Page 11 of 12

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Sat Jul 20, 2024 6:30
by Vandroo
Permisi om ini saya pake innova reborn 2022 velg ring 18 lebar 9 et 20 ban 235/50-18 per std shock profender oem depan belakang ngikut di forum ini πŸ˜‚ ,gimana ya buat mobilnya kalau lewat jalan keriting ga getar dan ga begitu keras. apakah profile bannya salah apa harus ganti per lagi. Awalan pake velg std abis reyen shock keras tapi masi nyaman dibandingkan standar yg goyang goyang
Apakah per jamex comfort dipadu sama sa profender oem bisa enak di ring 18?

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Thu Jul 25, 2024 2:31
by bagusokasurya
Vandroo wrote: Sat Jul 20, 2024 6:30 Permisi om ini saya pake innova reborn 2022 velg ring 18 lebar 9 et 20 ban 235/50-18 per std shock profender oem depan belakang ngikut di forum ini πŸ˜‚ ,gimana ya buat mobilnya kalau lewat jalan keriting ga getar dan ga begitu keras. apakah profile bannya salah apa harus ganti per lagi. Awalan pake velg std abis reyen shock keras tapi masi nyaman dibandingkan standar yg goyang goyang
Apakah per jamex comfort dipadu sama sa profender oem bisa enak di ring 18?
Kalau saya lihat profil ban nya tipis ya ukuran 50? Saya biasanya kalau bisa antara ukuran ban standar atau lebih tebal sih. Misalnya reborn 205/65 R16, ya berarti coba cari 215/70 R16 atau lebih tinggi tapi lebar jangan lebih dari 235.

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Thu Jul 25, 2024 2:36
by bagusokasurya
esaka wrote: Fri Dec 15, 2023 9:32
bagusokasurya wrote: Sat Nov 04, 2023 13:34 IMG20231104110648.jpg

IMG20231104110745.jpg

Halo temen-temen serayamotor, ini saya mau review dikit soal shockbreaker Profender OEM series yang saya pasang di Innova kesayangan saya.

Simpelnya dengan muatan 5 orang + koper lebih dari 8 buah, menghasilkan shockbreaker ini nyaman dan enak digunakan. Kekurangan sedikitnya mungkin sedikit lebih keras di jalan aspal (kalau udah biasa shockbreaker original) karena penggunaan nya bisa untuk off-road dan on road. Dengan banderol 2,1 juta per satu set + ongkos pasang dengan spooring 500 ribu sih saya rasa worth it sih pake shockbreaker merk ini.
Gimana kagak keras, 4 shock breaker baru dipake langsung semuanya,
Kalau dari testimoninya sampean, Profender OEM untuk ban belakang sepertinya memang dibuat keras dari settingan pabrik untuk antisipasi heavy-load di jalanan busuk. (namanya juga shock OEM yang sifatnya jack-of-all-trades).
Di gw karena cuma pakai depan, nggak terasa kerasnya di saya, dan nggak jedug-jedug juga.
Rumah ane banyak off-road dan jalan busuknya, jadi ya ane rasa cocok. :big_biglaugh:
yang jelas sih lebih stabil daripada shock ori bawaan yg emang udah sangat berumur.
kalau stikernya dilepas tuh mirip shock asli habis dipoles ke tukang cuci.
Yoi om, setelah pemakaian 13.000 km sih nyaman-nyaman aja, malah enak dipake di jalan rusak kecepatan 60 kmh. Tetap rekomen sih shock ini apalagi jalan nya kurang mulus

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Thu Jul 25, 2024 2:41
by bagusokasurya
well wrote: Fri Jan 12, 2024 1:25
inrandomthoughts wrote: Thu Jan 11, 2024 9:59 Dear all, saya jadinya kmrn ganti profender OEM series. Skrg udah jalan sekitar 3000-an KM lah. Detail lebih kurang seperti ini:
Mobil: innova reborn diesel 2022
Velg: 18inch (Motegi Traklite)
Ban: michelin premacy 4 235/50


Review:
Shock asli saya pakai sampe KM kira2 30rb dan Saya ganti dengan profender OEM ini, sangat terasa bedanya. Mungkin karena pada saat akan diganti shock bawaan sudah lemah dan ayunan sudah terlalu banyak. Begitu ganti saya pakai lsg roadtrip ke dieng dan jogja, via krakalan dan tambi.

