NISSAN LIVINA test drive saya di China

Segala mobil tipe minibus/station (Kijang, Kuda, Panther, dll).

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

User avatar
villanova_7th
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 738
Joined: Sun Nov 14, 2004 4:16
Location: Near......

Post by villanova_7th »

Bung Szli = Dark Sithlord, sebelum dia pindah ke Dark Side karena dihasut oleh Dark Elgrand. Bener toh !? hihihii
TOYOTAMAN: The One You Ought To Avoid, Man!
mpvlover
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1147
Joined: Fri Feb 23, 2007 13:26

Post by mpvlover »

ah saya udah jadi malas ikutan ngobrol lagi masa belom seminggu saya udah disebut fanatik merk ini itu, gak boleh bahas ini itu

beda banget ama forum singapura, malaysia orang orangnya lebih open minded dan gak gampang percaya iklan

cabutt dehh
User avatar
villanova_7th
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 738
Joined: Sun Nov 14, 2004 4:16
Location: Near......

Post by villanova_7th »

Fanatik ? apaseh definisi fanatik ? beda lah ama being open minded ^_^ Keep talkin bro.....
TOYOTAMAN: The One You Ought To Avoid, Man!
User avatar
uch
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1746
Joined: Tue May 30, 2006 7:02

Post by uch »

Kalo menurut Wikipedia, salah besar lho kalo dibilang Honda ama Toyota yg pertama soal teknologi Variable Valve TIming.

Patent pertama teknologi VVT by Fiat thn 1960 (US Patent 3,641,988)

Patent kedua by General Motor thn 1975 (sekarang punya banyak jenis teknologi ini)

Tapi mass production nyg pertama by Alfa Romeo thn 1980, Alfa Romeo Spider.


Patent pertama dari produsen Japan by Nissan thn 1986. Di pake di mesin VG30DE (salah satunya Nissan Fairlady generasi awal ). Dikenal dgn nama NVVTC (Nissan Variable Valve Timing Control)

Kemudian Honda dgn VTEC nya thn 1989 di mesin B16A

Toyota dgn VVTi nyusul thn 1991 dgn mesin [edit] 4A-GE

=======
Kalo salah silahkan di koreksi.
Last edited by uch on Fri Mar 02, 2007 3:11, edited 1 time in total.
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

Gini deh. Saya sudah bilang, tujuan saya bukan mau bilang mesin siapa paling hebat. Tujuan saya adalah informasikan mobil ini, specnya, test drive, dan mesin baru yang bagus bisa di miliki dengan harga bagus.


Bangga ? Gimana ngak bangga ? Meskipun ini mesin bukan tipe sport bisa outputnya 300 Hp or what, tapi sebagai konsumen, no.1 issue adalah : BERAPA DUIT yang kita bayar, banding BARANG yang kita miliki. OK. bung mpvlover, jika anda tetap pendapat bahwa mesin HR dan MR itu ngak ada apanya banding mesin Toyota dan Honda, silahkan. Itu hak anda sebagai fan Honda / Toyota. Kalau sudah gitu, anda lupakan Livina saja, dan ngak usah pikirin ini mobil lagi.


Dan like I said, solusi terbaik untuk anda adalah beli hybrid Honda atau Toyota, atau jika kemahalan, balik lagi ke Innova atau Stream. Or Toyota Rush ? Problem solved ! Urusan selesai untuk kasus anda.


Cuman untuk member lain, all I can say adalah mesin Honda mau 3 stage kek, 10 stage, AVTEC, ZVTEC or whatever, jangan lupa kunci utama. BERAPA HARGA yang anda harus keluar untuk miliki mesin tipe baru itu. Dan apalagi di Indonesia, mesin yang di banggakan bung mpvlover, apakah di jual dengan pasangan mobil yang harga cocok dengan kebutuhan kita ? Itu saja.


