Bercanda? Atau pelecehan? (Asianusa di IIMS 2011)

[abrof]

mobil nasional harus di support pemerintah? Mengapa? Mana mungkin desainer jago, insinyur jago, mau kerja ke perusahaan otomotif baru dan pemain baru otomotif, melawan raksasa otomotif dunia Toyota, Honda, Nissan, Ford, Chevy...dll...mending kerja sama raksasa tersebut, masa depan jelas......kita negara berpenduduk 200juta....pasar potensial otomotif....ayo...indonesia pasti bisa...banyak temen2 yg S2, S3 lulusan LN kakak kelas saya lari ke luar negeri...karena gak dihargain di sini....masak dikalahin sama S1 bego lagi...gara2 senioritas....

[dhieta88]

Asianusa mundur bukan ngambek atau takut, bahkan Asianusa sdh mengikuti technical meeting, namun kami berubah pikiran setalah ada statemen ketua penyelanggara yg di dpn wartawan tsb ... kami melihat dari sisi lain ... JD sebagai ketua panitya di forum resmi spt press conference, seharusnya mempromosikan seluruh peserta pameran, apalgi utk mobnas Asia Nusa yg pameran di negeri sendiri, tapi sebaliknay malah membuat black campaign.., jadi itu sdh menyiratkan bhwa dominasi penyelenggara yg menolak keberadaan mobnas masih kuat di pameran tsb. Kalau sdh begini pra kondisi yg diciptakan,maka tidak ada gunanya kita promosi di even pameran mereka, dan selain itu mobnas ditempatkan di stand bareng2 ama pameran spareparts, seolah2 mobnas disetarakan dgn spareparts .. ASIA NUSA nggak mengikuti IIMS 2011 ini karena harga diri Bangsa Indonesia , jadi kami tegas sebagai Bangsa Indonesia akan menjunjung Harga Diri Bangsa kita serta produk-produk kita semua.

[solar_kerosen]

Intinya sangat tidak pantas seorang penyelanggara sekaligus orang penting otomotif mengucapkan hal seperti itu .


dari kacamata normal maupun bahasa akademis , apa yg dibilang xxxx ini sangat jelas " MOBNAS cuma proyek abal abal " memang produk masih amatir tapi jangan lupa pak , PAMERAN DI INDONESIA ............ produksi di indonesia serta dibuat oleh anak bangsa indonesia, hargai bangsa indonesia dan produknya . sekalian mau nanya sama nih om om KTPnya indonesia atau negara lain

[jalu]

IMO...ucapan DJ...eh JD itu lbh ke pelecehan, banyak merek2 kendaraan lain yg jadi peserta tapi kenapa bahan candaan nya ke justru ke mobnas...?? nah loo....

[DOHC]

utk hal ini ane stuju ama asianusa.... becanda pun jg ada batasan nya.. apalagi dia selaku ketua penyelenggara... bahkan petinggi astra toyota gt... koq bisa2 nya orang dgn jabatan sgitu tinggi tapi mengeluarkan lelucon yg anak SD aja tau tidak pantas... terlebih dia itu orang indonesia, masa menghina barang buatan dalam negeri...

[BADAK]

IMO...ucapan DJ...eh JD itu lbh ke pelecehan, banyak merek2 kendaraan lain yg jadi peserta tapi kenapa bahan candaan nya ke justru ke mobnas...?? nah loo....

Jal, JD kabarnya tetep maen jd Jack Sparrow ya?

[jalu]

hoo..petinggi toyota astra skrg main film....?