Menurut saya Per ini jauuuuuh lebih nyaman daripada shock ori. Yang paling terasa, ayunannya ga bikin pusing. Dan indikator buat saya kalau ini bukan sugesti, adalah istri yg tumben2 komen bilang: β€œini mobil diapain? Ko skrg kalo kena polisi tidur dan di tol ngga rata, kerasa lebih enak?” Fyi, istri saya type yg kalo setir saya ganti atau pasang sunroof aja kayanya ga akan ngeh 🀣

Jd buat saya untuk harga 2,1jt sangat worth to try.
om, ini ganti full 4 biji y shocknya?
apakah tidak keras om? sy juga rencana mau ada ganti profender oem, cuma takut keras naikannya.
Kalau muatan sendiri mungkin agak keras om, tapi kalau ada muatan nyaman aja kok. Ya pak itu diganti keempat nya karena shock nya mati 3 biji, satunya lagi lemes. Malah lucunya, penumpang nya gak mabuk, sopir nya yang mabuk :big_biglaugh:

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Thu Jul 25, 2024 3:21
by saturday
Vandroo wrote: Sat Jul 20, 2024 6:30 Apakah per jamex comfort dipadu sama sa profender oem bisa enak di ring 18?
Cuman mau nimbrung mengenai per Jamex Comfort. Hati-hati kasus seperti saya, beli paketan dari StamX. Malah dapat per Jamex Comfort yang untuk Innova tua, bukan Reborn.

Ternyata per Jamex untuk Innova Reborn beda dengan Innova lama. Per Jamex comfort untuk Reborn belakang kodenya:

120-8908 REAR (J)
Reborn (2015-)

Untuk per depan, saya belum ada info part numbernya. Akan saya update disini kalau sudah ada info.

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Fri Jul 26, 2024 13:37
by saturday
Perbandingan per belakang tinggi standar Jamex Innova Reborn vs Innova lama
IMG_20240726_203522.jpg
Reborn lebih pendek, lebih tebal (1.6 cm vs 1.55 cm).

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Sat Jul 27, 2024 6:08
by Vandroo
saturday wrote: Fri Jul 26, 2024 13:37 Perbandingan per belakang tinggi standar Jamex Innova Reborn vs Innova lama

IMG_20240726_203522.jpg

Reborn lebih pendek, lebih tebal (1.6 cm vs 1.55 cm).
Ohh oke mas makasi reviewnya ini saya lagi beli per custom,nnti setelah dipasang saya review kembali rasanya

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Sat Jul 27, 2024 7:12
by saturday
Vandroo wrote: Sat Jul 27, 2024 6:08
saturday wrote: Fri Jul 26, 2024 13:37 Perbandingan per belakang tinggi standar Jamex Innova Reborn vs Innova lama

IMG_20240726_203522.jpg

Reborn lebih pendek, lebih tebal (1.6 cm vs 1.55 cm).
Ohh oke mas makasi reviewnya ini saya lagi beli per custom,nnti setelah dipasang saya review kembali rasanya
Saya sendiri belum pasang per Reborn Jamex di Innova Reborn. Barang ini baru saja saya terima.

Kemarin baru ketahuan kalau per Jamex yang sempat saya copot itu untuk Innova old. Dijelaskan bahwa kebutuhan spring rate antara kedua mobil tersebut berbeda.

Intinya per Innova old terlalu empuk untuk Reborn.

Untuk per depan Jamex spek Reborn rupanya produk belum launching. Saya akan di infokan apabila sudah rilis beberapa bulan kedepan.

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Thu Aug 01, 2024 13:31
by avantgardebronze
Ada yang udah pernah coba Profender Jumbo?

