oke satu2nya alasan kenapa saya bikin review ini adalah karena saya iri sama newcomer SM ini, mas Dogar namanya, iri karena mas Digar dapat sambutan gempita dari seluruh user SM lainnya, hanya karena dbeliau bikin review. sedangkan saya, awal main di SM tidak disambut dengan begitu antusias. oleh karenanya saya coba peruntungan dengan buat review juga, siapa tau saya dapat sambutan meriah ala artis yg siap konser di desa terpencil.
kalau mas dogar mereview ala on the spot, maka saya coba meriview dengan cara yang jauh berbeda dengan cara yg selama ini terpikirkan oleh para SMers, cara yang terbilang unik, cara yang kemungkinan besar akan saya buatkan hak patennya dikomnas perlindungan anak. cara unik ini saya namakan
mereview dari review untuk mencari alasan tetap membeli
pasti semua rekan2 SMers disini penasaran dengan cara ini, oleh karenanya untuk mengefisienkan waktu, langsung saja saya mulai.
intinya review ini akan menggambarkan review2 lainnya yang selama ini sudah beredar yang membuat saya mendapatkan alasan untuk membeli mobil ini. oiya perlu suhu2 ketahui, selain meriview dari review yg ada, review kali ini juga bersumber dari pengalaman saya beberapakali meny*tubuhi unit show di dealer honda yang ada, dan experience yg saya rasakan pada mobilio ini saya komparasikan dengan experience yang sudah sering saya rasakan di papanjah tua saya. jadi di akhir tiap poin ada komparasi penilaian dengan format
poin yg dinilai (mobilio : papanjah tua saya)
oke kita mulai yo, eh sebelum mulai, perlu diketahui, review ini saya lakukan untuk menemukan poin2 pada mobilio yg mampu memenuhi kebutuhan bekedara saya. ada beberapa poin penting yg saya butuhkan kedepannya. mobil yg saya butuhkan adalah sebuah family car, namun punya nilai eksterior yg bisa dibanggakan ketika bertemu dengan klien atau mitra bisnis saya. sehingga poin2 penting dalam menentukan mobil dan menilai mobilio ini adalah
1. keluasan kabin (saya sering membawa keluarga di luar keluarga inti saya)
2. kenyamanan penumpang (saya sering melakukan perjalan dalkot dan lurkot yg cukup panjang bersama keluarga)
3. kenyamanan driver (saya sering melakukan perjalanan dalkot yg cukup panjang untuk keperluan bisnis, bukan orang kantoran)
4. keluasan bagasi (saya sering membawa banyak barang kebutuhan keluarga dan belanja bulanan dan tahunan)
5. eksterior (saya sering kumpul dengan komunitas pengusaha, jadi perlu mobil yg layak pamer lah)
6. irit BBM (kantong saya tidak setebal kantong beberapa suhu2 SM, oleh karennya BBM perlu irit)
1. keluasan kabin.
review dari mod metket, mas ChZ, mas tomiko dan mas2 lainnya sudah dengan gamblang dan tegas menyatakan bahwa mobil ini layak mendapatkan jempol sebanyak2nya, jika dibandingkan dengan rival sejenisnya, macam ererer, avania, aganlivi dan sepin. jangan ditanyakan seberapa luas, berbagai enjelasan dan foto menunjukkan bahkan pada 3rd rownya saja, orang setinggi 175cm masih bisa duduk dengan nyaman, dengan kondisi 2nd rownya tidak diubah, bayangkan saja kalo 2nd rownya sedikit dimajukan, pastinya akomodasi 3rd row pasti akan lebih luas
karena 3rd row sudah menunjukkan ke dewa annya dalam akomodasi, maka saya berpikir tidak perlu ada penjelasan untuk qst dan 2nd row yang sudah pasti akan lebih lega. kalau kata mas modmetket "mobilio menyediakan akomodasi tingktd dewa di kelasnya"
keluasan 1st row (7/10 : 5/10)
keluasan 2nd row (8/10 : 7/10)
keluasan 3rd row (7/10 : 6/10)
2. kenyamanan kabin.