[BADAK]

Ini dia si JD

[esh]

Harap BTT ya

[BADAK]

Asianusa mundur bukan ngambek atau takut, bahkan Asianusa sdh mengikuti technical meeting, namun kami berubah pikiran setalah ada statemen ketua penyelanggara yg di dpn wartawan tsb ... kami melihat dari sisi lain ... JD sebagai ketua panitya di forum resmi spt press conference, seharusnya mempromosikan seluruh peserta pameran, apalgi utk mobnas Asia Nusa yg pameran di negeri sendiri, tapi sebaliknay malah membuat black campaign.., jadi itu sdh menyiratkan bhwa dominasi penyelenggara yg menolak keberadaan mobnas masih kuat di pameran tsb. Kalau sdh begini pra kondisi yg diciptakan,maka tidak ada gunanya kita promosi di even pameran mereka, dan selain itu mobnas ditempatkan di stand bareng2 ama pameran spareparts, seolah2 mobnas disetarakan dgn spareparts .. ASIA NUSA nggak mengikuti IIMS 2011 ini karena harga diri Bangsa Indonesia , jadi kami tegas sebagai Bangsa Indonesia akan menjunjung Harga Diri Bangsa kita serta produk-produk kita semua.

Bro dhieta88 ada hubungan dgn Asianusa ya?
Bisa dishare bro bagaimana pengalamannya selama mengikuti technical meeting & suasana disana?
Saya baca sekilas di situs yg sama memberitakan bahwa justru stand Asianusa diberikan stand khusus, walaupun campur dgn di stand spare part?

[popeye19]

Wah kasihan juga yaa, gara2 sepotong lidah jd runyam.dgn itu semoga menambah mobnas semakin bekembang..kita dukung mobnas asianusa

[dhieta88]

kebetulan gw dateng ama p dewa gan, suasana biasa2 aja koq ... cuman ya setahun yang lalu sebelum IIMS2010 pernah juga tuh juragan boss gede nyindir, nih beritanya disini : http://oto.detik.com/read/2010/05/24/13 ... ang-bolong ... isinya gw copas ya ...

Senin, 24/05/2010 13:23 WIB
Johnny Darmawan: Mobnas, Mimpi di Siang Bolong
Syubhan Akib - detikOto

Gambar
Jakarta - Ambisi beberapa kalangan untuk menciptakan mobil nasional dinilai seperti mimpi di siang bolong, susah diwujudkan.

Alih-alih membuat mobnas, Indonesia lebih baik menyiapkan diri untuk menjadi production base mobil atau pun produsen komponen mobil daripada bersusah payah membuat mobil nasional yang membutuhkan modal yang tidak sedikit.

Hal tersebut diungkapkan oleh Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor Johnny Darmawan di sela-sela peluncuran Yaris TRD di Grand Indonesia, Jakarta, Senin (24/5/2010).

"Jangan mimpi di siang bolong. Lebih baik kita siapkan diri jadi negara industri otomotif," ujarnya menanggapi pertanyaan dari wartawan mengenai apakah Toyota sebagai produsen mobil yang sudah berkecimpung di Indonesia selama puluhan tahun akan membantu mengembangkan mobil nasional.

Johnny lalu memberi contoh negara Meksiko. Meksiko menurut Johnny merupakan produsen komponen terbesar di Amerika, tapi mereka fokus disitu dan tidak berniat untuk membuat mobil sendiri walaupun sebenarnya mereka mampu.

Begitu pula dengan Thailand. Negeri gajah putih itu dianggap memiliki kemampuan membuat mobil nasional lebih baik dari Indonesia dan Malaysia, tapi mereka tetap bervisi menjadi negara basis produksi.

"Dan sekarang hasilnya Thailand jadi negara production base terbesar di ASEAN," tandasnya.

Di sisi lain, Malaysia yang punya mobnas Proton, lanjut Johnny terkesan memaksakan diri.

Proton sanggup bertahan karena subsidi pemerintah. Sedang saat ini untuk sisi R and D atau pengembangannya mereka kebingungan.

"Dulu mereka berharap pada Mitsubishi, tapi ternyata Mitsubishi tidak ngasih teknologinya. Nah sekarang Proton sedang kebingungan mau ngambil teknologi dari mana lagi," jelasnya.

"Jadi jangan mimpi di siang bolong, mending kita jadi negara yang dibutuhkan oleh industri otomotif dengan jalan jadi negara production base atau produsen komponen daripada ngotot membuat mobil nasional," tegasnya.

