ginting wrote: Mon Jan 14, 2019 7:00
Saran saya sama oom TS coba dulu Test Drive agak jauhan, baik toll atau Non Toll semua SUV Ladder Frame.
Nanti disitu akan teras feelnya masing masing.
Lalu cek gimana user experiencenya. Karena gimana pun pemilikan mobil itu kan jangka panjang.
Sebagai info saja..
Saya sudah test drive ANPS (punya bebonk), ANF (di parkiran A2000 Bintaro doang), Trailblazer (muter muter Bintaro Exchange ke arah Mesjid Bani Umar (Parigi), dan test drive Mux juga.
Dan sudah tahu kan pilihan saya ??
Bukan berarti tiap pilihan gak punya negative point :
Kalau Mux itu negative pointnya :
- Image as pasther / utility car (jauh dari unsur luxury ini brand).
- Suara crunchy khas panther , tapi volumenya gak keras kayak panther. bagi saya ini suara ngangeni krn mantan user Panther sebagai mobil dinas.
- Suspensi lembut. efeknya Limbung kalo conerning, tapi enak kalau libas pantura dan lintas sumatera dengan jalan keriting. cuma geli geli dikit.
Solusinya sy ganti shock dengan AMADA EXTEEME type Comfort. lebih firm tapi masih nyaman.
Plusnya sih lumayan banyak:
- Torsi enak sejak putara bawah
- Body ringan
- Suspensi enak
- FC indikator real time pake angka , bukan pake Bar..kalau pake bar itu versi jadul.
- Feature sudah lumayan, walau bukan the best.
- Harga unit murah, bisa sisa uang banyak.
- Part murah
- Layanan ASS astra - lumayan.
Tapi gak se-ready A2000. Saya claim ganti piringan rem gratis, tapi indent 10 hari
- Masih ada peluang dikobel supaya tarikan lebih enteng.