masalah kenyamana memang banyak reviewers yg mengatakan joknya tipis. tapi disebalik tipisnya jok mobil ini, ternyata masih sangat nyaman untuk diduduki, ini dinyatakan juga oleh beberapa reviewers di berbagai media dan forum. mungkin karena bahan joknya yang cukup bagus (cuman mungkin)
atau saya curiga joknya sudah menggunakan teknologi terbaru, yakni independent air suspension. jadi setiap jok ada suspensinya. (lupakan statment konyol ini). atau mungkin bokong saya sudah mati atau kapalan rasa karena bertahun2 bergesekan dengan jok papanjah tua.
selain itu kenyamanan ini juga ditunjang dengan poin pertama, yakni keluasan kabin, yang tidak perlu saya ulas lagi disini. tapi poin plus kenyamanan akibat luasnya kabin tercederai dengan build quality dari doortrim dan dashboard, yang tentunya akan membuat mata sedikit terganggu dan akhirnya mengurangi rasa nyaman ketika duduk dalam kabin, diman amau tidak mau dua hal ini akan dapat terlihat dengan mudah. walaupun rasa nyaman yg kurang akibat dua hal ini bisa kita kurangi dengan membuat efek mati rasa/bebal, yakni dengan melakukan terapi "memandang", sisihkan waktu anda dalam sehari 3-4 jam melihat dua bagian ini selama sebulan, yaknilah lama kelamaan anda akan sedikit jereng. tapi saya tidak perlu melakukan terapi semacam itu, mata saya sudah matirasa dengan masalah ini, karena terlalu sering bergesekan dengan build quality papanjah edisi tua milik saya sebelumnya.
namun hal diatas masih bisa diakali dengan memberikan sentuhan tangan beberapa desainer interior mobil yg terkenal di sepanjang SM ini
nah beralih dari situ, saya coba mengulas kenyaman sebagai driver dibelakang kokpit. tidak perlu mengambil review dari siapapun untuk mengetahui ini, saya sudah 3 - 4 x merasakan posisi duduk di belakang kokpit, memainkan tilt steeringnya, memaju mundurkan joknya, sampai memaju mundurkan mobil dengan mendorongnya (yg terakhir cuman boongan). dan buat saya yg terbiasa dengan papanjah tua ini, kenyamana pengemudi di mobilio ini 2x lipat lebih nyaman dibandingkan kenyamana yg bisa saya dapatkan di papanjah tua saya.
nah dari 1st row, mari kita coba ulas masalah kenyamana yg dipengaruhi faktor kebisingan dalam kabin, saya akui sistemperedaman suara mobilio ini tidak begitu bagus, bahkan jika dibandingkan dengan papanjah tua saya, sehingga suara dari luar masih bisa terdengar di dalam kabin, begitupula sebaliknya, tapi saya bersyukur, karena kabin tidak begitu kedap suara, sehingga saya masih bisa emndengar suara dari 2nnd row di 1st row, atau suara dari 3rd row di 1st row. bayangkan saja kalau kabin ini kedap suara, jelas akan sangat membosankan, karena sepanjang perjalanan saya tidak bisa ngobrol dengan anggota keluarga dalam mobil, atau mendengarkan musik di mobil.
tapi tidak apa, hal ini masih bisa diakali dengan memberi sentuhan alat peredam suara di berbagai spotdi mobil ini.
kenyamanan tubuh di 1st row (8/10 : 5/10)
kenyamanan tubuh di 2nd row (8/10 : 7/10)
kenyamanan tubuh di 3rd row (7/10 : 6/10)
kenyamanan telinga (6/10 : 7/10)
kenyamanan mata (6/10 : 5/10)
kenyamana kulit (6/10 : 6/10)
3. keluasan bagasi
dari kabin kita menuju bagasi, tapi perlu anda ketahui, mobilio tipe E itu bagasinya ada dalam kabin, begitupula tipe lainnya, jadi tidak ada perbedaan pada tiap tipenya (tstatement ini tidak perlu dianggap penting). karena luasnya bagasi dalam kabin, ini menjadi nilai plus buat saya yang terkenal royal kepada keluarga (pengakuan sepihak), sehingga sering mengajak keluarag jalan2 dalam kondisi kabin full. luasnya kabin mobilio ini membuat saya tidak perlu mengorbankan 2nd row & 3rd row untuk diisi dengan barang, karena bagasi yg tidak muat.
