Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3701
- Joined: Thu Jul 03, 2014 1:13
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Project farm vs sucahyo bakalan seru ini
There is no past nor future, only now - Nathan MLBB
2017 TM2FX MT
2022 NF11T11C01 MT
2017 TM2FX MT
2022 NF11T11C01 MT
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1104
- Joined: Mon Mar 19, 2018 6:47
- Daily Vehicle: Apa aja yg penting reliable
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Ini trit memasak mesin ya?
Pesen 1 dong ga pedes...
Pesen 1 dong ga pedes...
gaspol resing tim
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2899
- Joined: Mon Aug 17, 2015 6:32
- Location: Jabodetabek
- Daily Vehicle: Innova gen 1 vvti + Supra X 125 with Givi Top box
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
capacitor pendongkrak tenaga 25% hebat sekali om
supra x 125 saya bisa setara honda sonic donk
supra x 125 saya bisa setara honda sonic donk
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 960
- Joined: Wed Aug 14, 2013 13:07
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
The legend is really back...
Gelar tiker, beli gorengan... Tidak lupa minta minyak goreng dari si abang yg jualan buat masukin ke mobil, campur oli 15w50...
Mau liat sampe halaman berapa trit ini...
Gelar tiker, beli gorengan... Tidak lupa minta minyak goreng dari si abang yg jualan buat masukin ke mobil, campur oli 15w50...
Mau liat sampe halaman berapa trit ini...
Matikan HP/SmartP/BB/iPhone dalam pesawat, Gak usah sok penting - kalo penting nggak naik kelas Ekonomi
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 498
- Joined: Mon Jan 19, 2015 1:46
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Acuan saya sih suara kasar mesin, nggak lihat dari spec. Karena secara spec juga banyak yang nggak mencantumkan (shear stability). Saya justru tidak menyarankan pakai 100% minyak goreng.
Logikanya terbalik, pabrik oli sampah saja pakai acuan kasarnya suara mesin, mengapa anda tidak?kunaskun wrote: ↑Mon Sep 02, 2019 6:57 justru saya memuji. skill om Sucahyo luar biasa. percaya suara mesin dari awal, tapi ga percaya logo API. nah sekarang merujuk web Shell sebagai produsen oli sebagai pembenaran suara mesin, jadi artinya Shell yg dirujuk di link itu bukan oli sampah yg kalau dicari2 oli tsb memenuhi API?
Tapi maaf, mungkin anda nggak teliti, saya nggak bilang nggak percaya logo api, yang saya anggap nggak masuk akal itu kalau percaya sama tulisan API SN. Dan buanyak sekali oli yang kasih tulisan API SN tanpa logo API SN. Tapi begitu itu kok masih dipercaya.
Saya justru mempertanyakan anda. Anda percaya seribu persen pada spec yang dikeluarkan pabrikan tapi nggak percaya klaim bahwa oli bagus bikin mesin jadi halus? itu nggak konsisten.
Kalau saya sih nggak mudah percaya sama yang tertulis di bungkus oli. Sama klaim di website resmi juga nggak mudah percaya. Saya bahkan ragu kekentalan dari beberapa merek oli. Beneran sesuai bungkusnya kah?
Kalau anda nggak percaya sama klaim, ya jangan percaya spec, jangan percaya tulisan API SN, jangan percaya SAE, dst.
Terus milih olinya bagaimana? Ya terpaksa coba sendiri. Dan semoga bisa membedakan satu oli dengan yang lainnya. Karena kalau lihat komentar selama ini, kok rasanya dianggap semua oli sama saja.
Pro capcitor adalah produk saya. Ke konsumennya pro capacitor (yang beli komplit) saya justru menganjurkan untuk coba pakai premium kalau masih ada premium. Kalau disekitar nggak ada yang jualan premium baru saya sarankan pakai pertamax.
premium itu kandungan energinya lebih banyak dari pertamax . kalau oktannya sudah dikatrol, ya tarikan lebih sip premium. Kecuali kalau ECU sudah disetel khusus keluar tenaga maksimal untuk pertamax.
