Kilas Balik Krisis 1998 & 2008 dan Dampaknya pada Ekonomi Indonesia Hingga Kini

[newrubble]

fake consulting mentality ...... dr pinggiran jalan ...... cyberforum ...... blakang meja sampe blakang pasukan

kalo narasi bagus skali ......in oral / writing ...... perfectly structurized

di minta / tdk ..... pasti di kasih (kadang org perlu nya wang malah di kasih bginian)

kurang nya cuma 1 ..... sgt dikit yg applicable

[Whitevalentine]

govt bonds lepas sblm redemption time due

kalo fed shutdown (jaman obama juga kan) impact cuma ke fed employees n senates n congresspersons n diplomatic missions

kalo indo central govt ga mgkn shutdown krn yg hrs di gaji ..... smua pns ...... pensions ...... parliamentarians ....... abri ...... polisi ..... stateministers ..... public highranked-s ..... diplomatic missions ..... indo kan lbh suka genjot taxcollections ..... pantang u govt indo minta debt writeoff (tau tau ambruk sj spt dulu)

Kasih petunjuk om NR, kapan redemption time due govt bond ?
Saya cek data kemenkeu, utang indo mei 2017
3.277 triliun
2018 musti cicil 390t
2019 musti cicil 420t
Apa dalam waktu dekat bangkrut ?
Kalo indo mau bangkrut, buat apa orang2 pada rebutan kekuasaan 2019 ?

[newrubble]

di tiap warkat bond tertulis kok kapan bs redeem tapi jgn kuatir kalo indo bankrupt jij tdk sendiri ..... ada ratusan juta yg stay n akan jadi witness of running history

knapa pd rebutan kuasa mgkn jwp nya sama spt siapapun disini saat br bisa steer mobil .... meski mobil dah setengah masuk got kan penasaran pd mau coba u kluarin dr situ

itung itung arisan u giliran tercatat dlm buku sejarah

[walid_007]

Bahasa nya om nr kocak sekali... tiba2 ngakak sampe an

[Omnibus]

coba ini coba itu, majuin mundurin, pencet ini itu, sampai clutch disc bau gosong

paling beneran yg spt ini tuh menkeu yg sebelum skrg .... ketauan bgt inexperienced nya dr policies yg dia buat. lbh mending yg berkacamata sebelumnya.

[newrubble]

state minister yg skrg juga di bank ahirat itu contract non extendable krn performance issue ...... krn itu dia balik kampung

[don1234]

Yg uda nyapres brp kali tp gagal dan mau nyapres lg itu mau ngapain jg ya, sesampainya di istana nanti buka laci meja jg adanya bon utang semua... tp dipikir2 skrg ekonomi lg susah, siapa yg gak punya hutang, amrik aja hutang segunung himalaya

[Herman7103]

Yg uda nyapres brp kali tp gagal dan mau nyapres lg itu mau ngapain jg ya, sesampainya di istana nanti buka laci meja jg adanya bon utang semua... tp dipikir2 skrg ekonomi lg susah, siapa yg gak punya hutang, amrik aja hutang segunung himalaya

Yup betul jg debt serve rationya tinggi, termasuk Japan jg sangat tinggi cuma publik savingnya jg tinggi dan interest rate sangat low, Income per kapita nya sdh tinggi dan Cadangan Devisa nya cukup banyak.

[nokopi]

Saya cek data kemenkeu, utang indo mei 2017
3.277 triliun

Jwpos edisi 17-1-18 nulis utang outstanding per Des-17 3938,7T ... naiknya gede, apa datanya yg beda?

[mobilkutu]

govt bonds lepas sblm redemption time due

kalo fed shutdown (jaman obama juga kan) impact cuma ke fed employees n senates n congresspersons n diplomatic missions

kalo indo central govt ga mgkn shutdown krn yg hrs di gaji ..... smua pns ...... pensions ...... parliamentarians ....... abri ...... polisi ..... stateministers ..... public highranked-s ..... diplomatic missions ..... indo kan lbh suka genjot taxcollections ..... pantang u govt indo minta debt writeoff (tau tau ambruk sj spt dulu)

Om nr thn 98 sudah jd lawyer blm? Soal nya baru ntn acara si hotman, dia sukses besar pas tahun 98 semua pengusaha pailit cari dia and si manusia panas ini untung jutaan usd and dibelikan 200an ruko kelapa gading dan sekitar.

[LTZ]

1998 tuh, saat mereka masih baru. eh udah di bakar massa..

