Nissan Murano dan Tiida akan datang ke Indonesia !!

[conan]

Yen kan gila sekarang !

Correction, bung Szli. Anda terbalik. Yen, seperti juga Euro dan mata uang lainnya termasuk mata uang ASEAN seperti SGD, semuanya sebenarnya relatif stabil, mereka menguat terhadap USD hanya karena USD melemah terus. Nah, masalahnya, Rupiah itu yang KACAU. The way I put it, Rupiah is invisibly pegged to the dollar..which is going nowhere but down

Dan belum tentu masuk bung Conan. Why ? Saya perhatiin banyak IU di sini itu mayoritas masukin barang Toyota dan Honda. Mungkin mereka masih banyak yang seperti orang sini, hanggap barang Nissan itu jelek. Benar dak ?

Ah, tidak perlu kuatir, bung Szli. Elgrand yang sangat mahal dan tidak umum saja masuk, begitu pula Nissan March yang kecil. Apalagi konsumen di sini tergila2 minivan, dan pilihan minivan dengan harga di bawah Alphard sekarang hanya Noah/Voxy. C25 tentu akan menjadi salah satu primadona IU. Dan berbeda dengan Noah/Voxy, orang tentu tahu bahwa sooner or later NMI juga kan meluncurkan C25 menggantikan C24. Jadi, nanti aftersales, spareparts availability dan resale value terjamin.
Atau kalau benar2 tidak sabar, langsung order saja ke Mr. Caldina supaya bisa dapat satu dari batch pertama.
IU juga kan biasanya mau memasukkan beberapa unit dulu untuk test pasar. Yah, seperti Toyota [cencored] dan Honda Edix.
Hanya masalahnya, kalau C25 dirilis di Jepang bulan September 2005, dan mulai dijual October/November, paling cepat dijual di sini baru awal 2006. Ouch!

[caldina]

Perkiraan kasar saja yach, kalau C25 masuk, option basicnya harganya sekitar Rp. 325 juta, kurang lebih sama dengan Edix 2.0, [cencored] 2.0 dan Voxy/Noah

[hdrw]

As a first test, lihat Lafesta masuk atau tidak. Jika tidak, chancenya c25 masuk jadi lebih kecil deh.
Like your case, I really hope I am WRONG this time !

Yes, bung Szli, sayapun berharap anda salah.
Bung Szli, bukankah C24 itu sudah CKD disini, suatu mobil yang sudah CKD, akan lebih mudah untuk diteruskan oleh model barunya seperti C24 ke C25.
Berbeda dengan harus CKD lafesta, mungkin saja ngak semua model Nissan masuk kesini, tapi kalau serena kan sudah 'ADA', berarti tinggal melanjutkan saja. Seperti CRV lama ke New CRV.
Saya tetap berharap jika memang C25 itu 'ADA', maka Nissan Indo 'HARUS' segera CKD C25 menggantikan C24, apa alasannya C24 tidak diganti dengan C25 ?
Bahkan untuk keterlambatan pun, sebaiknya jangan.
Masa orang Indo disuruh habisin stock C24 dulu, baru dikasih C25.
Terus terang, saya akan sangat kecewa dengan Nissan jika mereka tidak segera mengganti C24 dengan C25, setelah kelahirannya di Jepang.

[szli]

Bung Hdrw, there is a slight misunderstanding.

Artinya saya bukan jika NMI tidak CKD / masukin Lafesta, c25 juga chancenya lebih kecil.

What I mean is jika IU Lafesta pun malas masukin, chance untuk mereka masukin c25 lebih kecil.

IU may masukin Lafesta and subsequently c25 if and only if mereka sudah mulai percaya bahwa barang Nissan CBU akan laku.

Bung Caldina, why don't U start the ball rolling dan masukin Lafesta dulu ?

[hdrw]

Perkiraan kasar saja yach, kalau C25 masuk, option basicnya harganya sekitar Rp. 325 juta, kurang lebih sama dengan Edix 2.0, [cencored] 2.0 dan Voxy/Noah

Bung Caldina, thanks atas infonya.
Memangnya anda sudah yakin C25 itu 'ADA'.

[conan]

What I mean is jika IU Lafesta pun malas masukin, chance untuk mereka masukin c25 lebih kecil.

Tidak relevan, bung Szli. Karena Lafesta adalah MPV yang berukuran lebih kecil, sementara C25 adalah minivan yang lebih besar daripada C24 sekarang, dan sementara Lafesta saingannya banyak ([cencored], Edix, Wish), C25 saingannya hanya Noah/Voxy.

