Nissan Grand Livina Test Drive saya di Bali - Part 2
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1632
- Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21
Sebenernya yang suka Innova, silahkan beli. Toh bukan uang saya ini. Cuman yaitu, dia benar benar harus punya fakta complete. Baru puas pilihannya.
Jangan cuman gara isu negative yang tidak benar. Kan SAYANG..... Tapi jika dia percaya Nissan OK TAPI tetap mau Innova, ya silahkan....
Cuman habis gimana, saat ini masih ada orang yang pandang Nissan dengan negative, padahal saya sudah buktikan itu sudah tidak berlaku lagi hari ini....
Seperti di majalah Nissan, ada 1 orang beli Teana. Dia ngaku banyak temannya sebenernya suka Nissan dan inggin beli mobil Nissan. Tapi mereka bimbang tentang isu nilai jual kembali Nissan yang nuruk... Nah ..... Jelas salah, tapi kan tidak tau, jadi SAYANG ngak bisa menikmati....
Jangan cuman gara isu negative yang tidak benar. Kan SAYANG..... Tapi jika dia percaya Nissan OK TAPI tetap mau Innova, ya silahkan....
Cuman habis gimana, saat ini masih ada orang yang pandang Nissan dengan negative, padahal saya sudah buktikan itu sudah tidak berlaku lagi hari ini....
Seperti di majalah Nissan, ada 1 orang beli Teana. Dia ngaku banyak temannya sebenernya suka Nissan dan inggin beli mobil Nissan. Tapi mereka bimbang tentang isu nilai jual kembali Nissan yang nuruk... Nah ..... Jelas salah, tapi kan tidak tau, jadi SAYANG ngak bisa menikmati....
-
- SM Specialist
- Posts: 22072
- Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14
Sithlord wrote:Kasus Bung Diosk gini, kok saya sering di misunderstood...
Namanya cuman check and recheck apakah benar alasan istri terlalu kecil atau di hati ada alasan lain yang SALAH ?
Sebab SIAPA TAU sebenernya istrinya SUKA Livina, tapi dengar isu Nissan nilai jual kembali jelek, etc. dan " terpaksa " ambil pilihan yang sebenernya bukan mobil idaman dia.
SETELAH bung Diosk tanya, jelaskan dan istrinya tetap insist dia rasa Livina kekecilan, ya baru WUIS ! Selesai urusannya... Sebab bung Diosk buktinya suka ama ni mobil...
Tapi kalau ngak di check dulu isi hatinya yang sebenernya, kan sayang nanti.....
IMHO :
Kayaknya hal tsb. merupakan urusan personal seseorang dan kita sebagai orang yg berada di luar / nggak kenal tidak berhak menjudge orang yg tidak kita kenal & mencampuri urusan pribadi seseorang.
Sorry kalau opini saya kurang berkenan, but totally no offence yach oom .
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1632
- Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1632
- Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21
-
- New Member of Senior Mechanic
- Posts: 157
- Joined: Tue Apr 17, 2007 3:56
gak apa2 beli inova, toh barang ready stock. Trus abis itu langsung indent livina (kan antriannya udah ampe Sept.).
Klo gak cocok ama inova, deket2 Sept. jual dan livina datang.
Klo cocok ama inova, tinggal bilang ke dealer-nya klo pengajuan leasing-nya gak disetujui oleh pihak leasing. Tinggal ambil lagi DP indent-nya.
Toh beli inova-nya pake cash, jadi no problemo. Gampang khan? :-)
Klo gak cocok ama inova, deket2 Sept. jual dan livina datang.
Klo cocok ama inova, tinggal bilang ke dealer-nya klo pengajuan leasing-nya gak disetujui oleh pihak leasing. Tinggal ambil lagi DP indent-nya.
Toh beli inova-nya pake cash, jadi no problemo. Gampang khan? :-)
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1632
- Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21
Pula, teman 2 sebelum lu orang bilang saya orang Nissan gila, saya harus tegaskan, ngak semua mobil Nissan saya rekomend kok.
Contoh, kalau ada orang tanya saya gimana Terrano, saya akan bilang " Jangan deh tu mobil ". Boros, kuno, dan segera akan punah. Don't waste your money !
Bung Khodhoe, idea anda OK, but there is a problem. Namanya juga mobil. Setelah tinggalkan showroom, nilainya langsung menciut... Berlaku di seluruh dunia.
Justru kalau mobil baru baru 5 bulan di jual, pasar akan curiga, ada apa nih....
Inden Livina sudah sampai Sept ? Oh yeah ? Saya ngak tau tuh. Itu artinya 5 bulan... Gee... Orang NMI apakah ngak pusing sekarang urusin logisticsnya yang makin complex...