Yang namanya aditif selain menambah oktan juga akan mengurangi kandungan energi, tergantung dari kandungan yang dipakai (Tapi biasanya masih akan lebih tinggi dari pertamax). Jadi kalau sudah pakai alat semacam pro capacitor (magnet, elektromagnet,cemenite, dst) rugi pakai aditif.
Satuan kandungan energi bensin itu bukan RON ataupun MON.
menambah tenaga tanpa aditif
https://www.bukalapak.com/p/onderdil-mo ... sin-bensin
https://www.bukalapak.com/p/onderdil-mo ... sin-bensin
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 183
- Joined: Mon Dec 24, 2018 11:29
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Mas nya dari sini ya https://kupasmotor.wordpress.comsucahyo wrote: ↑Tue Sep 03, 2019 1:48Acuan saya sih suara kasar mesin, nggak lihat dari spec. Karena secara spec juga banyak yang nggak mencantumkan (shear stability). Saya justru tidak menyarankan pakai 100% minyak goreng.
Logikanya terbalik, pabrik oli sampah saja pakai acuan kasarnya suara mesin, mengapa anda tidak?kunaskun wrote: ↑Mon Sep 02, 2019 6:57 justru saya memuji. skill om Sucahyo luar biasa. percaya suara mesin dari awal, tapi ga percaya logo API. nah sekarang merujuk web Shell sebagai produsen oli sebagai pembenaran suara mesin, jadi artinya Shell yg dirujuk di link itu bukan oli sampah yg kalau dicari2 oli tsb memenuhi API?
Tapi maaf, mungkin anda nggak teliti, saya nggak bilang nggak percaya logo api, yang saya anggap nggak masuk akal itu kalau percaya sama tulisan API SN. Dan buanyak sekali oli yang kasih tulisan API SN tanpa logo API SN. Tapi begitu itu kok masih dipercaya.
Saya justru mempertanyakan anda. Anda percaya seribu persen pada spec yang dikeluarkan pabrikan tapi nggak percaya klaim bahwa oli bagus bikin mesin jadi halus? itu nggak konsisten.
Kalau saya sih nggak mudah percaya sama yang tertulis di bungkus oli. Sama klaim di website resmi juga nggak mudah percaya. Saya bahkan ragu kekentalan dari beberapa merek oli. Beneran sesuai bungkusnya kah?
Kalau anda nggak percaya sama klaim, ya jangan percaya spec, jangan percaya tulisan API SN, jangan percaya SAE, dst.
Terus milih olinya bagaimana? Ya terpaksa coba sendiri. Dan semoga bisa membedakan satu oli dengan yang lainnya. Karena kalau lihat komentar selama ini, kok rasanya dianggap semua oli sama saja.
Pro capcitor adalah produk saya. Ke konsumennya pro capacitor (yang beli komplit) saya justru menganjurkan untuk coba pakai premium kalau masih ada premium. Kalau disekitar nggak ada yang jualan premium baru saya sarankan pakai pertamax.
premium itu kandungan energinya lebih banyak dari pertamax . kalau oktannya sudah dikatrol, ya tarikan lebih sip premium. Kecuali kalau ECU sudah disetel khusus keluar tenaga maksimal untuk pertamax.
Yang namanya aditif selain menambah oktan juga akan mengurangi kandungan energi, tergantung dari kandungan yang dipakai (Tapi biasanya masih akan lebih tinggi dari pertamax). Jadi kalau sudah pakai alat semacam pro capacitor (magnet, elektromagnet,cemenite, dst) rugi pakai aditif.
Satuan kandungan energi bensin itu bukan RON ataupun MON.
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2982
- Joined: Sun Sep 13, 2015 3:08
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Jadi satuan energi bensin itu apa Om?sucahyo wrote: ↑Tue Sep 03, 2019 1:48 Pro capcitor adalah produk saya. Ke konsumennya pro capacitor (yang beli komplit) saya justru menganjurkan untuk coba pakai premium kalau masih ada premium. Kalau disekitar nggak ada yang jualan premium baru saya sarankan pakai pertamax.
premium itu kandungan energinya lebih banyak dari pertamax . kalau oktannya sudah dikatrol, ya tarikan lebih sip premium. Kecuali kalau ECU sudah disetel khusus keluar tenaga maksimal untuk pertamax.