OK. Back to topic. Bung Villanova, meskipun kita dulu pernah beda pendapat, tapi since you are nice enough, same to U. Gong Xi Fa Cai ! Toh tujuan lirik mobil jaman sekarang adalah mau lebih cepat Fa Cai kan ? Mau yang irit, high perfomance, tapi harganya kalau tinggi, apa gunanya ? Gimana mau Fa Cai ?


Bung Wardana, memang saya juga setuju, kalau anda lebih sering jalan di Bali banding sering ke pulau Jawa, versi 1500 cc make sense banget. U don't need that extra power. Dan jika saya pribadi, akan rekomen Matik. Sebab Matik enak sekali. Kena macet ngak masalah. Meskipun pedal kopling Livina manual enteng. But its yr choice. All I can say is jaman sekarang, matik dan manual angka BBM ngak beda jauh. For me, saya akan selalu cari kemudahan. But if U are a manual nut dari dulu sampai sekarang, do what makes U happy.


BUT jika anda miliki duit extra dan benar inggin PUAS pakai ini mobil sampai 5 tahun ke depan atau lebih, why not ambil 1.8 limited edition. Dengan harga mirip Suzuki GV top of the line, fasilitasnya juga sama, ada keyless entry, ABS, EBD, etc. Fully loaded. Dan mesin 1.8 itu juga ngak boros banget kok banding 1.5.
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

Saya hampir lupa. For guys and gals (ada 1 cewek saja dak sih di forum ini !?) yang tinggal di Jabotabek, just FYI, Nissan ada acara test drive, yang lalu di Cibubur, saya meskipun pergi, tapi aje-gile, macetnya itu Cibubur !


Kali ini di Puri Indah. Di parkir Mal Puri Indah Timur atau Barat kalau ngak salah (lihat iklan Kompas kemarin). Atau saya salah baca, di dealer Nissan baru di Puri Indah. Pokoknya di Puri Indah area. Acaranya kelihatannya mirip yang di Cibubur. Anda bisa test drive Nissan 350Z, Murano, line-up mereka yang di jual, dan yang lagi incar Livina, tentu yang paling cocok di test adalah Latio 1.8 A/T. Sebab mesinnya sama.


Meskipun Latio lebih ringgan banding Livina, tapi bobot Latio adalah 1193 kg. Jadi beda 87 kg ama Livina 1.8. Seharusnya ngak beda jauh feelingnya. Juga bisa rasakan kehalusan, tarikan mesin ini. At least bisa dapat preview pertama sebelum Livina keluar 1 bulan lagi.


Saya tentu inggin datang, tapi yang Cibubur sudah ikut, kalau datang lagi istri bisa ngak senang. Pasti di tuduh perhatikan mobil terus banding dia dan anak. So kecuali kebetulan ke mal Puri Indah, jika ngak, saya ngak hadir deh.


Tapi untuk laki bujanggan, atau family yang lagi bosan ama Mal Taman Anggrek / Senayan / etc, why not ajak keluarga jalan jalan ke Mal Puri Indah dan iseng test drive ? Ngak di punggut biaya kok. Dan kapan lagi bisa test 350 Z ?


Waktu di Cibubur, saya ajak adik saya yang masih muda test 350 Z (ya orang Nissan yang drive lah.) Saya becanda " Kasih tau saya lebih kencang 350 Z benaran, atau yang di PS2 ? ". Wajah dia sesudah test drive sungguh bahagia. Untuk anak muda yang familiar ama mobil legendaris di game PS2 mereka, bisa cicipin mobil yang benar itu sangat fun untuk mereka.


Acaranya hari ini sampai Minggu, jam 10-6 sore kalau ngak salah.

