Nissan 'New' Serena : Old or new?

Segala mobil tipe minibus/station (Kijang, Kuda, Panther, dll).

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

User avatar
observer
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 873
Joined: Tue Jul 27, 2004 14:03

Post by observer »

Serena I baru wax hari minggu pagi, eh berturut2 turun hujan setiap hari. Ada pengaruh gak sih? Jangan2 waxnya & jerih payahku terbuang semua :(

Satu lagi contoh Nissan pakai nama baru: Teana. Sudah berapa generasi pakai nama Cefiro, kan? Nama Cefiro kan jauh lebih akrab dan dikenal, daripada Serena. Itupun dirubah.

Mr. Szli, kalau Nissan jadi keluar produk MPV seharga <200juta untuk melawan Innova, berarti Serena kita tambah 'tampil beda kelas' dong, ya gak?? :e-dance:
szli
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 917
Joined: Mon Jun 07, 2004 2:38

Post by szli »

Bung obs, I know what U mean. Serena saya belakangan saya cuci bersih berapa kali. Eh ! Hujan terus. Jadi cepat lotor, berlumpur, dan carpet plastiknya kena sepatu saya yang becek juga. Memang menjengkelkan ! Tapi apa mau buat.

Menurut saya, jika sesudah wax, anda sempat say 1-2 jam waxnya tidak langsung kena hujan, seharusnya OK ! Coba, anda pakai finger, meng-elus-elus badanya. Apakah merasa masih licin ? Jika iya, means kerja anda success, tidak sia sia.

Toh satu patokan waxnya masih banyak atau tidak ya cara elus ini. Saya punya sudah mulai pudar, tapi masih sedikit licin. Paling nanti Dec saat Christmas saya wax lagi. Pas habis 3 bulan pertama wax.

Bung Pinoh, terakhir NMI bilang sesudah 3 tahun itu MPV murah baru lahir. Malah ada teman yang bilang tahun depan keluar. Ngak tahu deh mana yang benar. NMI tidak mungkin kasih saya detail tentang MPV barunya. Sudah kasih tahu saya targetnya Kijang sudah bagus. Saya juga ngak enak tanya. Percuma deh. Nanti mereka kirain saya mata mata Toyota lagi.

Tinggal kira kira saja, pasti ini MPV harganya dibawah 200 juta, 3 baris bisa 8 orang mungkin, dan mungkin ada darah SUVnya seperti Kijang kapsul.

Sebenernya bodi kapsul cocok dengan condisi Indo. Tinggi, bisa lawan banjir, jalan rusak, dan bisa 3 baris lagi. Cuman bentuknya jelek dan mesinnya kuno. Jika Nissan nanti perbaiki Kijang kapsul dan harganya murah, bisa saja dapat model yang akan sangat laku !

Oh ya bung obs. Senang juga NMI janji tidak akan keluar Serena versi murah. Tentu c24 kita akan berdiri di class sendiri dong ! Saya juga suka nama " Highway Star " Seolah mobil kita adalah bintang terang yang lagi jalan dan bersinar di tol dalam kota. Daripada cuman pakai embel embel V, G, Z or what. Mending jadi bintang daripada alphabet.

Tiap hari sekarang saya pasti ketemu c24 minimal 3-6 unit per hari. Artinya cuman 3 bulan, ini mobil sudah cepat mulai banjirkan jalan ibukota. Anda juga sering lihat kan ?

Lihat saja 2 tahun lagi ! Ini mobil bakal success deh ! Ngak exclusive / langka lagi tidak apa. Saya senang banyak orang Indonesia bisa sama ama kita menikmati mobil enak ini !
szli
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 917
Joined: Mon Jun 07, 2004 2:38

Post by szli »

Hi Teman 2. Jika lagi ke tempat yang ada jual DVD seperti Mangga Dua, carilah film seri action judul
" 24 ". Yang main termasuk main actor Kiefer Sutherland. Tentang action, spy, etc. Sangat exciting ! Saya jamin pasti anda suka nonton ini. Jika anda tidak suka, c24 saya nanti kena baret !

Cuman 2 kali malam saya bilang ama istri, yok kita sekarang nonton C24 !!!!! Sangking sering ngomongin c24 sampai film 24 saja di panggil C24 ! Gawat !
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

Thanks untuk koreksinya, bung Szli. Btw, buku yang Carlos Ghosn tulis yang aku tahu, judulnya 'Shift'? Waktu itu aku sudah cari ke QB, dan di computer mereka sudah ada, 'Shift' by Carlos Ghosn, tapi barangnya belum masuk dan harganya belum ada. Maklum, baru saja di-release. Sekarang sepertinya sudah tersedia.
And jika si " X " nanti keluar, Nissan is not obliged to sell here in Indonesia. What for ? sudah ada c24 dan nanti new cheap MPV IMV Nissan version akan lahir.
Yes they do, because 'X' or C25 is the C24's replacement. Dan jika Anda perhatikan, Ghosn sukses membangkitkan Nissan karena dengan program 'Shift', ia segera mengganti seluruh lineup model2 Nissan dalam waktu singkat. Dan Ghosn bukan orang yang suka meng-anaktirikan pasar tertentu. Ia sukses karena menawarkan banyak pilihan yang semuanya adalah model terbaru, di semua pasar, sehingga brand Nissan menjadi fresh. All markets being equal.
About the CRV, mungkin Honda sini sangat pede. Mereka pikir they are the no.2 brand in Indo after Toyota, so they can get away with doing that.
Nissan cannot afford to fool around with people's feelings here.
Bung Szli, aku sangat tidak setuju dengan pendapat Anda ini. Mengapa Anda masih terus berpikir bahwa yang dilakukan Honda adalah sesuatu yang negatif atau 'dosa'? Jika mereka sampai sekarang masih menjual CRV lama, itu baru dosa dan aku yakin bila mereka hanya mengandalkan CRV lama tidak akan pernah sempat memimpin pasar SUV, tentu akan dihancurkan X-Trail.
Dan Nissan jika mau cepat naikan sales supaya bisa 40,000 per tahun di sini, I think selling / CKD the new c25 or " X " or Nissan's newest, pride of Nissan's MPV is not the fastest / easiest way. The fastest way is to do what Toyota did, yaitu lahirkan MPV murah dan bikin di sini.
What you called Global Quality 'my foot'? :mrgreen:
Mengapa Anda tidak mengatakan hal yang sama tentang Nissan? Apa bedanya Toyota's IMV and Nissan's Asean MPV project (if it is, that is)?

