ya apakah suspensi memang lebih keras dr yg versi sebelumnya ya? Saya merasa FL ini lebih stabil untuk nikung2 n ngebut di transjawabahn.
Saya setuju, joknya enak sekali. Perjalanan sby-bali 12 jam, saya merasa biasa aja. Ngga trlalu capek. Beda pas bawa ipah yg joknya standar, tiap 3jam mesti ngurut punggung hehe.
Untuk suspensi ANPS sudah empuk enak asal jangan buat zig-zag/tekuk-tekuk
Ngomong2 jln darat ke Bali gmn mas bro apa harus RTA? Rencana mau ke Lombok. Males kalau harus RTA
Pengalaman temen2 yg naik pesawat, itu di cek bgt, apalagi wkt itu sempet hanya bisa PCR.
Yang naik bis/travel malah bebas2 aja..
Asumsi saya, pengecekan sepertinya di Pelabuhan/Bandara/Stasiun aja Om.
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 11777
- Joined: Tue Apr 08, 2008 10:12
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
hrs RTA dicek di pelabuhan ketapang. dan di gilimanuk hrs divalidasi, 1 org hrs turun.ongisnade wrote: Mon Oct 18, 2021 8:56
Ngomong2 jln darat ke Bali gmn mas bro apa harus RTA? Rencana mau ke Lombok. Males kalau harus RTA
cepat sih bukan masalah justru yg masalah itu rta nya kudu 1x24 jam. kecuali pcr 2x24 jam berlakunya. yg susah yg kaya sy dr bdg rencana mau stopover 1 malam di sby krn sy solo driver dan ga kuat plus jd resiko kl geber 18-21 jam sampai bali. jd bingung skrg mau rta dimana ini, yg jelas ga bisa dr hometown bdg.

-
- Full Member of Junior Mechanic
- Posts: 67
- Joined: Mon Jan 11, 2016 4:08
- Location: SUB-MLG
- Daily Vehicle: K14B_4N15_M20A-FXS
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Ahaa karakter mesinnya mmg bgtu ya.ongisnade wrote: Mon Oct 18, 2021 8:56 Untuk tarikan bawah PS jadi enak setelah remap. Mesin KD/GD standard memang paling enak putaran bawah 1600 rpm dah nendang torsinya, tapi atasnya lebih enak PS.
Untuk suspensi ANPS sudah empuk enak asal jangan buat zig-zag/tekuk-tekuk
Ngomong2 jln darat ke Bali gmn mas bro apa harus RTA? Rencana mau ke Lombok. Males kalau harus RTA
Iya untuk suspensi menurut saya malah udah pas. Jalanan probolinggo-bwi & gilimanuk-tabanan kan asik tuh untuk salip menyalip, sayanya agak ngebut tp istri & anak kecil d blkg ttp bisa bobo mania tanpa mual hehe...
Sedikit cerita:

Yes, yg dicek cuma di *pelabuhan* aja. Di jalan ngga ada tuh pengecekan.
Jadi klo mau nyebrang prosedurnya:
1. RTA dulu, yg sudah connect peduli lindungi, *ngga usah dicetak*, dr pengalaman saya petugas jg ngga ngecek ini 1x24jam atau ngga. Anak di bawah 12th ngga usah RTA.
2. Di pelabuhan ketapang, pos pertama ya validasi pedulilindungi ini. Install aplikasinya, lalu scan di pos. Petugas akan cek status vaksin dan status RTA nya. Ga perlu turun mobil sebenarnya.
*Idealnya seluruh penumpang dewasa wajib scan PL nya di sini, tp nyatanya kmrn, kami kn ber3 (saya, istri, anak balita 1), kyknya yg wajib scan saya aja. Karena waktu scan pake hp istri pas agak error tuh,tp ttp disuruh lanjut aja ke pos berikutnya.

3. Berikutnya pos pengecekan tiket ferry. Beli aja di aplikasi ferizy. Instal dulu. Nanti pilih rute kapal dan jam nya. Jamnya fleksibel kok, ngga harus sama dgn yg kita pilih, toh kondisi pelabuhan jg lg sepi. Masukkan data semua penumpang ~ini lun ga dicek di pos jmlh penumpangnya. Untuk 1 mobil 182-187rb. Bayar n nanti dpt QR code. Scan di pos, Abis itu lgsg deh masuk kapal.
4. Di gilimanuk begitu turun, untuk plat non-DK cuma dicek STNK, dan ktp tiap penumpang. Ini jg ngga perlu turun mobil. Kayaknya cuma formalitas aja. Petugas sgt fleksibel.
Btw di bali ktmu bnyk banget mobil2 yg masih baru brojol (plat masih putih tulisan merah-
& plat sementara luar kota). Jadi mskipun stnk belum ada, surat jalan aja sepertinya aman.
5. Untuk yg roadtrip ke bali, sekarang saat yg tepat. So, please ayo ramaikan bali kembali, kita pulihkan pariwisatanya.