Hehe, begini saja. Ketika Anda melihat2 [cencored] dan bilang, "Ini terlalu kecil nih!", orang IU yang mendengar Anda berpikir begini, "Hmm, dia mau yang besar. Kalau orang ini tidak mau [cencored] kemungkinan besar dia tidak mau Lafesta juga. Berarti dia maunya yang sebesar Noah/Voxy. Nanti aku sediakan Serena baru lebih dulu daripada ATPM, urusan aftersales nanti kan bisa ditangani ATPM. Hehehe..."

[conan]

Memangnya anda sudah yakin C25 itu 'ADA'.

September 2005, partner. Maybe even sooner

[handling]

wah3x..hitungannya oke juga bung Caldina.....pernah kerja di kantor pajak ya....he...he..he......

Bung Handling, bung Caldina itu di bidang Importir Umum (IU)..

wah bagus kalo gitu, kita jadi bis tahu itungan secara kasarnya....thanks bung conan

[caldina]

Mengenai C25 tidak yakin apakah ada apa tidak, yg aku sampaikan cuma perkiraan harga dengan kondisi sekarang jika memang mobil tersebut ada.

Perkiraan kasar saja yach, kalau C25 masuk, option basicnya harganya sekitar Rp. 325 juta, kurang lebih sama dengan Edix 2.0, [cencored] 2.0 dan Voxy/Noah

Bung Caldina, thanks atas infonya.
Memangnya anda sudah yakin C25 itu 'ADA'.

[caldina]

Brand Nissan bagus kok buat yang tahu barang, masalahnya mungkin dulu-dulu model Nissan agak kaku dan parts yang agak lebih mahal.

Mengenai Lafesta masuk apa tidak, pertimbangannya cuma selera pasar, kalau [cencored] diterima baru mungkin Lafesta masuk juga.

That will be incredible ! Cuman jika c25 harganya sekitar 300 jutaan, expect only the basic version, soalnya c24 CKD full option saja sekarang sudah naik ke 281.5 juta ! Yen kan gila sekarang !

Dan belum tentu masuk bung Conan. Why ? Saya perhatiin banyak IU di sini itu mayoritas masukin barang Toyota dan Honda. Mungkin mereka masih banyak yang seperti orang sini, hanggap barang Nissan itu jelek. Benar dak ?

Coba lihat MPV / SUV / sedan CBU. Yang merek Nissan cuman sedikit. Paling si 350Z, Frontier, Skyline G35 Infiniti. Apalagi ?

So bung Conan, the day c25 masuk Indo lewat IU will be the day most people di Indo hanggap Nissan itu sudah on par with Toyota / Honda. As a first test, lihat Lafesta masuk atau tidak. Jika tidak, chancenya c25 masuk jadi lebih kecil deh.

Like your case, I really hope I am WRONG this time !

Saya pribadi sih sudah convinced Nissan itu on par kok ama Honda / Toyota deh. Why ? Lihat pasar Jepang. Angka penjualan Nissan vs Honda tiap tahun itu dekat sekali. Ngak seperti di Indonesia yang masih outnumbered 4 : 1.

Orang Jepang memang bego ? Kalau Nissan mutunya jelek, mana mungkin di Jepang sendiri rankingnya bisa 2 atau 3 tiap tahun ? Iyakan ? Katanya tiap tahun Nissan ama Honda itu seperti 2 kelinci lari, dan selang seling terus. Kadang satu no.2 kadang no.3.

Di Indo mereka angka salesnya belum besar I think for 1 very simple reason : Mereka belum ada mobil murah di harga 100-170 juta. Coba nanti Tiida Latio datang dan harganya 140-160 juta. Lihat saja ! Pasti meledak !

Atau mobil macam Nissan March / Cube / Mocco harga 90-100 juta kalau keluar. Pasar Indo memang mayoritas itu cari mobil murah. Bukan hanya Indo sih. Di negara mana pun, mobil murah dan bermutu pasti penjualannya aduhai !

Honda ama Toyota sekarang kuat banget selain Innova, kan gara gara si Avanza dan Jazz, 2 mobil yang harganya luar biasa murah ! Lihat Odyssey. Kata Autobild yang inden cuma 100 unitan. Bukan mobilnya jelek, tapi harganya sekitar 400 jutaan MAHAL MAN ! Orang suka, inggin beli tapi ngak ada duitnya mau gimana ? Kalau c24 harganya ada versi 170 juta, pasti meledak juga !