Don't See you there !
hunter
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 991
Joined: Mon May 08, 2006 7:32

Post by hunter »

di showroom nissan puri indah...ada spanduk ala kadarnya dari kain.. lagi ada promosi. tertulis bunga cicilannya dibawah 5 persen. kurang inget berapa.. entah 3.99% atau 4.99%. rendah juga ya.. sayangnya livina blon keluar....hehehe
wardana
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 225
Joined: Thu Feb 22, 2007 4:31

Post by wardana »

Bung SithLord terima kasih atas sarannya,

terus terang badget saya kurang untuk ambil yang 1.8 yang 1.5 pun saya meski nambahin lagi dari hasil penjualan honda jazz saya yang laku 130 jt. tapi saya mau tanya bung Lord apa saja kelengkapan yang 1.5? EBD,ABS masih ada atau di spek down untuk menekan harga? kalau air bag dan keyless entry serta jok kulit saya yakin gak ada di line 1.5. please di inform kira2 perbedaannya dimana? ato mungkin yg 1.5 less assesorise. oya sudah ada bocoran harga yang pasti ?? terimakasih.
wardana
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 225
Joined: Thu Feb 22, 2007 4:31

Post by wardana »

kemarin sore saya sempet hidupin mesin latio. waahh halus sekali suara mesinnya latio, padahal ngidupinnya di dalam showroom jadi suara bising di jalan gak ada. jadi kedap sekali. interior lega banget. tapi saya gak test drive, mendingan tunggu livina aja abis NYEPI.
User avatar
Turboman
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 22036
Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14

Post by Turboman »

Wew

Senang melihat anda kembali pak Sithlord :D

Besok weekend ke Puri ah......lihat2 mana yg menarik buat di test drive.......hihihihihi
Last edited by Turboman on Fri Mar 02, 2007 7:21, edited 1 time in total.
User avatar
Turboman
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 22036
Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14

Post by Turboman »

uch wrote:Kalo menurut Wikipedia, salah besar lho kalo dibilang Honda ama Toyota yg pertama soal teknologi Variable Valve TIming.
Patent pertama teknologi VVT by Fiat thn 1960 (US Patent 3,641,988)
Patent kedua by General Motor thn 1975 (sekarang punya banyak jenis teknologi ini)
Tapi mass production nyg pertama by Alfa Romeo thn 1980, Alfa Romeo Spider.
[edit] 4A-GE
=======
Kalo salah silahkan di koreksi.
Pak uch, bagaimana dengan AVL & Ricardo, konon AVL juga punya paten utk system VVT & Variable valve lift ?

CMIIW
User avatar
Turboman
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 22036
Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14

Post by Turboman »

Sebelumnya buat oom mod. thread ini, kalau rasanya terlalu menyimpang jauh dr main topic, harap dipindah ke thraed yg sesuai.

Tq.

mpvlover wrote: terus terang kalau mesin bensin mau vtec apa kek, vvti apa kek, less friction bla bla bla menurut saya itu [cencored], cuman bahasa marketing doang

kalau mau irit dan bertenaga seperti pernah dibilang satu kawan di atas solusinya modern diesel. saya udah testdrive santa fe diesel wah top banget dan iritnya dua kali lipat crv atau xtrail

kalau mesin bensin kecil musti dipasang turbocharger seperti mesin mesin BMW, AUDI atau sekalian supercharger plus turbo seperti mesin TSI VW golf GT. 1400 cc dapat 170 hp!! dan iritnya seperti mesin 1400 cc lain

payahnya pabrik mobil jepang ketinggalan jauh soal diesel dan turbocharger, mungkin berapa taun lagi baru kita liat alphard diesel atau alphard 2000cc bensin turbo

katanya honda kan anti turbo padahal solusinya kalo mau lebih efisien ya turbo, atau twin turbo putaran tinggi dan rendah, gak ada lagi turbo lag kayak turbo jaman dulu

Dalam hal ini saya setuju dengan bung mpvlover

Kalau mau efisien utk City driving, terlepas dari jenis BBM nya apa, mesin tsb. harus bisa pompa torsi besar di RPM rendah.