Anda setuju?

( syu / ddn )

[Turboman]

IMHO :
Indonesia dgn jumlah penduduk 220 - 230 jt sebetulnya merupakan potensi pasar bagi industri otomotif dalam negeri jika dikembangkan serius

Situasi yang ada skg sebetulnya terdapat celah peluang dimana ada beberapa model yg udah discontinued dan nyaris nggak ada pengganti-nya spt :
1. SUV kecil ladder frame sekelas Suzuki Katana
2. MPV sekelas Kijang kapsul & harga terjangkau......Innova & Avanza adalah MPV yg berbeda jika dibandingkan Kijang kapsul, tetap ada point2 pada Kapsul yg tidak tergantikan oleh Innova or Avanza (contoh: kapasitas ruang belakang)
3. MPV kecil sekelas Avanza yang bermesin Diesel
4. SUV utility 3 pintu sekelas Daihatsu Taft - Rocky

Segment khusus :
- Rick shaw 3 roda spt Bajaj, dimana disukai oleh operator kecil di Indonesia dan pesaing scr Global juga dikit.

Point nomor 2 ini akan merebut ex pengguna ToKiSul / Mitsu Kuda dan Panther, jika disediakan variant Gasoline & Diesel (sebab Panther baru harganya edun)

Buat langkah awal sebetulnya produsen bisa hunting ke China, dimana di China ada bbrp produsen yg membuat platform passenger MPV / SUV - steel ladder, beli Blue Print-nya dan buat di Indonesia. PT. Inti Ganda Perdana mampu membuat chassis kendaraan.

Utk mesin, pada tahap awal juga bisa sourcing ke China, dimana bbrp produsen di sana ada yg membuat mesin Gasoline (replika Mitsubishi) & Diesel (replika Isuzu), nanti sesudahnya pelan2 bisa dibuat di Indonesia, bbrp parts mesin bisa dibuat oleh Wika intrade - divisi metal
http://www.metals-wi.com/

Buat disain exterior & panel body serta interior ini nah.......jangan takut utk merekrut orang2 ex TAM / Pantja Motor / Indomobil yg pernah terlibat dlm produksi & pengembangan Panther / ToKiSul / Katana / Pansah.

Dengan catatan :
Pemerintah harus komit dalam mendukung pengembangan industri mobil nasional / Indonesian own brand.

Disclaimer : sekedar pemikiran pribadi

[solar_kerosen]

Intinya ginilah pameran IMMS itukan di Indonesia dan kebetulan ada anak bangsa yg ingin "Berkarya" serta menunjukkan nah hal seperti ini harusnya dijadikan sebagai suatu penilain baik lokal maupun internasional terhadap produk dalam negeri contoh model sederhana produksi nasional . jadi intinya kita di IMMS selain turut meramaikan pameran juga sebagai ajang unjuk gigi karya anak bangsa walau masih taraf sederhana . sehingga para petinggi otomotif tidak perlu berlebihan melecehkan para pemain baru seperti mobnas2 ini



seharusnya hal hal seperti ini jangan dilebih lebihkan dengan melecehkan secara langsung , kan bisa di kritik kalau sudah selesai pameran atau beberapa minggu kemudian

[villanova_7th]

Intinya ginilah pameran IMMS itukan di Indonesia dan kebetulan ada anak bangsa yg ingin "Berkarya" serta menunjukkan nah hal seperti ini harusnya dijadikan sebagai suatu penilain baik lokal maupun internasional terhadap produk dalam negeri contoh model sederhana produksi nasional . jadi intinya kita di IMMS selain turut meramaikan pameran juga sebagai ajang unjuk gigi karya anak bangsa walau masih taraf sederhana . sehingga para petinggi otomotif tidak perlu berlebihan melecehkan para pemain baru seperti mobnas2 ini



seharusnya hal hal seperti ini jangan dilebih lebihkan dengan melecehkan secara langsung , kan bisa di kritik kalau sudah selesai pameran atau beberapa minggu kemudian

Setuju bro

[ak4ng]

sejelek apapun produk asianusa..... ttp aj itu produk hasil bangsa sendiri..... ga boleh diejek.... yg ngejek juga blm tentu lebih baik.......................