Yang namanya aditif selain menambah oktan juga akan mengurangi kandungan energi, tergantung dari kandungan yang dipakai (Tapi biasanya masih akan lebih tinggi dari pertamax). Jadi kalau sudah pakai alat semacam pro capacitor (magnet, elektromagnet,cemenite, dst) rugi pakai aditif.
Satuan kandungan energi bensin itu bukan RON ataupun MON.
Kalau Premium kandungan energi nya lebih tinggi, kenapa ngga Premium+octane booster aja terus dijual sama P*rtam*na ya? ketimbang produksi pertamax sendiri lg.
Apa pernah ada tes kandungan energi antara masing-masing jenis bensin om? Saya belom pernah liat soalnya
1995 - Toyota Great Corolla SEG 1.6 M/T
2013 - Toyota Grand New Kijang Innova G 2.5 M/T
2016 - Honda CRV 2.0 M/T
2013 - Toyota Grand New Kijang Innova G 2.5 M/T
2016 - Honda CRV 2.0 M/T
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 183
- Joined: Mon Dec 24, 2018 11:29
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Contoh nya oli sampah apa umms??????sucahyo wrote: ↑Sat Aug 31, 2019 12:58Angkat topi, acung dua jempol.
Selama ini saya sama sekali nggak pernah membau oli bekas. Nggak nyangka menilai oli bisa pakai bau oli bekasnya juga. Tapi saya nggak bakalan pakai cara membau oli bekas sih.
Kalau itu nggak bercanda, tiap kali saya habis coba coba oli sampah, ditambah minyak goreng langsung olinya jadi makin pekat warnanya setelah dipakai jalan. Tapi setelah itu besoknya, warna oli nggak lebih pekat. Kalau sudah lama pakai minyak goreng sebagai aditif, setelah ganti oli dan langsung tambah minyak goreng, warna oli nggak makin gelap.
Kalau oli nya sampah, tanpa pakai minyak goreng pun cepat menghitam. Oli nggak sampah, ditambah minyak goreng pun nggak cepat menghitam.
Oli bagus itu punya shear stability bagus dan dilengkapi aditif anti oksidasi.
Oli yang kekentalannya cepat berkurang (temporary viscosity loss akibat shear) bakal cepat rusak dan teroksidasi. BIasanya oli yang cepat rusak itu adalah oli yang pakai VI improver murahan. Kalau telinga peka, bisa dilihat suara mesin yang makin kasar waktu motor dipakai kencang. Setelah dipakai kencang suara mesin kasar.
Selain itu ada permanen viscosity loss. Besoknya oli jadi lebih encer sampai bisa terasa. Itu oli sampah juga. Oli hebat nggak cepat encer atau kekentalannya stabil di kecepatan berapapun.
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1148
- Joined: Wed Dec 07, 2016 9:34
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Wah sayang banget om inovasi kaya gini diumbar ke publik
Harus nya bisa jd peluang bisnis
Beli minyak goreng drum trus di repackaged jd adiktif oli
Bikin brand sendiri,jual 20 rb per liter
Daripada sharing di forum cuma cape ngetik ga dpt duit
Harus nya bisa jd peluang bisnis
Beli minyak goreng drum trus di repackaged jd adiktif oli
Bikin brand sendiri,jual 20 rb per liter
Daripada sharing di forum cuma cape ngetik ga dpt duit
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 215
- Joined: Sun Jul 31, 2016 7:30
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Kalau acuannya halus/kasar suara mesin, sudah pernah coba Mobil Delvac1 - 5W40 untuk ayla nya belom om ?
Di 2KD saya aja berasa halus banget pake oli itu, mungkin di ayla halus juga om.
