Bahan bakar untuk GL 1.5

Segala mobil tipe minibus/station (Kijang, Kuda, Panther, dll).

Moderators: r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit, Ryan Steele, sh00t

xboy
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 24
Joined: Fri Mar 23, 2007 4:00

Post by xboy »

Ngomong2 soal BBM, bole coba ramuan ini......
berdasarkan pengalaman, jadi lebih irit, suara mesin lebih halus, tarikan lebih ok, ndut2an lebih gak kerasa. Dan katanya ruang bakar mesin lebih bersih. 8)
Oh ya, CC harusnya jadi lebih awet tuh.

Untuk dalam kota, rute pendek2 tapi sering stop-n-go:
--------------------------------------------------------------
25% Pertamax
75% Premium
tambahkan additive "ACCETONE" 2-3 cc per liter BBM

Mis: 10 Ltr Pertamax + 30 Ltr Premium + 80-120 cc Accetone

Buat Luar Kota / Tol / perjalanan jauh:
---------------------------------------------
100% Pertamax
1.5-2 cc Accetone per liter BBM

Penggunaan Pertamax Plus, berdasarkan pengalaman sy kok rasanya malah lebih boros.

Apa itu Accetone ... ?
Ya, betul .... cairan pembersih kutex. :wink:

Tapi beli yg literan di toko bahan kimia.
Cari yang minimal type "Teknikal Grade", jgn beli yg sudah botolan yg dijual di apotik atau supermarket karena sudah banyak campuran zat lainnya.

Well, silakan mencoba....
User avatar
maxx
SM Affiliate
SM Affiliate
Posts: 8413
Joined: Mon Apr 23, 2007 13:45
Location: 08129215600 www.monza-autosport.com

Post by maxx »

Waduh.. kok repot bgt yah.

Penasaran nih.. Accetone "teknikal Grade" dicampurkan ke bensin sebagai apa dan untuk apa fungsinya??? apakah ga ada efek sampingnya u/ penggunaan jangka panjang? trus gimana dg tingkat emisi dan racun gas buang? apakah aman digunakan?

u/ dalkot Kalo langsung Premium + Accetone ada efek ga tuh?

Accetone/ltr brp harganya?
xboy wrote:Ngomong2 soal BBM, bole coba ramuan ini......
berdasarkan pengalaman, jadi lebih irit, suara mesin lebih halus, tarikan lebih ok, ndut2an lebih gak kerasa. Dan katanya ruang bakar mesin lebih bersih. 8)
Oh ya, CC harusnya jadi lebih awet tuh.

Untuk dalam kota, rute pendek2 tapi sering stop-n-go:
--------------------------------------------------------------
25% Pertamax
75% Premium
tambahkan additive "ACCETONE" 2-3 cc per liter BBM

Mis: 10 Ltr Pertamax + 30 Ltr Premium + 80-120 cc Accetone

Buat Luar Kota / Tol / perjalanan jauh:
---------------------------------------------
100% Pertamax
1.5-2 cc Accetone per liter BBM

Penggunaan Pertamax Plus, berdasarkan pengalaman sy kok rasanya malah lebih boros.

Apa itu Accetone ... ?
Ya, betul .... cairan pembersih kutex. :wink:

Tapi beli yg literan di toko bahan kimia.
Cari yang minimal type "Teknikal Grade", jgn beli yg sudah botolan yg dijual di apotik atau supermarket karena sudah banyak campuran zat lainnya.

Well, silakan mencoba....
MONZA-AUTOSPORT.COM
WA: 08129215600
blog: www.monza-autosport.blogspot.com
fb: www.facebook.com/MonzaAutosport
xboy
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 24
Joined: Fri Mar 23, 2007 4:00

Post by xboy »

Wah, soal teknisnya sy juga masih belajar dari suhu2 otomotif ...... hehehe ....
yg jelas hasilnya positif selama sy coba pake selama 6 bulanan ini

Coba cek ini:
http://www.pureenergysystems.com/news/2 ... 9_Acetone/

Di Sby 25 ribu / ltr
vasco
Visitor
Visitor
Posts: 5
Joined: Mon Aug 06, 2007 3:41

Acetone

Post by vasco »

Ternyata ada juga pengguna acetone disini...

Hhmm...., ane sharing pengalaman pribadi ya, pertama kali denger acetone sudah lebih dari setahun yang lalu, dapet info dari internet, dan karena penasaran, akhirnya niat untuk mencobanya.

Pertama kali mikir mungkin susah nyari acetone ini, secara dia ini kan bahan kimia, ya uda cari info dari orang terdekat dulu, eh, ternyata kebetulan kakak ipar yang kerja di pabrik aluminium uda biasa 'kenalan' sama acetone ini, katanya jamak dipakai dipabrik untuk membersihkan logam aluminium..