Utk TurboDiesel sih no doubt, nah skg ini mesin2 gasoline baru dr Eropa macam :

VW TSI 1.4
Audi TFSI 1.8
Mesin Volvo C30 T5
BMW gasoline Turbo yg baru

rata2 mencapai Torsi Max. since 1500 - 1750 RPM & flat out until 3000 RPM lebih, boost tercapai sejak dr RPM rendah karena ditopang oleh Turbo VGT.

Rata2 mesin tsb. :

1. Compression rationya tinggi
2. Boost forced inductionnya besar (above 1 or 2 bar)
3. GDI / Gasoline Direct Injection dgn stratified mode* pada pembebanan rendah

* Stratified mode = BBM disembur pada awal langkah kompresi, jadi sesudah langkah hisap


Konon Nissan akan mengikuti langkah produsen2 Eropa tsb. di tahun 2010 dengan nama "3 liter car" program, yaitu 3 l. BBM per 100 km :

http://www.greencarcongress.com/2006/12 ... ounce.html


From FY2010 introduce gasoline engine technologies that will enhance fuel economy and at the same time reduce CO2 emissions equivalent to diesel engine levels, including:

* Combining direct injection gasoline engines with next generation turbocharger systems (four-cylinder engines)
* Combining direct injection gasoline engine with Variable Valve Event & Lift System (VEL) for V6 and V8 engines.



Mari kita lihat nanti after 2010, yg jelas langkah NIssan ini patut mendapat Two thumbs Up. :e-clap:


Sekedar analisa pribadi, koreksi kalau salah, maap jika kurang berkenan.
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

wardana wrote:Bung SithLord terima kasih atas sarannya,

terus terang badget saya kurang untuk ambil yang 1.8 yang 1.5 pun saya meski nambahin lagi dari hasil penjualan honda jazz saya yang laku 130 jt. tapi saya mau tanya bung Lord apa saja kelengkapan yang 1.5? EBD,ABS masih ada atau di spek down untuk menekan harga? kalau air bag dan keyless entry serta jok kulit saya yakin gak ada di line 1.5. please di inform kira2 perbedaannya dimana? ato mungkin yg 1.5 less assesorise. oya sudah ada bocoran harga yang pasti ?? terimakasih.

Tentang feature di macam varian mobil ini, tentu saya belum tau juga. Cuman jika saya lihat harganya, dan keingginan Nissan untuk jadi besar seperti Toyota, Honda, Daihatsu, Suzuki, feeling saya kali ini Nissan akan ikut jejak mereka juga, kemungkinan juga ada versi specdown. Dari dulu memang saya juga harap ATPM ngak main specdown.


Tapi kali ini Nissan jika ikut main juga, meskipun bukan langka maju, tapi balik lagi, Nissan demikian juga mau ikut Toyota dan Honda etc. inggin jadi besar di Indonesia, jadi merakyat, mobilnya berkeliaran di mana mana, sampai orang jadi respect ama mereka. Inggin volumenya ribuan sebulan dan bukan cuman 100-300 sebulan. Seperti Avanza, Xenia, Innova, APV, Jazz etc.


Sebab selama ini Nissan ngak pernah masuk ke pasar mobil murah 100-180 juta. Serena, X-Trail, Teana ngak pernah di specdown. Malah featurenya banyak banget. Nasipnya ? Penjualan mereka sebelum BBM naik cuman 15,000 setahun. Toyota gara gara Avanza / Xenia dan Innova saja, sudah lebih dari 100,000 setahun. Honda juga gara gara Jazz specdown yang murah meria, jadi besar juga. Saat BBM naik tajam, sales Nissan turun lebih tajam lagi, ke cuman 5,000 setahun. Toyota dan Honda meskipun juga turun, tapi ngak heran, pasar mobil murah hancurnya ngak separah mobil mewah atas 200 juta.


