Ad blocker detected: Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by disabling your ad blocker on our website.
Anyway, ada yang tahu gak spesifikasi Solar Non-Subsidi itu gimana?
Soalnya kemarin pas ke SPBU, terkejut kok dulu yang pompanya yang direncanakan untuk dijual PertaDex, malah diganti jadi Solar Non-Subsidi.
Ditanya 3 orang pegawai sana, semuanya jawabannya beda:
- Yang pertama Dibilang ini kayak sekelas Pertamax. (Biosolar -> Solar non-subsidi -> Pertadex)
- Yang kedua bilang, ini lebih kental dibanding Biosolar.
- Yang ketiga bilang, ini sama aja dengan Biosolar. Beda cuma di harga.
Bingung juga sih specnya sebenarnya berapa. Cetane nya berapa? Apa ada kandungan Biodieselnya? Kadar ppm nya berapa?
Ditanya Pertamina gak dibalas sama sekali. Sejelek2nya PLN, ditanya pun setidaknya ada balasan
Minggu lalu waktu isi Dex depan Citraland Daan Mogot jg dibilang gitu sama petugas SPBU nya...cuma beda kualitasnya belum ketahuan nih...spt apa sih Solar NON Subsidi?
Kalo Dex sih maknyossss, denger2 sih beda harga cuma sedikit dgn Dex....
Kayanya musti nunggu opinin Om Turboman nih...kali dia ada info dr dalam
WK1 wrote:Minggu lalu waktu isi Dex depan Citraland Daan Mogot jg dibilang gitu sama petugas SPBU nya...cuma beda kualitasnya belum ketahuan nih...spt apa sih Solar NON Subsidi?
Kalo Dex sih maknyossss, denger2 sih beda harga cuma sedikit dgn Dex....
Kayanya musti nunggu opinin Om Turboman nih...kali dia ada info dr dalam
Kalau di Jakarta sekarang harga PertaDex berapaan ya?
Kalau di sini, PertaDex nya dijual pakai jerigen 10 liter. Jadi harganya 14.500/liter. Kalau Solar non-Subsidi nya itu kemarin isi harganya masih di 10.100 atau 10.150. Lupa yang mana satu. Kalau pendapat saya sih, harusnya ada perbedaan. Harganya selisih gitu jauh. Tapi ya takutnya gak ada campuran Biodiesel, yang bisa membantu melubrikasi. Kalau lihat dari selang bagian atas yang agak transparan itu sih, kelihatan lebih jernih, dibanding selang Biosolar, yang jelas2 nampak gelap kecoklatan. Tapi kalau mau pastinya sih, harus beli pakai jerigen jadi bisa nampak.
Good_boy86 wrote:
Om, itu ujung mufflernya diganti bulet ya?
Memangnya sudah berapa km om kok udah purging?
Iya ganti yg bulet dan lebih besar biar lebih proporsional, kemarin purging di km 10rban karena ada gejala tersendat2, tp kyknya itu dr filter udara yg kotor deh.
Anyway, ada yang tahu gak spesifikasi Solar Non-Subsidi itu gimana?
Soalnya kemarin pas ke SPBU, terkejut kok dulu yang pompanya yang direncanakan untuk dijual PertaDex, malah diganti jadi Solar Non-Subsidi.
Ditanya 3 orang pegawai sana, semuanya jawabannya beda:
- Yang pertama Dibilang ini kayak sekelas Pertamax. (Biosolar -> Solar non-subsidi -> Pertadex)
- Yang kedua bilang, ini lebih kental dibanding Biosolar.
- Yang ketiga bilang, ini sama aja dengan Biosolar. Beda cuma di harga.
Bingung juga sih specnya sebenarnya berapa. Cetane nya berapa? Apa ada kandungan Biodieselnya? Kadar ppm nya berapa?