Di sby banyak omm yg siap home service swab antigen, dan drive thru test dimana mana. Gosah kuatir tinggal gasss mereka bisa lgsg dtg ke hotel om. Drive thru 99k klo dtg 145k.Omnibus wrote: Tue Oct 19, 2021 13:56 hrs RTA dicek di pelabuhan ketapang. dan di gilimanuk hrs divalidasi, 1 org hrs turun.
cepat sih bukan masalah justru yg masalah itu rta nya kudu 1x24 jam. kecuali pcr 2x24 jam berlakunya. yg susah yg kaya sy dr bdg rencana mau stopover 1 malam di sby krn sy solo driver dan ga kuat plus jd resiko kl geber 18-21 jam sampai bali. jd bingung skrg mau rta dimana ini, yg jelas ga bisa dr hometown bdg.![]()
Dan di sepanjang jalan deket2 pelabuhan bnyk tempat tes, pastikan aja mreka connect PL.
*P.S. jam tes bisa disesuaiken, siapa tau jaga2, nyiasatin 1x24jam.

-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 11777
- Joined: Tue Apr 08, 2008 10:12
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
wah thanks infonya. sy jalan biasa dr hotel di sby nya pagi 5.30 udah cao. mungkin yg drive thru belum buka kali ya jam segitu?Lee27 wrote: Tue Oct 19, 2021 19:00
Di sby banyak omm yg siap home service swab antigen, dan drive thru test dimana mana. Gosah kuatir tinggal gasss mereka bisa lgsg dtg ke hotel om. Drive thru 99k klo dtg 145k.
Dan di sepanjang jalan deket2 pelabuhan bnyk tempat tes, pastikan aja mreka connect PL.
*P.S. jam tes bisa disesuaiken, siapa tau jaga2, nyiasatin 1x24jam.
![]()
memang rencana mau nyari yg di sekitar pelabuhan, katanya di pom bensin lokasinya ya.
ada pengalaman dimana om yg paling ga makan waktu?
-
- Full Member of Junior Mechanic
- Posts: 67
- Joined: Mon Jan 11, 2016 4:08
- Location: SUB-MLG
- Daily Vehicle: K14B_4N15_M20A-FXS
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
Drive thru jm 8 pagi setau saya om. Ambil yg malem aja, ada kok plg malem layanan jm 8. Saran saya RTA di sby aja, klo om lg males, panggil yg home service. Request vendornya input jam tes di PL jam 8 malem, untuk spare waktu 1x24jam nya.Omnibus wrote: Wed Oct 20, 2021 3:51
wah thanks infonya. sy jalan biasa dr hotel di sby nya pagi 5.30 udah cao. mungkin yg drive thru belum buka kali ya jam segitu?
memang rencana mau nyari yg di sekitar pelabuhan, katanya di pom bensin lokasinya ya.
ada pengalaman dimana om yg paling ga makan waktu?
*cek IG sw*bexpress, ultima*wab.id, bumam*_farmasi atau hashtag #swabsurabaya
Perjalanan sby-bwi kurleb kmrn 6 jam (kaki sekolah)

Klo yg deket2 kemarin saya liat bbrp klinik di daerah bangsring ~ini lepas alas baluran dan mereka sih claim di spanduknya udah connect PL. Oh ya awal oktober smpt ada berita penyeberangan sudah buka 24jam, tp krn ppkm diperpanjang amannya klo bisa maks di pelabuhan jam 5 sore lah om, karena klo ppkm penyebrangan cm dr jam 6 pagi-jam 6 sore. cmiiw

-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 11777
- Joined: Tue Apr 08, 2008 10:12
Re: Review Singkat Dua Minggu (3700 KM) Bersama ANPS Dakar 4X2 FL 21
thanks om, komplit bgt infonya.Lee27 wrote: Wed Oct 20, 2021 6:14Drive thru jm 8 pagi setau saya om. Ambil yg malem aja, ada kok plg malem layanan jm 8. Saran saya RTA di sby aja, klo om lg males, panggil yg home service. Request vendornya input jam tes di PL jam 8 malem, untuk spare waktu 1x24jam nya.Omnibus wrote: Wed Oct 20, 2021 3:51
wah thanks infonya. sy jalan biasa dr hotel di sby nya pagi 5.30 udah cao. mungkin yg drive thru belum buka kali ya jam segitu?
memang rencana mau nyari yg di sekitar pelabuhan, katanya di pom bensin lokasinya ya.
ada pengalaman dimana om yg paling ga makan waktu?
*cek IG sw*bexpress, ultima*wab.id, bumam*_farmasi atau hashtag #swabsurabaya
Perjalanan sby-bwi kurleb kmrn 6 jam (kaki sekolah), saya keluar GT Proling Barat & sudah termasuk berhenti di utama raya 40an menit dan berhenti solat duhur. Saya brgkt jam st7 pagi. Kondisi jalan relatif sepi, jalan sebagian besar mulus, ngga nemu lobang yg parah. Hanya lepas pasir putih aja ada perbaikan jalan. Hati2 sama motor aja om.
Klo yg deket2 kemarin saya liat bbrp klinik di daerah bangsring ~ini lepas alas baluran dan mereka sih claim di spanduknya udah connect PL. Oh ya awal oktober smpt ada berita penyeberangan sudah buka 24jam, tp krn ppkm diperpanjang amannya klo bisa maks di pelabuhan jam 5 sore lah om, karena klo ppkm penyebrangan cm dr jam 6 pagi-jam 6 sore. cmiiw![]()

sy kayanya mau drive thru aja. barusan cek ultima tutup sampe jam 16:00 pdhl sy biasa sampe sby jam 17:00
rencana nginep di a. yani biar besoknya deket ke tol, kira2 om tau ga drive thru yg buka sampe jam 20:00 itu dimana, kl bisa yg deket2 a. yani om?