Jadilah, suatu hari kakak ipar ini pulang membawakan ane ga cuma semili-dua mili acetone, tapi sampai 2L ! Wooo.., seneng banget dong bisa nyoba sepuasnya. Oke, pertama nyoba sesuai saran anjuran dari Mr. Louis LaPointe ( bisa riset deh di google ), disarankan 2-3 cc per liter bbm ( kalo ane isi motor ane full tank / 3,6 ltr biasanya ane kasih 10cc ).

Test ride beberapa kali, ternyata dengan kondisi motor standar bisa berpengaruh hingga +5 km per liter jika menggunakan acetone yang dimixed dengan bbm tadi. Trus tambah penasaran, waktu search di google tentang acetone ane inget pake keyword 'acetone as fuel', yang berarti acetone sebagai bbm.

Berangkat dari hal ini, pernah mengalami suatu kejadian, dimana motor sedang hampir habis bbmnya, ane ga pegang duit samasekali, tinggal tersisa 1L botol acetone dirumah, dan harus pergi ngantor. Nekad, ane coba tuang 1/2 isi botol acetone itu langsung ke dalam tangki bbm ( 500cc ), jadi perkiraan bisa mencukupi untuk sampai ke kantor, nanti sampai kantor pinjem duit teman untuk isi bensin dalam perjalanan pulang. Apa yang terjadi ??

Maaaannn..., motor itu berasa 'terbang'. Samasekali belon ada ubahan apa2x waktu itu, tapi setiap digas sedikit, motor terasa 'ngegentak!', padahal motor ZX ane itu pake karbu vakuum..., sepanjang jalan juga begitu, meski setting PJ masih standar, CDI limiter, rasanya cepat sekali RPM berkitir ke 10rb ditiap gigi, kecepatan 130 kpj pun gampang diraih, padahal biasanya butuh trek agak panjang untuk capai speed segitu dengan kondisi motor standar...

Oke, sampai di kantor,pinjem duit temen, isi bensin full tank, ternyata hanya terisi 3,3 ltr untuk full tank ( full tank ZX adalah 3,6 ltr ). Analisa ane, kalo dalam posisi hampir empty biasanya ZX menyisakan cadangan bbm sekitar 0,6 ltr, kemudian ane tambahkan acetone 0,5 ltr, berarti total waktu berangkat ada bbm 'campuran' dalam tanki sekitar 1,1 ltr. Bila kemudian ane isi bbm lagi 3,3 ltr berarti masih ada 0,3 ltr lagi bbm 'campuran' sisa didalam tanki, jadi dari 1,1 ltr tsb berarti bbm 'campuran' yang terpakai adalah 1,1 - 0,3 = 0,8 ltr. Memang jadinya boros ( rute ke kantor cuman sekitar 30 km ) tapi tenaganya 'gilaaaa...'

Dasar kepala batu dan seneng motornya 'terbang', pada lain kesempatan dimana ane punya waktu riset lagi, ane coba pake full acetone sisanya ( 500cc juga ) sebagai satu2xnya bahanbakar dimotor, pingin tau motor bisa ga pake bbm lain selain bensin, yaah...tentunya resikonya musti turun mesin kalo ada apa-apa sih....

Eh, hasilnya ternyata sukses dan performa motor 'terbang' tadi terulang lagi. Mesin samasekali tidak ada complain apa-apa, dan waktu setelah riset langsung ganti bbm biasa lagi sama sekali tidak ada perubahan settingan apapun, langsung 'glek' aja..., gile, uda 2x tuh motor 'terbang' dalam kondisi standar...

Langsung aja, sukses riset sendiri, ane post hasilnya ke milis rider kawak zx, dan rupanya hal ini cukup meracuni beberapa member disitu. Sampai akhirnya ane pernah baca ( lupa tepatnya ) di Ototrend / Otoplus, udah ada yang pake bahanbakar gado2x di roadrace daerah malang yang memakai campuran Pertamax plus : Bensol : acetone : sama satu bahan lagi lupa, dan masing2x bahan memiliki prosentasi 25% dari total 'bbm gado2x tersebut'..., ane cuma berfikir, virus acetone ini sudah menyebar jauh....

Lagi, testimoni member milis ZX lainnya yang juga penasaran, lalu mencobanya sendiri di motor drag bengkelnya, astrea korekan 125cc yang pada suatu kesempatan melawan vega bore-up bengkel lain 180cc..., pada menit2x terakhir sebelum diadu, ditambahkan acetone 2 tutup botol ( mungkin sekitar 20cc ) kedalam tangki bbm astrea. Perlu dicatat ini adalah tanding kedua antar motor ini, yang babak pertama astrea unggul atas veganya tapi ga unggul jauh...