keluasan bagasi dalam kabin (8/10 : 7/10))
4. eksterior
satu kalimat saja, saya suka dengan eksterior mobil ini.
tapmak depan (7/10 : 6/10)
tampak depan serong kesamping sedikit (8/10 : 6/10)
tampak samping (8/10 : 7/10)
tampak samping serong kebelakang sedikit (9/10 : 6/10)
tampak belakang (9/10 : 5/10)
5. kata suhu2 dimari "Driving Impression" kalau katas aya "kenyamanan berkendara" (sambung2in aja)
saya gak tau, kalau mereview dari review yg ada, bisa disimpulkan, kenyaman berkendara di mobilio ini sangat bagus untuk kendaraan LMVP under 200 jt. bahkan salah satu reviewers mengatakan lebih menyukai driving impression di mobilio ketimbang di freed. saya bisa lah sedikit mendapatkan gambaran terkait hal ini, ketika saya coba duduk di jok driver, dan memang pas mantab sepertinya, baik visibilitas, aksesibilitas driver ke berbagai tool berkendara, terutama stir dan tuas persenelingannya, masih terjangkau oleh tangan saya, bayangkan saya kalau dua tools ini tidak bisa di akses oleh tangan saya. kemudian kopling yang lembut tidak begitu keras juga jadi poin plus plus banget buat saya pecinta 3 pedal.
kemudian akselerasi, handling, bantingan, tingkat kelimbungan berkendara, suspensi, semuanya diluar ekspektasi para reviewers.
driving imperssion (8/10 : 6:10)
6. kehematan BBM
dari berbagai review menjelaskan bahwa mpobilio terbilang irit dengan mesin yg punya power terbesar di kelasnya. M/T bisa sampe 1:14 kombinasi dalkot lurkot sudah sangat memadai untuk memperpanjang nafas kantong saya
kehematan BBM (7/10 : 7/10)
7. Mesin
dengan harga papanjah, bisa dapat mesin sekalah freed dan jazz, ini sudah sangat luar biasa buat saya, dan diluar harapan saya akan mobil ini. terlenih lagi mesin ini diatas rata2 rivalnya di kelas LMVP, oleh karena itu tidak perlu penjelasan panjang lebar terkait mesin mobilio ini
mesin (9/10 : 7/10)
8. Verdict
honda Mobilio buat saya ada extra ordinary LMPV, angin segar di kelas gemuk ini. dan ini LMPV terbaik saat ini untuk keluarga saya. kalau kata mas ChZ "terlepas dari interiornya, mobilio ini adalah LMPV yang HEBAT"
maka total dan rataan dari setiap penilaian adalah
Keluasan (7,4/10 : 6,0/10)
kenyamanan (6,8/10 : 6,0/10)
bagasi (8,0/10 : 7,0/10)
eksterior (8,2/10 : 6,0/10)
driving impression (8,0/10 : 6,0/10)
kehematan BBM (7,0/10 : 7,0/10)
Mesin (9,0/10 : 7,0/10)
KESELURUHAN
mobilio : 7,8
papanjah tua saya : 6,5
untuk sumber2 review lainnya yang pastinya lebih berbobot dan berkualitas, silahkan pantengin
http://www.serayamotor.com/diskusi/view ... 19&t=20247
disitu juga sudah include review dari mod metket dan dari mas Tomiko
oke itu deh review ala saya, yang rada2 bener, rada2 ga bener. mohon maf jika ada kesalah kata, kesalahan pengetahuan, kesalahan etika, dan kesalahan lain2nya yang menyebabkan terciderainya hati, perasaan salah satu member SM/pepmbaca atau terciderainya aturan dan regulasi di SM.
mohon nubitol tingkat dewa ini diingatkan kalau salah, atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terimakasih banyak
salam damai
