New City V New Baleno V Vios
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 9595
- Joined: Thu May 15, 2003 16:12
- Location: Indonesia
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2782
- Joined: Thu Oct 17, 2002 10:44
- Location: surabaya rek
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 9595
- Joined: Thu May 15, 2003 16:12
- Location: Indonesia
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 59
- Joined: Sun May 25, 2003 2:03
Re: New City V New Baleno V Vios
Kalo saya pilih Toyota Vios deh rasanya
Saya anggota FP yang terseret masuk SM lho, mohon bantuannya yah
Saya anggota FP yang terseret masuk SM lho, mohon bantuannya yah

-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 9595
- Joined: Thu May 15, 2003 16:12
- Location: Indonesia
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 8856
- Joined: Fri Feb 14, 2003 9:05
- Location: Jakarta - Tangerang
Re: New City V New Baleno V Vios
Hehehe... met datang bung Anton...AntonYW wrote:Kalo saya pilih Toyota Vios deh rasanya
Saya anggota FP yang terseret masuk SM lho, mohon bantuannya yah
Tenang aza... pasti dibantu koq
Accurate V5 Accounting System Consultant
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 59
- Joined: Sun May 25, 2003 2:03
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 570
- Joined: Mon Aug 19, 2002 6:44
- Location: 600km away
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 257
- Joined: Tue Sep 10, 2002 1:57
- Location: Jakarta/Bandung
Oya....ini mobil harus pake bensin TT (tanpa timbal bukan tetek...bengek)
Pas beli diharuskan menandatangani perjanjian bahwa toyota tidak bertanggung jawab atas kerusakan akibat tidak memakai bensin TT......
Wah kalo di jkt si banyak pom bensinnya, lha luar daerah gimana?????
Trus bisa aja kita diklaim salah pake bensin padahal selalu beli di tempat yg benar....gimana dunk?
Pas beli diharuskan menandatangani perjanjian bahwa toyota tidak bertanggung jawab atas kerusakan akibat tidak memakai bensin TT......
Wah kalo di jkt si banyak pom bensinnya, lha luar daerah gimana?????
Trus bisa aja kita diklaim salah pake bensin padahal selalu beli di tempat yg benar....gimana dunk?
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 8856
- Joined: Fri Feb 14, 2003 9:05
- Location: Jakarta - Tangerang
Repot juga ya? Kalu pake elpiji kayak taksi disini gimana? Khan kalu keluar kota tinggal cari tukang jualan gaz....deanz wrote:Oya....ini mobil harus pake bensin TT (tanpa timbal bukan tetek...bengek)
Pas beli diharuskan menandatangani perjanjian bahwa toyota tidak bertanggung jawab atas kerusakan akibat tidak memakai bensin TT......
Wah kalo di jkt si banyak pom bensinnya, lha luar daerah gimana?????
Trus bisa aja kita diklaim salah pake bensin padahal selalu beli di tempat yg benar....gimana dunk?

Accurate V5 Accounting System Consultant
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 411
- Joined: Tue Mar 04, 2003 3:29
- Location: Jakarta
Sebelum melihat langsung, saya milih Honda CIty, tapi pas uda ngeliat,..waduhhh modelnya anehhh juga tuh, tapi ngga seaneh baleno next-g yang bener2 ampun2 dah tuh sapa seh yang ngedesign kayak anak SD bikin gambar mobil hehehe
Vios + pelek 17" n ban tipis OK banget, tenaga juga paling gede (108 HP/6000rpm, katanya sih)n ratio gear boxnya (manual) lebih rapat n jaminan buat narik lebih berasa.
City teknologi paling OK, tapi cuma sayang tenaganya cuma 88HP n modelnya lucu, kurang gagah n sporty, Honda Jepang claim bisa 1:28, tapi Honda Indo bilang 1:20 - 1:18 (ngga tau mana yang bener)
semua mesti pake Super TT (kalo diitung2 sih sama aja pengeluaran buat bensin kalo diitung rupiahnya, ya beda2 irit dikit doang)
Vios Ok lah, modelnya lebih keren ngga culun (cuma aneh juga ya sampe ada tandatangan mesti pake TT kayak gitu)
Vios + pelek 17" n ban tipis OK banget, tenaga juga paling gede (108 HP/6000rpm, katanya sih)n ratio gear boxnya (manual) lebih rapat n jaminan buat narik lebih berasa.