Hasilnya ? Di babak kedua ini kembali astrea tersebut menang, dan veganya ditinggal jauh sekali ( dalam PM temen ane tsb mungkin saking ga percayanya temen ane bilang "gila, mungkin jarak selisihnya sekitar 50 mtr, tuh vega jauh banget ditinggal !! ").

Tentu saja juga masih ada yang pesimis menggunakan acetone ini, apalagi pada mesin2x modern yang pake injeksi yang khawatir akan menyumbat saluran injeksi, dan mungkin saja membuat getas saluran karet bbm karena acetone ini sifatnya juga bisa melarutkan plastik dengan kualitas rendah ( nah, karena fungsinya ini juga jamak dipakai di pabrik plastik untuk mengetahui mutu plastik ).

Anyway, diatas hanyalah cerita sharing ane tentang penggunaan acetone selama lebih dari setahun ini. Oh ya, sampai sekarang motor ane tidak ada gejala kerusakan apapun, fuel line bersih dan tidak ada pengkerutan, dan ane masih rutin pake acetone, cuman sekarang karena cuma buat harian ya kembali hanya sekitar 2-3 cc perliter saja...

Dan buat catatan saja, acetone terukur memiliki kadar octane 150 ( riset internet ), namun anehnya masih gampang menguap / terbakar seperti alcohol, kena suhu 50 derajat C aja sudah bisa nguap, taruh ditangan aja juga bisa nguap. Anomali, karena umumnya bahan kimia dengan octane tinggi biasanya karakteristiknya justru lamban menguap ( susah terbakar ). Dan acetone bila dibakar tidak akan menyisakan kerak karbon apapun, tidak seperti sample berbagai bbm lain yang pernah dicoba dibakar oleh ane, yang rata2x menyisakan kerak karbon kehitaman dengan kadar yang berbeda2x ( tergantung octane-nya juga ). Selain itu, jika digunakan pada mesin otomotif, bisa menekan kadar CO hingga jauh diambang batas aman ( perlu pembuktian dyno-test )

Acetone yang ane pake sekarang belinya di apotik biasa, bilang aja minta acetone ke apotekernya. Ada apotik yang menjual acetone 50cc seharga 5rb, ada juga yang sedia botolan acetone 100cc seharga 9rb, cuman untuk sekedar gambaran harganya saja..

Akhir kata, kalo ada salah mohon dimaafkan, maklum masih newbie... :roll:

PS : ada lagi eksperimen murah lain yang ane mo coba untuk tingkatin performa mesin, mungkin akan ane share dilain kesempatan.
Image
Vasco - Baby Bleu
B 6707 TFB / ZRC-022
User avatar
maxx
SM Affiliate
SM Affiliate
Posts: 8413
Joined: Mon Apr 23, 2007 13:45
Location: 08129215600 www.monza-autosport.com

Post by maxx »

FYI, for GL owner.
Perihal Oktan Bensin dan NGO (Nissan Genuine Oil) sudah dibahas tuntas oleh NMI saat Technical Meeting (TM) NLC (Nissan Livina Club) pd tgl 4 Agustus di Nissan MT Haryono. Yg dihadiri 40 anggota Millist nissan-livina dan juga para petinggi NMI (Teddy Irawan - Director MKT NMI dan Sutrisno Lesmono - GM ASS NMI)

Saya cuma bisa share sebagian yg saya ingat, krn banyak banget yg dibahas.. dari jam 14.00 siang sampai jam 19.30 malam.

Tentang BBM
=========
Soal dibawah ini:
Kompresi <9 -> Premium RON 88
Kompresi 9-10 -> Pertamax RON 92
Kompresi 10-11 -> Pertamax Plus RON 95
**** Tidak salah.. sudah benar begitu.

Dari hasil Technical Meeting ke 2 di NMI MTH, diinformasikan GL dapat memakai RON 88 (PREMIUM TT) dan tidak akan merusak mesin.. krn mesin
GL sudah ada knocking sendor dan mesin menyesuaikan waktu pengapian bila terjadi knocking saat minum Premium, makanya tidak akan ditemukan gejala ngelitik /knocking berkepanjangan.

Diinformasikan juga kalo pakai dalkot cukup premium, memang top power mesin akan turun, tp sptya power max u/ berkendara dalkot JKT tidak akan diperlukan kecuali bagi pengendara dg adrenaline tinggi (NOTE: Power max GL 1.5 109ps/6000rpm diukur dg bensin Pertamax). Sedangkan u/ perjalanan keluar kota bila owner ingin dapatkan Power Max mesin.. bisa isi pertamax yg dapat dilakukan tanpa harus setel pengapian.. krn mesin akan menyesuaikan derajat pengapian secara otomatis saat terjadi knocking.