Belum 1 bulan sudah Sept. Nanti May jadi apa sampai berapa yah.. Siapa tau bisa melebihi wanita hamil nanti, lebih dari 9 bulan ! .... Ouch !
Yang kepepet, boleh tuh cari showroom yang sudah ada nawarkan Livina ready stock. Tapi pasti jadi rebutan, dan cepat habis. So be FAST....
Contoh, kalau ada orang tanya saya gimana Terrano, saya akan bilang " Jangan deh tu mobil ". Boros, kuno, dan segera akan punah. Don't waste your money !
Bung Khodhoe, idea anda OK, but there is a problem. Namanya juga mobil. Setelah tinggalkan showroom, nilainya langsung menciut... Berlaku di seluruh dunia.
Justru kalau mobil baru baru 5 bulan di jual, pasar akan curiga, ada apa nih....
Inden Livina sudah sampai Sept ? Oh yeah ? Saya ngak tau tuh. Itu artinya 5 bulan... Gee... Orang NMI apakah ngak pusing sekarang urusin logisticsnya yang makin complex...
Belum 1 bulan sudah Sept. Nanti May jadi apa sampai berapa yah.. Siapa tau bisa melebihi wanita hamil nanti, lebih dari 9 bulan ! .... Ouch !
Yang kepepet, boleh tuh cari showroom yang sudah ada nawarkan Livina ready stock. Tapi pasti jadi rebutan, dan cepat habis. So be FAST....
-
- New Member of Senior Mechanic
- Posts: 157
- Joined: Tue Apr 17, 2007 3:56
Yoi Bung Sithlord (om lay ngetik ini pelan2, huruf per huruf, takut salah ketik, :-), sewaktu saya mau indent yang 1.5 XV, di jawab ama sales Nissan Pondok Indah dijadwalkan datangnya September dan harga sudah tidak mengikat.
Klo yang 1.5 SV masih bisa Mei. Gak tau yang 1.8. Akhirnya diskusi lagi ama menteri keuangan di rumah, mau yang 1.5 SV or XV?
Ampe sekarang masih bingung, udah nungguin tokek di rumah tetangga, eh malah gak bunyi2. Padahal udah di kasih sogokan kue2, tetep gak mau bunyi :-)
Mau ambil SV tapi gak ada tachometer, headrest baris kedua, mud guard. Klo yang XV, tdk terlalu perlu rear wiper and defogger. Ada yang bisa kasih info gak bisa tambah tachometer dimana?
Klo yang 1.5 SV masih bisa Mei. Gak tau yang 1.8. Akhirnya diskusi lagi ama menteri keuangan di rumah, mau yang 1.5 SV or XV?
Ampe sekarang masih bingung, udah nungguin tokek di rumah tetangga, eh malah gak bunyi2. Padahal udah di kasih sogokan kue2, tetep gak mau bunyi :-)
Mau ambil SV tapi gak ada tachometer, headrest baris kedua, mud guard. Klo yang XV, tdk terlalu perlu rear wiper and defogger. Ada yang bisa kasih info gak bisa tambah tachometer dimana?
-
- Full Member of Junior Mechanic
- Posts: 120
- Joined: Fri Mar 16, 2007 5:13
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 188
- Joined: Tue Apr 10, 2007 6:59
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 54
- Joined: Wed Apr 11, 2007 1:30
-
- New Member of Senior Mechanic
- Posts: 157
- Joined: Tue Apr 17, 2007 3:56
Yah begitulah Om Andihp, kata salesnya NPI klo yang indent pada masa launching 5-15 April '07, harga mengikat sampai penyerahan kendaraan. setelah itu, sudah tidak mengikat.
Ogut juga udah tulis e-mail ke NMI, agar para petinggi NMI mempertimbangkan kembali kebijakan ini.
Supaya yang anggarannya terbatas bisa tetep bisa beli.
Beda kan beli dgn. puas, dibandingkan beli dgn. apa boleh buat.
Mudah2an faktor psikologis ini juga diperhitungkan oleh NISSAN, tidak hanya memperhitungkan dari segi teknisnya saja.
Kebanyakan market Indonesia (mobil) akan diam saja klo tidak puas alias nerimo. Kenapa? klo mengeluh khawatir menjadi bahan ejekan or kesan negatif thd. dirinya dari si lawan bicara.
Tapi akan berkoar2 klo merasa puas. Nah faktor koar2 inilah yang harus dimanfaatkan oleh NISSAN.
Maaf ya Om NISSAN, udah ngeguruin. Just small input for your big mama.