So, jika saya (atau anda jadi Nissan Indonesia), what will you do ? Jika tetap mau idealistic, jual mobil full spec terus tapi harga lebih mahal banding sainggannya, volume kecil terus. Dan jika volume kecil terus, akan selalu di remehkan pasar Indonesia seperti selama ini.


Apakah harus diam diam lihat Toyota tiap tahun naik terus volumenya dan siaran pers TAM selalu nadanya " Nih kita paling jago, product kita selalu di terima baik oleh pasar...", dan Nissan kalau ngak ikut main, volumenya nongkrong terus di 5000 setahun. Orang NMI harus gimana dong ? Wong pasar ngak mau beli product full spec terus. Kalau saya jadi boss Nissan Indonesia juga capek nunggu kesadaran pasar Indonesia.


Tapi at least yang saya tau, versi 1.8 sudah pasti ada versi lengkap full feature. Ngak cuman limited edition. Versi top of the line 1.8 sudah pasti ada full feature. airbags, ABS etc. Cuman yang tanda tanya sekarang yang 1.5.


Toh Honda Stream 1.7 paling murah 224 juta juga ngak ada airbag. Innova G A/T 195 juta sama juga. Innova V yang sudah tembus 200 juta juga cuman ada ABS. Malah saya yakin Livina 1.8 top of line yang tembus 200 juta sudah miliki segalanya, seperti Latio dan Suzuki GV.


Saya sih harap Nissan keluarkan versi 1.5 full luxury, ada segalanya, tapi feeling saya itu mungkin chancenya kecil, sebab harganya kalau sudah dekat ama 1.8, malah orang cenderung sekaligus beli yang 1.8. Hope I am wrong.


Sebenernya kalau mau robah peta mobil Indonesia yang penuh dengan downspec caranya gimana yah ? Pemerintah ngak pernah mau urusin ginian. Konsumen sendiri juga ogah. Binggung juga saya kadang pikirnya.


Seperti kata " If you want to help the poor, don't be one yourself " (Jika anda mau bantu kaum miskin, sendiri jangan jadi orang miskin, gimana bantu orang lain ? " Toh jika Nissan semua varian Livina lengkap, tapi nanti penjualannya kecil, orang toh tetap saja beli mobil downspec lewat Toyota, Honda, Daihatsu, Suzuki etc. Tau sendiri di Indonesia, banyak orang yang lari dari merek A ke B jika cuman beda 10 atau 20 juta. Apalagi pasar niaga, boss boss perusahaan mana mau beliin mobil bagusan dikit untuk karyawan ? Pokoknya makin murah makin sip iya ! Dan si segment inilah Avanza / Xenia / APV lagi bersinar ! Sampai penjualan Avanza sudah 2 kali lipat kijang Innova.


Apakah Nissan salah jika ada Livina downspec nanti ? Maybe. Tapi toh ATPM besar lainnya semuanya gitu, dan penjualannya aje gile. Saya sudah ngak harap Nissan bisa bertahan sikap mereka seperti dulu yang suka sajikan mobil full spec, tapi volume penjualan kecil terus.


Its not realistic anymore. Toh di masa depan, jika pemerintah ngak turun tanggan, Toyota, Honda, Daihatsu, Suzuki tidak akan berhenti keluarkan mobil downspec. Jika NMI ngotot idealistic, tapi volumenya kecil terus, bisa jadi satu hari CEO Nissan Ghosn jadi marah, dan tutup Nissan di Indonesia. Ngapain dagang di Indonesia jika volume kecil terus. Biaya tetap jangan jangan ngak ketutup. Rugi terus dengan volume seperti itu terus. Sudah tanam puluhan juta US$ untuk mass produce Livina, kalau salesnya kecil, itu uang bisa jadi ngak balik modal.
ifmarch
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 312
Joined: Mon Feb 05, 2007 8:55

Post by ifmarch »

Emang sepertinya Livina 1.5 akan di specdown juga. Mungkin feature security seperti EBD, BA, Airbag gak bakalan ada di versi 1.5, maybe versi 1.8 full feature ada.