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Wed Aug 07, 2024 11:57
by Vai0907
avantgardebronze wrote: Thu Aug 01, 2024 13:31 Ada yang udah pernah coba Profender Jumbo?
Nah..saya jg lagi nunggu review shock ini om..

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Wed Aug 07, 2024 13:36
by paidjho
avantgardebronze wrote: Thu Aug 01, 2024 13:31 Ada yang udah pernah coba Profender Jumbo?
tumben nanya, biasanya beli dulu baru nanya...

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Wed Aug 07, 2024 13:41
by maviacrazy
paidjho wrote: Wed Aug 07, 2024 13:36
avantgardebronze wrote: Thu Aug 01, 2024 13:31 Ada yang udah pernah coba Profender Jumbo?
tumben nanya, biasanya beli dulu baru nanya...
pa kabar mbah??

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Thu Aug 08, 2024 2:45
by esaka
avantgardebronze wrote: Thu Aug 01, 2024 13:31 Ada yang udah pernah coba Profender Jumbo?
kalau sekilas saya lihat versi jumbo ini penampang pistonnya lebih luas daripada ori,
dengan dynamic load yang mirip harusnya versi jumbo ini lebih pendek travel suspension-nya,
bisa berujung lebih terasa kaku mirip monotube.
tapi di sisi lain lebih awet karena pistonnya secara per satuan luas nggak harus meredam dynamic load yg ekstrem perubahannya,
jadi penisirin gw pen cobain tapi buat ban depan. :big_biglaugh:

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Thu Aug 08, 2024 8:12
by avantgardebronze
paidjho wrote: Wed Aug 07, 2024 13:36
avantgardebronze wrote: Thu Aug 01, 2024 13:31 Ada yang udah pernah coba Profender Jumbo?
tumben nanya, biasanya beli dulu baru nanya...


Njir ketauan ..... πŸƒπŸ’¨πŸƒπŸ’¨πŸƒπŸ’¨

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Mon Sep 16, 2024 5:26
by Muharrom1406
Permisi om, saya pakai innova 2GD 2021, para suhu sekalian pasti tau lah ya rasa suspensi innova standard itu limbungnya seperti apa, setelah saya nonton banyak video di youtube, baca baca komen dan banyak laiinnya, saya jadi kepikiran untuk ganti per pakai tein s tech, shockbreaker yss z series, bushing protoflex full stage, apakah ada dari para suhu sekalian yg pernah mencoba? Mohon pencerahannya πŸ™

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Sat Oct 19, 2024 11:21
by Vai0907
saturday wrote: Fri Jul 26, 2024 13:37 Perbandingan per belakang tinggi standar Jamex Innova Reborn vs Innova lama

IMG_20240726_203522.jpg

Reborn lebih pendek, lebih tebal (1.6 cm vs 1.55 cm).
Betul om..saya jg dapatnya yg lbh tinggi..tp jujur enak om..lebih enak dan stabil dibanding eibach atau yss..awal2 saya pake jamex + yss dtg plus,stabil bgt..krn penasaran saya ganti per yss dan eibach jg..lebih mantul2 yss dan eibach

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Sat Oct 19, 2024 11:21
by Vai0907
saturday wrote: Fri Jul 26, 2024 13:37 Perbandingan per belakang tinggi standar Jamex Innova Reborn vs Innova lama

IMG_20240726_203522.jpg

Reborn lebih pendek, lebih tebal (1.6 cm vs 1.55 cm).
Betul om..saya jg dapatnya yg lbh tinggi..tp jujur enak om..lebih enak dan stabil dibanding eibach atau yss..awal2 saya pake jamex + yss dtg plus,stabil bgt..krn penasaran saya ganti per yss dan eibach jg..lebih mantul2 yss dan eibach

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Sat Oct 19, 2024 11:38
by saturday
Vai0907 wrote: Sat Oct 19, 2024 11:21
saturday wrote: Fri Jul 26, 2024 13:37 Perbandingan per belakang tinggi standar Jamex Innova Reborn vs Innova lama

IMG_20240726_203522.jpg

Reborn lebih pendek, lebih tebal (1.6 cm vs 1.55 cm).
Betul om..saya jg dapatnya yg lbh tinggi..tp jujur enak om..lebih enak dan stabil dibanding eibach atau yss..awal2 saya pake jamex + yss dtg plus,stabil bgt..krn penasaran saya ganti per yss dan eibach jg..lebih mantul2 yss dan eibach
Per Jamex belakang Innova yang lebih tinggi peruntukannya untuk Innova lama (2004-2015); spring rate sekitar 48 nm/mm. Menurut info dari owner brand tersebut terlalu rendah untuk peruntukan Reborn. Nanti shock absorber tidak awet karena terbebani berat.