[nis]

Asianusa mundur bukan ngambek atau takut, bahkan Asianusa sdh mengikuti technical meeting, namun kami berubah pikiran setalah ada statemen ketua penyelanggara yg di dpn wartawan tsb ... kami melihat dari sisi lain ... JD sebagai ketua panitya di forum resmi spt press conference, seharusnya mempromosikan seluruh peserta pameran, apalgi utk mobnas Asia Nusa yg pameran di negeri sendiri, tapi sebaliknay malah membuat black campaign.., jadi itu sdh menyiratkan bhwa dominasi penyelenggara yg menolak keberadaan mobnas masih kuat di pameran tsb. Kalau sdh begini pra kondisi yg diciptakan,maka tidak ada gunanya kita promosi di even pameran mereka, dan selain itu mobnas ditempatkan di stand bareng2 ama pameran spareparts, seolah2 mobnas disetarakan dgn spareparts .. ASIA NUSA nggak mengikuti IIMS 2011 ini karena harga diri Bangsa Indonesia , jadi kami tegas sebagai Bangsa Indonesia akan menjunjung Harga Diri Bangsa kita serta produk-produk kita semua.

menurut gue, walau ucapan JD itu memang "terkesan menghina", tindakan mobnas untuk mundur dari iims semata karena "harga diri bangsa" adalah terlalu mengada2. gue sebagai konsumen, pengen banget ke iims tahun ini sekedar pengen test drive mobnas. gue pengen tau, seperti apa sih kualitas mesin dari mobnas yang beritanya banyak ditulis di media massa... ehh, sekarang malah kalian mengundurkan diri cuma karena masalah beginian... terlalu reaktif mas... gue setuju sama usul dibawah ini:

Jika ada member SM dari AsiaNusa :

Maju Terus Pantang Mundur Bung !!!

Justru ajang IIMS ini adalah kesempatan anda untuk membuktikan kualitas produk AsiaNusa !

Kalau saya jadi anda, jika perlu saya akan bikin mobil special spec, khusus utk dipamerkan di IIMS, dgn performa yg lebih tinggi, suspensi yg lebih baik, utk di test secara extrem, kalo perlu undang pereli spt Rifat Sungkar utk test drive mobil special spec tsb, dibawa drifting kecil2-an kalau perlu !!

Majulah produk Dalam negeri !!!

buktikan dengan produk anda... kalo memang layak pakai dan harganya masuk akal, kita konsumen pasti support... ga usah terlalu membawa2 "kebanggaan sebagai bangsa indonesia". di jaman susah seperti sekarang, produk negara manapun, asal layak pakai dan harganya masuk akal, pasti dicari sama konsumen.

[nis]

Ikut prihatin dengan kejadian ini. IMO memang sudah termasuk pelecehan. Tetapi memang sikap ini mewakili sebagian besar konsumen indo terhadap industri otomotif nasional. Apalagi terjadi di saat semangat nasionalisme seperti sekarang ini.

Kalau boleh jujur saya juga merasa prihatin setelah melihat penampakan hasil karya nasional yang menurut saya masih jauh dari siap untuk bersaing dengan produk yang mendominasi pasar saat ini, baik secara design, kualitas, serta teknologi. Apalagi kalau langsung dituntut soal layanan purna jual.

gue setuju banget dengan quote diatas... sebagai konsumen, kadang gue mikir, koq bisa2nya, negara 200 juta orang, ngedesain mobil jadi jelek begini tampangnya... terus terang, gue ragu... tapi sebagai bangsa indonesia, gue pun tau bahwa ini karya anak bangsa... makanya, gue pengen buktiin langsung dengan test drive... ealah sekarang malah mutung... payah lah.... produk anak bangsa sih oke, tapi kesannya kalian ini cuma peduli ama omongan pesaing dan segala "dewa" diatas dan ga peduli ama kita2 calon konsumen kalian yang pengen test drive langsung.