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2982
- Joined: Sun Sep 13, 2015 3:08
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Delvac1 5w-40 sih memang top. Rencana skuter matik saya jg mau pake itu terus aja. Jauh lebih halus&ngga geter dibanding pake oli bawaan bengkel resmi nya
1995 - Toyota Great Corolla SEG 1.6 M/T
2013 - Toyota Grand New Kijang Innova G 2.5 M/T
2016 - Honda CRV 2.0 M/T
2013 - Toyota Grand New Kijang Innova G 2.5 M/T
2016 - Honda CRV 2.0 M/T
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 11461
- Joined: Wed Oct 16, 2013 6:27
- Location: tangerang selatan
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4131
- Joined: Mon Mar 26, 2007 8:16
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
luar biasa sharing om sucahyo, baiklah saya jadi tidak percaya siapapun.sucahyo wrote: ↑Tue Sep 03, 2019 1:48Logikanya terbalik, pabrik oli sampah saja pakai acuan kasarnya suara mesin, mengapa anda tidak?kunaskun wrote: ↑Mon Sep 02, 2019 6:57 justru saya memuji. skill om Sucahyo luar biasa. percaya suara mesin dari awal, tapi ga percaya logo API. nah sekarang merujuk web Shell sebagai produsen oli sebagai pembenaran suara mesin, jadi artinya Shell yg dirujuk di link itu bukan oli sampah yg kalau dicari2 oli tsb memenuhi API?
Tapi maaf, mungkin anda nggak teliti, saya nggak bilang nggak percaya logo api, yang saya anggap nggak masuk akal itu kalau percaya sama tulisan API SN. Dan buanyak sekali oli yang kasih tulisan API SN tanpa logo API SN. Tapi begitu itu kok masih dipercaya.
Saya justru mempertanyakan anda. Anda percaya seribu persen pada spec yang dikeluarkan pabrikan tapi nggak percaya klaim bahwa oli bagus bikin mesin jadi halus? itu nggak konsisten.
Kalau saya sih nggak mudah percaya sama yang tertulis di bungkus oli. Sama klaim di website resmi juga nggak mudah percaya. Saya bahkan ragu kekentalan dari beberapa merek oli. Beneran sesuai bungkusnya kah?
Kalau anda nggak percaya sama klaim, ya jangan percaya spec, jangan percaya tulisan API SN, jangan percaya SAE, dst.
Terus milih olinya bagaimana? Ya terpaksa coba sendiri. Dan semoga bisa membedakan satu oli dengan yang lainnya. Karena kalau lihat komentar selama ini, kok rasanya dianggap semua oli sama saja.
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 599
- Joined: Thu Sep 25, 2008 1:20
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
perasaan orang awam jugak ngerti deh milih olie yg bukan merek abal2...bukan merek2 lokal atau merek2 ga jelas....rata2 pada make merek olie yg mainstream macam Pertamina, shell,mobil1,Q8,total,olie2 OEM dan merek mainstream lainnya...trus um Cahyo ga percaya gitu sama tulisan API SN di olie2 merek mainstream gitu ? kecuali bicarain olie palsu...lain hal...lagian guideline paling umum dalam memilih olie oleh orang awam ya pasti liat API SN, trus liat apalagi ? lagipula toh ga ada masalah jugak sama olie2 itu kan...
trus solusinya gimana ? anda suruh coba sendiri ? itu bukan solusi bung....
trus solusinya gimana ? anda suruh coba sendiri ? itu bukan solusi bung....
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3701
- Joined: Thu Jul 03, 2014 1:13
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Langsung aja ngelamar ke American Petroleum Institute atau International Lubricants Standardization and Approval Committee...
Dijamin auto jadi insinyur
Saya mau satu um
There is no past nor future, only now - Nathan MLBB
2017 TM2FX MT
2022 NF11T11C01 MT
2017 TM2FX MT
2022 NF11T11C01 MT
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 210
- Joined: Sat Dec 02, 2017 11:37
- Location: BTH-CGK
- Daily Vehicle: Veloz 3SZ-VE Brio L12
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Ya klo mau cek API SN Approval nya asli atau ga, cek ada di website nya..sucahyo wrote: ↑Tue Sep 03, 2019 1:48Acuan saya sih suara kasar mesin, nggak lihat dari spec. Karena secara spec juga banyak yang nggak mencantumkan (shear stability). Saya justru tidak menyarankan pakai 100% minyak goreng.