City teknologi paling OK, tapi cuma sayang tenaganya cuma 88HP n modelnya lucu, kurang gagah n sporty, Honda Jepang claim bisa 1:28, tapi Honda Indo bilang 1:20 - 1:18 (ngga tau mana yang bener)
semua mesti pake Super TT (kalo diitung2 sih sama aja pengeluaran buat bensin kalo diitung rupiahnya, ya beda2 irit dikit doang)
Vios Ok lah, modelnya lebih keren ngga culun (cuma aneh juga ya sampe ada tandatangan mesti pake TT kayak gitu)
"Wait for my coming, first light at the fifth day.. at dawn, look to the East"
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 9595
- Joined: Thu May 15, 2003 16:12
- Location: Indonesia
VIOS paling cepet dan paling sip buat di modif. Karena dia satu2nya yang menggunakan platform SEDAN.
CITY baru is good. Irit bensin oi ... Tapi yang suka ngebut ngga akan suka nih mobil. Sayang menggunakan platform semi MPV. Jadi kesannya rada mirip mini MPV.
Baleno Next G ??? Duh apanya yang bagus dari mobil ini ??? Masih lebih baik AERIO deh...
CITY baru is good. Irit bensin oi ... Tapi yang suka ngebut ngga akan suka nih mobil. Sayang menggunakan platform semi MPV. Jadi kesannya rada mirip mini MPV.
Baleno Next G ??? Duh apanya yang bagus dari mobil ini ??? Masih lebih baik AERIO deh...
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 411
- Joined: Tue Mar 04, 2003 3:29
- Location: Jakarta
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 9595
- Joined: Thu May 15, 2003 16:12
- Location: Indonesia
Ya itu karena HONDA lebih melirik segmen sedan keluarga. Jadi modelnya harus mirip mini MPV, biar luas dan flexible. City baru mungkin lebih pas untuk orang yang sudah berkeluarga.
Sedangkan VIOS lebih melirik segmen sedan anak muda, ABG. Tenaga oke dan rasanya mudah untuk di modif. Saya pernah liat VIOS versi Thailand, modelnya cool abis. Sebagai anak muda, saya 100 persen pilih VIOS. Untuk daya akomodasi, CITY masih unggul.
Sedangkan VIOS lebih melirik segmen sedan anak muda, ABG. Tenaga oke dan rasanya mudah untuk di modif. Saya pernah liat VIOS versi Thailand, modelnya cool abis. Sebagai anak muda, saya 100 persen pilih VIOS. Untuk daya akomodasi, CITY masih unggul.
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 8856
- Joined: Fri Feb 14, 2003 9:05
- Location: Jakarta - Tangerang
Justru karena mobil murah jadi promosinya digede-gedein. Dan sengaja diambil Britney karena dari disainnya lebih kearah orang muda. Coba mobil muahal, pasti promonya lebih exclusive. Disamping itu utk ngerebut market share dari mobil-mobil sekelas yg udah nongol duluan.whitewolf wrote:Tapi T.Vioz promosinya lumayan besar2an ya...
Gilee..... sampek bintangnya pakek Britney.
Accurate V5 Accounting System Consultant
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 411
- Joined: Tue Mar 04, 2003 3:29
- Location: Jakarta
upsss altis harganya sekitar 250-280 jeti lho, uda termasuk middle class tapi dulu promosinya juga gile2an lho pake si brad pitt hehe.y_anjasrana wrote:Justru karena mobil murah jadi promosinya digede-gedein. Dan sengaja diambil Britney karena dari disainnya lebih kearah orang muda. Coba mobil muahal, pasti promonya lebih exclusive. Disamping itu utk ngerebut market share dari mobil-mobil sekelas yg udah nongol duluan.whitewolf wrote:Tapi T.Vioz promosinya lumayan besar2an ya...