Selling the C25 may not be the fastest way, but it's one of the 'many' ways. Apa artinya? Toyota Indo (a.k.a Astra) hanya mengandalkan Kijang, Kijang dan Kijang. Tapi Toyota secara global tidak pernah berbuat demikian. Toyota kini bisa menyusul Ford karena mereka memiliki lebih dari 90 model di seluruh dunia!
Bagaimana Nissan akan mencapai penjualan 200,000 unit per tahun di kawasan Asean, termasuk 40,000 di Indo, by 2008? Mereka akan meluncurkan 10 model baru dalam 4 tahun ke depan. More models, people have more choice, and more people buy a Nissan. Bukan 'semua orang punya Kijang' way.
Lihat Honda. Why mereka rakit Jazz yang murah dan success besar (3000 per bulan)
Lihat, tidak perlu membuat versi murah khusus untuk Asean pun bisa berhasil, kan? Honda Jazz adalah Honda Fit, hasil design dari Jepang. Dan di Thailand, harganya bahkan lebih murah daripada Avanza yang diekspor dari Indo dengan skema AFTA. Karena dirakit lokal.
Bukankah Anda sendiri yang mengatakan, Innova secara teknologi bisa dikatakan model tahun 1999 released in 2004? Bukankah akan jauh lebih baik jika Toyota merakit Wish atau [cencored] di setiap negara Asean, misalnya?
Saya jadi inggat slogan Innova " Because we love you ". Lucu yah. My foot. Toyota loves our money ! Why should they love me ? I am nobody to them.
Bung Szli, ingat ini ketika suatu saat Nissan mengeluarkan MPV murah mereka yang berslogan "Because we care about you." :mrgreen:
Want 40,000-50,000 / month quick ? Sell local MPV 150-180 juta, no airbag, no ABS, menurut saya adalah yang paling cepat. Most people here want this kind of cheap car.
Hello? Kijang? You used to bash it all the time? :)
This tells me that mau rakit mobil di Indo not a piece of cake. Bisa saja costnya bisa akibat harga jualnya ngak competitive.
What's your point? Anda mungkin lupa, bung Szli, bahwa C24 kan sudah dirakit disini. Mau ganti C25, mudah sekali.
Ada berita Innova V yang ke Thailand ada airbag ! Wah ! masa orang Thailand lebih kaya dari Indonesia sih ? Jadi 2nd class car buyer lagi deh kita. Meskipun saya setuju orang sini maunya murah, tapi Thailand kan classnya ama Indonesia sama kan ? 2 2nya developing country. Why is it that Toyota always give them 1st class treatment, and not us ?! I feel like a step son, even though saya bukan owner Innova.
Want 40,000-50,000 / month quick ? Sell local MPV 150-180 juta, no airbag, no ABS, menurut saya adalah yang paling cepat. Most people here want this kind of cheap car.
? So, airbag, no airbag, or...

In my opinion, tujuan utama pabrik mobil bukan kasih tiap market the most recent up to date model, tapi tujuan utamanya adalah on finding the right product mix (mix of old and newer models) yang akan hasilkan paling banyak volume, sales and profits. Now I am finally beginning to understand why Toyota behave like they do in Indonesia ! And I bet Nissan will follow.
Maaf, bung Szli, but I have to say, what you just said breaks my heart. Controversial, remembering how you used to heavily critic Toyota Indo and their Kijang.
Aku sangat kecewa, bung Szli...boleh aku cerita sedikit, dulu pertama kali aku menemukan Seraya Forum ini, ketika sedang mencari info tentang Innova (potential buyer). Aku sangat terkesan membaca posting2 Anda yang sangat berapi-api mengkritik Toyota Indo dan Kijang, Kijang dan Kijangnya. Berbeda sekali dengan kebanyakan orang yang mendewakan Kijang. Aku setuju dengan Anda 100%.
Lalu, membaca pendapat Anda yang lebih memilih Serena daripada Innova. Padahal kalau tidak salah, Anda belum pernah membeli Nissan sebelumnya, but you recognized it as an excellent car. Only one word I had to say : RESPECT!
Dan setelah membaca juga the excellent Innova vs Serena comparison by Mr. Observer, to me, Innova is out of the question.

And now, you switched to the dark side. What happened to the you before? Apakah Anda yang sekarang malah menganggap Anda yang dulu salah? Aku tidak. Aku mendukung pendapat Anda yang dulu, 100%. I hope this is not a pattern, or next year you will be enjoying a BMW sedan more than an Alphard...

Aku mengerti kalau Anda ngotot membela C24, because it's a car you bought with careful decision. And it's a good decision! Tidak ada yang bilang C24 jelek, koq. Buktinya, aku consider buying one. Bung Observer got one. Hanya saja , sebenarnya lifespan modelnya sudah mau habis dan sudah perlu diganti. That's all.

Yang aku tidak mengerti, mengapa Anda juga begitu ngotot membela keputusan Nissan Indo?
Anda suka Nissan, aku juga. Anda respect dengan Carlos Ghosn, aku juga. Tapi Nissan Indo terlambat 5 tahun dalam menjual C24, aku tidak setuju begitu saja. Not when C25 is launching only a year after. Bayangkan, kalau mereka tidak meluncurkan C24 tahun ini, dan memilih bersiap2 untuk merakit C25 tahun depan. This debate won't exist and a lot of customers would be happy sometime next year.

Astra with Kijang, it wasn't ok then, but suddenly it's ok now, just because you believe Nissan's going the same route with their cheap MPV?
Anda pernah bilang, Anda bukan fanatik Nissan. But don't you think you're being one right now?

Bung Szli, please don't get offended, as I have no intention of doing so. I've always respected you and your opinions. But please take a moment, maybe a deep breath, and ask yourself, aren't you being biased? :)
Cuman 2 kali malam saya bilang ama istri, yok kita sekarang nonton C24 !!!!! Sangking sering ngomongin c24 sampai film 24 saja di panggil C24 ! Gawat !
Same here, bung Szli, sekarang jika sedang berburu spy pics, bukannya new Skyline GTR yang dicari, tapi jari2 ini bergerak sendiri mengetik : C25, C25, C25.. :mrgreen:
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

Btw, about the name for Serena's replacement, if it's renamed, remember that you heard it here first :mrgreen:

Nissan Duala
Nissan Jikoo
Nissan Sebbi
Nissan Biyu
Nissan Otti
Nissan Navara
Nissan Affet
Nissan Genis

Or...Serena + Terrano = Nissan Serrano? :mrgreen:
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

Meanwhile, an article on the Lafesta :

With natural light pouring in through its panoramic roof and large windows, the Lafesta minivan gives all passengers, not just the driver, an unprecedented feeling of openness. The Lafesta will be released in early December. A new MR20DE 2.0-liter 4-cylinder developed in co-operation with Renault will be matched with a new XTronic CVT, offering an improvement in fueleconomy of 37% compared to the C24 Serena.

XTronic CVT! I thought only the 3.5L Murano has it. Hmm :e-clap:
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
User avatar
observer
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 873
Joined: Tue Jul 27, 2004 14:03

Post by observer »

conan wrote:A new MR20DE 2.0-liter 4-cylinder developed in co-operation with Renault will be matched with a new XTronic CVT, offering an improvement in fueleconomy of 37% compared to the C24 Serena
Dude, did u edit the 'C24 Serena' part (one of those 'tricks' you like to pull)? Strange that they should compare fuel economy with C24, don't u think?? Why not compare with Liberty?
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

observer wrote:
conan wrote:A new MR20DE 2.0-liter 4-cylinder developed in co-operation with Renault will be matched with a new XTronic CVT, offering an improvement in fueleconomy of 37% compared to the C24 Serena
Dude, did u edit the 'C24 Serena' part (one of those 'tricks' you like to pull)? Strange that they should compare fuel economy with C24, don't u think?? Why not compare with Liberty?
Hahahaha...oh, no, Mr. Observer, you can check out the article here, along with some other Nissan news :
http://www.auto-report.net/phpBB2/viewtopic.php?t=479

I think the reason Nissan's comparing the Lafesta's fuel consumption to the C24 is because they both have same capacity engines and similar CVT gearboxes. And, it's a preview of what the C25 will have, right? The XTronic is Nissan's latest CVT gearbox (one of the best in the world, along with Audi's new one), and the MR20DE is the successor to the engine used in C24. It seems logical, don't you think?