Logikanya terbalik, pabrik oli sampah saja pakai acuan kasarnya suara mesin, mengapa anda tidak?kunaskun wrote: ↑Mon Sep 02, 2019 6:57 justru saya memuji. skill om Sucahyo luar biasa. percaya suara mesin dari awal, tapi ga percaya logo API. nah sekarang merujuk web Shell sebagai produsen oli sebagai pembenaran suara mesin, jadi artinya Shell yg dirujuk di link itu bukan oli sampah yg kalau dicari2 oli tsb memenuhi API?
Tapi maaf, mungkin anda nggak teliti, saya nggak bilang nggak percaya logo api, yang saya anggap nggak masuk akal itu kalau percaya sama tulisan API SN. Dan buanyak sekali oli yang kasih tulisan API SN tanpa logo API SN. Tapi begitu itu kok masih dipercaya.
Saya justru mempertanyakan anda. Anda percaya seribu persen pada spec yang dikeluarkan pabrikan tapi nggak percaya klaim bahwa oli bagus bikin mesin jadi halus? itu nggak konsisten.
Kalau saya sih nggak mudah percaya sama yang tertulis di bungkus oli. Sama klaim di website resmi juga nggak mudah percaya. Saya bahkan ragu kekentalan dari beberapa merek oli. Beneran sesuai bungkusnya kah?
Kalau anda nggak percaya sama klaim, ya jangan percaya spec, jangan percaya tulisan API SN, jangan percaya SAE, dst.
Terus milih olinya bagaimana? Ya terpaksa coba sendiri. Dan semoga bisa membedakan satu oli dengan yang lainnya. Karena kalau lihat komentar selama ini, kok rasanya dianggap semua oli sama saja.
Pro capcitor adalah produk saya. Ke konsumennya pro capacitor (yang beli komplit) saya justru menganjurkan untuk coba pakai premium kalau masih ada premium. Kalau disekitar nggak ada yang jualan premium baru saya sarankan pakai pertamax.
premium itu kandungan energinya lebih banyak dari pertamax . kalau oktannya sudah dikatrol, ya tarikan lebih sip premium. Kecuali kalau ECU sudah disetel khusus keluar tenaga maksimal untuk pertamax.
Yang namanya aditif selain menambah oktan juga akan mengurangi kandungan energi, tergantung dari kandungan yang dipakai (Tapi biasanya masih akan lebih tinggi dari pertamax). Jadi kalau sudah pakai alat semacam pro capacitor (magnet, elektromagnet,cemenite, dst) rugi pakai aditif.
Satuan kandungan energi bensin itu bukan RON ataupun MON.
Bensin itu satuan energinya Joule, atau Calories jg bsa
Memang betul jumlah energi Premium sma Pertamax Turbo lebih tinggi Premium...karena Pertamax Turbo ad campuran bio nya (ehtanol or methanol, gw lupa hahaha)...tpi ya balik lg sma kondisi mesin dan spek mesin. Klo rekomen nya Pertamax turbo ya pake aj Pertamax Turbo
-
- Full Member of Mechanic Master
- Posts: 27188
- Joined: Sat Jan 31, 2009 17:48
- Location: in engine bay with carbonfibre as roof
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
btw kl konsumen pd paham nya kaya sucahyo mahh pd tepok tangan dehh yg punya bengkel.. gampang banget dipuasin nya, ganti oli kasi aj oli buntut 140, dijamin suara alusss banget, murah2 pula oli single grade.. kl perlu buka toko bangunan ama warung sembako skalian, jd sembari ganti oli, sembari jualan semen buat cementitit, jualan migor jg..
numpang lewat aja....
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 10469
- Joined: Sun Aug 15, 2010 7:20
- Location: smi, bdg, jawa barat
- Daily Vehicle: Unimog
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Om mau tau dong geter-meter buat ngukur getaran mesin pake merk apa? Maturnuwun
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 498
- Joined: Mon Jan 19, 2015 1:46
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Ini contoh hasil pengukuran energi:evanbngdor wrote: ↑Tue Sep 03, 2019 2:24Jadi satuan energi bensin itu apa Om?
Kalau Premium kandungan energi nya lebih tinggi, kenapa ngga Premium+octane booster aja terus dijual sama P*rtam*na ya? ketimbang produksi pertamax sendiri lg.