[dhieta88]

perlu agan2 ketahui, even iims itu penyelenggaranya adalah gaikindo dibawah pimpinan Joni Darmawan, emang sih dia kasih gratis space utk asianusa (walau ditempatkan di antara spareparts), trus sebelum pameran digelar mereka menghina produk asianusa kalau ati2 ban bisa copot.

di iims tahun lalu sebelum digelar pameran iims dia bilang mobnas mimpi disiang bolong, tapi kita tetep ikutan walau ditempatkan di samping toilet (baca berita di tempo interaktif: http://www.tempointeraktif.com/hg/modif ... 66,id.html), nah kalo sekarang ikutan iims lagi .. tahun depan di iims asianusa mau diapain lagi ama mrk ?

ini berita tempo interaktif yang gw copas:

Komodo, Merana di Tengah Hiruk Pikuk Pesta IIMS 2010
Senin, 26 Juli 2010 | 15:24 WIB
Besar Kecil Normal
foto

Mobil Fin Komodo. TEMPO/Dinul Mubarok

TEMPO Interaktif, Bendera merah putih ukuran 30 X 40 centimeter itu masih terikat kuat di sebuah tiang yang mirip antena di bagian belakang mobil off road yang dinamai Komodo itu. Warnanya pun sudah tak secerah kala bendera masih baru. Warna merahnya sedikit kabur termakan cuaca, begitu pun dengan bagian putih.
Berita terkait

“Tapi kami sangat bangga dengan keberadaan bendera itu. Itulah penanda jati diri bahwa ini benar-benar karya anak negeri asli Indonesia,” tutur Ibnu Susilo, Presiden Direktur PT FIN Komodo Teknologi, saat di temui Tempo di koridor Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta, Senin (26/7).

Hanya penempatan mobil karya bangsa Indonesia itu sangat kontras dengan suasana hiruk pikuk pesta pameran otomotif , Indonesia International Motor Show (IIMS) 2010. Letaknya persis di koridor dari pintu masuk utama yang menuju hall C dan tak jauh dari toilet.

“Sebenarnya ada beberapa mobil buatan asli Indonesia yang diundang ke sini dan ditempatkan di di dalam hall C, termasuk kami Fin Komodo. Namun posisinya nyaris tidak terlihat oleh pengunjung,” kata Ibnu.

Memang, kehadiran mereka diundang oleh panitia untuk ikut berpartisipasi dalam perhelatan pameran otomotif itu. Ibnu mengaku kehadiran mereka memang tidak dipungut biaya.

“Tetapi ini sangat ironi dengan apa yang selama ini digembar-gemborkan pemerintah, bahwa kita ingin membangun industri dalam negeri, dan membangun kemandirian bangsa. Ini sekaligus membuktikan betapa minimnya keberpihakan pemerintah terhadap karya anak negeri,” papar Giri Ramanda, Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumatera Selatan kepada Tempo.

Giri yang sengaja mampir ke arena IIMS 2010 itu, mengaku terkejut dengan keberadaan mobil asli buatan anak negeri yang berada di luar ruangan. Awalnya, ia menyangka mobil tersebut adalah mobil untuk penujang kegiatan panitia. Namun saat mendekat dan mengetahui bahwa itu adalah mobil nasional asli Indonesia, barulah ia mahfum.

“Setahu saya, di negara manapun saat ada pameran otomotif, produk asli dalam negeri selalu di tempatkan di lokasi yang strategis. Ini bukan persoalan membayar sewa atau tidak, tetapi persoalan komitmen dan keberpihakan terhadap industri bangsanya sendiri,” tegas Giri.

Seorang pengunjung lain, yang tak disebut namanya berpendapat senada. Menurut pria yang berprofesi sebagai pengajar fakultas ekonomi di sebuah perguruan tinggi ternama di kawasan Depok, Jawa Barat itu fakta itu merupakan bukti nyata paradigma kebijakan ekonomi yang berpihak ke pasar.

