akbarfit wrote: Thu Oct 22, 2020 17:34
Saya sharing boleh ya?
Ini saya ada dua proyek yang berbeda dengan tujuan utama sama..
Murah-murahan dan hasil maksimum. Bagi kuping saya.
DISCLAIMER : Tidak ada afiliasi apapun dengan toko dan merk yang digunakan. Murni sharing pengalaman dan rekomendasi tempat.
Satu di Agya
Satu di X-Trail T30
Suara bawaan agya cukup ampas dengan HU bawaannya...
Solusi ? Ganti HU, suara langsung improve jauh. Semakin banyak settingan dan kualitas proses suara di HU dari media digital ke sinyal analog speaker.
Ada yang kurang nendang... Frekuensi bawahnya dan atasnya.
Solusi? Pasang subwoofer kolong.
Kenapa kolong, saya ndak mau ribet habis space bagasi. Cari yg simple.
Di waktu yang bersamaan, sekaligus saya pasang midbass + tweeter.
Improve kah? Ya, jauh. Dari speaker agya yg magnetnya kecil, berubah jadi midbass yang cukupan dan ada tweeternya (paket dg cutoff crossover) jadi suara atas dan bawah sudah terbentuk "staging" vokalnya di sejajar telinga/atas dasbor.
Subwoofer kolong sangat bantu jauh untuk dentuman low freq nya...
Nah lain cerita di X-Trail.
Xtrail sudah bagus menurut saya kualitas audionya. Ditunjang HU bawaan JVC KW-AVX706 yang sudah mumpuni, sudah ada tweeter dan speaker pintu yg cukup baik.
Artinya saya tinggal tambahkan subwoofer kolong.
Dengan subwoofer kolong menurut saya sudah pas. Semua freq dapet, settingan dapet..
Setup ini sebetulnya sudah saya gunakan jauh sebelum mulai oprek agya.
Artinya... Saya menginginkan kualitas suara minimal setara atau lebih baik dengan komparasi X-Trail saya, semua dalam bentuk OEM Look, tanpa terlihat ada tambahan pilar speaker.
Dasarnya iseng ya... Ada rejeki, beli midbass Avexis FU-6B seken, dapet harga cuman 600rb kalo tidak salah..
Singkat cerita saya browsing bagaimana untuk meningkatkan kualitas suaranya tanpa mengubah OEMlook nya? Dapatlah wangsit ada speaker yang namanya fullrange tweeter. Ketemu lah tipe SB65.
Liat ukurannya, wah cukup besar. Harapan saya bisa masuk ke tempat tweeter di dasbor yang cukup besar.
Singkat cerita saya cuss ke Surabaya ke hwely audio setelah berdiskusi keinginan saya spt apa, memang distributornya barang2 spt avexis dan SB speaker itu tadi...
Ternyata, untuk menimbulkan staging, arah speaker tidak bisa ada di dalam dasbor... Artinya harus bikin dudukan yang mana tweeter akan nampak diatas dasbor. Karena saya ingin coba spt apa yang namanya staging dan kualitas suara yg lebih baik, saya iyakan.
Ternyata kuping saya mendapat pengalaman yang berbeda. Suara vokal lebih lantang dan open/lepas karena memang ternyata selama ini limitasi hardware speaker lah yang membuat beberpaa frekuensi suara tidak dapat terdengar dari tweeter yang kecil bawaan oem nya mobil.
Sayangnya, tipe karakter ruangan yang saya cari bukan center focused / intimate live listening spt di ruang kafe yang tidak terlalu luas. Artinya staging yang lebih saya sukai adalah yang model menonton live concert dari tribun, suaranya luas vokal terasa di depan mata tapi tidak terkumpul di tengah dasbor, melainkan terasa room stage yg luas dan terdengar dari sumber suara di kiri dan kanan ruangan...
Mungkin setup seperti yang saya sukai, tidak perlu peletakan speaker tweeter muncul diatas dasbor, tapi masih bisa disembunyikan dibalik dasbor..
Berapa biaya yang saya keluarkan untuk upgrade di X-Trail?