NOTE: Tidak disarankan u/ menggunakan octane booster atau apapun dalam bensin, terutama yg mengandung timbal (bahan termurah yg dapat meningkatkan oktan secara cepat) krn dapat menyumbat catalyc converter.


Tentang NGO (Nissan Genuine Oil)
=======================
NGO adalah buatan idemitsu 10w30 dan dijamin dapat dipakai sampai 10rb KM.
NMI telah melakukan test viscositas NGO u/ pemakaian sampai 15rb M dan masih OK, tapi dipatok pakai sampai 10rb KM saja.

Perihal mesin HR15DE (1.5L) dan MR18DE (1.8L) yg dibenamkan pada ruang mesin GL adalah mesin ULEV (ultra Low Vehicle Engine) yg kompresinya tinggi 9.9 dan 10.5 .. bekerja pada termperatur mesin yg tinggi dan sudah pasti panas, dimana hal ini u/ menekan kadar racun pada gas buang. NOTE: katanya Mesin GL sudah lebih dari Std EURO2

Sama spt oli lainnya NGO dapat menguap/susut dalam kadar tertentu pada titik didih tertentu (ga inget nih berapa titik didihnya, gw lupa). Semakin panas tentu semakin cepat volume oli mesin menyusut.
Dg Mesin yg panas (sudah dijelaskan diatas) ditambah cuaca Indo yg panas, berdebu dan juga cara mengemudi .. volume NGO di mesin GL akan menyusut sesuai dengan mileage mobile.
Tentu bisa dipakai sampai 10rb KM tapi.. sebaiknya setelah 5rb KM cek dipsticknya secara berkala 1-2 minggu sekali, kalo berkurang tambahkan NGO, tidak perlu banyak2.. cek jangan sampai lebih dari titik atas di dipstick.
NOTE: pada dipstick ada 2 titik.. atas dan bawah .. jarak titik atas dan bawah itu artinya 1 liter oli.
Last edited by maxx on Thu Sep 13, 2007 4:13, edited 1 time in total.
MONZA-AUTOSPORT.COM
WA: 08129215600
blog: www.monza-autosport.blogspot.com
fb: www.facebook.com/MonzaAutosport
User avatar
speedy208
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 266
Joined: Thu Jun 09, 2005 4:17

Post by speedy208 »

Kalo Griffon Hotpill mengandung timbal ngga sih? di kemasannya sih dibilangnya bebas timbal... tp ada yg pernah ngetes ngga?

Trus kalo NGO harganya berapa yah?
User avatar
maxx
SM Affiliate
SM Affiliate
Posts: 8413
Joined: Mon Apr 23, 2007 13:45
Location: 08129215600 www.monza-autosport.com

Post by maxx »

NGO hanya dijual di BERES Nissan dan Kalo ga salah ingat Rp. 44.000/ltr

Soal Griffon Hotpill.. kalo mobil ada catalyc converter dan memang butuh oktan yg lebih tinggi .. isi aja pertamax / shell .. pasti lebih aman.
MONZA-AUTOSPORT.COM
WA: 08129215600
blog: www.monza-autosport.blogspot.com
fb: www.facebook.com/MonzaAutosport
dhukun
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 23
Joined: Thu Jul 05, 2007 17:44

Post by dhukun »

bung maxx,OOT nich , hasil dari tecnical meeting apa saja sih selain diatas? saya coba cari di forum nissan livina club juga ngga ada CMIIW? pengen tau masalah bunyi 'motor skutik' dimesin GL1.5 mt (soalnya lg inden blm datang). plz infonya dong
dhukun
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 23
Joined: Thu Jul 05, 2007 17:44

Post by dhukun »

bung maxx,OOT nich , hasil dari tecnical meeting apa saja sih selain diatas? saya coba cari di forum nissan livina club juga ngga ada CMIIW? pengen tau masalah bunyi 'motor skutik' dimesin GL1.5 mt (soalnya lg inden blm datang). plz infonya dong
User avatar
maxx
SM Affiliate
SM Affiliate
Posts: 8413
Joined: Mon Apr 23, 2007 13:45
Location: 08129215600 www.monza-autosport.com

Post by maxx »

to: dhukun
Hasil TM masih dirampungkan.. nanti juga dipost dimilist.
MONZA-AUTOSPORT.COM
WA: 08129215600
blog: www.monza-autosport.blogspot.com
fb: www.facebook.com/MonzaAutosport
dhukun
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 23
Joined: Thu Jul 05, 2007 17:44

