Fookyoo wrote:Om Turboman,
Mau ganti oli transmisi Mark X Ane (terlewat saat service besar karena SA bilang nanti saja pas kilometer 80K padahal ini baru beli masih 30K

) Dan mobil ini gak pernah ganti oli transmisi sejak 2013 ternyata.
Telepon ke Auto2000, katanya pakai Toyota ATF WS saja sesuai buku manual dan mungkin perlu flush. Kalau bawa oli sendiri, gak dapat garansi 1 bulan/1,000 km dan juga disuruh bawa lebih banyak untuk flush.
Pertanyaan saya:
1. Apa perlu flush? Apa besar impact nya kalau tidak flush? Jika flush, berapa banyak oli lebih yang harus kita bawa? Di buku Manual tertulis kapasitas oli transmisi 7,5 L.
2. Apakah sebaiknya pakai Toyota ATF WS itu saja sesuai buku manual? Well, mobilnya udah gak garansi juga sih. Tapi kalo pakai ATF WS mereka, dapat garabsi yg saya sebut di atas.
3. Kalo gak rekomen pakai ATF WS, ada rekomen yang lain gak, Om?
Makasih, Om!

Bukan om turbo, tapi boleh bantu jawab kan? [emoji16]
Soal flush, kenapa perlu dilakukan flush, karena desain torque converter dan transmisi menyebabkan ada sebagian oli (1-2 liter) yang tidak bisa keluar waktu di tap, karena itu akhirnya di dorong dengan oli yang di semprot kan, supaya semua keluar sampai bersih. Biasanya flush ini perlu oli 2x dari kapasitas, jadi kalo kasus om ya 15 liter perlu nya. Biasanya ya..
Menurut saya, mobil om masih 35rb km, tidak perlu di flush sih. Daripada oli nya dibuang untuk flush, lebih baik sekarang ganti, lalu 20rb km ganti lagi, toh habis nya juga sama-sama 15 liter. Dan pakai oli yang lebih bagus.
Soal garansi, lupakan. Waste of money.. Oli Toyota itu mahal dan kualitas nya di bawah oli yang harga sama di luar. Jadi daripada buang uang untuk garansi nonsense itu, lebih baik uang nya untuk beli oli yang lebih bagus.
Soal tipe dan merk oli, ini saya nda bisa bantu.. Itu area nya om turbo..
*kasih mic ke Om turbo*