Ad blocker detected: Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by disabling your ad blocker on our website.
wah lumayan jauh juga ya di tambun sekiranya ada second opinion beres non resmi sekitar jaksel - bintaro ciputat dan sekitarnya gak ada ya?
oh iya om biasanya kalau general checkup di bengkel resmi pondok indah kena berapakah?
terima kasih om
Teman2 komunitas di Bintaro pun suka larinya ke BSS Tambun om untuk minta 2nd opinion atau untuk dan perawatan (kalo lagi males ke BeRes)
tp emang sih temen2 di Bintaro (termasuk saya) kudu kumpulin niat buat berangkat jam setengah 6 pagi ke Tambun hahaha
pagi amat om berangkat dari jam setengah 6 pagi.. Rame teruskah di BSS Tambun?
wah ada komunitas di bintaro ya boleh om gabung, biasanya pada kumpul dimana om?
wah lumayan jauh juga ya di tambun sekiranya ada second opinion beres non resmi sekitar jaksel - bintaro ciputat dan sekitarnya gak ada ya?
oh iya om biasanya kalau general checkup di bengkel resmi pondok indah kena berapakah?
terima kasih om
Teman2 komunitas di Bintaro pun suka larinya ke BSS Tambun om untuk minta 2nd opinion atau untuk dan perawatan (kalo lagi males ke BeRes)
tp emang sih temen2 di Bintaro (termasuk saya) kudu kumpulin niat buat berangkat jam setengah 6 pagi ke Tambun hahaha
pagi amat om berangkat dari jam setengah 6 pagi.. Rame teruskah di BSS Tambun?
wah ada komunitas di bintaro ya boleh om gabung, biasanya pada kumpul dimana om?
via japri ke saya ya om
#menolaklupa
"If you think education is expensive, try the cost of ignorance"
Rp. 165 juta... bulan May 2019 baru beli.. KM 45.000 Tahun 2013, plat 2014.
Lagi ada problem di AC gak dingin, isi Freon malah kompressor nya berenti berfungsi keluar asap. Di kurangin lagi jalan lagi, tapi tetap tidak dingin..lagi mau cari bengel yang bisa servis di sekitar jakarta.
Salam kenal, ke depannya saya ada rencana meminang xv 2013/14 atau forester 2012 2.0 na. Untuk menggantikan krista diesel menemani toyota noah (nav1 cbu) 2008 di rumah. Mau ganti mobil yang bisa dipakai istri secara aman (genangan n hujan deres ga parno), nyaman (matic, size proporsional, kesenyapan, dan visibiltas ok), syukur2 bisa cukup ekonomis (bbm, perawatan, servis setelah bertahun pemakaian karena beli used car). Mobil sendiri sesekali saya pakai dinas sampai Sukabumi, Karawang, Tigaraksa (perlu mobil tinggi juga ekonomis karena penggantian bbm dgn nilai yg rendah) ataupun jalan dengan keluarga jarak cukup jauh sampai Yogya. Mobil satunya, toyota noah jg ok sebenarnya, tapi buat dipakai dinas luar kota setir sendiri kurang menyenangkan, walaupun nyaman. Istri pakai toyota noah sendiri mindsetnya sudah kebesaran mobil. Saya sendiri untuk harian ke kantor lebih memilih naik roda dua karena ga betah macet2an. Harap masukannya antara Subaru Xv 2013 dan forester 2012 2.0 dengan mempertimbangkan hal-hal di atas, juga konsumsi bbm masing2 untuk dalam kota Jakarta dan luar kota, apakah bisa memakai pertalite (ron 90)? Pajak? Daya tahan dan perawatan? Fun to drive nya?..Maaf kalau salah kamar dan terima kasih
Daya tahan, udh msk thn ke 6 tidak ada mslh berarti
Pajak, skrg sekitar 5 jutaan kecil
Konsumsi bahan bakar 1:9
Fun to drive: 10!