Post by dhukun »

opps sorry doble post, abis kena gempa line putus melulu! thks bung maxx, nanti tak monitor. Habis banyak banget postingnya dalam 1 hari he he he.
User avatar
maxx
SM Affiliate
SM Affiliate
Posts: 8413
Joined: Mon Apr 23, 2007 13:45
Location: 08129215600 www.monza-autosport.com

Post by maxx »

Yup.. bisa ratusan post dalam 1 hr.. musti di monitor tiap hari kalo mo ikutin milist nissan-livina. kecuali hari sabtu minggu dan libur.. agak sepiii.. pada liburan semua kayaknya. :P
MONZA-AUTOSPORT.COM
WA: 08129215600
blog: www.monza-autosport.blogspot.com
fb: www.facebook.com/MonzaAutosport
User avatar
Dickykuo
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 23
Joined: Sat Sep 08, 2007 6:39
Location: Singkawang - Pontianak

Post by Dickykuo »

-- mohon MAAF -- saya telah mencabut posting saya yg tdk memberikan konstribusi sedikitpun :oops:
Last edited by Dickykuo on Tue Sep 11, 2007 9:33, edited 1 time in total.
User avatar
datsu
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2396
Joined: Thu Jun 17, 2004 3:00
Location: Jakarta and Bandung

Post by datsu »

Dickykuo wrote:
Robert89 wrote:menurut forum sebelah katanya livina itu mesti pakai pertamax plus ,sama kaya jazz ternyata mesti pakai pertamax plus ..mahal... :e-naughty:

selengkapnya dibawah ini

http://saft7.com/?p=274
Mobil NISSAN Grand Livina all VARIANT tidak perlu menggunakan bahan bakar PERTAMAX, cukup menggunakan bensin premium standard!
hanya mobil yang mesinnya menggunakan Catalyc converter memakai bahan bakar pertamax seperti mobil Toyo** INNO*A (Boros dong...!) :e-naughty:
Hahahaha... ferari pun CUKUP menggunakan premium atau bensin beroktan 80 juga masuk.. tapi kan tetep mesin mirip manusia juga.. harusnya dikasih nasi 3 kali sehari (gizi cukup) malah dikasih nasi dua hari sekali (gizi kurang).. antara 5-10 tahun juga bakal koit tu orang..

jadi GL gak pake CC.. ckckckckck.. kalo bener, NMI bohong berarti.. kalo salah, berarti yang ngepost diatas sok tau.. (cuman mau meluruskan, sori kalo agak kasar, abis post-er diatas PD sekali dan gak ada CMIIW nya.. :D)

*note mode on: ini baru bahasa sales nissan.. :D*
==========
I'm flying with my Siti
Powered by L15Z1 N/A
gunawan98
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 320
Joined: Mon Apr 23, 2007 5:56

Post by gunawan98 »

Bung Datsu.. ndak perlu bicara seperti itulah.. wajar kalau manusia salah.. perlu dikoreksi..

Bung dickykuo:

Nissan GL MENGGUNAKAN CATALYTIC CONVERTER U/ SEMUA VARIANT

jadi putuskan sendiri pake premium atau pertamax? Kalo pertamax (menurut pertamina) bebas timbal. Sedangkan premium (kata orang-orang juga) belum bebas timbal sepenuhnya. NMI mengatakan boleh pake Premium (tanpa timbal), karena ada knocking sensor (CMIIW), ini sudah dinyatakan di post-post sebelumnya, jadi ngelitik mungkin tidak terjadi. Tetapi seperti yang sudah saya tanyakan di sini, BELUM ADA JAMINAN TERTULIS yang menyatakan bahwa BOLEH pake premium.. Menurut dugaan saya, NMI mengatakan boleh pake premium (tanpa TT), u/ mendukung pemasaran... (sorry kalo salah, tapi fakta seperti itu).

Saya sendiri adalah pemakai GL 1.5 XV Manual, yang kompresi nya 10.5 (itu saja harusnya pake RON92 keatas, alias pertamax ke atas). Saya sudah coba pake pertamax, dan sekarang pake premium. Mobil emang bisa jalan.. Tapi saya tidak tahu apakah nantinya CC nya bakal problem ga u/ jangka panjang? Rencana saya, saya akan balik ke pertamax lagi. Alasan saya bukan masalah RONnya.. Tapi TANPA TIMBALnya. U/ kota jakarta mungkin saja sudah TT, tapi u/ diluar kota? Tahu sendiri lah gimana pertamina... Terbukti di website mereka juga tertulis ada TEL sebesar 0.3 MAX.