[nylekamin]

Si manusia panas emg jd lawyer spesialis kepailitan..tp dia waktu itu blm buka lawfirm sendiri,msh ikut sm bapaknya founder gojek..

Aslinya corporate lawyer mmg dia, pidana nya cuma main2 aja..ga ada yg spesial.

[newrubble]

sy ada di legal industry pertama x thn 93 meski sambil skolah s2 n hotman dah kliatan naik jag xj40 dari thn 89 (mulai dia kerja di makarim taira)

asli nya dia mmg litigatior krn dia senior litigator di sono ...... sblm itukan dia di adnan buyung (arthaloka bldg di bawah radio elshinta n diatas amex) sampe kantoor bang buyung di tutup ismail saleh n sama ismail saleh smua practising license yg kerja disitu dia revoke n bang buyung dpt asylum ('ambil s3' alasan nya meski mmg beneran ambil s3) di londo

jaman sy sr counsel di kadin (1998) hotman n denny kailimang n rudy lontoh bikin the indo bankruptcy litigation lawyers ....... disitu dia dpt wang byk skali krn ini (diluar curatorship atau istilah keren nya bankruptcy receivership) sbtul nya kerjaan mudah

lawyers yg td nya gembel (munir fuadi, j-fx tampubolon dan lainnya) berlomba masuk zone ini

(sy masih ingat jaman johannes jacob yg org surabaya itu baru sj jadi retained attorney firaun jawa itu j-fx (paman dolly .... bgt biasa dia disebut) masih naik lowered honda cb7 n tiga / empat x sering sy bantu dorong di parkiran jalanan dpn pengadilan jkt pusat ..... abis bensin dia)

[nylekamin]

Cerdik liat peluang ya kelompok lawyer tsb..
Ternyata mmg dia udah parlente dr awal,tp mengingat karir awalnya di lawfirm tier 1 sih wajar aja ya..
Dulu JA nutup kantor Buyung knp om?

[Dekyarov]

1998 tuh, saat mereka masih baru. eh udah di bakar massa..

Ini yg nyuruh siapa yak? Kok bisa bisanya rusuh hampir barengan..

Kalo sekarang kejadian bisa masuk medsos kali.

[g4ndalf]

secara statistic ekonomi tumbuh.

apa yg terlihat oleh massa adalah yg terkait kehidupan sehari hari spt pasar, ritel, mall, toko, dll ...

tapi big plant yg revenuenya naek kita gak aware

btw, zaman begini plg gampang bilang bisnis lagi susah, walo masih growth.
kalo berani bilang biz lagi bullish nanti banyak yg nodong..minta wang..nanya tax..dll..
mending ngaku (ikut ngaku ngaku) susah

Konon ada sebuah cerita: adalah sebuah kapal yang maha besar, setiap hari mengangkut penumpang dari pelabuhan A ke B. Anggap saja jumlah penumpang itu adalah GDP. Masalahnya, di kapal ini ada banyak kru yg bermain, sehingga banyak penumpang gelap. Jumlah penumpang yg dilaporkan ke kapten kapal tidak sama dengan jumlah penumpang yg sesungguhnya. Misalkan jumlah penumpang adalah 8000 orang, cuma dilaporkan ke kapten 4000 orang. Suatu hari terjadi pergantian kapten, oleh kapten yg baru diterapkan sistem yg sangat ketat sehingga sulit meloloskan penumpang gelap. Masalahnya, sistem baru tsb mengakibatkan biaya tiket menjadi naik - tidak terjangkau bagi calon penumpang. Akibatnya penumpang kapal berkurang, yg dulunya riil ada 8000 orang sekarang tinggal 6000 orang. Nah, sistem yg baru inipun tidak 100% menghilangkan kebocoran, kru kapal ternyata masih bisa bermain. Si kapten percaya bahwa sistemnya akan menaikkan omzet kapal. Para kru kapal yg selama ini bermain angka menghadapi dilema, kalau tidak ada kemajuan yg bisa dilaporkan ke kapten, bisa2 sistem diperketat lagi, mereka semua bisa gigit jari. Alhasil, mereka melaporkan ke kapten setelah sistem baru diterapkan, jumlah penumpang naik dari 4000 orang ke 5000 orang per hari.