Btw, why compare the Lafesta with the Liberty, you still think the Lafesta is a replacement for the Liberty? It seems like a new Liberty is in the works as well...and the Lafesta will go head-to-head againts the Toyota [cencored].
szli
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 917
Joined: Mon Jun 07, 2004 2:38

Post by szli »

Bung Conan, OK. I got yr point. Perhaps I should recollect my thoughts and put them here, to show U that I have not become Darth Vader yet. Maybe saya sekarang adalah Anakin Skywalker, tapi saya yakin ObiWan Kenobi kali ini akan sukses mencegah saya jadi the Dark Lord of the Sith !

Its the trend. U know something, jika nanti Nissan keluarkan MPV murah dan tidak ada airbag / ABS, saya ngak mungkin puji dia. Count on me on this. Paling saya tinggal bilang, well U want to make money, go ahead. But I will not buy that new unit of yrs.

Sebenernya even if Nissan jalankan IMV itu, ngak mungkin separah Astra dulu. Saya tidak percaya MPV murah mereka akan pakai mesin technology tahun 1970s like kapsul in 1997. If they do, I will say Ghosn is Emperor Palpatine ! The darkest dark lord worth to be condemned !

I tell U, jika Nissan do something like Astra did dulu, sayalah yang akan pertama maki Nissan dulu. I vote with my wallet. Jika MPV murah Nissan nanti seperti kapsul, just an empty shell powered by an obsolete engine, saya akan send a mail to them, telling them what "criminals U are".

Ahh, saya belum cerita kan, U know, saya saat tau mereka mau rakit MPV baru ini, saya ada send NMI mail. Saya point out to them, jangan seperti Ford, dengan Ford Everestnya yang cuman demi mau irit, pakai platform yang tidak bagus. Hasilnya, Everest terlalu panjang, baris 3nya lousy sekali. Gagal kan nasip Everest ? Mana laku sih mobil itu ? Interiornya seperti Ranger, kuno. Memang mereka irit banyak. Tapi dengan sales kaya gitu, may take a long time sebelum break even !

Bung Conan. I actually warned Nissan Indo abt making such a stupid mistake. I reminded them " Customer satisfaction is thousand times more important than just saving money on building a model ". Luckily mereka tidak offended dan cuekin my mail. They said they are aware of this and they thank me for my pointers.

And if Nissan say " Because we care about U ", saya juga akan say, my foot, U care abt yr bottomline. So do I ! Cuman saya lihat Nissan slogannya akan pakai " Shift the future " agak lama. Its a nice, very credible slogan.

Let me make it clear friend, saya sebenernya dalam hati harap Nissan masukin new models yang bagus. Like Lafesta, Liberty, Skyline. Forget abt the IMV project. This is where my heart lies. Don't forget. Cuman sudah jelas mereka mau ikut Toyota, keluarkan IMV project. Dan too bad katanya Skyline is for Japan only. NMI pernah bilang ama saya don't expect a Skyline in Indonesia anytime soon.

Misalnya saya lebih senang jika Toyota rakit mobil Voxy / Noah / Wish daripada Innova. But its not going to happen soon.

Is CKD and changing models that easy ? Maybe. But again kok si Honda, sudah jelas Odyssey dari dulu laku banget dan demandnya sangat tinggi, just don't bother about CKD the Odyssey. If it is really easy, even today's intelligent kids, if they are in command of Honda, will immediately order the Odyssey CKDed here. Its obvious. No need market research. The importir umums sudah buktikan Odyssey laku keras. Why did Honda not do it jika bukan ada some difficulty masalah CKD di sini ?

Kurang uang ? Of course not. Honda kan kaya raya. Can somebody guess why Honda Prospect Motor dari dulu tidak pernah mau rakit Odyssey ? Jan nanti saja cuman jual Odyssey ceper via CBU ? If it is easy, just do it.

And I also noticed something remarkable. Meskipun Odyssey baru lebih mahal lagi, kok sering lihat di jalan yah ! Artinya brand name Odyssey di Indonesia sangat kuat dan popular. I mean if not for a good reason, Honda is dumb not to CKD and lower the price of Odysseys here.

Juga kenapa jika CKD mobil mudah, si Nissan saja kaget ternyata mau rakit Moco / March saja hasilnya perhitunggan tunjukan tidak economis ? Itu cuman mobil murah yang simple. Apalagi mobil canggih macam c25 yang mungkin ada sunroof, pintu configurasi aneh, mesin super advanced ?

I don't think its just as simple as semua componentnya masuk lewat container dan tinggal pasang kembali seperti rakit furniture di rumah. If so easy, coba, can U tell me what is Honda thinking when they stubbornly, for many years, just refused to rakit the Odyssey yang sudah jelas adalah uang yang cari Honda, dan bukan Honda yang harus tebak Odyssey akan laku atau tidak ? Its served on a gold plate to them and they refuse to eat it ! I mean jika anda Honda, maukah anda rakit Odyssey di sini ?

I don't know abt the new Ghosn book. Hmm jika anda sudah ketemu, tolong tell us. Saya mau beli satu juga.
calvin99
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 338
Joined: Sun Jan 11, 2004 9:54

Post by calvin99 »

guys, i just wondering dari perkataan Mr.Szli tentang Honda rakit odyssey CKD....
apakah mungkin kejadiannya seperti Nissan sekarang dengan C24nya???
mungkin juga honda pikir, waktu itu odyssey lama sudah mau face-lift, life-span modelnya yg itu sudah mau habis.....so mereka nunggu sampe model barunya keluar baru mereka rencana mau CKD di indo..??
well, this is just a thought......
User avatar
observer
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 873
Joined: Tue Jul 27, 2004 14:03

Post by observer »

conan wrote:I think the reason Nissan's comparing the Lafesta's fuel consumption to the C24 is because they both have same capacity engines and similar CVT gearboxes.
So does Liberty!
conan wrote:It seems like a new Liberty is in the works as well...and the Lafesta will go head-to-head againts the Toyota [cencored].
Wow, Lafesta, New Liberty, C25, new budget indo MPV - dalam kurun waktu 1 - 1.5 tahun??? :e-clap:
hdrw
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 433
Joined: Sat Aug 21, 2004 19:46

Post by hdrw »

szli wrote:Ada berita Innova V yang ke Thailand ada airbag ! Wah ! masa orang Thailand lebih kaya dari Indonesia sih ? I mean paling pantas jika toyota forget about the Innova 2.7. Jual ke kita saja versi V plus airbag. Harga paling 220 juta. Yang mau murah kan tinggal ambil G kan ?
Saya sependapat dengan dengan anda bung szli, walau tidak sepenuhnya.
Menurut saya, harusnya semua mobil diberi airbag, jangan membeda2kan dari harga jualnya murah atau mahal, konsumen kan mempunyai hak yang sama. :)
szli wrote:Jadi 2nd class car buyer lagi deh kita. Meskipun saya setuju orang sini maunya murah, tapi Thailand kan classnya ama Indonesia sama kan ? 2 2nya developing country. Why is it that Toyota always give them 1st class treatment, and not us ?!
Saya setuju juga dengan anda.
Btw, apakah sebagai pemilik Serena anda merasa sebagai first class buyer?
szli wrote:I feel like a step son, even though saya bukan owner Innova.
Oh yah?, bukan nya anda pemilik Stream 1700 cc seharga 200 jutaan yang tanpa airbag juga?
Apakah anda tidak merasa senasib dengan pemilik Innova? :)
szli
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 917
Joined: Mon Jun 07, 2004 2:38

Post by szli »

Bung Calvin99,

Pertama saya juga pikir, akhirnya ! Odyssey akan di bikin di sini. Eh, berapa bulan habis tanya tanya, conclusion yang saya dapat, Honda cuman mau masukin lewat CBU awal tahun depan.