Daripada jebol CC, mending pake pertamax deh..


datsu wrote:
Dickykuo wrote:
Robert89 wrote:menurut forum sebelah katanya livina itu mesti pakai pertamax plus ,sama kaya jazz ternyata mesti pakai pertamax plus ..mahal... :e-naughty:

selengkapnya dibawah ini

http://saft7.com/?p=274
Mobil NISSAN Grand Livina all VARIANT tidak perlu menggunakan bahan bakar PERTAMAX, cukup menggunakan bensin premium standard!
hanya mobil yang mesinnya menggunakan Catalyc converter memakai bahan bakar pertamax seperti mobil Toyo** INNO*A (Boros dong...!) :e-naughty:
Hahahaha... ferari pun CUKUP menggunakan premium atau bensin beroktan 80 juga masuk.. tapi kan tetep mesin mirip manusia juga.. harusnya dikasih nasi 3 kali sehari (gizi cukup) malah dikasih nasi dua hari sekali (gizi kurang).. antara 5-10 tahun juga bakal koit tu orang..

jadi GL gak pake CC.. ckckckckck.. kalo bener, NMI bohong berarti.. kalo salah, berarti yang ngepost diatas sok tau.. (cuman mau meluruskan, sori kalo agak kasar, abis post-er diatas PD sekali dan gak ada CMIIW nya.. :D)

*note mode on: ini baru bahasa sales nissan.. :D*
User avatar
piterr
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1158
Joined: Mon Dec 06, 2004 22:39
Location: Solo

Post by piterr »

Dickykuo wrote:
Robert89 wrote:menurut forum sebelah katanya livina itu mesti pakai pertamax plus ,sama kaya jazz ternyata mesti pakai pertamax plus ..mahal... :e-naughty:

selengkapnya dibawah ini

http://saft7.com/?p=274
Mobil NISSAN Grand Livina all VARIANT tidak perlu menggunakan bahan bakar PERTAMAX, cukup menggunakan bensin premium standard!
hanya mobil yang mesinnya menggunakan Catalyc converter memakai bahan bakar pertamax seperti mobil Toyo** INNO*A (Boros dong...!) :e-naughty:
jadi yang anda maksud GL gak ber CC? yang bener ahh kalo ngomong? pake teknologi apa bisa tembus Euro2 kalo gak dipake in CC?
Risol1
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 5870
Joined: Thu Jul 05, 2007 4:21

Post by Risol1 »

semua varian GL itu udah pake CC jadinya gak boleh minum bensin (entah premium atau pertamax/pertamax plus) yang ada kandungan timbalnya.
Kalo bro Dicky dapet infonya dari sales nissan, berarti salesnya gak memahami produk yang dijualnya..... :D
User avatar
Hansen
Member of Mechanic Master
Member of Mechanic Master
Posts: 16497
Joined: Tue Apr 03, 2007 14:24

Post by Hansen »

piterr wrote:
Dickykuo wrote:
Robert89 wrote:menurut forum sebelah katanya livina itu mesti pakai pertamax plus ,sama kaya jazz ternyata mesti pakai pertamax plus ..mahal... :e-naughty:

selengkapnya dibawah ini

http://saft7.com/?p=274
Mobil NISSAN Grand Livina all VARIANT tidak perlu menggunakan bahan bakar PERTAMAX, cukup menggunakan bensin premium standard!
hanya mobil yang mesinnya menggunakan Catalyc converter memakai bahan bakar pertamax seperti mobil Toyo** INNO*A (Boros dong...!) :e-naughty:
jadi yang anda maksud GL gak ber CC? yang bener ahh kalo ngomong? pake teknologi apa bisa tembus Euro2 kalo gak dipake in CC?
di-filterin pake pempers bayi tuh biar lulus Euro 2... :lol:
Image
User avatar
Dickykuo
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 23
Joined: Sat Sep 08, 2007 6:39
Location: Singkawang - Pontianak

Post by Dickykuo »

datsu wrote:
Dickykuo wrote:
Robert89 wrote:menurut forum sebelah katanya livina itu mesti pakai pertamax plus ,sama kaya jazz ternyata mesti pakai pertamax plus ..mahal... :e-naughty:

selengkapnya dibawah ini

http://saft7.com/?p=274
Mobil NISSAN Grand Livina all VARIANT tidak perlu menggunakan bahan bakar PERTAMAX, cukup menggunakan bensin premium standard!
hanya mobil yang mesinnya menggunakan Catalyc converter memakai bahan bakar pertamax seperti mobil Toyo** INNO*A (Boros dong...!) :e-naughty:
Hahahaha... ferari pun CUKUP menggunakan premium atau bensin beroktan 80 juga masuk.. tapi kan tetep mesin mirip manusia juga.. harusnya dikasih nasi 3 kali sehari (gizi cukup) malah dikasih nasi dua hari sekali (gizi kurang).. antara 5-10 tahun juga bakal koit tu orang..