Sanggup kah satu model Nissan menang Toyota atau Honda di sini ? Why not. c24 saja tiap bulan sekitar 500-700 unit. Itu masih baru. Masih banyak orang belum kenal dekat ama c24 ini. Mampukah si Stream saja dapat angka segitu ? Penjualan Stream 1.7 saja turun banding tahun lahirnya 2002.

Apalagi versi 2000 ccnya yang 240 jutaan. How abt the newcomer X-Trail salip CRV, meskipun bedanya ngak jauh ? It all depends on the model and price. I don't think Nissan have a quality problem like the Koreans. Jika ada bukti, saya akan jual c24 saya nanti.

[hdrw]

September 2005, partner. Maybe even sooner

Berarti C24 tamat di akhir Des 2005 dan dilanjutkan C25 di Jan 2006 ??
Wah pas tuh timing nya, tahun baru, model baru, harga baru.

[observer]

Wah, forum ini ramai banget, aku juga ikut bicara deh.

Aku berapa hari ini baru balik dari Amerika, udah kerjaannya buanyak, jetlag lagi!! Setiap hari lewat jam 2 sore sudah ngantuk, malam malam malah segar. Baru hari ini agak kembali 'normal'.

Anyway, aku mau share sedikit pengalamanku di Amerika. Dari pengamatanku, SUV jepang yang paling laku di Amerika (paling tidak di daerah Texas) adalah Toyota 4-Runner, bukan Murano. 4-Runner ini, bagi teman2 yang belum tahu, styling depannya cukup mirip dengan Fortuner, yang menurutku cukup menarik dan semakin dilihat semakin bagus. Styling belakangnya agak biasa (mirip Ford Escape), dan menurutku masih bagusan yang punya Fortuner. Sebenarnya Toyota juga punya produk SUV lainnya, yaitu Highlander (harganya dibawah 4-Runner), dan Sequoia (diatas 4-Runner). Tapi kenapa 4-Runner yang paling laku?? Well, I think it's because it has better styling (mungkin Mr. Chalupa can share his opinion). Nah, that's why I think Fortuner is going to be a hit, based on its styling alone.

Back to Murano. Bukan aku kalau ngak curi2 kesempatan ke showroom. Styling Murano memang eccentric, dan cukup stand out from the crowd. Tapi setelah aku duduk ke dalam kabin, aku jadi kecewa. Kenapa? Duduk di bangku baris ke-2, kakiku masih kurang under-thigh support (artinya, posis bangkunya kurang tinggi sehingga kakiku agak naik ke arah kepala). Ingat2, kok sepertinya X-Trail masih lebih unggul ya. Satu hal lagi yang mengecewakan. Bangku baris ke-2 tidak bisa sliding, jadi kalah 1 poin ke Harrier.

Jadi teman2. Kalau aku disuruh pilih diantara Harrier (500juta) dan Murano (450juta), aku akan milih Murano. Tapi kalau dibandingkan dengan Fortuner (280-300 juta untuk yang high spek), aku akan pilih Fortuner man. Sorry, Mr. Conan. Mungkin anda akan cry foul. Kelasnya kan beda, man! Ya, aku tahu, but so what. I think Fortuner has the aura and the look and the practicality and the badge and the after sales service and the feel good factor (maksudnya, u know u are making a smart decision) to tilt the decision in its favor, don't u think, teman2??

Oya, ada yang sudah lihat new Sportage belum? Harga maticnya 213juta, dan manualnya (yang low spek) Rp184juta. Mungkin bisa dipertimbangkan Mr. Szli, although I wouldn't recommend it, karena tidak ada airbag, dan mesinnya underpowered (hanya 142hp, torsi 18..

Dengar2 Odyssey akan dilaunching tgl 20 ini di Plaza Senayan. Katanya harganya sekitar 385juta OTR. Dan CRV 2.4 akan dilaunching 1 minggu kemudian, dengan harga sekitar 275juta (5 seater, finally!! Sudah jok kulit, TV/DVD/VCD).

Nah, kalau mau beli SUV, go for the Fortuner man. Ngapain beli CRV/X-Trail yang sudah mau basi punya (of course I have committed the same mistake by buying the C24, but it's slightly different karena memang tidak ada pilihan/alternatif lain yang lebih baik di kelas minivan).

Sorry, I sound kind of opinionated. Must be the jetlag....

[conan]

Eh, Mr. Observer, Anda masih hidup, ya??
Just kidding! Welcome back home , you COWBOY

Tapi kalau dibandingkan dengan Fortuner (280-300 juta untuk yang high spek), aku akan pilih Fortuner man! Sorry, Mr. Conan. Mungkin anda akan cry foul. Kelasnya kan beda, man!