Dari cerita ini ada banyak sudut pandang:

- Si Kapten merasa berhasil, karena dia nggak tau kalau riilnya dulu 8000 orang. Berdasar laporan dulu penumpang cuma 4000 orang, sekarang kan naik jadi 5000 orang.
- Kru kapal: Mereka tau apa yg terjadi, karena memang mereka yg merancang semuanya. Tapi karena mereka curang, maka mereka diam saja, kalau bicara ketahuan nanti curangnya. Di dalam mereka tau masalahnya, tapi di luar mereka setuju2 aja sama si kapten.

- Yang terakhir adalah sudut pandang penumpang. Dulunya tiap hari ada 8000 orang lalu lalang di kapal sekarang tinggal 6000 orang. Penumpang2 ini yang merasakan kalau kapalnya tambah sepi. Tapi kan mereka nggak tau sistem, nggak satu penumpang pun yg pegang data riilnya. Jadi waktu ada penumpang2 yg ngobrol2 dengan kapten dan kru, dia bilang pak kapalnya tambah sepi nih. Si kapten bilang... datanya naik kok dari 4000 ke 5000 sepi gimana? Mungkin kamu saja yang jalan2 ke tempat sepi... makanya jalan2 nya ke tempat2 rame... biar ketemu orang2. Nah kru kapal semua sorak sorai... betul betul betul, memang faktanya tambah ramai kok. Si penumpang yg awam pun mulai merasa... iya juga ya, pasti lebih tau kapten dan kru kapal daripada saya yg awam, dia pun mulai cerita ke temen2 di kapal... eh kapalnya nggak sepi lho. Data menunjukkan jumlah penumpang naik. Jadilah kebingungan di kapal, terasa sepi tapi kalau lihat data tambah ramai... mana yg betul?

Itu sekedar cerita saja....

------------------------------------------------------------------------

Kembali ke dunia nyata. Yg baru2 ini terjadi polemik impor 500 ribu ton beras utk menjaga stabilitas harga beras. Pertanyaan awam: kalau ekonomi kita tumbuh cukup baik, tentunya daya beli naik. Kalau daya beli naik, mengapa harga beras ditekan supaya tidak naik? Kalau harga beras ditekan, penghasilan petani juga tertekan (padahal penghasilan petani yg jumlahnya jutaan itu tentu juga mempengaruhi daya beli). Kalau penghasilan sebagai petani memprihatinkan, kok ya buruh tani itu nggak cari pekerjaan lain yg lebih menjanjikan? Kemungkinan karena cari kerjaan lain susah (tapi kalau pertumbuhan ekonomi buagus, harusnya gampang dong cari kerja yg lebih baik?)

Harga di pasar bebas akan menuju ke equilibrium, ketika harga suatu komoditas naik (misal beras) maka akan banyak pemain yg masuk ke sektor itu. Semakin banyak pemain / produsen, semakin tinggi supply - akhirnya akan menekan harga jual. Siklus. Apa yg terjadi ketika harga mulai naik
tapi dipaksa turun (dengan impor)? Ya pemain2 nya nggak tambah malah bisa berkurang. Ini teori nya ya. Tapi tampaknya terjadi, kalau kita mulai defisit beras, itu artinya jadi petani nggak enak.

Memang ada pendapat lain, bahwa sekarang ekonomi beralih ke online. Jadi nggak perlu toko lagi. Memang betul. Tapi bukan berarti nggak perlu pabrik, gudang, logistik, komunikasi, dll. Data manufaktur kita di q3 2017 menunjukkan kapasitas produksi terpakai di 75% (cmiiw), artinya nggak ada demand... bisa produksi 100 kok cuma bikin 75. Dari sini keliatan demand memang lemah. Belum angka konsumsi listrik dan energi, indikator2 lain. Ya itu tadi cerita di atas, silakan dicerna, semoga bisa membantu memahami apa yg sdg tjd.

Ha ha ha...nice explanation oom gandalf.

jadi ingat cerita KRL sebelum Jonan...penumpang penuh di dalam..penuh di atap...tapi rugi mulu (katanya)...karena banyak yg bayar di atas...wkwkwk...
akhirnya disterilkan itu stasiun..tp masih pakai kertas...masih juga bisa lolos..
skrg dibuat sistem kartu..susah bagi kru/satpam untuk bermain...kantong kempes...
makanya banyak juga yg mengeluh enakan system dulu...
dulu naek di kabin, kumpulin 2000 per orang, ada ketua kelompoknya...nyetor ke masinis/kru..naeknya dari kabin masinis..

back to cerita fiksi oom diatas, mungkin bagi si Captain adalah angka ril yg dilaporkan, itu yg lebih penting (karena ujung ujungnya itu yg masuk ke kas negara)...