Kalau ada spek versi lengkap bisa di share ke kita-kita...nih Om Sith.

Mode kecewa on:
ween
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1355
Joined: Wed Nov 16, 2005 14:21
Location: jkt

Post by ween »

Turboman wrote:
Kalau mau efisien utk City driving, terlepas dari jenis BBM nya apa, mesin tsb. harus bisa pompa torsi besar di RPM rendah.

Utk TurboDiesel sih no doubt, nah skg ini mesin2 gasoline baru dr Eropa macam :

VW TSI 1.4
Audi TFSI 1.8
Mesin Volvo C30 T5
BMW gasoline Turbo yg baru

rata2 mencapai Torsi Max. since 1500 - 1750 RPM & flat out until 3000 RPM lebih, boost tercapai sejak dr RPM rendah karena ditopang oleh Turbo VGT.

Rata2 mesin tsb. :

1. Compression rationya tinggi
2. Boost forced inductionnya besar (above 1 or 2 bar)
3. GDI / Gasoline Direct Injection dgn stratified mode* pada pembebanan rendah

* Stratified mode = BBM disembur pada awal langkah kompresi, jadi sesudah langkah hisap
oom turboman.....rasanya GDI dan DiSI belum akan dimasukan atpm dalam waktu dekat....kasusnya sama dgn mesin diesel commonrail........bahan bakar di indonesia belum siap untuk mesin seperti itu.....
perlu diketahui mesin GDI (Mitsubishi), DiSI (Toyota), FSi (Audi) merupakan perkembangan dari mesin injeksi EFI biasa. dimana injektor langsung menyeburkan bahan bakar secara berputar (cyclone) di ruang bakar.......jadi konstruksinya mirip seperti mesin diesel direct injection......pada mesin EFI konvensional, injector menyemburkan bahan bakar pada saluran isap dekat katup masuk......kelebihan mesin ini, dapat berubah2 siklus.....pada kondisi rpm rendah (macet) mesin akan beroperasi dgn siklus diesel.........sedangkan pada rpm tinggi akan beroperasi dgn siklus bensin biasa........akibatnya bahan bakar bisa lebih hemat.......

masalahnya nosel & katup selenoid mesin GDI lubangnya sangat kecil & presisi.......kalau di masukan bahan bakar indo yg sangat kotor, pasti akan langsung mampet......

salah satu contohnya adalah mitsubishi chariot grandis lama yang dimasukan ke indo oleh IU........mobil ini sudah memakai mesin 2400cc GDI.......tetapi banyak yang nosel selenoidnya udah berantakan.......

contoh2 mbl GDI di indo: audi A3FSi,A4FSi,mitsubishi chariot grandis, RAV4 DiSI, VW Golf dll
User avatar
uch
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1746
Joined: Tue May 30, 2006 7:02

Post by uch »

Turboman wrote: Pak uch, bagaimana dengan AVL & Ricardo, konon AVL juga punya paten utk system VVT & Variable valve lift ?

CMIIW
Buuanyak banget Bos yg punya patent ttg VVT & VVTL baik yg biasa atau yg dual/double, termasuk beberapa "engineering house". Bahkan Proton Malaysia aja udah punya 1 patent. Yg disebut2 di atas itu cuman masalah siapa "pelopor" nya doang.

Level teknologinya mungkin sama aja, perbedaan besar hanya di "strategi marketingnya". Ada yg mampu "menjualnya" dgn baik sampe2 konsumen menganggap nya sebagi teknologi yg canggih banget yg nggak dimiliki produsen (mesin) lain. Ada jg yg adem2 aja kayak Mitsu dan Suzuki (misalnya).