Ogut juga udah tulis e-mail ke NMI, agar para petinggi NMI mempertimbangkan kembali kebijakan ini.
Supaya yang anggarannya terbatas bisa tetep bisa beli.
Beda kan beli dgn. puas, dibandingkan beli dgn. apa boleh buat.
Mudah2an faktor psikologis ini juga diperhitungkan oleh NISSAN, tidak hanya memperhitungkan dari segi teknisnya saja.
Kebanyakan market Indonesia (mobil) akan diam saja klo tidak puas alias nerimo. Kenapa? klo mengeluh khawatir menjadi bahan ejekan or kesan negatif thd. dirinya dari si lawan bicara.
Tapi akan berkoar2 klo merasa puas. Nah faktor koar2 inilah yang harus dimanfaatkan oleh NISSAN.
Maaf ya Om NISSAN, udah ngeguruin. Just small input for your big mama.
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1632
- Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1632
- Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 54
- Joined: Wed Apr 11, 2007 1:30
Bung Kudu, begitulah hukum permintaan dan penawaran, berhubung GLV ini laku keras maka kayaknya susah minta dia pertimbangkan permintaan konsumen agar harga tetap mengikat, lain ceritanya kalo GLV nggak laku mungkin dengan senang hati tanpa perlu diminta NMI akan memperpanjang kebijakan harga mengikatnya itu.
Tapi dengan keadaan seperti itu membuktikan GLV memang benar2 booming dipasaran.
Tapi dengan keadaan seperti itu membuktikan GLV memang benar2 booming dipasaran.
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 889
- Joined: Wed Mar 14, 2007 4:28
- Location: Jakarta
Bung Lord di Indonesia apakah disebut mobil itu nyaman?????
1. khususnya laki2 yang maniak mobil dan bisa bawa sendiri bilang nyaman apabila mobil dengan suspensi ok, tarikan kencang
2. khususnya orang tua, cewek yang kurang tahu mobil dan biasanya pake supir bilang nyaman apabila mobil itu duduknya bisa rame, ga perlu tarikan kencang ntar bisa kecelakaan, ga perlu suspensi ok, Kekeluargaan gitu deh,
Diliat dari masalahnya, Bung diosk berada pada posisi 1 dan istrinya pada posisi 2. Istrinya mana perlu tahu gimana enaknya itu mobil, apa tarikannya enak kek atau apa kek. Yang penting bisa duduk rame. Apalagi kalo suami saya kantor, istri bisa pake supir ngajak teman rame2 pergi shoping atau bermain.
Makanya menurut saya innova masih laku untuk bapak2 atau orang tua atau cewek yang kurang ngerti mobil, pasti mereka pilih innova.
Target mereka livina life cycle 4-5 tahun dengan return on investmen 60jt dollar AS. Setidaknya 1 mobil perlu margin 10-15juta per mobil.
1. khususnya laki2 yang maniak mobil dan bisa bawa sendiri bilang nyaman apabila mobil dengan suspensi ok, tarikan kencang
2. khususnya orang tua, cewek yang kurang tahu mobil dan biasanya pake supir bilang nyaman apabila mobil itu duduknya bisa rame, ga perlu tarikan kencang ntar bisa kecelakaan, ga perlu suspensi ok, Kekeluargaan gitu deh,
Diliat dari masalahnya, Bung diosk berada pada posisi 1 dan istrinya pada posisi 2. Istrinya mana perlu tahu gimana enaknya itu mobil, apa tarikannya enak kek atau apa kek. Yang penting bisa duduk rame. Apalagi kalo suami saya kantor, istri bisa pake supir ngajak teman rame2 pergi shoping atau bermain.
Makanya menurut saya innova masih laku untuk bapak2 atau orang tua atau cewek yang kurang ngerti mobil, pasti mereka pilih innova.
NMI ga bakal rugi jualnya, percayalah. Mereka invest di indo ampe 60juta dollar AS. Tetapi ga ada margin sama sekali. Itu ga mungkin. Sales2 yang jualan perlu bonus(rata2 200rb permobil), gaji karyawan.Saya sudah bilang, NMI makin banyak jual versi 1.5, ruginya makin banyak, mereka tidak akan bisa bertahan lama, pasti akan segera naik harga...
Target mereka livina life cycle 4-5 tahun dengan return on investmen 60jt dollar AS. Setidaknya 1 mobil perlu margin 10-15juta per mobil.