Sedangkan Jamex belakang Innova yang lebih pendek untuk Reborn; spring rate sekitar 58-60 nm/mm (ori belakang reborn sekitar 64-68 nm/mm).

Segala angka data saya dapatkan dari owner brand tersebut. Bukan hasil uji saya.

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Sun Nov 24, 2024 7:10
by imanbaskoro
avantgardebronze wrote: Thu Aug 01, 2024 13:31 Ada yang udah pernah coba Profender Jumbo?
Permisi om, salam kenal

Mau share sedikit, pengalaman pribadi, kalo ada salah2 istilah mhon maap yaak :big_peace:

Sy pakai innova reborn 2016

Sekarang pakai settingan
-depan : prefender jumbo - per H1
-belakang : pakai prado lama - per merci maung
Per semua d potong, tp lupa berapa ulir :big_childish:
Stopper kuning
sudah copot semua ultra racing dari depan, tengah, belakang
Karet2 protoflex
Ban 235/50/r18 potenza re003 (tau lah om rasa pake nya :big_childish: )
20241124_134454.jpg
20241124_134731.jpg
Impresi pribadi,cukup sesuai harapan kalau di compare pakai shock asli dan beberpa shock after market yg ada klik settingan2, under 10jt
(Pernah cb prfndr & yss)

Depan dan belakang gak terlalu ngayun ngayun kalau kena polisi tidur, tapi jalan gak rata juga masih nyaman, kerasa kalau shock dan per masih main, gak sampe gempa bumi dalem mobil :big_biglaugh:

tidak se empuk ori, tapi pribadi, ini oke

Buat coba belok agak tajem speed 40-50km, body belakang minim roll, masih ada tapi bs ditolelir

Sesekali keluar kota via tol,istri no ngomel, anak gak mual

lainnya dalam kota
Area rumah jalan pavingblok, ada aspal, ada gerenjel2 tanah juga. Sangat indonesia :big_dunno:
Jalan dalam perumahan 5-10km/jm aman, kerasa kaki kaki mainnya, cukup meredam, goncangan ada tp teredam cukup baik

Mungkin untuk beberapa bulan kedepan, masih bakal pakai settingan ini
20241124_134847.jpg
20241124_135106.jpg
*terima kasih yang dulu pernah share pakai shock prado lama om πŸ™πŸ»πŸ™πŸ»

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Mon Nov 25, 2024 9:28
by saturday
IMG-20241026-WA0008.jpg
Iseng ganti shock belakang Innova Reborn Diesel dari Excel-G ke Jamex Monotube.

Waktu priming shock (digenjot), keras banget dibanding Excel-G, tapi ketika dipasang, malah bagus banget meredam hentakan kontur jalan tidak rata seperti aspal tambalan dan paving block.

Awalnya hanya ganti belakang dulu karena takut image monotube keras. Ternyata malah jauh lebih nyaman daripada shock-shock sebelumnya.

Setelah sebulan berlalu dan puas pakai monotube bagian belakang, saya gantikan bagian depan dari Tokico Alpha Plus ke Jamex Monotube.

Impresinya sama. Malah lebih nyaman dan bagus redamannya.

Kebetulan waktu pemasangan bagian depan, berserta spooringnya saya serahkan ke mbah
marmut wrote:
jadi beliau sudah tes jalan.

Seingat saya komentar beliau juga: "shock keras waktu priming tapi waktu dipakai dimobil jadi empuk". CMIIW.