Ditanya Pertamina gak dibalas sama sekali. Sejelek2nya PLN, ditanya pun setidaknya ada balasan
Yg jelas sih pemerintah gak ada rencana buat ngeluarin solar non subsidi jenis baru om. Kyknya ane lebih setuju ama pendapat yg ke 3. Jd SPBU ini mgkn termasuk spbu yg udh dipersiapkan pemerintah sehubungan dgn rencana penjualan bbm dgn dual price kmrn. Yg ternyata ujung2nya dibatalin.
Padahal denger2 pemerintah udh keluar dana puluhan milyar tuh buat persiapan SPBUnya.
Cmiiw..
Anyway, ada yang tahu gak spesifikasi Solar Non-Subsidi itu gimana?
Soalnya kemarin pas ke SPBU, terkejut kok dulu yang pompanya yang direncanakan untuk dijual PertaDex, malah diganti jadi Solar Non-Subsidi.
Ditanya 3 orang pegawai sana, semuanya jawabannya beda:
- Yang pertama Dibilang ini kayak sekelas Pertamax. (Biosolar -> Solar non-subsidi -> Pertadex)
- Yang kedua bilang, ini lebih kental dibanding Biosolar.
- Yang ketiga bilang, ini sama aja dengan Biosolar. Beda cuma di harga.
Bingung juga sih specnya sebenarnya berapa. Cetane nya berapa? Apa ada kandungan Biodieselnya? Kadar ppm nya berapa?
Ditanya Pertamina gak dibalas sama sekali. Sejelek2nya PLN, ditanya pun setidaknya ada balasan
sedih saya PertaDEX versi dispenser ga jadi jualan...
Feb Diesel wrote:
Yg jelas sih pemerintah gak ada rencana buat ngeluarin solar non subsidi jenis baru om. Kyknya ane lebih setuju ama pendapat yg ke 3. Jd SPBU ini mgkn termasuk spbu yg udh dipersiapkan pemerintah sehubungan dgn rencana penjualan bbm dgn dual price kmrn. Yg ternyata ujung2nya dibatalin.
Padahal denger2 pemerintah udh keluar dana puluhan milyar tuh buat persiapan SPBUnya.
Cmiiw..
Kemarin siang saya ada pergi isi lagi sih. Tanya ke petugasnya lagi. Katanya ini Solar Murni, gak ada kandungan Biodieselnya. Kalau benar gini sih, berarti bagusnya tetap isi Biosolar. Kalau Solar murni kan CN dibawah Biosolar. Pas saya lihat sih, memang masih agak kecoklatan.
Sebelumnya sih pompa SPBU ini direncanakan untuk dijual PertaDex, tulisan PertaDex udah dicetak di bagian atas pompanya. Udah dibuat sejak Desember 2012. Eh.. tiba2 beberapa minggu lalu, diganti jadi Solar Non Subsidi.
Hansen wrote:
sedih saya PertaDEX versi dispenser ga jadi jualan...
Iya nih, gak jadi pula dijual. Tapi lebih bagusnya PertaDex sama Biosolar dibuat di 1 pulau. Jadi kalau mau campur lebih gampang. Kalau yang kemarin dibuatnya di 2 pulau beda. Kalau mau campur jadi susah.
Agan di Medan juga?
Hansen wrote:
sedih saya PertaDEX versi dispenser ga jadi jualan...
Iya nih, gak jadi pula dijual. Tapi lebih bagusnya PertaDex sama Biosolar dibuat di 1 pulau. Jadi kalau mau campur lebih gampang. Kalau yang kemarin dibuatnya di 2 pulau beda. Kalau mau campur jadi susah.
Agan di Medan juga?
iya nih gan, kalo udah puluhan ribu per L saya lebih rela kalo dapetnya DEX meskipun lebih mahal 50% hehehe
Ngomongin pertadex.. Di spbu langganan di kemanggisan kosong dexnya,
Kata petugasnya udah hampir seminggu kosong dan tidak dikirim2.
Dan Biosolarnya juga stok barunya tidak dikirim.. ?!?!?!?
Akhirnya ngisi solar di shell kemanggisan.