Bensin: please jgn pk pertalite..... gue selalu pk pertabo, suka ngeliitik kl pk pertamax
Trozakitara wrote: Fri Sep 20, 2019 18:08
Salam kenal, ke depannya saya ada rencana meminang xv 2013/14 atau forester 2012 2.0 na. Untuk menggantikan krista diesel menemani toyota noah (nav1 cbu) 2008 di rumah. Mau ganti mobil yang bisa dipakai istri secara aman (genangan n hujan deres ga parno), nyaman (matic, size proporsional, kesenyapan, dan visibiltas ok), syukur2 bisa cukup ekonomis (bbm, perawatan, servis setelah bertahun pemakaian karena beli used car). Mobil sendiri sesekali saya pakai dinas sampai Sukabumi, Karawang, Tigaraksa (perlu mobil tinggi juga ekonomis karena penggantian bbm dgn nilai yg rendah) ataupun jalan dengan keluarga jarak cukup jauh sampai Yogya. Mobil satunya, toyota noah jg ok sebenarnya, tapi buat dipakai dinas luar kota setir sendiri kurang menyenangkan, walaupun nyaman. Istri pakai toyota noah sendiri mindsetnya sudah kebesaran mobil. Saya sendiri untuk harian ke kantor lebih memilih naik roda dua karena ga betah macet2an. Harap masukannya antara Subaru Xv 2013 dan forester 2012 2.0 dengan mempertimbangkan hal-hal di atas, juga konsumsi bbm masing2 untuk dalam kota Jakarta dan luar kota, apakah bisa memakai pertalite (ron 90)? Pajak? Daya tahan dan perawatan? Fun to drive nya?..Maaf kalau salah kamar dan terima kasih
saya user XV 2013. beli 2nd taun 2016 - sekarang
selama ini selalu pake pertamax, shell power, pertabo. ga tega kalo pertalite pasti ngelitik
pajak 6jt. mobil ke 2 jakbar
mobil ga pernah rewel. yg sering ganti bearing belakang tiap 20k-30k harga 1 jutaan, bushing arm depan harga 500an, motor retractable spion lemah service 400an
selama ini ga pernah ke MII kecuali pas recall valve spring
fun to drive 8/10. kalo turbo baru dapet 10/10 deh ehhehehe
buat keluar kota track nanjak enak tenaga pas, meskipun gasnya harus diurut
Trozakitara wrote: Fri Sep 20, 2019 18:08
Salam kenal, ke depannya saya ada rencana meminang xv 2013/14 atau forester 2012 2.0 na. Untuk menggantikan krista diesel menemani toyota noah (nav1 cbu) 2008 di rumah. Mau ganti mobil yang bisa dipakai istri secara aman (genangan n hujan deres ga parno), nyaman (matic, size proporsional, kesenyapan, dan visibiltas ok), syukur2 bisa cukup ekonomis (bbm, perawatan, servis setelah bertahun pemakaian karena beli used car). Mobil sendiri sesekali saya pakai dinas sampai Sukabumi, Karawang, Tigaraksa (perlu mobil tinggi juga ekonomis karena penggantian bbm dgn nilai yg rendah) ataupun jalan dengan keluarga jarak cukup jauh sampai Yogya. Mobil satunya, toyota noah jg ok sebenarnya, tapi buat dipakai dinas luar kota setir sendiri kurang menyenangkan, walaupun nyaman. Istri pakai toyota noah sendiri mindsetnya sudah kebesaran mobil. Saya sendiri untuk harian ke kantor lebih memilih naik roda dua karena ga betah macet2an. Harap masukannya antara Subaru Xv 2013 dan forester 2012 2.0 dengan mempertimbangkan hal-hal di atas, juga konsumsi bbm masing2 untuk dalam kota Jakarta dan luar kota, apakah bisa memakai pertalite (ron 90)? Pajak? Daya tahan dan perawatan? Fun to drive nya?..Maaf kalau salah kamar dan terima kasih
saya user XV 2013. beli 2nd taun 2016 - sekarang
selama ini selalu pake pertamax, shell power, pertabo. ga tega kalo pertalite pasti ngelitik
pajak 6jt. mobil ke 2 jakbar
mobil ga pernah rewel. yg sering ganti bearing belakang tiap 20k-30k harga 1 jutaan, bushing arm depan harga 500an, motor retractable spion lemah service 400an
selama ini ga pernah ke MII kecuali pas recall valve spring
fun to drive 8/10. kalo turbo baru dapet 10/10 deh ehhehehe
buat keluar kota track nanjak enak tenaga pas, meskipun gasnya harus diurut
Trozakitara wrote: Fri Sep 20, 2019 18:08
Salam kenal, ke depannya saya ada rencana meminang xv 2013/14 atau forester 2012 2.0 na. Untuk menggantikan krista diesel menemani toyota noah (nav1 cbu) 2008 di rumah. Mau ganti mobil yang bisa dipakai istri secara aman (genangan n hujan deres ga parno), nyaman (matic, size proporsional, kesenyapan, dan visibiltas ok), syukur2 bisa cukup ekonomis (bbm, perawatan, servis setelah bertahun pemakaian karena beli used car). Mobil sendiri sesekali saya pakai dinas sampai Sukabumi, Karawang, Tigaraksa (perlu mobil tinggi juga ekonomis karena penggantian bbm dgn nilai yg rendah) ataupun jalan dengan keluarga jarak cukup jauh sampai Yogya. Mobil satunya, toyota noah jg ok sebenarnya, tapi buat dipakai dinas luar kota setir sendiri kurang menyenangkan, walaupun nyaman. Istri pakai toyota noah sendiri mindsetnya sudah kebesaran mobil. Saya sendiri untuk harian ke kantor lebih memilih naik roda dua karena ga betah macet2an. Harap masukannya antara Subaru Xv 2013 dan forester 2012 2.0 dengan mempertimbangkan hal-hal di atas, juga konsumsi bbm masing2 untuk dalam kota Jakarta dan luar kota, apakah bisa memakai pertalite (ron 90)? Pajak? Daya tahan dan perawatan? Fun to drive nya?..Maaf kalau salah kamar dan terima kasih
saya user XV 2013. beli 2nd taun 2016 - sekarang
selama ini selalu pake pertamax, shell power, pertabo. ga tega kalo pertalite pasti ngelitik
pajak 6jt. mobil ke 2 jakbar
mobil ga pernah rewel. yg sering ganti bearing belakang tiap 20k-30k harga 1 jutaan, bushing arm depan harga 500an, motor retractable spion lemah service 400an
selama ini ga pernah ke MII kecuali pas recall valve spring
fun to drive 8/10. kalo turbo baru dapet 10/10 deh ehhehehe
buat keluar kota track nanjak enak tenaga pas, meskipun gasnya harus diurut
Biasa ke bengkel mana om?