Apa pernah ada tes kandungan energi antara masing-masing jenis bensin om? Saya belom pernah liat soalnya
Tapi harus diingat juga kalau oktan bensin kurang tenaga bakal berkurang. Ini juga alasan mengapa jangan pakai bensin dengan oktan lebih tinggi dari yang dibutuhkan.
Setahu saya pertamax itu sudah pakai octane booster.
Yang paling sampah dari yang sudah coba: AHM MPX2 (idemitsu) dan X-Ten (dijual di planet ban, ngakunya oli ester)
Nggak explore oli mobil.
Ok, terima kasih sarannya. Tapi mobil masih lama banget ganti olinya sepertinya.
Sudah pernah mencoba membandingkan mobil delvac dengan yang mobil 1 (untuk bensin) nya tidak? yang sama sama 5W40?
Enggak. Kalau di motor saya, ya segitu itu maksimalnya. Dikasih 8 malah overdosis. Handling dan akselerasi bakalan jadi aneh walau suara mesin lebih halus.
Jadi ingat pengalaman pakai oli X-Ten. Di bungkus tulisannya 10W40. Tapi tarikan mesin jadi buerat banget. Pagi pagi saja motor seperti mau mati saat dijalankan. Tapi setelah dua hari jadi normal. Tapi setelah 5 hari oli jadi abnormal encernya. dua minggu oli sudah nggak layak pakai.
Jadi nggak butuh yang mengandalkan kental saja. Oli korea 20W50 yang barusan saya coba juga hampir mirip.
Last edited by sucahyo on Tue Sep 03, 2019 12:39, edited 3 times in total.
menambah tenaga tanpa aditif
https://www.bukalapak.com/p/onderdil-mo ... sin-bensin
https://www.bukalapak.com/p/onderdil-mo ... sin-bensin
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 498
- Joined: Mon Jan 19, 2015 1:46
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
iya
menambah tenaga tanpa aditif
https://www.bukalapak.com/p/onderdil-mo ... sin-bensin
https://www.bukalapak.com/p/onderdil-mo ... sin-bensin
-
- Full Member of Mechanic Master
- Posts: 27188
- Joined: Sat Jan 31, 2009 17:48
- Location: in engine bay with carbonfibre as roof
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
@sucahyo
saran ane, coba skali2 maen ke bengkel atau ke sentra onderdil kampakan, liat2 dehh mesin2 jadul macam TOYOTA 5K, ama mesin2 modern macam mesin ayla.. jgn lupa bawa feeler gauge buat bandingin celah2 metal duduk jalan, ring seher mesin2 tsb.. trus cari jg mesin2 klep katup otomatis macam VTEC, VVTI, Mivec jadul macam honda D15, 1ZZ toyota, atau mitsubishi 4G93 mivec, perhatiin jalur oli ke mekanisme klep otomatis nya.
nanti ngerti dehh knapa ga smua mesin itu bisa (dan boleh) pake oli kentel.
satu lagi, ga smua suara mesin dipake jd tolak ukur oli nya, conth, mesin toyota 4A-FE dbandingin sebelahan ama mesin mitsubishi 4G1 atau 9 series, djamin mitsu lebi brisik, koq bsa ? coba aj ukur celah klep 2 mesin tersebut pas masi dingin ama ud panas, bandingin siapa yg lebi lebar gap nya.. regardless mau pake oli buntut 140 kek, campurin pisang kek..
ad alesan knapa insiyur mesin cantumin recommended oil di buku primbon mobil
saran ane, coba skali2 maen ke bengkel atau ke sentra onderdil kampakan, liat2 dehh mesin2 jadul macam TOYOTA 5K, ama mesin2 modern macam mesin ayla.. jgn lupa bawa feeler gauge buat bandingin celah2 metal duduk jalan, ring seher mesin2 tsb.. trus cari jg mesin2 klep katup otomatis macam VTEC, VVTI, Mivec jadul macam honda D15, 1ZZ toyota, atau mitsubishi 4G93 mivec, perhatiin jalur oli ke mekanisme klep otomatis nya.
nanti ngerti dehh knapa ga smua mesin itu bisa (dan boleh) pake oli kentel.
satu lagi, ga smua suara mesin dipake jd tolak ukur oli nya, conth, mesin toyota 4A-FE dbandingin sebelahan ama mesin mitsubishi 4G1 atau 9 series, djamin mitsu lebi brisik, koq bsa ? coba aj ukur celah klep 2 mesin tersebut pas masi dingin ama ud panas, bandingin siapa yg lebi lebar gap nya.. regardless mau pake oli buntut 140 kek, campurin pisang kek..
ad alesan knapa insiyur mesin cantumin recommended oil di buku primbon mobil
numpang lewat aja....
