datsu wrote:Baca di majalah apa gitu.. ternyata biaya produksi mesin diesel itu bisa 1,5 kali mesin bensin ya untuk mengeluarkan tenaga yang sama.. ckckckck.. pantesan mahal..
IMHO :
Kalau soal biaya produksi TurboDiesel versus gasoline Normal aspirated memang umumnya mahalan mesin Turbodiesel sebab konstruksinya lebih robust, tapi seberapa jauh juga harus dilihat :
1. Volume produksinya
2. Diproduksi di negara mana
Kalo soal tenaga yg sama, nah ini coba lihat bahwa mesin TurboDiesel dgn output bhp yg lebih rendah drpd mesin gasoline Torsinya jauhhhhhh lebih besar drpd mesin gasoline NA yg sekelas.
D4 D saya output bhp hanya 102 bhp compared to my CR V 150 bhp., tapi Torsinya si D4 D 260 Nm jauhhhh lebih besar drpd Torsi si CR V juga Torsi si D4 D dapatnya di RPM yg lebih rendah.
Back to biaya produksi :
Skg ini banyak dikembangkan mesin2 gasoline GDI - Turbo yg menghasilkan efisiensi lebih baik drpd gasoline NA, nah bisa ditanyakan deh berapa biaya produksi mesin2 GDI - Turbo vs. modern Turbodiesel, dimana mesin2 GDI Turbo juga membutuhkan blok yg robust, dedicated Cyl head (GDI) serta Turbo yg harus tahan temp. hingga 1050 - 1100 derajat, sedangkan di Diesel cukup digunakan Turbo yg tahan hingga 850 derajat.
Intinya adalah :
Terlepas soal Diesel / gasoline, biaya pembuatan mesin2 efisiensi tinggi umumnya lebih mahal tetapi dengan reward konsumsi BBM yg lebih hemat / jauh lebih hemat.
Maka dari itu mesin2 efisiensi tinggi modern umumnya ber cc lebih kecil2 tetapi dgn output bhp / Torque yg sama besar / bahkan lebih besar drpd mesin2 generasi lama dgn kons. BBM jauh lebih hemat karena banyak yg mampu menghasilkan Torsi pada RPM rendah.
Toyota 2AD-FHV D4 D dgn hanya 2200 cc output Torque 400 Nm = means setara mesin gasoline V8 4000 cc !!!
VW 1.4 TSI 1400 cc dgn Torsi 240 Nm = setara mesin 2500 cc NA !!
CMIIW