Puas untuk DC depan-belakang 2.8 juta saja. Cuman yang masih tanda tanya adalah keawetan barangnya berhubung barang buatan negri Tirai Bambu kadang suka gacha.

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Wed Dec 18, 2024 4:55
by aidiymakmun
Adakah yg sudah coba pakai shocbrekaer fortuner VNT untuk 2GD..? Lebih comfort mana dengan jamex monotube..?

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Sun Dec 22, 2024 6:31
by well
imanbaskoro wrote: Sun Nov 24, 2024 7:10
avantgardebronze wrote: Thu Aug 01, 2024 13:31 Ada yang udah pernah coba Profender Jumbo?
Permisi om, salam kenal

Mau share sedikit, pengalaman pribadi, kalo ada salah2 istilah mhon maap yaak :big_peace:

Sy pakai innova reborn 2016

Sekarang pakai settingan
-depan : prefender jumbo - per H1
-belakang : pakai prado lama - per merci maung
Per semua d potong, tp lupa berapa ulir :big_childish:
Stopper kuning
sudah copot semua ultra racing dari depan, tengah, belakang
Karet2 protoflex
Ban 235/50/r18 potenza re003 (tau lah om rasa pake nya :big_childish: )

20241124_134454.jpg
20241124_134731.jpg

Impresi pribadi,cukup sesuai harapan kalau di compare pakai shock asli dan beberpa shock after market yg ada klik settingan2, under 10jt
(Pernah cb prfndr & yss)

Depan dan belakang gak terlalu ngayun ngayun kalau kena polisi tidur, tapi jalan gak rata juga masih nyaman, kerasa kalau shock dan per masih main, gak sampe gempa bumi dalem mobil :big_biglaugh:

tidak se empuk ori, tapi pribadi, ini oke

Buat coba belok agak tajem speed 40-50km, body belakang minim roll, masih ada tapi bs ditolelir

Sesekali keluar kota via tol,istri no ngomel, anak gak mual

lainnya dalam kota
Area rumah jalan pavingblok, ada aspal, ada gerenjel2 tanah juga. Sangat indonesia :big_dunno:
Jalan dalam perumahan 5-10km/jm aman, kerasa kaki kaki mainnya, cukup meredam, goncangan ada tp teredam cukup baik

Mungkin untuk beberapa bulan kedepan, masih bakal pakai settingan ini

20241124_134847.jpg
20241124_135106.jpg

*terima kasih yang dulu pernah share pakai shock prado lama om πŸ™πŸ»πŸ™πŸ»

shock prado dapat harga brp om?
sakti mandraguna om, bs dapat brgnya

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Fri Dec 27, 2024 11:07
by Dieselpowah53
saturday wrote: Mon Nov 25, 2024 9:28 IMG-20241026-WA0008.jpg

Iseng ganti shock belakang Innova Reborn Diesel dari Excel-G ke Jamex Monotube.

Waktu priming shock (digenjot), keras banget dibanding Excel-G, tapi ketika dipasang, malah bagus banget meredam hentakan kontur jalan tidak rata seperti aspal tambalan dan paving block.

Awalnya hanya ganti belakang dulu karena takut image monotube keras. Ternyata malah jauh lebih nyaman daripada shock-shock sebelumnya.

Setelah sebulan berlalu dan puas pakai monotube bagian belakang, saya gantikan bagian depan dari Tokico Alpha Plus ke Jamex Monotube.

Impresinya sama. Malah lebih nyaman dan bagus redamannya.

Kebetulan waktu pemasangan bagian depan, berserta spooringnya saya serahkan ke mbah
marmut wrote:
jadi beliau sudah tes jalan.

Seingat saya komentar beliau juga: "shock keras waktu priming tapi waktu dipakai dimobil jadi empuk". CMIIW.