Kalau saya lihat hasilnya om, apakah lebih baik atau tidak. So far, belum kelihatan hasilnya malah banyak kebingungan2 karena policy yg berubah2. Dalam hal pungli / korupsi kecil2an sudah ok, misal antrean paspor dibikin online. Itu bagus. Pelayanan publik tidak dipungut biaya, itu hal2 kecil yg bagus. Tapi dlm hal makro, sepertinya kok malah kurang bagus. Contoh soal daya beli, ini opini saya yg di lapangan sepertinya mmg menurun. Rekan2 pengusaha secara private juga bilang tahun 2017 kemaren rata2 di bawah ekspektasi, thn ini juga suram. Rata2 pada nahan ekspansi karena kapasitas yg ada skrg aja tdk full terpakai 100%.

Memang gak mudah ngurus negara, sayapun gak tau solusinya. Tapi yg jelas tidak bisa one man show. Saya ibaratkan timnas indonesia, mau pelatihnya diganti pelatih terbaik dunia juga nggak akan bisa juara dunia.. pandangan bahwa akan ada seorang 'satrio piningit' yg bisa membenahi mslh2 bangsa... itu semu. Jumlah abdi negara kita mungkin ada 4 atau 5 juta orang. Ngatur itu aja udah susah, saya bayangkan ngatur pabrik yg karyawan nya 2000 orang aja udah susah. Jadi nggak mungkin, bahkan misal menteri2 juga top quality.. eselon bawahnya belum tentu bisa juga. Jadi proses ini siapapun pemimpin nya nggak akan bisa kita langsung maju dalam 1-2 tahun itu saya setuju.

Balik ke topik, kondisi ekonomi dlm pandangan saya masih berat. Gak tau ke depan tapi skrg berat. 2015 sangat berat, 2016 membaik, 2017 membaik tapi di bawah ekspektasi. 2018 - sptnya akan tetap berat, bisa lbh buruk dari tahun kemaren karena aturan pajak ngintip rekening itu bener2 bikin org takut spending. Juga ketatnya aturan import membuat pelaku industri kesulitan - harga2 naik sementara ga ada daya beli. Anyway, kita lihat aja gimana.

[newrubble]

Cerdik liat peluang ya kelompok lawyer tsb..
Ternyata mmg dia udah parlente dr awal,tp mengingat karir awalnya di lawfirm tier 1 sih wajar aja ya..
Dulu JA nutup kantor Buyung knp om?

sy pernah bilang sama alm pak ton (1989)..... sy akan kasih dia bukti apapun spy dia puas saat bebas n sy sdh lunasi janji sy k dia

bang buyung bela alm pak ton n 1 wkt under proceedings dia usir polisi yg masuk ke courtroom tanpa disuruh hakim n brusaha u rebut defense note dia

itu dianggap ismail saleh sbg contempt of court n hrs di matikan profesi nya

sy masih simpan rekaman suara ismail saleh wkt sy interview ismail saleh (for personal purpose) di kantoor dia di plaza89 (sblm dia usir sy) ...... sy masih ingat trahir x sy bilang dia .......

moge u .... zelf in een vervloekt graf blijven en voor eeuwig in de hel zijn

n dia bilang .....ik ben een soldaat en nergens bang voor

(di rekaman terdengar jelas .....n bagus n hebat dia n pasti skrg sedang bayar apa dia omong)

[eridek]

[/quote]

.....

moge u .... zelf in een vervloekt graf blijven en voor eeuwig in de hel zijn

n dia bilang .....ik ben een soldaat en nergens bang voor

(di rekaman terdengar jelas .....n bagus n hebat dia n pasti skrg sedang bayar apa dia omong)
[/quote]

tq gugel translate...he3...

hanya bisa menebak nebak pembicaraannya....

[nylekamin]

Ngeri bilang begitu ke pejabat negara jaman Pak Harto..kebal karung ya Om? [emoji111]

Pdhl tindakan Adnan Buyung wajar ya,lha kertas pembelaannya mau direbut..tp yahh dulu jaman jahiliyah begitu,apa yg mau diharap dr gakkum yg adil..