Lihat saja deh, mudah mudahan Honda bangun dan sadar, sudah saatnya Odyssey CKD di sini. Pls Honda, makan saja makanan yang disajikan Indonesia saat ini. Enak dan tidak beracun, dijamin !

Malah saya mulai pikir, jika dari awal, Honda tidak rakit Stream malah rakit Odyssey, meskipun lebih mahal sekitar 250-300 juta, mungkin besar hasilnya akan lebih OK. Kalau saya bilang, nafsu pasar sini untuk beli Odyssey CKD sekitar 270-300 juta jauh lebih dari Stream yang sekitar 208-241 juta.
szli
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 917
Joined: Mon Jun 07, 2004 2:38

Post by szli »

Bung obs, saya mulai pikir, wah, apakah Nissan akan fokus amat ama MPV, keluarin Lafesta, Liberty, C25 or "X", new Indo MPV dalam short time ? Bukan kah ini agak "overkill" ?

I mean mobil kan masih ada banyak segment lagi seperti sedan, hatchback SUV, preium sedan etc.

Jika dalam 1 tahun Nissan keluarin 3-4 MPVs in a year, apalagi specnya mirip, yaitu semuanya 2000 cc, 3 baris dan sliding door juga, I think ngak efficient dong. Semua segment harus di bagi rata dong.

Saya sekarang tebak, urutannya MPV Nissan maybe :

1. Lafesta (sudah lahir)
2. Liberty (2005)
3. Serena replacement (saya mulai sangat yakin tidak akan pakai nama Serena lagi), so even though its a Serena replacement, c24 kita aman. Kan namanya beda ! tahun 2006, "if at all".
4. MPV Indo (2006 / 7)

Lihat Odyssey yang di ceperin, malah saya mulai sedikit curiga, jangan jangan Lafesta ikut jejak Odyssey, ceperin untuk gedung parkir ceper Jepang. Kan mesinnya 2000 cc, pintu sliding, 3 baris juga.

Dulu saya bilang classnya beda. Tapi pikir pikir, bisa saja loh Lafesta sebenernya Serena yang reincarnated. Cuman Serena c24 masih laku 3000 unitan per bulan, jadi ngak di pensiun dulu. Nonsense ? I mean kok pas banget Lafesta lahir setelah 5 tahun cycle c24 ?

Nah, sudah ada Lafesta dan Liberty yang dua duanya juga mesin 2000 cc dan sliding door. Another 2000 cc sliding door again (c25 or X) ? MPV ?

Bung Conan, anda sudah buktikan itu majalah MagX sangat accurate. Saya saja kaget kasus Mark X Toyota. Before and after lahir dekat banget gambarnya. So mungkin Liberty akan segera lahir.

Dan jika MagX saja belum ada berita Serena c25, I think its quite safe to say c25 is still UNKNOWN. Ada di drawing board or not saja masih tanda tanya. U want to know this c25 thing, U can monitor the MagX on a regular basis. And raise the alarm if c25 nonggol di situ. I mean if they can get the secret of new Honda and Toyota models so accurately, we cannot say that mereka akan gagal dapat bocoran c25 kan ?

Bung Hdrw,

In spite of the threat of c25 keluar, saya rasa beli c24 I am a first class buyer. Why ? Look, coba kita fair fairan deh. Anda lihat mesin c24 QR20DE. Itu kan tulang punggung mesin 2000 cc Nissan saat ini. Sebelum MR20DE sebar luas, kita disajikan Nissan mesin up to date. At least the Japanese ARE still USING QR20DE in large numbers till this moment.

Safety : twin airbags, ABS, EBD, BA, 5 star crash rating dari Japanese Institute (lupa namanya)

Fasilitas penting semua ada. Justru saya mulai capek stress point ini : Coba saat ini di Indonesia mana ada sih MPV harga 230 jutaan yang selengkap c24 ? Stream 2.0 ?, Innova 2.7 ? c24 is as lengkap as any of them, and yet more spacious and comfortable. As for Steptronic and back sonar and MID yang c24 tidak ada ? Do U think these are terribly important compared to more space and comfort ?

c24 is not perfect, but saat ini I think she is darn near perfect, at least jika di kaitkan dengan harganya 233 juta. Unless U hate boxy shape ya udah.

Selain masalah c25 ini, coba, c24 dari segi mana yang kuno atau tidak cukup ? Yeah, maybe sunroof. Tapi how many cars in Indonesia ada sunroof ? Juga banyak bilang di negara panas like Indo, sunroof susah di rawatnya. Ngak hati hati karetnya bisa bikin bocor nanti. Ngak praktis.

So kenapa saya harus berasa 2nd class beli c24 ? I feel 1st class on the Ground ! If only I have a good and loyal driver. Saya inggin tidur di convertible ranjangnya c24 and watch my DVD / dengar CD ! But I can't do that now !

Masalah Stream, jika anda baca semua post saya, I have nothing to hide. Itu Stream sekarang bikin saya merasa jadi 2nd class, or even 3rd class buyer ! For 211 juta, no airbags, bangkunya kecil dan keras. Suspensinya keras dan baris 3nya atrocious.

Really, mungkin di tahun 2002 saya matanya ngak benar deh. Why did I buy this cartoon ? Nyesal saya. If U want to buy my Stream, tell me yr price and I will probably be happy to let U have it ! Hahaha.

Stream sekarang tidur terus di garasi saya. Mudah mudahan ngak koma saat saya ajak dia lari nanti.

Malah saya bilang (juga Autobild latest edision) kemungkinan besar Nissan akan keluarin Tiida Latio tahun depan untuk lawan Honda City, Toyota Vios dan Baleno.

Bung Conan, once again saya masih agree still ada chance U may be right. Tapi I tell U, jika c24 nanti akan ikut jejak Terrano (even though mungkin umurnya ngak seperti Terrano sampai 13 tahun lebih), and U still hesitate and wait too long for the c25 to come out (sampai saat ini c25 still no smoke on the horizon, just opinions, estimates and guesses), you will be missing out on a lot of fun for a few years ! Bung obs, what do U think ? c24 fun kan ?

Also saat ini interest rate menarik. Sekitar 4-5% Dan harga mobil masih ngak gila banget. If U look at the World today, trendnya makin seram. Suku bunga mulai naik (US Fed kan naikin terus). Harga steel makin naik. Harga minyak naik terus. Many things are getting worse.