Midbass avexis FU6B 600rb
SB65 fullrange tweeter + pasif crossover + jasa instalasi dan bikin custom dudukan dasbor sekitar + 1 lapis peredam dibalik doortrim pintu depan kiri kanan (bagian rangka pintu) 2.2jt
Bila ditambah perlu beli sub kolong : 700rb
Artinya saya perlu keluar uang kurleb 3juta untuk upgrade itu.
Dari TS yang sharing diatas, keluhannya kan kurang open/lepas suaranya, ada kemungkinan, perlu upgrade tweeternya, ini utk imbangi frekuensi suara yang ingin didengarkan. Saran, SB65 itu tadi. Ke tukang audio saja, supaya bisa dibuatkan crossover pasifnya utk itu.
Awalnya suara Agya lebih enak drpd X-Trail yang hanya tambah bass kolong. Krn ya sudah kalah opsi setting dg HU yg lebih baru.
Begitu ganti setup dengan SB65, jauh lebih enak xtrail, karakter vokal lebih losss, freq suara lebih jernih untuk bbrp instrumen musik krn sumber suaranya lebih pas dg fullrange td... Yang biasanya tersplit di tweeter dan midbass pintu, ini jadi lebih pas keluar di fullrange tweeter, dan midbass sperti hanya utk room xpander (mengisi suara ruangan saja)
Suara atas sudah, ganti yang bawah... Perlu subwoofer. Kolong saja cukup...
Kemudian, untuk HU... saya nggak tau settingnya skeleton ada apa saja, jikalau berkenan, HUnya bisa diganti saja, dicarikan yang merk betulan, spt Pioneer/Kenwood/JVC. Spek cukupan saja, yang penting, setting EQ, subwoofer setting, room enhancement, time alignment ada... Artinya bisa maksimalkan kemampuan dan kualitas suara.
Tiap merk HU punya karakter suara berbeda, bisa disesuaikan. HU Pioneer vs HU JVC, krn JVCnya lawas, setup subwoofer tidak sebanyak Pioneer... Karakter subwoofernya berubah dan tidak bisa sama walau merk sama.
Artinya, jikalau semua setup sudah rapi, kok suaranya masih kurang, mungkin dari kualitas output suara HU. Tidak bisa dipungkiri, di dalam mesin HU ada yg namanya DAC (digital analog converter), nah ini yg mahal sama murah bisa beda chipsetnya... Alias ada harga ada suara hehehe...
Oh iya, untuk masalah media yang diputar/play. Sebetulnya dengan kondisi kita menyetir dan fokus ke jalan raya, kemudian ambience lingkungan, suara mesin, suara jalan, ban dsbnya... Detail yang dihasilkan oleh media sekelas MP3 320kbps pun sudah cukup. Artinya, boleh bilang tipe file FLAC, WMV, WAV dsbnya, menggunakan CD Asli dan sebagainya lebih baik... Oke saya setuju, tapi dengan penggunaan harian bukan kontes, diiringi dengan fokus berkendara, detail yang ndakik ndakik itu sudah akan tidak bisa otak kita proses bersamaan. Ditambah keribetan dan media penyimpanan yang harus khusus, spt CD, Fdisk yg ukuran besar dsbnya... akan sangat mengganggu fokus berkendara.
Yang bisa dinikmati adalah suara dengan frekuensi tiap instrumen yang lantang dan berkarakter, dan suara vokal yang jernih... Sepertinya sudah cukup bagi pak TS untuk bisa menikmati...
Saya sendiri sudah tidak bisa membedakan mana FLAC, mana 320kbps on Deezer apps, mana CD asli pada saat melakukan kegiatan menyetir. Fokusnya sudah ke jalan raya.
Maksimalkan dulu yang sudah ada pak TS, saran saya mungkin bisa dikerucutkan di... Ganti tweeter, dan pasang subwoofer biar imbang.
Ini dibawah saya sharing ya, build post saya di socmed lain, saya copas bawa kesini... Barangkali bisa jadi pencerahan.
Audio Build Agya
====================
Kemaren ada proyek kecil2an di agya...