On the contrary, Mr. Observer, aku juga setuju, tuh! Karena selain jauh lebih murah, Fortuner kan sudah 7-seater SUV, think baby LandCruiser. Jadi dari daya muat sekelas di atas Harrier/Murano yang masih 5-seater. Sementara kalau dari kasta memang masih di bawah Harrier/Murano yang luxury/lifestyle model, sama seperti 4-Runner di bawah Lexus RX330(Harrier).
Value for money, the Fortuner is unbeatable in its segment! Then again, it's an Innova on steroids. But like what you said, what the heck
The CRV and X-Trail (whatever engine!) are going to have a very rough year ahead...

[szli]

Well, its kind of a weird comfort that Murano ada kelemahan juga. Well, at least I can say to myself " Ahh, tidak mampu beli Murano OK lah. Ternyata itu mobil ada weakness juga " . Sourgrapes ? Yeah, why not !

Fortuner memang sangat delicious. Tapi lets see at 260-280 juta, volumenya se-ramai seperti apa. Soalnya selama ini saya lihat, asal mobil harganya sudah dekat 300 juta, volumenya turun drastis, ngak peduli mobilnya bagus kayak apa.

Innova yang laku bensin 2000cc. Yang Diesel jauh tidak laku. Nah, interesting lihat nanti Fortuner versi mana yang akan di serbu. Soalnya image orang kan bensin 2700 cc itu pajak dan konsumsi bensin tidak kecil loh ! Dan yang diesel Innova ada majalah pernah bilang iritnya tidak beda jauh banget ama yang bensin.

Teman 2 ada yang pakai D4D Innova ? Jika ada tolong sharing dong angka bensinnya seperti apa ? Jelas nanti yang mau beli Fortuner mungkin akan agak pusing, mau ambil Diesel yang ototnya sangat besar di kertas, atau bensin untuk hindari solar jelek di sini.

Bung Conan, Obs, hdrw, etc. Jika anda suruh pilih, ambil Fortuner Diesel atau Bensin. And why ?

[observer]

Bung Conan, Obs, hdrw, etc. Jika anda suruh pilih, ambil Fortuner Diesel atau Bensin. And why ?

Jelas aku pilih diesel bermesin 3.0D4D, [email protected], [email protected]. That's delicious man!!
Hanya kalau TAM merubah menjadi diesel versinya Innova, yang hanya hp102???, that would be the biggest anticlimax of the year man!!!

[conan]

Well, its kind of a weird comfort that Murano ada kelemahan juga. Well, at least I can say to myself " Ahh, tidak mampu beli Murano OK lah. Ternyata itu mobil ada weakness juga ".

In defence of the Murano, bung Szli, aku rasa wajar saja, karena Murano adalah sebuah model lifestyle. Biasanya yang mampu beli Murano memiliki juga mobil yang lain yang lebih fungsional.

Fortuner memang sangat delicious. Tapi lets see at 260-280 juta, volumenya se-ramai seperti apa. Soalnya selama ini saya lihat, asal mobil harganya sudah dekat 300 juta, volumenya turun drastis, ngak peduli mobilnya bagus kayak apa.

Eh? Bagaimana dengan Corolla Altis, bung Szli? Walaupun harganya paling mahal di kelasnya (paling mendekati 300 jutaan), tapi penjualannya kan jauh di atas even Civic combined with Lancer. Ini karena merknya Toyota.

szli wrote:

Bung Conan, Obs, hdrw, etc. Jika anda suruh pilih, ambil Fortuner Diesel atau Bensin. And why ?

Jelas aku pilih diesel bermesin 3.0D4D, [email protected], [email protected]. That's delicious man!!
Hanya kalau TAM merubah menjadi diesel versinya Innova, yang hanya hp102???, that would be the biggest anticlimax of the year man!!!

Jangan kuatir, Mr. Observer, karena itu kan bukan mesin diesel yang 3.0L, dan tidak ada versi Fortuner yang menggunakan mesin itu karena terlalu lemah.

Dan, bung Szli, jelas diesel!! Torsi tinggi di putaran rendah, cocok sekali dengan karakter sebuah SUV, dan modern diesel itu lebih irit fuel serta emisinya lebih bersih dari mesin bensin! Lagipula diesel Toyota, D4D itu kan versi diesel dari mesin bensin Toyota yang baru, D4 series (as pointed by Mr. Caldina). Dan jangan kuatir tentang solar, by the time the Fortuner is out, it's very likely Pertamina's Solar Plus is already available.