“Jadi bukan hanya isapan jempol semata, kalau orang menyebut kebijakan ekonomi pemerintah sekarang adalah ekonomi hanya pemburu rente. Tak peduli bangsanya hanya jadi kuli yang penting investasi masuk, ekonomi seolah tumbuh,” papar dia.

Ia menyebut, seharusnya pemerintah justeru menempatkan karya bangsa Indonesia ini di tempat yang strategis. Meski masih dalam rupa seperti apa produk itu, namun keberadaannya haruslah menjadi kebanggan.

Lebih dari itu, kata dia, industri itu harus didukung agar berkembang. Apalagi saat ini Indonesia hanya menjadi pasar produk luar negeri. “Mereka mempekerjakan orang Indonesia sebagai buruh, keuntungan ditransfer ke negaranya dan pembentukan modal di dalam negeri tidak terjadi. Hasilnya, selamanya Indonesia hanya jadi bangsa kuli dan konsumtif,” tegasnya.

Sejatinya, bila diamati mobil Komodo yang oleh pemiliknya disebut sebagai Off Road Utility Car tidak kalah dengan mobil serupa keluaran luar negeri. Selain cocok untuk patroli di hutan, Komodo juga sangat cocok untuk misi penjelajah atau survey. “Komponennya 90 persen asli Indonesia. Bila mobil ini diproduksi secara massal, kami perkirakan akan melibatkan 120 perusahaan kecil menengah pemasok komponen,” aku Ibnu Susilo.

Mobil bermesin 250 cc empat langkah itu, mampu mengahsilkan tenaga hingga 16,7 daya kuda pada 7.500 rpm, dan torsi 17,6 Newton meter pada 5.500 rpm. Kendati bermesin kecil, Komodo mampu melesat hingga 60 kilometer per jam.

“Konsumsi bahan bakarnya juga cukup irit, satu liter untuk jarak 20 kilometer,” klaim Ibnu.

Komodo juga mampu Komodo mengangkut beban hingga 250 kilogram. PT Fin Komodo selaku produsen menyematkan fitur self recovery yang memungkinkan Komodo untuk tidak terbalik kala melibas lintasan dengan gundukan atau tanjakan tinggi. "Jadi sampai saat ini belum ada yang bisa menggulingkan," ungkap Ibnu

Selain itu tingkat kestabilan mobil ini cukup tinggi, bahkan di saat melibas medan offroad yang sangat ekstrem sekalipun. Bahkan saat melahap tanjakan setinggi satu meter. Hal itu berkat penggunaan peranti suspensi fully independent double wishbone dengan per keong pada roda belakang maupun depan. Sistem pengereman menggunakan sistem hidrolik cakram.

Komodo dirancang sendiri oleh Ibnu Susilo. Pria kelahiran lamongan Jawa Timur 29 Mei 1961 itu, sebelumnya pernah membidani lahirnya pesawat terbang N-250 Gatotkaca yang diproduksi oleh Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN). Pria lulusan Teknik Mesin Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya itu pernah menjabat head design engineer saat mengerjakan proyek mobil nasional Maleo.

Kini, Ibnu dan istrinya tengah menunggui prototipe Komodo di koridor JIExpo sembari ditemani hembusan angin kering Jakarta yang cukup menyengat kulit. Namun, mereka merasa terhibur karena tak sedikit pengunjung yang menghampirinya dan menanyakan Komodo.

“Alhamdulillah itu suatu rahmat tersendiri bagi kami, karena dengan begitu kami bisa melakukan edukasi kepada masyarakat, bahwa negerinya juga mampu membuat mobil,” imbuh Ibnu.

ARIF ARIANTO

[abrof]

komodo laku lho....dipakai di perkebunan sawit....pernah liat.....

[Turboman]

IMHO:
Utk melihat produk dalam negeri Indonesia / merek asli Indonesia yg udah sukses berkibar dan mulai diperhitungkan di kancah nasional maupun global, tengoklah ban Multistrada = Achilles / Corsa

Singkat saja, bisa kita search di google review utk produk2 ban Achilles justru kebanyakan datang dari forum2 di luar negeri / web spt http://www.tyretest.com, dll.