Gilee..... sampek bintangnya pakek Britney.
denger2 sih di thailand mau keluar vios turbo yang bisa keluarin 150hp, gilaaa kan tuh mobil 1500cc bisa sampe 150hp bok, kalo di tunning lagi bisa nyampe 180hp kali....wuihhh
"Wait for my coming, first light at the fifth day.. at dawn, look to the East"
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 8856
- Joined: Fri Feb 14, 2003 9:05
- Location: Jakarta - Tangerang
Sebetulnya promosi yg gila-gilaan kalu utk otomotif ya terjun di dunia balap. Contohnya Subaru Impresa WRX. Doi gak usah promo di media (tv, koran, mjl, radio, dll) lagi, cukup dgn ikut WRC abis-abisan aja.
Tapi yg jelas performance mobilnya harus abis-abisan juga alias gak boleh modal body keren doank!
Tapi yg jelas performance mobilnya harus abis-abisan juga alias gak boleh modal body keren doank!
Accurate V5 Accounting System Consultant
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 570
- Joined: Mon Aug 19, 2002 6:44
- Location: 600km away
Apa kata Otomotif tentang ini ?



otomotif-online.com
METODE PENGUJIAN
Kesan subjektif berusaha dikurangi dengan pemilihan tipe setara di ketiga unit tes. Semuanya memiliki sistem transmisi otomatis. Maksudnya untuk mengurangi risiko driver error yang kerap terjadi saat pengujian akselerasi di transmisi manual.
Begitupun dengan cara mengemudi, trek/rute yang dilalui, hingga waktu pengujian, semua dilakukan seragam. Bahkan variabel pengujian yang berkaitan dengan bentuk/desain eksterior dan interior dihilangkan, karena hasilnya sangat relatif, tergantung selera.
Seluruh unit dites melalui 3 tahapan, uji performa, tingkat kenyamanan (akomodasi) dan teknologi yang dimilikinya. Masing-masing tahap menguliti 5 variabel yang dirasa perlu atau diharapkan oleh Anda.
Sistem skor total diterapkan buat mencari mana yang terbaik. Komponennya berupa penjumlahan point total yang didapat dari ke-3 tahapan komparasi. Angka di boks point total merupakan hasil kali nilai total dengan bobot. Nilai diberikan berdasar kategori; 1 (buruk), 2 (kurang), 3 (cukup), 4 (baik), 5 (istimewa). Bobot dipakai untuk membedakan skala prioritas konsumen terhadap sebuah mobil.
HASIL PERBANDINGAN
Akselerasi. Tes pakai Vericom VC2000PC menunjukkan Vios paling unggul, mulai akselerasi awal (0-100 km/jam), pertengahan (40-80 km/jam), hingga puncak (0-402 meter). Bahkan untuk ukuran sedan 1.500 cc, akselerasi tergolong istimewa (nilai 5). Berturut-turut di bawahnya, City (3) dan Baleno yang terlihat kurang responsif di putaran bawah (2).
Transmisi. City terlihat superior (nilai 5) dengan perpindahan rasio gigi yang sangat halus, nyaris tak terdeteksi. Wajar, transmisinya menganut model CVT (continously variable transmision). Posisi kedua ditempati berdua (4), Baleno dan Vios. Performa transmisi otomatisnya masih konvensional hingga terasa perpindahannya.
Pengereman. Tes rem dari kecepatan 100-0 km/jam tergolong baik pada Baleno dan Vios (nilai 4). Teknologi ABS plus EBD di keduanya terlihat efektif memangkas waktu dan jarak pengereman. Sebaliknya, City terbukti punya kelemahan di bagian ini. Gejala roda mengunci terjadi saat tes, hingga mendapat nilai kurang (2).