[newrubble]

patah ati sy blm pernah tapi broken extremities sy pernah ...... tgn ..... kaki ..... ribs

smua hadiah firaun jawa n sy tdk akan lupa

[danielkt]

Kalau analisa sy begini om,
Kenapa harga beras ditekan & dikejar2 produsen beras besar ? karena beras salah 1 komponen penting dalam perhitungan inflasi.
Govt & central bank berkepentingan agar inflasi rendah supaya interest rate juga bisa relatif rendah.
Kenapa interest rate didorong supaya rendah ? Supaya bisnis & ekonomi bisa berkembang lebih cepat, karena bisnis ga bisa expand kalau rate tinggi.

So pemain2 besar beras berkurang dong ? ya memang ini tujuannya, supaya govt lewat bulog bisa masuk & beli dari petani dng harga lebih rendah.

Kalau ekonomi naik, tentunya daya beli naik --> tergantung juga daya beli kelompok mana yg naik, belum tentu semua golongan naik, dan juga kemudian apakah itu dispend atau malah masuk saving.

Angka 5.05 % itu general, sudah cek sektor mana yg growth dan yg turun ? Sektor yg growth tinggi 2017 kemarin setahu sy komoditas/mining, telco & banking (dari public listed company). Pertanian rasanya memang flat atau malah turun.

Banyak negara2 lain malah import dan tidak mengembangkan sektor pertanian, so imo sebenarnya ga mesti juga prioritas sektor pertanian.
Di us, petani sana makmur karena land nya sangat2 besar & pakai teknologi sehingga produktivitas tinggi, sedangkan di sini petani yg lebih banyak daripada land :-)

Kembali ke dunia nyata. Yg baru2 ini terjadi polemik impor 500 ribu ton beras utk menjaga stabilitas harga beras. Pertanyaan awam: kalau ekonomi kita tumbuh cukup baik, tentunya daya beli naik. Kalau daya beli naik, mengapa harga beras ditekan supaya tidak naik? Kalau harga beras ditekan, penghasilan petani juga tertekan (padahal penghasilan petani yg jumlahnya jutaan itu tentu juga mempengaruhi daya beli). Kalau penghasilan sebagai petani memprihatinkan, kok ya buruh tani itu nggak cari pekerjaan lain yg lebih menjanjikan? Kemungkinan karena cari kerjaan lain susah (tapi kalau pertumbuhan ekonomi buagus, harusnya gampang dong cari kerja yg lebih baik?)

Harga di pasar bebas akan menuju ke equilibrium, ketika harga suatu komoditas naik (misal beras) maka akan banyak pemain yg masuk ke sektor itu. Semakin banyak pemain / produsen, semakin tinggi supply - akhirnya akan menekan harga jual. Siklus. Apa yg terjadi ketika harga mulai naik
tapi dipaksa turun (dengan impor)? Ya pemain2 nya nggak tambah malah bisa berkurang. Ini teori nya ya. Tapi tampaknya terjadi, kalau kita mulai defisit beras, itu artinya jadi petani nggak enak.

Memang ada pendapat lain, bahwa sekarang ekonomi beralih ke online. Jadi nggak perlu toko lagi. Memang betul. Tapi bukan berarti nggak perlu pabrik, gudang, logistik, komunikasi, dll. Data manufaktur kita di q3 2017 menunjukkan kapasitas produksi terpakai di 75% (cmiiw), artinya nggak ada demand... bisa produksi 100 kok cuma bikin 75. Dari sini keliatan demand memang lemah. Belum angka konsumsi listrik dan energi, indikator2 lain. Ya itu tadi cerita di atas, silakan dicerna, semoga bisa membantu memahami apa yg sdg tjd.

[exitindonesia]

Kalau analisa sy begini om,
Kenapa harga beras ditekan & dikejar2 produsen beras besar ? karena beras salah 1 komponen penting dalam perhitungan inflasi.
Govt & central bank berkepentingan agar inflasi rendah supaya interest rate juga bisa relatif rendah.
Kenapa interest rate didorong supaya rendah ? Supaya bisnis & ekonomi bisa berkembang lebih cepat, karena bisnis ga bisa expand kalau rate tinggi.

So pemain2 besar beras berkurang dong ? ya memang ini tujuannya, supaya govt lewat bulog bisa masuk & beli dari petani dng harga lebih rendah.

Kalau ekonomi naik, tentunya daya beli naik --> tergantung juga daya beli kelompok mana yg naik, belum tentu semua golongan naik, dan juga kemudian apakah itu dispend atau malah masuk saving.

Angka 5.05 % itu general, sudah cek sektor mana yg growth dan yg turun ? Sektor yg growth tinggi 2017 kemarin setahu sy komoditas/mining, telco & banking (dari public listed company). Pertanian rasanya memang flat atau malah turun.