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 353
- Joined: Wed Sep 27, 2006 8:22
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 889
- Joined: Wed Mar 14, 2007 4:28
- Location: Jakarta
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 188
- Joined: Tue Apr 10, 2007 6:59
-
- New Member of Junior Mechanic
- Posts: 23
- Joined: Thu Mar 29, 2007 3:45
Yang ngeselin saya langganan Autobild datengnya telat mulu.ghost wrote:Udah beli aja.. terlalu banyak kalo harus ceritaWinata wrote:Gw belum beli nih. Inti livina dari autobild itu apa tolong diceritakan disini dong
Mau beli diluaran entar malah jadi dobel.
Jadi malah ketinggalan informasi soal Grand Livina deh

-
- New Member of Senior Mechanic
- Posts: 157
- Joined: Tue Apr 17, 2007 3:56
Betul Bung Newcomers, itulah teori ekonomi-nya. Namun yang patut dipertimbangkan oleh NISSAN adalah faktor psikologis.
NISSAN kan baru menanam, mungkin akar tanaman tersebut belum muncul sehingga sangat perlu dijaga dan diawasi dalam merawat tanaman tersebut. Dengan demikian perlu mengeluarkan segenap kekuatan yang ada agar akarnya dapat keluar dengan baik dan kuat (tumbuh kesamping dan menghunjam kuat ke bawah).
Bagaimana hal di atas bisa terjadi kalau belum apa2 sudah berusaha menggoyahkan akar yang baru muncul yang masih sangat muda dan rentan / mudah patah.
Klo mau dilihat secara riil, yang indent belum seberapanya dibandingkan yang masih 'wait n see'. Setelah yang indent dapat unit n dipakai dalam keseharian, yang 'wait n see' akan bertanya dan mencoba cari tahu, apakah betul nyaman dan irit?.
Klo memang betul nyaman dan irit (relatif), barulah mereka yang 'wait n see' berbondong2 utk. membeli. Gak perlu iklan lagi, bisa hemat pengeluaran khan.
(Bukti? Lihat di toko sebelah ttg. yg. mendaftar sbg. peng-indent livina, gak seberapa. Tapi coba perhatikan toko ini, berapa yang memantau / viewernya?).
Satu lagi yang perlu dimanfaatkan oleh NISSAN, sifat latah orang Indonesia. Klo produk pertamanya sudah membuktikan nyaman dan irit, saya yakin pegawai NISSAN (terutama jalur produksi) menjerit karena gak bisa istirahat.
Inilah salah satu keunikan market Indonesia. Dan faktor psikologis inilah yang dimanfaatkan oleh TOYOTA pada waktu pertama kali mengeluarkan KIJANG. Menurut berita gono-gini, KIJANG itu pada waktu studinya dilakukan oleh BPPT utk. jadi mobil Indonesia. Salah satu bagian yang distudi adalah faktor psikologis. Entah kenapa yang produksi akhirnya TOYOTA.
Saya sependapat dgn. Bung Winata, dalam kurva penjualan berbanding pendapatan, kemungkinan NISSAN tidak mengambil opsi puncak kurva, tapi sedikit melenceng ke arah penjualan. Tetap ada margin walaupun tidak sebesar di puncak kurva.
Satu lagi fakta yang perlu dicermati oleh NISSAN, di berita koran SINDO 18 April '07, bahwa kwartal-I perekonomian Indonesia tidak sehat dikarenakan peredaran uang dominan di sektor perbankan / finansial. Sektor riil menunjukkan penurunan. Dampaknya baru dirasakan pada 6 bulan ke depan (klo tidak segera dibenahi).
Artinya keuangan masyarakat pada umumnya lemah. Ada kemungkinan yang indent s/d September dan rencananya mau kredit bisa berubah pikiran karena terpukul oleh beberapa hal (kenaikan harga mobil, suku bunga leasing tinggi, dll.).
Klo NISSAN tidak bekerja keras mengatasi hal2 tsb., akhirnya, AV/XE tetap menjadi pilihan apa boleh buat.
Once again, this is just private opinion.
NISSAN kan baru menanam, mungkin akar tanaman tersebut belum muncul sehingga sangat perlu dijaga dan diawasi dalam merawat tanaman tersebut. Dengan demikian perlu mengeluarkan segenap kekuatan yang ada agar akarnya dapat keluar dengan baik dan kuat (tumbuh kesamping dan menghunjam kuat ke bawah).
Bagaimana hal di atas bisa terjadi kalau belum apa2 sudah berusaha menggoyahkan akar yang baru muncul yang masih sangat muda dan rentan / mudah patah.
Klo mau dilihat secara riil, yang indent belum seberapanya dibandingkan yang masih 'wait n see'. Setelah yang indent dapat unit n dipakai dalam keseharian, yang 'wait n see' akan bertanya dan mencoba cari tahu, apakah betul nyaman dan irit?.