Kestabilan. Saat diajak melaju zig-zag dan menikung di kecepatan tinggi, Baleno menunjukkan tingkat kestabilan paling baik (nilai 4). Gejala bodi limbung atau bergeser sangat minim. City ada di urutan kedua dengan nilai cukup (3). Bergesernya bodi Vios saat diajak tes kestabilan membuat nilainya kurang (2).
Konsumsi BBM. Predikat sedan baru 1.500 cc paling irit disandang City dengan konsumsi 1:21 (liter/km). Pada jarak, lokasi dan waktu yang sama, Vios ada di urutan kedua (1:17,24) dengan nilai baik (4). Sedangkan Baleno tercacat paling boros dengan 1:13,75.



otomotif-online.com
METODE PENGUJIAN
Kesan subjektif berusaha dikurangi dengan pemilihan tipe setara di ketiga unit tes. Semuanya memiliki sistem transmisi otomatis. Maksudnya untuk mengurangi risiko driver error yang kerap terjadi saat pengujian akselerasi di transmisi manual.
Begitupun dengan cara mengemudi, trek/rute yang dilalui, hingga waktu pengujian, semua dilakukan seragam. Bahkan variabel pengujian yang berkaitan dengan bentuk/desain eksterior dan interior dihilangkan, karena hasilnya sangat relatif, tergantung selera.
Seluruh unit dites melalui 3 tahapan, uji performa, tingkat kenyamanan (akomodasi) dan teknologi yang dimilikinya. Masing-masing tahap menguliti 5 variabel yang dirasa perlu atau diharapkan oleh Anda.
Sistem skor total diterapkan buat mencari mana yang terbaik. Komponennya berupa penjumlahan point total yang didapat dari ke-3 tahapan komparasi. Angka di boks point total merupakan hasil kali nilai total dengan bobot. Nilai diberikan berdasar kategori; 1 (buruk), 2 (kurang), 3 (cukup), 4 (baik), 5 (istimewa). Bobot dipakai untuk membedakan skala prioritas konsumen terhadap sebuah mobil.
HASIL PERBANDINGAN
Akselerasi. Tes pakai Vericom VC2000PC menunjukkan Vios paling unggul, mulai akselerasi awal (0-100 km/jam), pertengahan (40-80 km/jam), hingga puncak (0-402 meter). Bahkan untuk ukuran sedan 1.500 cc, akselerasi tergolong istimewa (nilai 5). Berturut-turut di bawahnya, City (3) dan Baleno yang terlihat kurang responsif di putaran bawah (2).
Transmisi. City terlihat superior (nilai 5) dengan perpindahan rasio gigi yang sangat halus, nyaris tak terdeteksi. Wajar, transmisinya menganut model CVT (continously variable transmision). Posisi kedua ditempati berdua (4), Baleno dan Vios. Performa transmisi otomatisnya masih konvensional hingga terasa perpindahannya.
Pengereman. Tes rem dari kecepatan 100-0 km/jam tergolong baik pada Baleno dan Vios (nilai 4). Teknologi ABS plus EBD di keduanya terlihat efektif memangkas waktu dan jarak pengereman. Sebaliknya, City terbukti punya kelemahan di bagian ini. Gejala roda mengunci terjadi saat tes, hingga mendapat nilai kurang (2).
Kestabilan. Saat diajak melaju zig-zag dan menikung di kecepatan tinggi, Baleno menunjukkan tingkat kestabilan paling baik (nilai 4). Gejala bodi limbung atau bergeser sangat minim. City ada di urutan kedua dengan nilai cukup (3). Bergesernya bodi Vios saat diajak tes kestabilan membuat nilainya kurang (2).
Konsumsi BBM. Predikat sedan baru 1.500 cc paling irit disandang City dengan konsumsi 1:21 (liter/km). Pada jarak, lokasi dan waktu yang sama, Vios ada di urutan kedua (1:17,24) dengan nilai baik (4). Sedangkan Baleno tercacat paling boros dengan 1:13,75.