Banyak negara2 lain malah import dan tidak mengembangkan sektor pertanian, so imo sebenarnya ga mesti juga prioritas sektor pertanian.
Di us, petani sana makmur karena land nya sangat2 besar & pakai teknologi sehingga produktivitas tinggi, sedangkan di sini petani yg lebih banyak daripada land :-)

Kembali ke dunia nyata. Yg baru2 ini terjadi polemik impor 500 ribu ton beras utk menjaga stabilitas harga beras. Pertanyaan awam: kalau ekonomi kita tumbuh cukup baik, tentunya daya beli naik. Kalau daya beli naik, mengapa harga beras ditekan supaya tidak naik? Kalau harga beras ditekan, penghasilan petani juga tertekan (padahal penghasilan petani yg jumlahnya jutaan itu tentu juga mempengaruhi daya beli). Kalau penghasilan sebagai petani memprihatinkan, kok ya buruh tani itu nggak cari pekerjaan lain yg lebih menjanjikan? Kemungkinan karena cari kerjaan lain susah (tapi kalau pertumbuhan ekonomi buagus, harusnya gampang dong cari kerja yg lebih baik?)

Harga di pasar bebas akan menuju ke equilibrium, ketika harga suatu komoditas naik (misal beras) maka akan banyak pemain yg masuk ke sektor itu. Semakin banyak pemain / produsen, semakin tinggi supply - akhirnya akan menekan harga jual. Siklus. Apa yg terjadi ketika harga mulai naik
tapi dipaksa turun (dengan impor)? Ya pemain2 nya nggak tambah malah bisa berkurang. Ini teori nya ya. Tapi tampaknya terjadi, kalau kita mulai defisit beras, itu artinya jadi petani nggak enak.

Memang ada pendapat lain, bahwa sekarang ekonomi beralih ke online. Jadi nggak perlu toko lagi. Memang betul. Tapi bukan berarti nggak perlu pabrik, gudang, logistik, komunikasi, dll. Data manufaktur kita di q3 2017 menunjukkan kapasitas produksi terpakai di 75% (cmiiw), artinya nggak ada demand... bisa produksi 100 kok cuma bikin 75. Dari sini keliatan demand memang lemah. Belum angka konsumsi listrik dan energi, indikator2 lain. Ya itu tadi cerita di atas, silakan dicerna, semoga bisa membantu memahami apa yg sdg tjd.

Sy ikut beri komentar ala warung kopi dekat rumah. Mengapa pemerintah "selalu" impor beras? Well, kebanyakan orang indonesia kalau lapar (terancam lapar) emosinya tidak stabil.. And emotional unstable = destructiveness.. Bagi politisi incumbent ini tidak baik. Dan asumsi pertanian selalu panen tanpa gagal itu rawan.
Yg aneh itu goverment tiap tahun punya program 1 juta sawah, sementara (asumsi) kebanyakan sawah jadi perumahan.. Lagipula pengertian petani di sini sangat banyak tipe.. Petani punya sawah, petani tanpa sawah, petani khusus panen, petani tanpa sawah tapi aktif organisasi dll..
Di daerah sy malah sudah puluhan kepala desa masuk tipikor, gara2 dapat anggaran 1 miliar per desa langsung foya2.. Kebanyakan mereka dulunya petani yg entah tipe mana

[nylekamin]

patah ati sy blm pernah tapi broken extremities sy pernah ...... tgn ..... kaki ..... ribs

smua hadiah firaun jawa n sy tdk akan lupa

Astaghfirullahaladzim..semoga ga terulang lg ya Om. Bertentangan sm Penguasa mmg resikonya besar..apalagi semua aparatus dia kendalikan tanpa terkecuali. Syukurlah era firaun jawa sdh berakhir..ehh tp ada yg mau coba2 membangkitkan lg romantismenya..

[newrubble]

gpp .... salah 1 requirement u kerja sy skrg adalah xperienz in dealing with authoritarian rules

all the markings are self explanatory (part of my cv)

krn itu (salah 1) yg pernah sy bilang ..... jgn mau lg pilih national leader ex satpam (n ex radicalist)

[nugroho bagor]

Yes,setiap Cowboys punya asap mesiu,dan pedihnya di tendang kuda,akan enak saat memberi topi Cowboys nya ke anaknya,life must go on,kata DP indah pada waktunya,goyang mang