Puas untuk DC depan-belakang 2.8 juta saja. Cuman yang masih tanda tanya adalah keawetan barangnya berhubung barang buatan negri Tirai Bambu kadang suka gacha.
[url]
Izin bertanya om sebagai newbie, jd shock monotube ini tidak selalu membuat mobil jd keras yahh, malah membuat nyaman bantingan suspensi

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Sun Dec 29, 2024 5:29
by saturday
Dieselpowah53 wrote: Fri Dec 27, 2024 11:07
saturday wrote: Mon Nov 25, 2024 9:28 IMG-20241026-WA0008.jpg

Iseng ganti shock belakang Innova Reborn Diesel dari Excel-G ke Jamex Monotube.

Waktu priming shock (digenjot), keras banget dibanding Excel-G, tapi ketika dipasang, malah bagus banget meredam hentakan kontur jalan tidak rata seperti aspal tambalan dan paving block.

Awalnya hanya ganti belakang dulu karena takut image monotube keras. Ternyata malah jauh lebih nyaman daripada shock-shock sebelumnya.

Setelah sebulan berlalu dan puas pakai monotube bagian belakang, saya gantikan bagian depan dari Tokico Alpha Plus ke Jamex Monotube.

Impresinya sama. Malah lebih nyaman dan bagus redamannya.

Kebetulan waktu pemasangan bagian depan, berserta spooringnya saya serahkan ke mbah
marmut wrote:
jadi beliau sudah tes jalan.

Seingat saya komentar beliau juga: "shock keras waktu priming tapi waktu dipakai dimobil jadi empuk". CMIIW.

Puas untuk DC depan-belakang 2.8 juta saja. Cuman yang masih tanda tanya adalah keawetan barangnya berhubung barang buatan negri Tirai Bambu kadang suka gacha.
[url]
Izin bertanya om sebagai newbie, jd shock monotube ini tidak selalu membuat mobil jd keras yahh, malah membuat nyaman bantingan suspensi
Tidak bisa digeneralisir seperti itu juga. Semua tergantung kecocokan aplikasi dan ownernya.

Re: Review Shock Absorber / Shockbreaker Aftermarket Kijang Innova All Gen Ladder Frame (Not the Monokok of Zenix)

Posted: Mon Dec 30, 2024 18:11
by Dieselpowah53
saturday wrote: Sun Dec 29, 2024 5:29
Dieselpowah53 wrote: Fri Dec 27, 2024 11:07
saturday wrote: Mon Nov 25, 2024 9:28 IMG-20241026-WA0008.jpg

Iseng ganti shock belakang Innova Reborn Diesel dari Excel-G ke Jamex Monotube.

Waktu priming shock (digenjot), keras banget dibanding Excel-G, tapi ketika dipasang, malah bagus banget meredam hentakan kontur jalan tidak rata seperti aspal tambalan dan paving block.

Awalnya hanya ganti belakang dulu karena takut image monotube keras. Ternyata malah jauh lebih nyaman daripada shock-shock sebelumnya.

Setelah sebulan berlalu dan puas pakai monotube bagian belakang, saya gantikan bagian depan dari Tokico Alpha Plus ke Jamex Monotube.

Impresinya sama. Malah lebih nyaman dan bagus redamannya.

Kebetulan waktu pemasangan bagian depan, berserta spooringnya saya serahkan ke mbah jadi beliau sudah tes jalan.

Seingat saya komentar beliau juga: "shock keras waktu priming tapi waktu dipakai dimobil jadi empuk". CMIIW.

Puas untuk DC depan-belakang 2.8 juta saja. Cuman yang masih tanda tanya adalah keawetan barangnya berhubung barang buatan negri Tirai Bambu kadang suka gacha.
[url]
Izin bertanya om sebagai newbie, jd shock monotube ini tidak selalu membuat mobil jd keras yahh, malah membuat nyaman bantingan suspensi
Tidak bisa digeneralisir seperti itu juga. Semua tergantung kecocokan aplikasi dan ownernya.
Oalahh okee om thx infonya, tp kl dibandingkan shock tokico hitam lebih enakan mn yaa om, saya kebetulan pakai tokico hitam buat belakang fitment 3 jari di innova kd ,sebenernya dah cocok sm bantingannya tp pengen cari yang lebih nahan dr tokico ini tp tetep nyaman. Apakah shock jamex monotube ini bs jadi solusi yaa thx.