Ini speaker bawaan kok suaranya nggak enak yah... Ternyata baca-baca dan liat gambar hasil browsing memang speakernya mini sekali.
Yaudah, cari waktu pasang audio + rig rakom....
Semangatnya cari upgrade audio semurah-murahnya...
HU Pioneer Avic-RZ09 (Rp 2.3jt an lupa incl. Ongkir Japan-Indo)
Beli kira-kira 2 taun lalu. Rencana mau dipasang ke X-Trail, saking ga punya duitnya ama ga ada waktu buat supervisi masangin ke orang... Pending dulu...
HU ini riwayatnya, highend seri Memory Navi di Jepang sana. Kira-kira harga barunya sekitar 12-14 jutaan. Bukan HU keluaran terbaru, kira-kira 2015an lah.. Kalau lihat barang dari Jepang kuingin menangis betapa lengkapnya dan terintegrasi. Di HU ini ada fitur informasi cuaca kelembapan, jam tersinkron GPS, informasi traffic, Ada MID dengan input dari speed sensor (yang kita tinggal masukkan parameter bobot mobil, cc mobil, harga bensin, dsb.), Saluran radio khusus informasi cuaca, keselamatan dsbnya, E-Toll reader dan drive recorder terintegrasi...
Fitur lainnya ada HDMI, Bluetooth, Aux, dsbnya... Yang jelas cakep pake kebangetan lah... secara spek dan fitur, mungkin ngalahin yang baru-baru mid-end atau low end. Spek lengkap silahkan dilihat di google.
Speaker Peerless TC1 (Rp575.000)
Lowest-end merk ini, mgkn spek 2018an kali ya... Bener2 pokoknya gw butuh tweeter, ama nyobain gimana sih ganti midbass rasanya... Dapet harga bagus di salah satu online shop di Tokopedia. Memang barangnya bagus-bagus dan murah abis...
Peredam rockwool/glasswool (Rp 140.000)
Nyari di toko karpet, beli 2 meter buat Agya. Cari peredam semurah mungkin, temen ada yg pasang buat ngedasarin bagian bawah Agya 1.0 dulu... Katanya improve jauh. Yaudah cobain.. sempet diketawain waktu nyari tukang pasang di audioshop lain... Bodo amaat asu.
Subwoofer Slim ADS 10inch (Rp685.000)
Kayaknya kok nggak puas ya cuman midbass, sudah feeling spertinya kurang buat angkat low freq. Selang beberapa hari setelah beli Peerless lgsg ambil sub kolong.
Refitting tweeter Agya (Rp 150.000)
Semangatnya bikin se-oemlook mungkin. Gak mau ada tempel2an di dasbor...
Kamera mundur MRZ (Rp50.000)
Simpenan juga proyek around view monitor di xtrail yang gak jadi-jadi dipasang.
========
Rig Icom IC-2300H (Rp 500.000)
Dapet lelangan dari temen ex-tambang kyknya... Biasa... Lelangan WA grup rakom yg isinya orang siluman suhu dan pejabat yg hobi rakom... Jadi ya kyk setan bener kalo ada barang murce, gak ada 15menit rantas habis... [emoji23][emoji1787]
Karena lelangan, belum dapet handmic nya, jadi beli sendiri, 150ribu. Total Rp650.000
Antenna Larsen D Antenna dan Kabel rig + dudukan (Rp250.000+150.000+50.000)
Resep maknyus buat ngegas di udara. Hasil diskusi ama temen yang suka rakom dan yang ngambilin rig lelang tadi [emoji1787]
========
Jasa Instalasi
Instalasi HU, disini habis banyak kampret.
Karena takut kabel beda, dan membingungkan soale ini barang JDM. Ku bawa lah ke salah satu instalatir langganan temen2 livina kaskus di Malang.... wah ini kampret abis dah... Habis banyak dimari...
Pokoknya pengen fungsi tombol semua jalan, PnP tanpa potong kabel
Pasang HU Rp 125.000
USB extender free, kelupaan
Remote Steering cable 125.000
Soket HU toyota bekas 100.000
Aux Cable homemade 125.000
Kuping HU wide 50.000
Total Rp 525.000
Akhirnya kesempatan lagi baru ada di hari lain. Bertandang ke tukang lainnya. Salah satu toko akseso termurah dan lengkap di Malang.