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 570
- Joined: Mon Aug 19, 2002 6:44
- Location: 600km away



Mesin. Teknologi mekanisme katup variabel bisa didapat pada Baleno dan Vios. Selain efisien, juga bertenaga. Layaklah bila keduanya punya nilai sama, baik (4). Mesin i-DSI milik City layak dibilang istimewa (5). Efesiensi pembakaran lebih maksimal lewat percikan 2 busi di tiap silinder.
Suspensi. Model suspensi independen di roda depan dan belakang menjadikan Baleno unggul dibanding Vios dan City. Tak dipungkiri, model suspensi seperti ini lebih mumpuni dibanding H-shape torsion beam pada City atau ETA beam pada Vios. Wajar bila nilai diberikan paling tinggi pada Baleno, baik (4). Vios dan City yang punya teknologi serupa dapat nilai cukup (3).
KESIMPULAN
Performa teknis Vios lebih unggul dibanding kedua rivalnya, Baleno dan City, dengan poin 190. Konsumen yang mengutamakan sedan kencang tentu akan memilih Vios.
Kenyamanan kabin secara telak direbut City dengan point 184, jauh meninggalkan kedua rivalnya. Bagi yang butuh akomodasi maksimal di dalam kabin, City layak dipilih.
Kadar teknologi City ternyata paling superior lewat perolehan nilai tertinggi, 114. Uniknya, Vios dan Baleno punya point setara yang artinya mengandung teknologi identik. Butuh sedan hi-tech? City bisa jadi sasaran tepat.
Secara umum, City keluar sebagai juara komparasi teknis sedan baru 1.500 cc versi OTOMOTIF. Skor totalnya paling tinggi (478). Kemudian diikuti tempat kedua, Baleno (422) dan ketiga, Vios (402).
City yang tampil maksimal di sektor akomodasi dan teknologi ternyata punya performa yang tak bisa dianggap remeh. Baleno yang ada di posisi kedua punya perbandingan merata antara performa, akomodasi dan teknologi. Sedangkan di tempat terakhir ditempati Vios. Meski unggul soal performa, Vios jatuh di sektor akomodasi.
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 9595
- Joined: Thu May 15, 2003 16:12
- Location: Indonesia
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2782
- Joined: Thu Oct 17, 2002 10:44
- Location: surabaya rek
1) City >>> hemat , tekno tinggi , model bagus
2) Vios >>> lumayan hemat , kencang , model bagus
3)Baleno??? orang bego yg belli ini
O ya kt teman gua City bodinya lembek ya
kaya besi kaleng
soalnya waktu teman saya keluar dr showroom dan dia parkir , wkt buka kena mobil samping
padahal pelan tp bodi langsung peyok
apa betul tuh???
2) Vios >>> lumayan hemat , kencang , model bagus
3)Baleno??? orang bego yg belli ini
O ya kt teman gua City bodinya lembek ya
kaya besi kaleng
soalnya waktu teman saya keluar dr showroom dan dia parkir , wkt buka kena mobil samping
padahal pelan tp bodi langsung peyok
apa betul tuh???
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 411
- Joined: Tue Mar 04, 2003 3:29
- Location: Jakarta
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 9595
- Joined: Thu May 15, 2003 16:12
- Location: Indonesia
Bodi City lembek ? Masa sih ... Sori nih ga tau soalnya ngga punya City. Tapi kalau CIVIC sih mungkin yah... soalnya banyak tuh yang kentop2 dikit di bagian kap mesinnya (kena benturan kerikil). Kemudian bodi2 lembek juga ada di KIJANG baru. Kebanyakan sih ... mobil2 ASIA bodinya lembek ya.
Kalau bodi paling bagus dan kokoh itu mobil2 keluaran EROPA (Kebanyakannya)
Kalau bodi paling bagus dan kokoh itu mobil2 keluaran EROPA (Kebanyakannya)
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 9595
- Joined: Thu May 15, 2003 16:12
- Location: Indonesia
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 746
- Joined: Thu Aug 22, 2002 5:58
- Location: Jakarta Indonesia