Klo memang betul nyaman dan irit (relatif), barulah mereka yang 'wait n see' berbondong2 utk. membeli. Gak perlu iklan lagi, bisa hemat pengeluaran khan.
(Bukti? Lihat di toko sebelah ttg. yg. mendaftar sbg. peng-indent livina, gak seberapa. Tapi coba perhatikan toko ini, berapa yang memantau / viewernya?).
Satu lagi yang perlu dimanfaatkan oleh NISSAN, sifat latah orang Indonesia. Klo produk pertamanya sudah membuktikan nyaman dan irit, saya yakin pegawai NISSAN (terutama jalur produksi) menjerit karena gak bisa istirahat.
Inilah salah satu keunikan market Indonesia. Dan faktor psikologis inilah yang dimanfaatkan oleh TOYOTA pada waktu pertama kali mengeluarkan KIJANG. Menurut berita gono-gini, KIJANG itu pada waktu studinya dilakukan oleh BPPT utk. jadi mobil Indonesia. Salah satu bagian yang distudi adalah faktor psikologis. Entah kenapa yang produksi akhirnya TOYOTA.
Saya sependapat dgn. Bung Winata, dalam kurva penjualan berbanding pendapatan, kemungkinan NISSAN tidak mengambil opsi puncak kurva, tapi sedikit melenceng ke arah penjualan. Tetap ada margin walaupun tidak sebesar di puncak kurva.
Satu lagi fakta yang perlu dicermati oleh NISSAN, di berita koran SINDO 18 April '07, bahwa kwartal-I perekonomian Indonesia tidak sehat dikarenakan peredaran uang dominan di sektor perbankan / finansial. Sektor riil menunjukkan penurunan. Dampaknya baru dirasakan pada 6 bulan ke depan (klo tidak segera dibenahi).
Artinya keuangan masyarakat pada umumnya lemah. Ada kemungkinan yang indent s/d September dan rencananya mau kredit bisa berubah pikiran karena terpukul oleh beberapa hal (kenaikan harga mobil, suku bunga leasing tinggi, dll.).
Klo NISSAN tidak bekerja keras mengatasi hal2 tsb., akhirnya, AV/XE tetap menjadi pilihan apa boleh buat.
Once again, this is just private opinion.
-
- Visitor
- Posts: 6
- Joined: Fri Apr 13, 2007 6:30
bung sithlord,Sithlord wrote:diosk wrote: bung Diosk, takutnya alasan istri dalam hati bukan terlalu kecil, tapi dia terpengaruh orang ATPM lain yang selalu isukan Nissan nilai jual kembali jelek, nanti jual susah, spareparts mahal etc. Cuman dia ngak enak jujur di depan anda....
kalau saya sih nggak ada keraguan sama Nissan, istri juga nggak terlalu mengerti soal sparepart mahal dll. Dia pernah tunjukin X-trail yang sedang lewat di jalan dan bilang, "beli Nissan X-trail itu aja pa, bagus"... hehe kalau seandainya saya masih single (dan punya duit) saya juga bakal beli X-trail itu

Yang saya lihat sih, untuk merebut pasar Innova, terutama yang varian atas (G, V) si Livina mungkin tidak akan terlalu berhasil. Yang bakal cocok jadi sasaran itu orang-orang yang butuh kendaraan keluarga dengan budget 150jt-an. Beberapa kawan saya yg mulai berpikir untuk menjual Honda Jazz-nya dan tukar dengan Livina baru, karena ternyata dulu mereka butuh kendaraan keluarga, tapi nggak mau ambil Avanza/Xenia maka jadinya ambil Jazz.
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1632
- Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 188
- Joined: Tue Apr 10, 2007 6:59
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1121
- Joined: Wed Apr 18, 2007 2:03
Ah masa sih harga sudah tidak mengikat untuk 5-15 april? masa sihh??? kok temen yang tanggal 16 fine2 aja ngga ada pemberitahuan?? serius nih udah tidak mengikat? itu tuh bakalan kaya gimana sih kalo harga tidak mengikat? dikasih tau kalo harganya misal dari 156 menjadi 160, and kalo ngga mau DP tetep hangus gitu? welehhhh....Sithlord wrote:Rugi sebentar, tapi itu kan demi promosi, sebentar lagi naik harga supaya ngak berdarah terus. Wajarlah. Toko, restoran baru juga sering pakai cara ini kok....
Bung Diosk, OK. Asal anda dan keluarga happy....
-
- Visitor
- Posts: 9
- Joined: Thu Apr 19, 2007 4:22