Saat ini di Indonesia siapa sih yg nggak kenal merek ban Achilles

Multistrada ini dana-nya sangat kuat, karena pihak owner-nya memiliki background investment company sehingga mereka mampu menghimpun dukungan dana yang sgt besar dari para kreditor luar.

Produsen2 ban asing di Indonesia (Bs / Dlp / GY) tentunya "dag dig dug" melihat manuver si Multistrada ini.

Gajah Tunggal dan EP Tyres juga contoh2 yg sukses.

Nahh.....buat produsen Mobnas :
Cobalah ikuti jejak produsen spt Multistrada / GJTL ini, krn di Indonesia kalau mau berharap dukungan dari Pemerintah saat ini sih agak sulit yah.

Just IMHO

[VanzMatic]

Setau ane, ada yang udah jadi kok, tuh Texmaco bikinan Marimutu Shinivasan. Orisinil produk Indonesia. Bahkan ada satu pesantren besar di Indonesia, memakai bbrp bus Texmaco ini untuk angkutan tamu dan acara2 resmi, misalnya kunjungan resmi ke pesantren2 se Jawa. Untuk bus operasional wira-wiri, mempekerjakan bus Elf.

Menurut yang ane baca, ini mesin Texmaco dibuat dengan sistem seperti kita fotocopy. Jadi, mesin satu merk tertentu, dicomot, dibikin copy blueprint nya sendiri dengan hanya bongkah mesin utuh itu. Katanya, sudah ada mesin dan komputer yg mampu meng-copy paste desain, baik mesin maupun chassis, untuk kepentingan R&D pabrik. Nanti pabrik memberi sentuhan yang berbeda, misalnya seperti mesin mocin, desain mesinnya mesin C Series Honda, yang mana kalo di Honda hanya ada 1 kapasitas mesin:97cc, tapi di tangan China, bisa jadi 110cc maupun 125cc. Kira2 seperti itulahh..

Nah, kabarnya, Texmaco menggunakan teknologi ini untuk mengejar 'ketinggalan' dlam hal teknologi mesin maupun model kendaraan.

CMIIW

[mpvlover]

jgn cuman ngomong mobnas ga bs idup cm dr kata kata manis doang , sama aja cinta ga buat perut kenyang

berani ga taro duit buat buktiin "dukungan" ?

brp org yg ngakunya pendukung mobnas disini berani bayar DP buat beli mobnas pake ke kantor ?

kl ga ada yg beli ya percuma mau didukung topik ratusan halaman jg tp ga ada satu org beli

buktiin dong jgn beli mbl buatan PENJAJAH yg dulu nyiksa rakyat kita dijdiin romusha budak kerja paksa , wanita indonesia diperkosa tentara jepun

bro produsen mobnas, mumpung ceritanya disini byk yg patriot nih, sekalian jdiin ajang pemasaran supaya proyek mobnas bro bs bnr bnr take off dan sukses menantang produsen penjajah

minta member disini beli mobnas, buktiin omongan mrk bukan cm MANIS DI MULUT, GA MAU KELUAR DOMPET !

[ak4ng]

texmaco tu produsen truk ''perkasa'' ya?????? yg 6wd....... dipake TNI.................

[mpvlover]

perlu agan2 ketahui, even iims itu penyelenggaranya adalah gaikindo dibawah pimpinan Joni Darmawan, emang sih dia kasih gratis space utk asianusa (walau ditempatkan di antara spareparts), trus sebelum pameran digelar mereka menghina produk asianusa kalau ati2 ban bisa copot.

gampang bro jgn mau dilecehkan si gendut

bayar aja bikin stand gede di sebelah toyota biar rasa dia

iims kan yg datang putra bangsa semua conto anak bangsa pinter forum ini pasti pilih beli mobnas drpd merk penjajah sipit !!