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 56
- Joined: Fri Apr 20, 2018 1:16
- Location: banten
- Daily Vehicle: sienta
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Semangat om cahyo
Kalo diperhatikan tkg nasi goreng supaya wajannya GA lengket itu dioverheat permukaannya Terus disiram migor jd wajannya anti lengket
Kalo diperhatikan tkg nasi goreng supaya wajannya GA lengket itu dioverheat permukaannya Terus disiram migor jd wajannya anti lengket
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 11461
- Joined: Wed Oct 16, 2013 6:27
- Location: tangerang selatan
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
DOHC wrote: ↑Tue Sep 03, 2019 13:18 @sucahyo
saran ane, coba skali2 maen ke bengkel atau ke sentra onderdil kampakan, liat2 dehh mesin2 jadul macam TOYOTA 5K, ama mesin2 modern macam mesin ayla.. jgn lupa bawa feeler gauge buat bandingin celah2 metal duduk jalan, ring seher mesin2 tsb.. trus cari jg mesin2 klep katup otomatis macam VTEC, VVTI, Mivec jadul macam honda D15, 1ZZ toyota, atau mitsubishi 4G93 mivec, perhatiin jalur oli ke mekanisme klep otomatis nya.
nanti ngerti dehh knapa ga smua mesin itu bisa (dan boleh) pake oli kentel.
satu lagi, ga smua suara mesin dipake jd tolak ukur oli nya, conth, mesin toyota 4A-FE dbandingin sebelahan ama mesin mitsubishi 4G1 atau 9 series, djamin mitsu lebi brisik, koq bsa ? coba aj ukur celah klep 2 mesin tersebut pas masi dingin ama ud panas, bandingin siapa yg lebi lebar gap nya.. regardless mau pake oli buntut 140 kek, campurin pisang kek..
ad alesan knapa insiyur mesin cantumin recommended oil di buku primbon mobil
campurinnya pake pisang apa om? pisang tanduk, pisang uli, pisang raja, pisang barangan, pisang chavendish, pisang mas, pisang ambon, pisang sale, apa pisang bakar keju coklat susu?
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 52
- Joined: Thu Aug 23, 2018 5:18
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
Jadi menurut anda saya gila ?
Saya tidak gila.. saya waras kok (menurut saya)
Anak anak saya juga tidak perlu sekolah.. ngapain ??? Percuma buang duit..
Kenapa pake acuan pemikiran orang lain ??
Biarkan mereka berkembang alami dan tidak perlu guru.. mereka bisa coba sendiri bikin ilmu.. Toh nanti juga cari kerja sendiri ... Bikin duit sendiri (menurut saya)
Intinya.. saya tidak bento (menurut saya)
Titik
Saya tidak gila.. saya waras kok (menurut saya)
Anak anak saya juga tidak perlu sekolah.. ngapain ??? Percuma buang duit..
Kenapa pake acuan pemikiran orang lain ??
Biarkan mereka berkembang alami dan tidak perlu guru.. mereka bisa coba sendiri bikin ilmu.. Toh nanti juga cari kerja sendiri ... Bikin duit sendiri (menurut saya)
Intinya.. saya tidak bento (menurut saya)
Titik
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2347
- Joined: Wed Jan 23, 2008 1:48
Re: Fenomena campur minyak goreng ke oli mesin
agak susah ya diskusi dengan orang yang setengah benar setengah salah.
disuruh pakai Oli sesuai spek [benar]
tambahkan minyak goreng [salah]
disuruh pakai Oli sesuai spek [benar]
tambahkan minyak goreng [salah]