Who knows when the c25 really appear, U have to pay 300 juta basic version soalnya harga steel sudah naik lagi, dan jika anda mau credit like me, U have to pay 8 % in the future.

So my advise is still, if U are really tired of yr old van, U want to have a lot of fun, U really like the c24 even though ada "invinsible" c25 shadow over her, and U want to take advantage of low interest rates and the still reasonable price of c24, the time to buy is NOW. Make yr STNK 2005 though.

U may ask why saya eager to recommend c24 to U ? Whats the catch ? I say again. Anda beli c24 sekarang, 3 bulan lagi, beli satu, dua, sepuluh unit, atau anda tunggu 5 tahun lagi for c25 or what, dompet saya tidak akan tumbuh satu rupiah pun ! Benar ngak.

Malah saya pakai waktu dan some internet money to keep telling U c24 is a LOT of FUN. I want to share the joy with U. Thats all. Unless I am pushing U to buy a say Sangyong Rexton, Kia Sorento, or some other "weird" models. Then mungkin U may think I want to make U suffer or what. Minimal, have a test drive first with your family. U have not done that have U ? U don't have to decide kok saat itu. Just get to know her better first.

Lets see if entah kapan U are anyone will announce " smoke on the horizon ! c25 sighted captain ! "
szli
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 917
Joined: Mon Jun 07, 2004 2:38

Post by szli »

Bung obs, saya mulai pikir, wah, apakah Nissan akan fokus amat ama MPV, keluarin Lafesta, Liberty, C25 or "X", new Indo MPV dalam short time ? Bukan kah ini agak "overkill" ?

I mean mobil kan masih ada banyak segment lagi seperti sedan, hatchback SUV, preium sedan etc.

Jika dalam 1 tahun Nissan keluarin 3-4 MPVs in a year, apalagi specnya mirip, yaitu semuanya 2000 cc, 3 baris dan sliding door juga, I think ngak efficient dong. Semua segment harus di bagi rata dong.

Saya sekarang tebak, urutannya MPV Nissan maybe :

1. Lafesta (sudah lahir)
2. Liberty (2005)
3. Serena replacement (saya mulai sangat yakin tidak akan pakai nama Serena lagi), so even though its a Serena replacement, c24 kita aman. Kan namanya beda ! tahun 2006, "if at all".
4. MPV Indo (2006 / 7)

Lihat Odyssey yang di ceperin, malah saya mulai sedikit curiga, jangan jangan Lafesta ikut jejak Odyssey, ceperin untuk gedung parkir ceper Jepang. Kan mesinnya 2000 cc, pintu sliding, 3 baris juga.

Dulu saya bilang classnya beda. Tapi pikir pikir, bisa saja loh Lafesta sebenernya Serena yang reincarnated. Cuman Serena c24 masih laku 3000 unitan per bulan, jadi ngak di pensiun dulu. Nonsense ? I mean kok pas banget Lafesta lahir setelah 5 tahun cycle c24 ?

Nah, sudah ada Lafesta dan Liberty yang dua duanya juga mesin 2000 cc dan sliding door. Another 2000 cc sliding door again (c25 or X) ? MPV ?

Bung Conan, anda sudah buktikan itu majalah MagX sangat accurate. Saya saja kaget kasus Mark X Toyota. Before and after lahir dekat banget gambarnya. So mungkin Liberty akan segera lahir.

Dan jika MagX saja belum ada berita Serena c25, I think its quite safe to say c25 is still UNKNOWN. Ada di drawing board or not saja masih tanda tanya. U want to know this c25 thing, U can monitor the MagX on a regular basis. And raise the alarm if c25 nonggol di situ. I mean if they can get the secret of new Honda and Toyota models so accurately, we cannot say that mereka akan gagal dapat bocoran c25 kan ?

Bung Hdrw,

In spite of the threat of c25 keluar, saya rasa beli c24 I am a first class buyer. Why ? Look, coba kita fair fairan deh. Anda lihat mesin c24 QR20DE. Itu kan tulang punggung mesin 2000 cc Nissan saat ini. Sebelum MR20DE sebar luas, kita disajikan Nissan mesin up to date. At least the Japanese ARE still USING QR20DE in large numbers till this moment.

Safety : twin airbags, ABS, EBD, BA, 5 star crash rating dari Japanese Institute (lupa namanya)

Fasilitas penting semua ada. Justru saya mulai capek stress point ini : Coba saat ini di Indonesia mana ada sih MPV harga 230 jutaan yang selengkap c24 ? Stream 2.0 ?, Innova 2.7 ? c24 is as lengkap as any of them, and yet more spacious and comfortable. As for Steptronic and back sonar and MID yang c24 tidak ada ? Do U think these are terribly important compared to more space and comfort ?

c24 is not perfect, but saat ini I think she is darn near perfect, at least jika di kaitkan dengan harganya 233 juta. Unless U hate boxy shape ya udah.

Selain masalah c25 ini, coba, c24 dari segi mana yang kuno atau tidak cukup ? Yeah, maybe sunroof. Tapi how many cars in Indonesia ada sunroof ? Juga banyak bilang di negara panas like Indo, sunroof susah di rawatnya. Ngak hati hati karetnya bisa bikin bocor nanti. Ngak praktis.

So kenapa saya harus berasa 2nd class beli c24 ? I feel 1st class on the Ground ! If only I have a good and loyal driver. Saya inggin tidur di convertible ranjangnya c24 and watch my DVD / dengar CD ! But I can't do that now !

Masalah Stream, jika anda baca semua post saya, I have nothing to hide. Itu Stream sekarang bikin saya merasa jadi 2nd class, or even 3rd class buyer ! For 211 juta, no airbags, bangkunya kecil dan keras. Suspensinya keras dan baris 3nya atrocious.

Really, mungkin di tahun 2002 saya matanya ngak benar deh. Why did I buy this cartoon ? Nyesal saya. If U want to buy my Stream, tell me yr price and I will probably be happy to let U have it ! Hahaha.

Stream sekarang tidur terus di garasi saya. Mudah mudahan ngak koma saat saya ajak dia lari nanti.

Malah saya bilang (juga Autobild latest edision) kemungkinan besar Nissan akan keluarin Tiida Latio tahun depan untuk lawan Honda City, Toyota Vios dan Baleno.

Bung Conan, once again saya masih agree still ada chance U may be right. Tapi I tell U, jika c24 nanti akan ikut jejak Terrano (even though mungkin umurnya ngak seperti Terrano sampai 13 tahun lebih), and U still hesitate and wait too long for the c25 to come out (sampai saat ini c25 still no smoke on the horizon, just opinions, estimates and guesses), you will be missing out on a lot of fun for a few years ! Bung obs, what do U think ? c24 fun kan ?

Also saat ini interest rate menarik. Sekitar 4-5% Dan harga mobil masih ngak gila banget. If U look at the World today, trendnya makin seram. Suku bunga mulai naik (US Fed kan naikin terus). Harga steel makin naik. Harga minyak naik terus. Many things are getting worse.

Who knows when the c25 really appear, U have to pay 300 juta basic version soalnya harga steel sudah naik lagi, dan jika anda mau credit like me, U have to pay 8 % in the future.

