Turboman wrote: ↑Mon Oct 07, 2019 2:44
AAWgarage wrote:Selamat pagi, ijin bertanya2 ttg spek oli mesin buat Hyundai Santa Fe CRDI gen 3/DM facelift 2018 (bukan gen 4/TM).
Sekilas cerita berikut kondisi mobil dan kebiasaan nyetir saya:
- KM mobil masih 13 ribuan
- nyetir mayoritas kombinasi luar kota & dalam kota jalanan rame lancar 40-80 km/jam (jarang kena macet krn bukan kota besar)
- kadang2 sebulan 1x / 2x nge tol kecepatan 120-130an saja
- bbm selalu DEX
Sampe saat ini, spek oli mesin masih ngikut standar dealer yaitu:
- shell rimula R5e 10w-40 acea E7 api CI4 (hdeo)
- ganti tiap 5 ribu KM (jadi saat ini pada kelipatan 10 rb saya servis rutin & ganti oli+filter, kelipatan 5 rb cuma ganti oli+filter oli saja tidak service)
Adapun, spek oli menurut buku adalah:
- ACEA B4 (tanpa dpf)*
- ACEA C3 (dengan dpf)*
- buntut 40
* adapun saya tidak paham santa fe DM facelift 2018 crdi ini versi dengan dpf ataukah tanpa dpf
Jadi pertanyaan saya adalah, intinya saya ingin agar mobil saya ini selalu dalam kondisi prima dan juga lifetime mesin nya saya harap bisa sangat panjang dan awet, soal berisik atau halus justru nomor 2 bagi saya, saya lebih mementingkan lifetime engine ke depan nya. Lalu apakah sebaiknya saya:
1. Tetap pake oli hdeo rimula R5e 10w40 acea E7 sesuai standar dealer dan ganti tiap 5 ribu KM? (Walopun ini tidak sesuai spek di buku)
2. Ganti oli pcmo opsi lain dari dealer yaitu helix ultra 5w40 acea A3/B4 api sn/cf, lalu ganti nya tiap brp KM dengan menpertimbangkan driving style saya tersebut?
3. Ganti oli pcmo lain ataupun hdeo lain spek nya yang apa? Ganti tiap brp KM? (Mempertimbangkan driving style saya, dan juga apa kaitannya dengan versi dengan dpf/tanpa dpf), sekedar info, dealer pun membolehkan bawa oli sendiri, tapi saya belum tanya bgmn kaitannya nanti dengan warranty mesin.
Mohon saran2 nya...
Thank you in advance.
Versi Indo jelas tanpa DPF
di manual book gak ada tertulis 5W30 ya ?
ACEA B4 = Diesel PCMO - Mid SAPS & HTHS 3.5
oke mau 5W40 d best ya (10.000 km / 12 bulan) :
- Mobil Delvac1
- Schaeffer 9000 - 5W40 API CJ-4
- Redline 5W40 (8 - 9000 km)
- Amsoil MaxDuty 5W40
Kalo utk pilihan value for money =
- PTT 5W40 CommonRail (ACEA B4 - 16)
Mau 5W40 sintetik jejadian = HX7 - 5W40
Thank you saran nya om, noted utk versi Indonesia = tanpa DPF
Btw ini ada sedikit ralat dan tambahan info dari buku petunjuk:
- di tabel spek oli hanya mencantumkan rating rekomendasi ACEA B4 (tanpa dpf) , tanpa mencantumkan SAE nya
- di tabel halaman berikutnya, ada contoh2 oli rekomendasi tapi utk area eropa, diantaranya memang membolehkan 5w-30 antara lain: helix ultra AP 5w30, quartz ineo mc3 5w-30
- kemudian di tabel halaman berikutnya lagi, ada tabel range viskositas terhadap suhu, utk saran pemilihan oli2, dan di tabel range viskositas ini memang buntut 30 maupun buntut 40 masuk. Btw suhu yg dimaksud di tabel ini apakah ambient temperature?
Lalu bbrp pertanyaan lagi berdasar jawaban om Turboman:
1. Apakah itu berarti oli rimula R5e standar dealer & ganti tiap 5rb KM termasuk "tidak baik" atau masih termasuk "baik2 saja" atau "biasa2 saja"? Kalopun disebut tidak baik/baik/biasa aja, dari segi apa nya?
2. Noted & thank you, utk semua saran2 oli 5w40 nya, bagaimana cara nya beli online tapi aman terhindar dari oli palsu? Apa cukup memperhatikan rating pelapak nya saja? Ataukah diantara oli2 rekomendasi itu ada yg punya pelapak online official? (Krn saya di kota kecil, harus beli online)
3. Sintetik jejadian hx7 5w40, btw maaf maksudnya jejadian apa ya? Apakah maksudnya semi sintetik? Lalu pergantian nya tiap brp KM jika pake hx7 5W40?
4. Apakah HX7 5w40 ini ada perbedaan yg signifikan dengan HX7 10w40? (Di website shell indonesia kalo saya search nemu nya cuma HX7 10w40, tapi di pasaran ada hx7 5w40, di web shell global ada juga hx7 5w40)
5. Apakah dengan driving style saya yg sudah saya jelaskan tadi, HX7 justru lebih cocok dibanding R5e? (Jika memang lbh baik, maka ganti HX7 pun justru lbh mudah bagi saya krn dealer pun ready stok HX7, tinggal menyesuaikan durasi pergantian oli nya)
6. Dengan mempertimbangkan info dari tabel buku bahwa buntut 30 maupun buntut 40 pun masih bisa masuk opsi (sesuai keterangan saya diatas), buntut mana kah yg lbh baik utk driving style saya & iklim Indonesia?
Thank you in advance.