Just my 2 cents
ifmarch
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 312
Joined: Mon Feb 05, 2007 8:55

Post by ifmarch »

Sithlord wrote:
Saya sih harap Nissan keluarkan versi 1.5 full luxury, ada segalanya, tapi feeling saya itu mungkin chancenya kecil, sebab harganya kalau sudah dekat ama 1.8, malah orang cenderung sekaligus beli yang 1.8. Hope I am wrong.
I hope so Mr Sith, but probably it doesn't happen.

Seharusnya versi 1.5 juga tersedia varian full feature lengkap krn price versi 1.5 udah terbantu oleh pajak yang lebih kecil dari versi 1.8. Sehingga pemakai diberi pilihan lengkap di versi 1.5 dan juga diberi pilihan lengkap di versi 1.8 juga. Sehingga pemakai dapat memilih jika yang ingin full speed bisa pilih grup versi 1.8 tapi jika pemakai ingin yang fuel efficiency & gak ingin kencang pasti akan memilih versi 1.5.

Sehingga jika ada feature yang cukup jauh antara 1.5 & 1.8, apa artinya insentip pajak tersebut jika juga spekdown nya juga terlalu banyak di ver 1.5.


:mad:
hanzz
Full Member of Junior Mechanic
Full Member of Junior Mechanic
Posts: 111
Joined: Tue Jul 13, 2004 18:53

test drive/ tawaran

Post by hanzz »

sorry baru sempet online,
jadi kurang update... sorry kalo infonya ngulang yah :?
gambarnya ntar nyusul aj yeh gede2 soalnya (5MB), I convert dulu sabar.

Subject: Fwd: Hasil test Drive

Halo...ini saya kirimkan picture dan data data mengenai LIVINA...Mengenai indent sudah bisa hanya dengan tanda jadi 1 juta, nanti apabila unit sudah ada dan tidak cocok , tanda jadi bisa kembali 100 %....jangan khawatir..dan unit sendiri baru ada kira kira dibulan maret / april......berikut data datanya :



GAMBARAN SPESIFIKASI LIVINA



1.5 M/T

Rp. 148.500.000,-

STANDART.



1.5 M/T HIGH SPEC

Rp. 154.000.000,-

JOK BLUDRU CREAM, FULL BODY COLOR, DEFOGGER+WIPER BELAKANG, FOG LAMP, MUDGARD.



1.5 A/T HIGH SPEC

Rp. 164.000.000,-

JOK BLUDRU CREAM, FULL BODY COLOR, ELECTRIC MIRROR, DEFOGGER+WIPER BELAKANG, FOG LAMP, MUDGARD.



1.8 M/T STANDART

Rp. 175.500.000,-

ABS + EBD, JOK BLUDRU CREAM, FULL BODY COLOR, ELECTRIC MIRROR, DEFOGGER+WIPER BELAKANG, FOG LAMP, MUDGARD.



1.8 A/T STANDART

Rp. 187.500.000,-

ABS + EBD, JOK BLUDRU CREAM, FULL BODY COLOR, ELECTRIC MIRROR, DEFOGGER+WIPER BELAKANG, FOG LAMP, MUDGARD.



1.8 M/T LUXURY

Rp. 201.500.000,-

LEATHER SEAT, ABS + EBD, AIRBAG, FULL BODY COLOR, ELECTRIC MIRROR + COVER MIRROR, SIDE BODY MOULDING, DEFOGGER+WIPER BELAKANG, FOGLAMP, 6 CD INDASH, MUDGARD.



1.8 A/T LUXURY

Rp. 213.500.000,-

LEATHER SEAT, ABS + EBD, AIRBAG, FULL BODY COLOR, ELECTRIC MIRROR + COVER MIRROR, SIDE BODY MOULDING, DEFOGGER+WIPER BELAKANG, FOGLAMP, 6 CD INDASH, MUDGARD.



WARNA : BLUE PEARL, GREY, SILVER, ORANGE



Demikian penawaran ini saya buat, semoga berkenan terhadap produk kami, atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih...