So my advise is still, if U are really tired of yr old van, U want to have a lot of fun, U really like the c24 even though ada "invinsible" c25 shadow over her, and U want to take advantage of low interest rates and the still reasonable price of c24, the time to buy is NOW. Make yr STNK 2005 though.

U may ask why saya eager to recommend c24 to U ? Whats the catch ? I say again. Anda beli c24 sekarang, 3 bulan lagi, beli satu, dua, sepuluh unit, atau anda tunggu 5 tahun lagi for c25 or what, dompet saya tidak akan tumbuh satu rupiah pun ! Benar ngak.

Malah saya pakai waktu dan some internet money to keep telling U c24 is a LOT of FUN. I want to share the joy with U. Thats all. Unless I am pushing U to buy a say Sangyong Rexton, Kia Sorento, or some other "weird" models. Then mungkin U may think I want to make U suffer or what. Minimal, have a test drive first with your family. U have not done that have U ? U don't have to decide kok saat itu. Just get to know her better first.

Lets see if entah kapan U are anyone will announce " smoke on the horizon ! c25 sighted captain ! "
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

Szli wrote:Bung Conan, OK. I got yr point. Perhaps I should recollect my thoughts and put them here, to show U that I have not become Darth Vader yet. Maybe saya sekarang adalah Anakin Skywalker, tapi saya yakin ObiWan Kenobi kali ini akan sukses mencegah saya jadi the Dark Lord of the Sith !
Eh, bung Szli, ternyata walau sering berbeda pendapat, kita punya banyak kesamaan juga, wahaha. Sama-sama kagum pada Carlos Ghosn, dan aku juga suka Star Wars. Tapi, bedanya, aku sangat excited about Anakin's becoming Darth Vader in Episode 3 : Revenge of the Sith! :mrgreen: :twisted:
Is CKD and changing models that easy ? Maybe. But again kok si Honda, sudah jelas Odyssey dari dulu laku banget dan demandnya sangat tinggi, just don't bother about CKD the Odyssey. If it is really easy, even today's intelligent kids, if they are in command of Honda, will immediately order the Odyssey CKDed here.
I don't think its just as simple as semua componentnya masuk lewat container dan tinggal pasang kembali seperti rakit furniture di rumah.
No, bung Szli, Anda keliru. Dari dulu aku sudah sering bilang, tapi Anda tidak mendengarkan, and to quote you, "Justru saya mulai capek stress point ini" :mrgreen:
Begini. Keputusan untuk men-CKD sebuah model baru tentu tidak mudah atau cepat, harus research dulu, siapkan line perakitan dsb. Contohnya, Honda dengan new Odyssey, dan Nissan dengan X-Trail dan Serena dulu.
TAPI, berbeda jika sebuah model sudah di-CKD, seperti Serena, atau Stream, atau Jazz, atau CRV and model2 lain yang sudah dirakit lokal, jika sudat saatnya berganti model, dapat dilakukan dengan cepat dan mudah!! I hope I made this very clear this time.
Calvin99 wrote:guys, i just wondering dari perkataan Mr.Szli tentang Honda rakit odyssey CKD....
apakah mungkin kejadiannya seperti Nissan sekarang dengan C24nya???
mungkin juga honda pikir, waktu itu odyssey lama sudah mau face-lift, life-span modelnya yg itu sudah mau habis.....so mereka nunggu sampe model barunya keluar baru mereka rencana mau CKD di indo..??
well, this is just a thought......
Mungkin sekali, bung Calvin99! Dan kalau begitu, Honda is doing the right thing! Oya, Honda akan menjual Odyssey secara CBU dulu untuk mengukur pasar dan memenuhi permintaan yang masuk pada Jakarta Motor Show yang lalu (seperti BMW dengan seri-5 baru). Bung Observer pernah menanyakan pada orang Honda di JMS, katanya jika Odyssey laris manis, ada kemungkinan akan dirakit di Malaysia dan diekspor ke negara2 ASEAN lain dengan skema AFTA. Sama saja seperti Nissan dulu menjual X-Trail secara CBU untuk mengukur pasar, setelah mereka yakin, segera di-CKD.

Dan, bung Szli terutama, mengapa harus anti CBU? Karena walaupun lebih mahal, CBU punya keunggulan dibanding CKD, yaitu optional features yang lebih lengkap, yang biasanya dikurangi pada versi CKD untuk menekan harga jual, dan kualitas perakitan yang lebih rapi (Anda pilih yang merakit mobil Anda tenaga kerja Jepang atau Purwakarta? :mrgreen: ). Setidaknya Odyssey CBU tidak akan mengalami masalah kebocoran oli karena jeleknya kualitas sealing seperti pada Stream dan Jazz lokal, misalnya. Dan sejujurnya, untuk mobil sekelas Odyssey, aku prefer dijual secara CBU, utuh dari Jepang. Imagenya akan terjaga.
Anyway, lebih baik tetap dimasukkan secara CBU oleh ATPM daripada oleh IU atau tidak ada yang memasukkan sama sekali, kan? :)
Observer wrote:Wow, Lafesta, New Liberty, C25, new budget indo MPV - dalam kurun waktu 1 - 1.5 tahun???
Szli wrote:saya mulai pikir, wah, apakah Nissan akan fokus amat ama MPV, keluarin Lafesta, Liberty, C25 or "X", new Indo MPV dalam short time ? Bukan kah ini agak "overkill" ? I mean mobil kan masih ada banyak segment lagi seperti sedan, hatchback SUV, preium sedan etc.
Bung Obs dan bung Szli, itu karena Anda berdua memandang dari kacamata pasar Indo.
Tapi kalau di Jepang, Nissan's biggest market, pasar MPV dan Minivan itu besar sekali. Lihat saja Toyota yang punya Alphard (large minivan), Previa (large MPV), Noah dan Voxy (medium minivans), [cencored] (medium MPV), Wish (small MPV) dan masih banyak lagi model2 semi-MPV dan city car lainnya. Untuk mendapat bagian besar di segmen gemuk ini, harus punya model sebanyak2nya. Karena ada orang di segmen ini yang prefer MPV pendek mendekati sedan (Odyssey, Stream, Wish), ada yang suka true minivan yang sangat kotak dan tinggi (Alphard, Elgrand, Elysion, Serena, Noah, Voxy), ada yang suka MPV with sliding doors ([cencored], Lafesta, dll)
Makanya Toyota sangat maju di Jepang, karena mereka menyediakan , model untuk setiap orang. Berlawanan sekali dengan Toyota di Indo. Dulu Nissan terpuruk di Jepang karena modelnya lebih sedikit, sekarang mereka mau mengejar Toyota.
Nissan di Jepang dulu seperti Toyota Indo sekarang. Aku berharap Nissan Indo akan agresif menawarkan banyak pilihan model agar bisa seperi Toyota Jepang sekarang. Jika mereka melakukannya dengan konsisten, bukan tidak mungkin pada tahun 2008 mereka bisa mencapai penjualan 40,000 unit setahun dan menggeser Toyota Indo, dimana ketika itu orang2 sudah bosan melihat Innova dan Avanza, seperti Kijang kapsul sekarang.
Lihat Odyssey yang di ceperin, malah saya mulai sedikit curiga, jangan jangan Lafesta ikut jejak Odyssey, ceperin untuk gedung parkir ceper Jepang. Kan mesinnya 2000 cc, pintu sliding, 3 baris juga.
Tidak, bung Szli, karena untuk sistem parkir bertingkat tingginya tidak bisa lebih dari 1600mm. Tinggi new Odyssey hanya 1580 mm, bandingkan dengan Camry yang 1550 mm hanya berbeda 3 cm. Mirip sedan. Kalau Lafesta masih jauh lebih tinggi daripada sedan.
Nah, sudah ada Lafesta dan Liberty yang dua duanya juga mesin 2000 cc dan sliding door. Another 2000 cc sliding door again (c25 or X) ? MPV ?
Serena (C24, C25) = Noah/Voxy = minivan
Lafesta = Toyota [cencored] = MPV
Bung Szli, Anda selalu menyamakan minivan dan MPV, makanya selalu membandingkan Serena dan Innova..
Szli wrote:Bung Hdrw, In spite of the threat of c25 keluar, saya rasa beli c24 I am a first class buyer.
Ya, bung Szli, tapi aku rasa maksud bung Hdrw adalah (maaf jika salah, bung Hdrw), ketika C25 dijual pada akhir 2005/awal 2006, dengan harga sama dengan C24 sekarang, apakah ketika itu Anda merasa as a first class buyer?
Selain masalah c25 ini, coba, c24 dari segi mana yang kuno atau tidak cukup ?
Justru harus dibandingkannya dengan C25, dong, bung Szli. Menunggu setahun dan mendapatkan A new MR20DE 2.0-liter 4-cylinder developed in co-operation with Renault will be matched with a new XTronic CVT, offering an improvement in fueleconomy of 37% compared to the C24 Serena.

