SerayaMotor.com

Pada bulan april 2008 saya memutuskan inden mobil captiva diesel di dealer chevrolet Jl.panjang dengan perjanjian kontrak mobil akan ditangan saya akhir mei. Bulan juni saya telpon dan dijanjikan lagi paling lambat akhir juni.

Hingga awal july saya lelah menelpon dan menerima janji2 kosong dari pihak chevrolet maka pada tanggal 8 july saya ke dealer Jl.panjang dengan tujuan meminta kembali DP saya sebesar 5juta, disana saya bertemu bpk Yoga selaku supervisor, beliau dengan persetujuan branch manager bpk Budi membuat surat perjanjian diatas meterai yg isi-nya memberikan jaminan bahwa sebelum tanggal 30 july mobil sudah ditangan saya dengan kompensasi akan diberikan bonus jok kulit apabila lewat dari tanggal 30 july. Perlu diketahui tanggal deadline 30 july yang menentukan pihak Chevrolet sendiri.

Pada tanggal 30 july saya telpon bpk Yoga bahwa hari ini deadline perjanjian, beliau beralasan sedang diluar kota dan secara sepihak memutuskan pembicaraan telpon. Maka pada tanggal 31 July saya kembali ke dealer menemui branch manager bpk Budi untuk memastikan bahwa saya berhak mendapat kompensasi sesuai dengan yang dijanjikan, namun bukan komitmen dan kata maaf yang saya dapatkan malah dengan arogannya dia berkata: "KALAU SAYA TIDAK MAU MENEPATI JANJI KAMU MAU APA???"

Beginikah GM chevrolet melatih para manajernya? beginikah komitmen chevrolet melayani customer? Yang bahkan surat perjanjian diatas meterai saja sama sekali tidak dihiraukan.



UPDATE:
sementara ini sudah masuk kompas.com ---> http://www.kompas.com/suratpembaca

ini perjanjiannya, Tulisan tangan perjanjian adalah tulisan Bpk widodo selaku sales marekting disana, dan beliau bersedia menjadi saksi perjanjian.

Tanggapan atas Surat "Waspada Dealer Terbesar Chevrolet"

Saya Fajar Harianto, selaku PR & Corporate Communications Manager PT GM AutoWorld Indonesia - ATPM mobil merek Chevrolet di Indonesia dan atas nama GM AutoWorld Indonesia menyesalkan peristiwa yang membuat Ibu Sylvia Dermawan kecewa atas perihal perlakuan dealer Chevrolet, SUN Motor Jl Panjang.

Saya beserta manajemen GM AutoWorld Indonesia terkait akan segera berkordinasi dengan Direksi SUN Motor Jl. Panjang guna menyelesaikan masalah ini dan menindaklanjuti sesuai standar kebijakan korporat GM Indonesia.

Kami juga menyadari bahwa tindakan, perlakuan dan perkataan yang disampaikan Kepala Cabang Saudara Budi dan Sales Supervisor Saudara Yoga adalah bukan merupakan tindakan semestinya, tidak sepantasnya dan jauh dari tata aturan yang dipersyaratkan oleh GM AutoWorld Indonesia dalam perihal melaksanakan operasional penjualan dan pelayanan pelanggan.

Kami berharap, surat ini bisa menjadi awal yang baik untuk dan agar masalah ini bisa selesai dan tidak terjadi lagi di kemudian hari. Kami juga membuka diri untuk me-mediasi Ibu Sylvia Dermawan agar menemukan jalan yang terbaik dalam menyelesaikan masalah ini dengan SUN Motor Jl. Panjang.

Demikian surat tanggapan yang dapat kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya serta pengertiannya kami ucapkan terima kasih.

Fajar Harianto - PR & Corporate Communications Manager

PT. GM AutoWorld Indonesia

Jl Bekasi Raya KM 27, Bekasi 17132
Bekasi

andy1800 wrote:
then, yg jadi pertanyaan gw:
-apakah salesperson tau dg pasti, ttg jadwal dropping unit dr pabrik ke ke dealer ?
-apakah pabrik bisa melakukan rencana dg detail, tanggal dropping unit ke dealer ?
(pengetahuan ttg ini bisa menjadi dasar bagi kita utk lbh realistis, kalau "memaksakan" janji dg saleperson)

UPDATE!!!
td jam 2 an sudah datang tuh perwakilan SUN MOTOR (matraman). Bpk Chris
dia minta maaf atas apa yang sudah terjadi (sambil bawa kue tart HOLLAN BAKERY).

Dia menawarkan bonus jok kulit sesuai perjanjian ( tapi karena saya sudah terlanjur beli sendiri) maka ditawarkan alternativ accesoris mobil captiva seperti lampu belakang, fog lamp & handle door croom (ditotal nilalinya hampir sama jok kulit di price list mereka).

Mengenai manajer dikatakan akan terkena SP-3 sedangkan supervisor SP-2 (perkiraan katanya), realisasi kepastiannya tunggu minggu depan dikarenakan SUN MOTOR sedang ada rapat di solo.

Jadi keputusan akhirnya masih menunggu minggu depan ( mengenai nasib manajer + pergantian accesorisnya) --> masih perlu di meetingkan katanya...

td bpk Chris juga bilang sebelumnya dealer terbesar mereka ini bersih recordnya maka-nya perkiraan sanksinya SP2 & SP3.
yah tinggal tunggu minggu depan saya juga bakal nanya tuh bagaimana nasib sanksi mereka.

Oya just info td sore jam 4-an ada respon dari direktur GM pusat (bpk Agung) beliau menanyakan bagaimana SUN MOTOR menyelesaikan masalah ini kepada kita & apabila di kemudian hari ternyata masih ada rasa kurang puas dihimbau untuk menghubungi Bpk Agung secara langsung ke HP-nya.

wah bagus juga nih respon GM PUSAT (sampe direkturnya langsung menghubungi customer ^_^)