Pasang Rig Rakom dan kamera mundur + Kabel power dkk Rp 150.000
Kena racun Led T20 Sein Superbright 2pcs soale habis mau beli 4pcs. Rp 130.000
Total Rp280.000
Kesempatan baru ada lagi di minggu berikutnya, janjian sama tukang instalasi dari audioshop tadi... Dulu pernah pasang peredam di Agya temen.
Ternyata, pas pemasangan, agya 1.2 yang baru ini bener2 beda ama yg lama door trimnya... Bukanya setengah mati, ruwet, klipnya tebel dankaku parah. Jok pun gitu, ada improvement tidak kasat mata di bagian-bagian pengunci2 trim, jok dsbnya... Ini bikin puyeng juga pas ngelepas.
Jasa pasang Rp300.000
Beliin jajan dkk Rp50-70.00
Beli kabel audio, kabel power, fuse, kabel RCA subwoofer, skun, selang bakar, di toko elektro, skun, baut dsbnya Rp 250.000
Jasa nggak pake nanya dan nawar, lgsg masukin amplop, mau ngasih lebih murah, masangnya dari siang ampe tengah malem... Anggap aja buat jaga relasi buat dikemudian hari.
=============
Grand Total :
Rp 6.425.000
Total tanpa HU, Rig, Kamera Mundur
6.425 - 2.300 - 650 - 50 =
Rp 3.425.000
Total Jasa Instalasi
125.000 + 125.000 + 300.000
Rp 550.000
Harusnya bisa kurang 250ribu kalo di satu tukang yang sama dan mau sabar cari waktu.
Sisanya habis dimana? Parts instalasi macem beli kabel dan konektor, lem, perangkat pendukung lain... Alat dsbnya.
Bisa kurang lagi dari kabel Aux cari yang murmer di onlenshop... Tp pikiran waktu itu krn sekalian aja drpd bolak balik.
===============
Verdict :
Overall suara, improve sangat-sangat jauh.
Peredam murmer abissss, bisa bikin Agya di Tol beton 120 km/h tanpa ribut-ribut ban kebangetan...
Karakter Peerless suaranya cempreng diatas tapi detail oke lah.. entah karena model tweeternya, atau split crossovernya yg gak pas freqnya, rasanya sperti midvokalnya kurang...
Staging cakep lah buat kuping panci, minimal suara vokal sudah naik diatas, nggak berasa suara orang dibawah kaki. Ini semua kebantu HU punya settingan banyak, padahal penempatan tweeter arah oem gak pas ke depan wajah... Ke samping kuping yg berlawanan.
Midbassnya lebih enak dari speaker bawaan, tapi berasa kurang kenceng aja... Jadi kurang bantu suara bawah.. bisa jadi efek split crossover yang potongannya di sekitar 6 khz, kurang rendah sedikit utk bantu naikkan frekuensi tengah (alat musik dsbnya.)
Beruntung udah beli sub slim 10inch, wah ini sih suaranya jadi cakep... Bisa disetel di 50Hz/63Hz sangat-sangat mendukung buat dapetin bass rasa konser live, punchy tapi crisp, gak mendem.
Overall... Alhamdulillah puas...
Cek lagu :
Eagles - Hotel California Live MTV
Lagu Tulus
Lagu Tompi Menghunjam Jantungku
Lagu audiophile lain (olivia ong, yao si ting, dkk)
Toto I will remember.
Lagu Maliq D'essentials
Toko onlen :
Duta Audio di toped.
Terima kasih, barangkali bisa jadi referensi butuh uang berapa, butuh waktu berapa lama, dan butuh apa saja dalam pengerjaan upgrade audio.
Silahkan dibaca-baca dan disimak gambar dan video hasil pengerjaan.
Kualitas suara akan bergantung pada kekuatan jaringan, device perekam video, dan device keluaran suara. Yang jelas jauh lebih baik daripada standar.