SerayaMotor.com

Pernah 2012 dulu lagi roadtrip ke jogja..Liatin gps terus galiat lampu merah.Jalan terus dikejar polisi juga ganyadar..Pas udah lewat baru nyadar

Dengar musik mau ditilang, dengar radio mau ditilang sekarang pakai GPS mau ditilang, tar lama-lama ngatur setingan AC juga ditilang, apalagi mobil jaman sekarang setingan AC masuk menu touchscreen..

lonely1999 wrote: ↑Thu Jan 31, 2019 5:49
pencet-pencet yang di sebelah boleh ndak om.....?

tombol yang ada di rem tangan ya oom

Pugman wrote:
Dengar musik mau ditilang, dengar radio mau ditilang sekarang pakai GPS mau ditilang, tar lama-lama ngatur setingan AC juga ditilang, apalagi mobil jaman sekarang setingan AC masuk menu touchscreen..

Pegang setir di tilang juga nggak oom ?
Wkwkwkwkwk [emoji23] [emoji23] [emoji125] [emoji125] [emoji125]

jangan dong, tar mobil disini sunatan semua gps gak boleh ini itu gak boleh wkwkwkkwk balik jaman purba

https://megapolitan.kompas.com/read/201 ... berkendara

Masih ga ada kejelasan dari media
Tapi kayanya belum ada ketegasan buat nilang karena GPS

Murni lebih ke nilang gara2 sambil main hp

bismo16 wrote: ↑Thu Jan 31, 2019 16:20

Pugman wrote:
Dengar musik mau ditilang, dengar radio mau ditilang sekarang pakai GPS mau ditilang, tar lama-lama ngatur setingan AC juga ditilang, apalagi mobil jaman sekarang setingan AC masuk menu touchscreen..

Pegang setir di tilang juga nggak oom ?
Wkwkwkwkwk [emoji23] [emoji23] [emoji125] [emoji125] [emoji125]

Bisa jadi, bisa jadi.. Kan mobil jaman sekarang setirnya banyak pencet-pencetannya tuh...
Tar ga fokus, dibilang mainan mobil kok ditengah jalan..

Fix pasal karet, sama halnya kaya RUU Permusikan yang akhirnya juga diperdebatkan

jadi sekarang bahas GPS atau pencet-pencet nich

Udah ada klarifikasi dari kadiv humas Polri Irjen Setyo wasisto:

” Yang ditilang itu adalah pengendara yang menggunakan HP, buka GPS saat berkendara sehingga satu tangannya di HP kemudian tangan satunya mengemudikan stir. Itu jelas tidak boleh. Bahkan di Singapura dan Malaysia bertelepon saja nggak boleh Karena disana mengemudi harus pakai handsfree. Jadi HP tidak dipegangin, artinya 2 tangan tetap memegang setir. Jadi sebenarnya kalau GPS ada di mobil dan digunakan untuk mengetahui posisi itu nggak masalah. Yang dibidik dan diarahkan sebenarnya adalah para pengemudi angkutan online yang mendapatkan order sambil naik motor atau mobil dibuka orderannya tanpa menepi. Jadi berhenti dulu, minggir jangan tiba-tiba berhenti di tengah jalan artau sambil berkendara membuka aplikasi….itu yang berbahaya. Jadi teknologi Jangan membuat kita malah kembali tanpa aturan…..”(Source: iwanbanaran.com)

Entah nanti kenyataan dilapangan gimana

BotolKecap wrote:Udah ada klarifikasi dari kadiv humas Polri Irjen Setyo wasisto:

” Yang ditilang itu adalah pengendara yang menggunakan HP, buka GPS saat berkendara sehingga satu tangannya di HP kemudian tangan satunya mengemudikan stir. Itu jelas tidak boleh. Bahkan di Singapura dan Malaysia bertelepon saja nggak boleh Karena disana mengemudi harus pakai handsfree. Jadi HP tidak dipegangin, artinya 2 tangan tetap memegang setir. Jadi sebenarnya kalau GPS ada di mobil dan digunakan untuk mengetahui posisi itu nggak masalah. Yang dibidik dan diarahkan sebenarnya adalah para pengemudi angkutan online yang mendapatkan order sambil naik motor atau mobil dibuka orderannya tanpa menepi. Jadi berhenti dulu, minggir jangan tiba-tiba berhenti di tengah jalan artau sambil berkendara membuka aplikasi….itu yang berbahaya. Jadi teknologi Jangan membuat kita malah kembali tanpa aturan…..”(Source: iwanbanaran.com)

Entah nanti kenyataan dilapangan gimana

Bagusnya statement pak Inspektur jenderal ini di screen shot buat argumen kita kalo apes ke tilang. Yang penting 2 tangan masih pegang setir, bukan 1 tangan mainin hape / GPS

jdm86 wrote: ↑Thu Jan 31, 2019 8:19 Intinya adalah :
1. masukkan semua rute termasuk stopover sebelum nyetir
2. GPS harus di letakkan di tempat yang aman dan secure serta tidak mengganggu pandangan.

Maen hp di negara ini finenya sekitar 450 dollar plus 4 demerit points ( dari total 100 ). Bahkan maen hp ketika mobil stasioner menunggu lampu lalu lintas / macet tetep kena. Intinya kalau mau maen hp kunci kontak harus di cabut.

Persis sama seperti peraturan di benua Kangguru. Rute harus sudah beres semua sebelum mulai jalan, kalau mau revisi rute/ubah-ubah sesuatu harus dalam keadaan berhenti di tempat yang dibolehkan dan GPS harus diletakkan pada holder yang mantap dan tidak mengganggu pandangan.