Who knows when the c25 really appear, U have to pay 300 juta basic version soalnya harga steel sudah naik lagi,


Ah, lagi-lagi Anda exaggerating things, bung Szli. Dari 233 juta sekarang jadi 300 juta? Apakah Anda pikir Carlos Ghosn sesembrono itu?? Kalau begitu X-Trail model baru nanti 350 juta, Civic baru 350 juta, Vios baru 250 juta? :mrgreen:
User avatar
observer
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 873
Joined: Tue Jul 27, 2004 14:03

Post by observer »

conan wrote:Tapi kalau di Jepang, Nissan's biggest market, pasar MPV dan Minivan itu besar sekali.....Karena ada orang di segmen ini yang prefer MPV pendek mendekati sedan (Odyssey, Stream, Wish), ada yang suka true minivan yang sangat kotak dan tinggi (Alphard, Elgrand, Elysion, Serena, Noah, Voxy), ada yang suka MPV with sliding doors ([cencored], Lafesta, dll)
Saya dulu bingung karena ukuran Nissan Liberty sekarang adalah 4.575X1.695X1.630, sudah pakai sliding door, sehingga dimensinya mirip dengan [cencored] yang 4.610X1.695X1.640.
Maka itu saya kira Lafesta (lawannya [cencored]) adalah penerusnya Liberty.

Tapi kalau tidak seperti Mr. Conan katakan, there is one other explanation, yaitu supaya ada product differentiation, the New Liberty akan dibuat lebih ceper (<1.600), supaya bisa masuk ke multi storey carpark di Jepang.
Jadi MPV pendek mendekati sedan - Stream, Wish, new Liberty or 'Y'
MPV yang lega - [cencored], Lafesta
Minivan - Noah, Voxy, C24 or 'X'
Budget Asean MPV - Innova, Nissan ?
szli
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 917
Joined: Mon Jun 07, 2004 2:38

Post by szli »

OK Darth (bung Conan), dari kecil saya kumpul action figure Star Wars. Inggat saya punya Millenium Falcon, my cousins each have a Tie Fighter and an X-Wing fighter. Kita seing have mock combats. Dulu my favourite character is ObiWan Kenobi, that old man. Mungkin sejak kecil saya conservative, thats why suka entah kenapa si tua itu. Dia cepat mati lagi ! Darth si keren, tapi di Star Wars kan dia SOB.

OK. Anda kelihatanya sudah bulat. So I will not insist too much anymore. I guess cuman waktu yang bisa tunjukan what will happen. Kalau saya bilang, jika c25 benar akan muncul, seharusnya sudah jelas gambarnya (atau minimal baunya sudah bisa di cium) tahun depan say Sept 05 ? I mean jika tahun 2006 saja tetap no news, hmm. 7 years and no smoke ?

Meanwhile, happy waiting. Anda orang sabar juga, seperti Darth Vader " I have been waiting for U ObiWan Kenobi. The circle is now complete.... I am the Master Now ! "

Kalau saya, sabarnya kurang. Earlier 2004 orang Nissan kasih saya lihat brochure c24 dan bilang akan tiba late this year, wah, saya langsung jatu cinta. " Its what I want, a Noah alternative ! " Kan saya baru putus ama Noah, sedih sekali. Dan langsung pesan saat order book di buka bulan Juni.

Well, perhaps at that time, saya sudah jual Santa Fe, dan cuman tinggal Stream yang kesepian. So I can't wait any longer.

By the way, in the meantime as U wait for this Ace of aces c25, can U tell us in the meantime what van are U still using (just for curiosity) I promise not to say anything abt yr van. A Kijang kapsul LGX ? Krista ? Panther ? Or a sedan ? Odyssey ?

My Dad is still using the old Krista. Saya suggest dia ambil Serena dan jual Kristanya, sesudah dia lihat I punya. Tapi dia pelit dan sudah ngak hobby mobil lagi banding dulu masih muda.

So dia akan tetap pakai Krista itu. Well, toh dia sudah retire, jarang keluar rumah.
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

Kijang kapsul LGX 2.0L, drinks petrol like a dehidrated camel :mrgreen: :mrgreen:

Btw, bung Szli, di thread Fortuner Anda bilang begini :
CRV mau keluarin versi 2.4, apalagi harganya mirip ama 2.0. Kan konyol ? Jika saya jadi pembeli 2.0, dan lihat nanti barangnya sama, mesin lebih gede, dan harga mirip, gua bisa marah ama Honda ! " so selama ini lu kerjain gue dong ? "
Nah, Honda saja bisa jual CRV dengan mesin lebih besar dengan harga yang mirip. Inilah point aku dari dulu..C25 dengan design baru, mesin berkapasitas SAMA tapi lebih maju, transmisi lebih pintar menghemat fuel, dengan harga yang mirip C24. Makanya kalau aku ambil C24 sekarang juga, kuatirnya aku bisa marah-marah tahun depan :mrgreen:
Tapi, tidak menutup kemungkinan aku tetap ambil C24 juga, kalau sudah bisa dipastikan Nissan Indo tidak akan memasukkan C25, dan C25 tidak dimasukkan IU atau harga di IU tidak masuk akal.. :)
We'll see!
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
szli
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 917
Joined: Mon Jun 07, 2004 2:38

Post by szli »

Nice Darth picture. dulu waktu kecil, U know saya sampai sudah bisa hafal gambar Darth Vader di kertas kosong. Sekarang mungkin masih bisa. Saya juga pernah ada plastik celengan Darth Vader yang bagus ! Cuman sekarang sudah jauh hari hilang.