ganti oli, kaki2, dll ke BBS tambun bekasi. kadang klo service ringan ke OSF kebon jeruk. AC ke Panca jaya kedoya. audio ke Bronson kedoya
meteor wrote: Fri Oct 04, 2019 4:35
ganti oli, kaki2, dll ke BBS tambun bekasi. kadang klo service ringan ke OSF kebon jeruk. AC ke Panca jaya kedoya. audio ke Bronson kedoya
Terima kasih infonya om, OSF deket sih ama saya (Tomang), boleh sekali2 saya samperin. Terutama AC sih, kayaknya ada gejala kudu ganti kompresor (menurut Rotary Bintaro).
Sejauh ini sih pake XV cukup enak, cuman masih belon terbiasa dengan CVT saja.
wah ini.
tadi pagi liat utube ada vlog ridwan di kantor bea cukai lagi lelang Subaru sitaan.
sepertinya menyenangkan sekali naik Subaru.
apalagi baru tau BSS tambun itu spesialis Subaru (cuman 8 kilo dari rumah) wkwkwk
satriakarisma wrote:wah ini.
tadi pagi liat utube ada vlog ridwan di kantor bea cukai lagi lelang Subaru sitaan.
sepertinya menyenangkan sekali naik Subaru.
apalagi baru tau BSS tambun itu spesialis Subaru (cuman 8 kilo dari rumah) wkwkwk
Tadinya saya kira BSS itu Bengkel Spesialis Subaru )
satriakarisma wrote:wah ini.
tadi pagi liat utube ada vlog ridwan di kantor bea cukai lagi lelang Subaru sitaan.
sepertinya menyenangkan sekali naik Subaru.
apalagi baru tau BSS tambun itu spesialis Subaru (cuman 8 kilo dari rumah) wkwkwk
Tadinya saya kira BSS itu Bengkel Spesialis Subaru )
memang sering disebut begitu om.
setelah berita lelang subaru viral, byk yg penasaran sm subaru ya. grup SCI di FB jg jd rame
meteor wrote: Fri Oct 04, 2019 9:38
memang sering disebut begitu om.
setelah berita lelang subaru viral, byk yg penasaran sm subaru ya. grup SCI di FB jg jd rame
Iya, padahal tuh group kayaknya sepi belon lama ini, bagus deh jadi rada idup lagi.
Nanti mao mampir ke BSS juga, dari rumah yg di Klender sih gak terlalu jauh banget, pengen cek kaki2.
satriakarisma wrote:wah ini.
tadi pagi liat utube ada vlog ridwan di kantor bea cukai lagi lelang Subaru sitaan.
sepertinya menyenangkan sekali naik Subaru.
apalagi baru tau BSS tambun itu spesialis Subaru (cuman 8 kilo dari rumah) wkwkwk
Tadinya saya kira BSS itu Bengkel Spesialis Subaru )
Bener kok saya selalu kesana bawa foz kesayangan [emoji7][emoji39][emoji1787]
Saya juga penasaran nih om om semua
Tapi mengingat tidak punya link urus buat bisa keluar BPKB-nya jadi ragu, biaya juga tidak tau berapa, mungkin 50jt ato bisa lebih. Baca forum sebelah pemenang lelang xv Bali belum berhasil keluar BPKB-nya. Terkendala surat yg jadi kewenangan Kemenhub.
Disini akhirnya ada yg coba ambil unit lelang kemarin? atau yg di Bali? gue sempet mau sih, tp ditolak sm mentri keuangan, ktnya satu Subby aja cukup hahahaha
Lelangnya baru akan diadakan Rabu 9 okt besok om, hari ini ma besok masih bisa masukin jaminan. Iya yang menang di Bali share dong pengalaman nya. Benarkah sampe sekarang BPKB belum bisa keluar?
Subby satu aja "cukup"
Cukup apa nih om? Cukup puas, cukup asik, cukup merepotkan, ato cukup sekali seumur hidup?