jadi GL gak pake CC.. ckckckckck.. kalo bener, NMI bohong berarti.. kalo salah, berarti yang ngepost diatas sok tau.. (cuman mau meluruskan, sori kalo agak kasar, abis post-er diatas PD sekali dan gak ada CMIIW nya.. :D)

*note mode on: ini baru bahasa sales nissan.. :D*


:oops: Waduh, pertama2 saya minta maaf terlebih dahulu atas kurang pengetahuannya kepada forum post disini dan pemilik GL, dan juga minta maaf kepada brother2 yg lebih mengerti pengetahuan ttg mesin mobil terutama kepada DATSU, atas kelalaian ini untuk kedepan akan lebih teliti lagi dlm hal memberikan pendapat, sekali lagi sangat berterima kasih atas koreksinya yg bermanfaat! :oops:

Saya juga adalah peminat NISSAN GL,
Kemarin tgl 1 SEPT telah meng Indent sebuah GL warna Yellowish silver yg ESTnya akan tiba bulan DESEMBER nantii,

Semoga forum ini tetap kita dukung dan saling memberi konstribusi, :wink:

Salam,
Dickykuo di Pontianak
ichsan_n
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1121
Joined: Wed Apr 18, 2007 2:03

Post by ichsan_n »

satyr wrote:
TiongBahru_Ahbeng wrote:Menurut salesnya, GL sudah dipasangi CC spy lolos euro 2.<br/><br/><br/><i>.:Posted via WAP:.</i>
dilepas ah kalo beli...

biar plong.. :oops:
setuju!
ichsan_n
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1121
Joined: Wed Apr 18, 2007 2:03

Post by ichsan_n »

datsu wrote:
Mobil NISSAN Grand Livina all VARIANT tidak perlu menggunakan bahan bakar PERTAMAX, cukup menggunakan bensin premium standard!
hanya mobil yang mesinnya menggunakan Catalyc converter memakai bahan bakar pertamax seperti mobil Toyo** INNO*A (Boros dong...!) :e-naughty:
Hahahaha... ferari pun CUKUP menggunakan premium atau bensin beroktan 80 juga masuk.. tapi kan tetep mesin mirip manusia juga.. harusnya dikasih nasi 3 kali sehari (gizi cukup) malah dikasih nasi dua hari sekali (gizi kurang).. antara 5-10 tahun juga bakal koit tu orang..

jadi GL gak pake CC.. ckckckckck.. kalo bener, NMI bohong berarti.. kalo salah, berarti yang ngepost diatas sok tau.. (cuman mau meluruskan, sori kalo agak kasar, abis post-er diatas PD sekali dan gak ada CMIIW nya.. :D)

*note mode on: ini baru bahasa sales nissan.. :D*[/quote]

gw dari kemaren penasaran CMIIW tuh singkatannya apaan yak? :lol:
User avatar
datsu
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2396
Joined: Thu Jun 17, 2004 3:00
Location: Jakarta and Bandung

Post by datsu »

Dickykuo wrote:
datsu wrote:
Dickykuo wrote: Mobil NISSAN Grand Livina all VARIANT tidak perlu menggunakan bahan bakar PERTAMAX, cukup menggunakan bensin premium standard!
hanya mobil yang mesinnya menggunakan Catalyc converter memakai bahan bakar pertamax seperti mobil Toyo** INNO*A (Boros dong...!) :e-naughty:
Hahahaha... ferari pun CUKUP menggunakan premium atau bensin beroktan 80 juga masuk.. tapi kan tetep mesin mirip manusia juga.. harusnya dikasih nasi 3 kali sehari (gizi cukup) malah dikasih nasi dua hari sekali (gizi kurang).. antara 5-10 tahun juga bakal koit tu orang..

jadi GL gak pake CC.. ckckckckck.. kalo bener, NMI bohong berarti.. kalo salah, berarti yang ngepost diatas sok tau.. (cuman mau meluruskan, sori kalo agak kasar, abis post-er diatas PD sekali dan gak ada CMIIW nya.. :D)

*note mode on: ini baru bahasa sales nissan.. :D*


:oops: Waduh, pertama2 saya minta maaf terlebih dahulu atas kurang pengetahuannya kepada forum post disini dan pemilik GL, dan juga minta maaf kepada brother2 yg lebih mengerti pengetahuan ttg mesin mobil terutama kepada DATSU, atas kelalaian ini untuk kedepan akan lebih teliti lagi dlm hal memberikan pendapat, sekali lagi sangat berterima kasih atas koreksinya yg bermanfaat! :oops:

Saya juga adalah peminat NISSAN GL,
Kemarin tgl 1 SEPT telah meng Indent sebuah GL warna Yellowish silver yg ESTnya akan tiba bulan DESEMBER nantii,

Semoga forum ini tetap kita dukung dan saling memberi konstribusi, :wink:

Salam,
Dickykuo di Pontianak
Santai bro.. kita cuman diskusi.. tapi ada baiknya Anda ngecek dulu spek mobil yang akan anda opinikan sebelum beropini.. atau kalau gak tahu bilang tidak tahu atau pake CMIIW.. Saya sebetulnya gak terlalu suka dengan GL.. tapi saya akan tetep jadi yang terdepan kalo ada yang menyalahi fakta, i.e. GL gak pake CC, GL mesin 2000cc, dll... I'm just a fact man, pengen berusaha sesedikit mungkin beropini... Tapi gak melarang yang lain beropini lho.. ini kan forum umum.. Tapi ada baiknya lagi Anda bener2 tau dulu.. soalnya disini beberapa saat yang lalu pernah panas sampai ada yang tuduh2an sales NMI lah, sales TAM lah, dll.. hehehe...
==========
I'm flying with my Siti
Powered by L15Z1 N/A
User avatar
datsu
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2396
Joined: Thu Jun 17, 2004 3:00
Location: Jakarta and Bandung

Post by datsu »

ichsan_n wrote:
gw dari kemaren penasaran CMIIW tuh singkatannya apaan yak? :lol:
Correct Me If Im Wrong.. itu artinya lo ragu2 dengan tulisan lo... :D
==========
I'm flying with my Siti
Powered by L15Z1 N/A
ichsan_n
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1121
Joined: Wed Apr 18, 2007 2:03

Post by ichsan_n »

datsu wrote:
Dickykuo wrote:
datsu wrote: Hahahaha... ferari pun CUKUP menggunakan premium atau bensin beroktan 80 juga masuk.. tapi kan tetep mesin mirip manusia juga.. harusnya dikasih nasi 3 kali sehari (gizi cukup) malah dikasih nasi dua hari sekali (gizi kurang).. antara 5-10 tahun juga bakal koit tu orang..

jadi GL gak pake CC.. ckckckckck.. kalo bener, NMI bohong berarti.. kalo salah, berarti yang ngepost diatas sok tau.. (cuman mau meluruskan, sori kalo agak kasar, abis post-er diatas PD sekali dan gak ada CMIIW nya.. :D)

*note mode on: ini baru bahasa sales nissan.. :D*


:oops: Waduh, pertama2 saya minta maaf terlebih dahulu atas kurang pengetahuannya kepada forum post disini dan pemilik GL, dan juga minta maaf kepada brother2 yg lebih mengerti pengetahuan ttg mesin mobil terutama kepada DATSU, atas kelalaian ini untuk kedepan akan lebih teliti lagi dlm hal memberikan pendapat, sekali lagi sangat berterima kasih atas koreksinya yg bermanfaat! :oops:

Saya juga adalah peminat NISSAN GL,
Kemarin tgl 1 SEPT telah meng Indent sebuah GL warna Yellowish silver yg ESTnya akan tiba bulan DESEMBER nantii,

Semoga forum ini tetap kita dukung dan saling memberi konstribusi, :wink:

Salam,
Dickykuo di Pontianak
Santai bro.. kita cuman diskusi.. tapi ada baiknya Anda ngecek dulu spek mobil yang akan anda opinikan sebelum beropini.. atau kalau gak tahu bilang tidak tahu atau pake CMIIW.. Saya sebetulnya gak terlalu suka dengan GL.. tapi saya akan tetep jadi yang terdepan kalo ada yang menyalahi fakta, i.e. GL gak pake CC, GL mesin 2000cc, dll... I'm just a fact man, pengen berusaha sesedikit mungkin beropini... Tapi gak melarang yang lain beropini lho.. ini kan forum umum.. Tapi ada baiknya lagi Anda bener2 tau dulu.. soalnya disini beberapa saat yang lalu pernah panas sampai ada yang tuduh2an sales NMI lah, sales TAM lah, dll.. hehehe...
ada dua orang bos setidaknya disini yang bakalan nge kick orang2 yang suka nutup2in fakta
ichsan_n
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1121
Joined: Wed Apr 18, 2007 2:03

Post by ichsan_n »

datsu wrote:
ichsan_n wrote:
gw dari kemaren penasaran CMIIW tuh singkatannya apaan yak? :lol:
Correct Me If Im Wrong.. itu artinya lo ragu2 dengan tulisan lo... :D
oh itu toh.. sama kaya imho donk yah. thanks bro.