Dan dulu saya ama cousins saya kita kumpulkan banyak stormtroopers. Emperor Palpatine juga ada. Pokoknya those were happy young days. Pernah mau beli AT AT walker yang gila gede itu, tapi mahal harganya, jadi tidak jadi. Paling beli yang murah macam LandSpeeder yang di planet hutan itu. Juga banyak buku dan comic Star Wars dulu. Kenapa saya buang yah ? Nyesal ! Kan bisa untuk anak nanti.

I juga bilang nanti episode Anakin jadi Darth pasti paling seru dan di tungguin banyak orang.

By the way, anda ada time frame dah, kapan anda decide the c25 is not going to come to Indonesia or not then beli c24. Maybe not I think. Hard to guess ya. I guess it will be yr patience in waiting vs yr slowly growing urge to replace yr camel !! Who will win the duel, c25's Jedi force vs c24's electric current attack Palpatine style.

I guess U must be thinking now Vader style " c25, I want to look at U with my own eyes ! "

Cuman habis episode Anakin jadi Darth, ya habis dong Seri Star Wars ?
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

Cuman habis episode Anakin jadi Darth, ya habis dong Seri Star Wars ?


Sebenarnya kan memang sudah tamat dari dulu (episode VI). :)
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Lafesta's details!

Post by conan »

(Besar kemungkinannya design cues dari Lafesta ini, baik eksterior dan interior, akan carried over juga to the Serena C25)

Nissan Releases New Lafesta Minivan


Tokyo -- Nissan Motor Co., Ltd., today announced the domestic launch of the all-new Lafesta minivan. As its tagline "SHIFT_open feeling" implies, Lafesta offers customers an open, airy interior that is without precedent in the minivan class


Highlights of the new Lafesta:
œ Bright, airy interior due to its panoramic glass roof and large windows
œ Sliding doors on both sides for easy access and a compact body for better maneuverability
œ Powerful driving from all-new 2.0 MR engine and best-in-class fuel economy
œ Numerous convenience features, such as baby-friendly seating capability

Lafesta Overview

Bright, airy interior due to panoramic roof and large windows
All Lafesta models come with a panoramic glass roof measuring 1,500 mm in length and 800 mm in width, making it the largest sunroof on any domestic minivan. The glass in the panoramic roof has an ultraviolet blocking capability that screens out all solar UV radiation. Lafesta's square form, low instrument panel height and low waistline made it possible to expand the glass area all around. Together with the panoramic roof, this design allows more natural light into the interior, while also assuring ensuring excellent outward visibility.

The panoramic roof shade can be closed to any desired position at the touch of a button.

Sliding doors on both sides for easy access and a compact body for better maneuverability
The sliding doors on both sides can be opened wide even in tight places for effortless access to the rear seats and easy loading and unloading of cargo. The model also features an electric sliding door on the passenger's side for added convenience. This door can be opened and closed automatically at the touch of a dashboard button near the driver's seat or via a remote control. The door also features an automatic stop function to prevent anything from getting caught in the door when it closes.

Thanks to Lafestafs short overall length of 4,495 mm, square body form and headlamp markers, the driver can accurately judge where the minivanfs four corners are, allowing easier maneuverability in situations such as parking in a garage. The large windows and minimum turning radius of 5.1 meters also ensure easier driving.

The driver's seat features a height adjuster with a top-class range adjustment of up to 60 mm for an optimum driving position.

Powerful driving and best-in-class fuel economy
Lafesta is equipped with Nissanfs new MR20DE engine and XTRONIC CVT (continuously variable transmission), which together result in smooth, responsive acceleration with best-in-class fuel consumption.

Nissanfs high-strength Zone Body, which is built on the newly developed C platform, provides world-class safety performance.

Lafesta features sound-deadening materials in optimum places and other noise isolation measures for best-in-class quietness, not only during acceleration but also while idling.

At the front, Lafesta features a strut suspension. At the rear, 2WD models adopt a torsion beam suspension, and 4WD models have a trailing-arm multi-link suspension. The result is superb handling, stability and exceptional ride comfort.

High-rigidity front brake calipers, newly developed friction materials and a high-rigidity brake booster with superior responsiveness have been adopted to ensure outstanding braking performance.

Convenience features such as baby-friendly seating capability
Lafesta comes with a myriad of convenience features, including flexible seating arrangements. For example, the car has a baby-friendly seating mode that allows easy contact between the driver and a small child in the second-row seat on the left side. By folding down the front of the passenger seat and moving both the front seat and the second-row seat on the left forward, the driver can easily reach over to the child.

The interior boasts a number of handy compartments and pockets for neatly stowing small items. The large-capacity 7-liter upper glove box has a built-in tissue case, and the large-capacity 15-liter lower glove box incorporates a card holder, a pocket on the inside of the lid and a dampened glove box.

Thanks to the compact design of the electronically controlled power-assist shifter mounted on the dashboard, movement from the driverfs seat to the passengerfs seat or to the second-row seats is easy.

For enhanced passenger comfort, the air-conditioning system has a special dashboard vent for directing airflow to the rear seats and B-pillar vents designed specifically for the second-row passengers.

A side blind-spot monitor and a back-view monitor are available for enhanced nighttime and rearward visibility. The side monitor shows a color view of the carfs left front side, including guidelines for positioning the left side and front end. The system also incorporates an infrared light emitting diode (LED) that emits invisible light at night that enables the driver to see outside images on the monitor. The back-view monitor displays a color view of the area behind the car, including guidelines indicating the carfs width, distance to objects and the carfs projected rearward path.

Safety and environmental friendliness
Standard safety equipment on all models includes front-seat Active Head Restraints and dual SRS airbag systems for the driver and front passenger.

All Lafesta models are certified as ultra-low emission vehicles (U-LEVs)*1 because they emit 50% fewer exhaust emissions than the levels required by Japanfs 2005 exhaust emission regulations. Both the 2WD and 4WD models achieve Japanfs 2010 fuel economy standards plus an additional 5%, thereby qualifying for tax reductions under the Green Tax program in Japan.

*1The low-emission vehicle certification system of the Ministry of Land, Infrastructure and Transport was inaugurated in April 2000 to encourage the penetration of low-emission vehicles through their selection by ordinary consumers. Following the adoption of the 2005 new long-term exhaust emission regulations in September 2003, the system was revised in October of last year to establish two certification categories. U-LEV certification requires an additional 50% reduction of nitrogen oxide (NOx) and non-methane hydrocarbon (NMHC) emissions from the levels mandated by the 2005 exhaust emission regulations and SU-LEV certification requires an additional 75% reduction of these exhaust gas constituents.

Origin of the model name
The model name comes from the Italian word "festa" meaning holiday, festival or party. The name expresses a desire to spend an enjoyable time in the car together with family members or friends.

Sales target:

5,000 units/month

Dealers selling Lafesta:

Nissan and Motor channel dealers belonging to the Nissan Blue Stage and Satio, Prince and Cherry channel dealers belonging to the Nissan Red Stage (including Nissan Red and Blue Stage dealers that handle all models).

Price range:

1,785,000 yen to 2,310,000 yen

Sales launch events:

Dec. 4-5 and Dec. 11-12, 2004
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

more pics more pics more pics
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

Interior pics interior pics
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

last set of pics last set of pics
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.