Bung Szli, sepertinya Anda termasuk orang yang masih menganggap modern diesel itu masih seperti diesel zaman dulu, yang tidak bertenaga dan asap knalpotnya hitam? Jika Anda sangat care dengan 'kentut' Anda, Anda perlu tahu bahwa emisi diesel modern sudah lebih bersih daripada mesin bensin! Mr. Observer, how about we make Mr. Szli a believer?

[hdrw]

Bung Conan, Obs, hdrw, etc. Jika anda suruh pilih, ambil Fortuner Diesel atau Bensin. And why ?

Pilih yang bensin, soalnya kalau solar malas ngantri nya.

[szli]

Pertama bung Conan, I am saying mobil 270 juta ke atas, penjualannya tidak akan besar secara numbers, meskipun dia lebih unggul banding rivalnya. Benar Altis itu sedan mid paling top, tapi tetap salesnya tiap bulan mau lewat 500 saja susah !

And no, saya sadar banget jaman sekarang diesel common rail itu bagus banget ! Awesome powernya. Cuman yaitu, tergantung availability of good fuel.

Dan mungkin beda ama luar negeri, bung Hdrw, U got a good point here ! Sering sekali lihat jalur Premium kosong atau sepi, jalur solar alamak ! Ramai banget ! Banyak Container, truck, omprengan etc.

Its a tough choice. Mau diesel bagus, harus rela antri lamaan. Dan apakah getarnya bisa sehalus bensin ? Bensin itu terkenal halus kan ?

[conan]

Modern diesel sudah sehalus petrol engine, bung Szli. Makanya di Eropa, BMW, Mercedes and Jaguar sudah lebih laku yang diesel daripada petrol.

Dan tak perlu kuatir soal antrian segala, Solar Plus kan nanti jauh lebih mahal daripada solar biasa (yang tetap disubsidi), jadi pump-nya terpisah dan antriannya pun tidak akan panjang, malah mungkin sering kosong karena belum banyak model diesel disini. Paling2 mayoritasnya Innova dan nantinya, Fortuner. Oya, Solar Plus ini bening warnanya.

The world keeps on changing, people. Let's try to keep up

[hdrw]

Sering sekali lihat jalur Premium kosong atau sepi, jalur solar alamak ! Ramai banget ! Banyak Container, truck, omprengan etc.

he he he ... apalagi kalau cewe yang bawa mobil.

Dan tak perlu kuatir soal antrian segala, Solar Plus kan nanti jauh lebih mahal daripada solar biasa (yang tetap disubsidi), jadi pump-nya terpisah dan antriannya pun tidak akan panjang, malah mungkin sering kosong karena belum banyak model diesel disini. Paling2 mayoritasnya Innova dan nantinya, Fortuner. Oya, Solar Plus ini bening warnanya.

Nah, kalau solar plus sudah ada, dan antrinya gak bareng truk, baru saya pikir2 lagi.
Tapi selama belum ada solar plus, saya sih malas beli mobil diesel.

[ween]

Friends,
Kalau mesin murano 2.5 itu sama dengan punyanya x-tral 2.5, kenapa kok tenaganya murano hanya 163 pk ? beda dengan x-trail 2.5 180 pk.

kemungkinan ada perbedaan catalitic converter versi jepun & settingan ecu pasti berbeda.....

[ktaufik]

Sorry .. .jadinya tiida yang masuk itu yg hatcback atau bukan sih ?

[conan]

Friends,
Kalau mesin murano 2.5 itu sama dengan punyanya x-tral 2.5, kenapa kok tenaganya murano hanya 163 pk ? beda dengan x-trail 2.5 180 pk.

kemungkinan ada perbedaan catalitic converter versi jepun & settingan ecu pasti berbeda.....

Juga jangan lupa perbedaan antara 'ps' dengan 'hp'.

[conan]

Sorry .. .jadinya tiida yang masuk itu yg hatcback atau bukan sih ?

Bagaimana ini, Dark Lord? Anda bikin thread ini bulan Januari 2005, sebentar lagi Januari 2006 tapi belum ada tanda2 kedua mobil ini akan diluncurkan?

[ween]

sudahlah bung conan, jangan membuat suasana menjadi panas lagi.......toh bung sith juga bukan petinggi NMI, kalaupun dia petinggi nmi, keputusannya belum tentu final, krn proposalnya belum tentu disetujui nissan jepang.......jadi kita sebagai pengamat dan konsumen cuma bisa wait & see