Apa di spbu lain juga begitu?
Apa lagi ada permasalahan aja spbu ini?
Anyway, ada yang tahu gak spesifikasi Solar Non-Subsidi itu gimana?
Soalnya kemarin pas ke SPBU, terkejut kok dulu yang pompanya yang direncanakan untuk dijual PertaDex, malah diganti jadi Solar Non-Subsidi.
Ditanya 3 orang pegawai sana, semuanya jawabannya beda:
- Yang pertama Dibilang ini kayak sekelas Pertamax. (Biosolar -> Solar non-subsidi -> Pertadex)
- Yang kedua bilang, ini lebih kental dibanding Biosolar.
- Yang ketiga bilang, ini sama aja dengan Biosolar. Beda cuma di harga.
Bingung juga sih specnya sebenarnya berapa. Cetane nya berapa? Apa ada kandungan Biodieselnya? Kadar ppm nya berapa?
Ditanya Pertamina gak dibalas sama sekali. Sejelek2nya PLN, ditanya pun setidaknya ada balasan
Yg jelas sih pemerintah gak ada rencana buat ngeluarin solar non subsidi jenis baru om. Kyknya ane lebih setuju ama pendapat yg ke 3. Jd SPBU ini mgkn termasuk spbu yg udh dipersiapkan pemerintah sehubungan dgn rencana penjualan bbm dgn dual price kmrn. Yg ternyata ujung2nya dibatalin.
Padahal denger2 pemerintah udh keluar dana puluhan milyar tuh buat persiapan SPBUnya.
Cmiiw..
nih parameter hasil lab bio solar dari PETROLAB
nih setelah ditambah aditif n*****l
perhatikan angka cetane number, flash point, particulate, codranson carbon residu , etc setelah ditambah dengan aditif n*****l
Akhirnya bawa captiva berasa tenang, bunyi di dasbord 98% hilang untuk saat ini.
Yg apes skrg cover engine bawah nyangkut sampe mau lepas.. Ntah nyangkut apa.
bro bro semua, mau tanya.
sebenarnya HU bawaan captiva bisa nampung berapa lagu sih di usb? punya saya koq kalo lagunya kebanyakan loading trus katanya usb not detected ya? kalo lagunya 20an bisa kebaca. lebih dari itu ga bisa.
usb yang digunakan kingston 4gb. udah diformat fat32. lagu udah dicoba dari kbps tinggi sampe rendah, kalo kebanyakan tetap ga terbaca.
qiax wrote:bro bro semua, mau tanya.
sebenarnya HU bawaan captiva bisa nampung berapa lagu sih di usb? punya saya koq kalo lagunya kebanyakan loading trus katanya usb not detected ya? kalo lagunya 20an bisa kebaca. lebih dari itu ga bisa.
usb yang digunakan kingston 4gb. udah diformat fat32. lagu udah dicoba dari kbps tinggi sampe rendah, kalo kebanyakan tetap ga terbaca.
moga ada solusinya ya bro semua.
thanks
Saya juga pakai 4GB, file mp3 bisa muat sampe 14folder dan lancar jaya.. Ga pernah error
Hansen wrote:
iya nih gan, kalo udah puluhan ribu per L saya lebih rela kalo dapetnya DEX meskipun lebih mahal 50% hehehe
Wah.. mantap. Jarang2 ada nampak user di sini yang dari Medan juga Boleh nih sekali2 kumpul2 dengan pengguna Captiva lainnya
Iya nih, kalau harga nya udah 10an ribu gitu sih mending isi PertaDex aja. Heran saja sih sama Pertaminanya. Jerigen Pertadex begitu banyak bertumpuk di bagian counter dalamnya. Kenapa gak semuanya itu dituang ke dalam tangki jadi bisa dijual lewat selang. Dan beberapa hari lalu saya lihat, warna Pertadex jadi sama kayak Biosolar, coklat gelap Padahal tahun lalu beli masih warna kuning jernih.