Regards,

ASRI DWIBAWANTO

08161963154 Flexi 68520252
ifmarch
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 312
Joined: Mon Feb 05, 2007 8:55

Post by ifmarch »

Bung Sith, kalau dari info Bung Hanzz, mana yang paling valueable untuk tipe 1.5 ? dan mana juga yg paling valueable untuk versi 1.8 ?

Mungkin hal ini bisa jadi referensi warga SM-er yang mau beli Livina.
lala
Member of Junior Mechanic
Member of Junior Mechanic
Posts: 59
Joined: Mon Feb 05, 2007 1:50

Post by lala »

Sithlord wrote:Saya hampir lupa. For guys and gals (ada 1 cewek saja dak sih di forum ini !?) yang tinggal di Jabotabek, just FYI, Nissan ada acara test drive, yang lalu di Cibubur, saya meskipun pergi, tapi aje-gile, macetnya itu Cibubur !
Bung Sith, I am a girl nih. Ngga tahu ada cewek lain ngga di forum ini. But because saya yang pertama ngacungin jari, ada hadiah special ngga utk saya, misalnya special advice apakah Livina cocok utk cewek? :P
Rencananya saya pakai untuk ke kantor and vice versa. Bukan utk ke luar kota, de-el-el. Oh ya, and no family and kids yet. Better Livina or Jazz?
Last edited by lala on Sat Mar 03, 2007 8:04, edited 1 time in total.
naldo

Post by naldo »

Wah... Keliatannya Nissan Livina ini mobilnya bagus... Tidak sabar untuk mencoba di indo... Semoga saja masuk yang mesin 2.0L
WP
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 4612
Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
Location: jauh di mata, dekat di hati

Post by WP »

SEpertinya belum akan ada versi 2000cc
Objects In The Rear View Mirror Are Closer Than They Appear
ifmarch
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 312
Joined: Mon Feb 05, 2007 8:55

Post by ifmarch »

naldo wrote:Wah... Keliatannya Nissan Livina ini mobilnya bagus... Tidak sabar untuk mencoba di indo... Semoga saja masuk yang mesin 2.0L
Kayaknya belom ada tuh Bung Naldo dalam waktu dekat Livina dipasangin mesin MR20DE 2.0L, entah kalau 3-4 thn lagi saat Livina generasi pertama di facelift pertama.

Mungkinpun mesinnya bukan lagi MR20DE tapi MRS20DE ...he..he..

:lol:
User avatar
StRaDe_Jazz
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2695
Joined: Fri Feb 09, 2007 16:19

Post by StRaDe_Jazz »

lala wrote:...Bung Sith, I am a girl nih. Ngga tahu ada cewek lain ngga di forum ini. But because saya yang pertama ngacungin jari, ada hadiah special ngga utk saya, misalnya special advice apakah Livina cocok utk cewek? :P
Rencananya saya pakai untuk ke kantor and vice versa. Bukan utk ke luar kota, de-el-el. Oh ya, and no family and kids yet. Better Livina or Jazz?
pendapat pribadi doang sih ya, gak tau juga pendapat yang laen gimana, tapi gw pribadi sih lebih merekomendasikan jazz i-dsi matic yg baru... tampang updated, hemat nya terbukti. cocok buat cewek. kalo livina 'pantat'nya panjang, parkir mundur relatif susah, namun tidak menjadi masalah kalo dipasangin parking sensor. just my plain opinion...
Bro2 sekalian nemu double post? atau ada spam?
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah :D
User avatar
datsu
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2396
Joined: Thu Jun 17, 2004 3:00
Location: Jakarta and Bandung

Post by datsu »

Gimana komentar Darklord? Livina 1.5 A/T High-Spec jauh diluar harapan..dengan harga yang lumayan diatas Avanza 1.5 S dia minus ABS..
==========
I'm flying with my Siti
Powered by L15Z1 N/A