Review MINI CooperS 2014

[ola_comoesta]

niche!!!! sayang ya itu display interfacenya g center hehehe

[WongZo]

alamakkk,., mini,,
pengen bgt brb cari mini seken
mantab neh knalpotnya, pindahin sport ada letup2annya
btw nais repiu .. very nais repiu

Rayu bokap sma si engkong .

[sandal]

alamakkk,., mini,,
pengen bgt brb cari mini seken
mantab neh knalpotnya, pindahin sport ada letup2annya
btw nais repiu .. very nais repiu

Rayu bokap sma si engkong .

Nabung dulu biar kesampaian dapat mininya

[SilverK610i]

errr mobil impian ane nih...batal dah puasa postingnya gegara baca ini very very nice review modcing

mudah2an kesampaian suatu saat bisa punya

mobilnya

review nya

noniknya

[amfibi]

Nice review

Ane sendiri udh eneg bgt liat MINI seliweran... Cuma di gen 3 ini masih penasaran ama engine B38 3cyl nya yg denger2 suaranya cetar membahana....

[jar-jit-no]

kok om helm belom komen yah? secara dia kan termasuk fans mini..

jadi, dibanding gen sebelumnya mini 2014 ini better or worse ?

[sandal]

Nice review

Ane sendiri udh eneg bgt liat MINI seliweran... Cuma di gen 3 ini masih penasaran ama engine B38 3cyl nya yg denger2 suaranya cetar membahana....

1500cc om fibi? Ntar pajaknya jg turun yah

[Suryaputra]

Torsinya itu loh.. Sebesar 280nm dah dapet di low RPM + bobot mblnya jg ala hot-hatch

Ajip banget Pwr to weight ratio-nya

[fayenatics]

what a nice review and nice car as well, ada tiga orang yg keracunan dan langsung mau bungkus isu nya

sayang sekali speedo nya sudah ga di tengah lagi ya

[ChZ]

kok om helm belom komen yah? secara dia kan termasuk fans mini..

jadi, dibanding gen sebelumnya mini 2014 ini better or worse ?

sama nih, yang ane tunggu-tunggu komentar om helm

[scorpio]

nice review modcat

sejauh ini produk mini sendiri punya reability issue kah?

[MojoBerry]

kok om helm belom komen yah? secara dia kan termasuk fans mini..

jadi, dibanding gen sebelumnya mini 2014 ini better or worse ?

sama nih, yang ane tunggu-tunggu komentar om helm

mod Helm lagi bulan madu ama cx-5nya

[MikeToyota]

nice review om kitty
itu nonik nya kok kena sensor

[AD74YA]

kok om helm belom komen yah? secara dia kan termasuk fans mini..

jadi, dibanding gen sebelumnya mini 2014 ini better or worse ?

sama nih, yang ane tunggu-tunggu komentar om helm

mod Helm lagi bulan madu ama cx-5nya

Halo... Hohoho... Pantesan rada meriang hari ini... Ternyata diomongin disini tho.. Uhuk!..

Hehe.. Ya.. Saya memang sangat suka dengan Mini karena satu dan lain hal.. And I really would like to complement mr. Madcat yang telah membuat review ini dan telah bersusah payah meluangkan waktunya untuk melakukan test drive, but to be honest, I do not enjoy this review at all. Because, I think this review missing all of the important things about this All-new MINI.

Pertama, sangat kurangnya foto, terutama dari sisi eksterior. Hal utama yang paling menarik dari MINI adalah eksteriornya, dan pemanjangan badan yang masif di produk baru ini sangat butuh untuk di emphasize, akan lebih baik jika menggunakan skala. Pembanding yang paling baik untuk disandingkan dengan MINI baru ini adalah Fiesta, karena ukurannya 11-12. Dan ketika kita menyadari bahwa MINI sudah memiliki ukuran yang sama dengan city car / hatchback normal, then it is a problem. For f*cks sake, this new MINI expands 11 cm in the Cooper S model than the predecessor, or a whopping 82 cm than the original Mini. Even Fiat 500 grows half that for over, what? half a century?, and they still able to make a car that comply to the modern era, including passengers accommodation and safety standards. The MINI is not mini anymore, isn't it?

Kedua, review nya fokus ke aspek-aspek yang kurang penting untuk dibahas untuk MINI, dan kesimpulan "feel"-nya melenceng dari karakter asli mobil ini. Membahas performa mesin, handling, dan kualitas buatan sebagai intisari utama review MINI itu kayak bahas pengembangan karakter pada film-film karya Michael Bay, you are missing the point, a lot. Michael Bay mau bikin film apapun, percuma melihat alur cerita filmnya, karena yang diutamakan hanya ledakan, api, peluru, dan paha cewek; hal ini sudah sangat terbukti dari franchise film Transformers dan yang terbaru, TMNT (kura-kura ninja). In a MINI, there are two important points to talk about; radicalism, and understatements.

Issigonis terkenal sebagai pribadi yang radikal dalam mendesain sebuah mobil. Radikal untuk fungsionalitas. Dia salah satu pelopor transverse engine and gearbox mounting, salah satu yang pertama yang mendesain mobil 6 seater, suspensi dengan roda depan bisa dibelokkan 90 derajat, dan salah satu orang pertama yang mendesain agar mesin mobil bisa diletakkan dibawah kursi penumpang lalu dengan santai dia mengeluarkan konsep mesin mobil di letakkan dibawah dek bagasi belakang. Tapi diluar itu, produk Issigonis, terutama Mini, selalu terlihat sebagai mobil yang biasa saja dan sederhana, walaupun engineering nya bisa dikatakan "luar biasa" kalau tidak nyeleneh.

Di varian pertama Mini jadi MINI hingga tahun 2012 kemarin, walaupun karakter radikal dan fungsional ini sudah secara masif bergeser ke arah fashion item, aura Issigonis di MINI tetap kental, inilah yang membuat banyaknya fans fanatik Mini yang berperang pendapat menjadi dua kubu seimbang tentang kelayakan MINI disebut sebagai penerus Mini. Aura Issigonis di MINI varian awal hingga 2012 bisa terlihat di besarnya porsi development yang dilakukan oleh British engineers; 60% British, 40% Germans dibantu secara masif oleh Prancis dan Amerika Serikat. Bisa dibilang, generasi ini adalah perkawinan ideal diantara dua negara ini; Germans mengembangkan desain eksterior dan drivetrain-nya, sedang Inggris mengembangkan sisanya yang lain, termasuk desain chassis dan layout interior.

Hasilnya? Mesin PSA dan transmisi getrag diatas axle depan dengan setup fantastis dari Germans di masukkan ke dalam sasis yang rigiditasnya dipertanyakan, dan interior dengan layout dan kualitas buatan serba "British", lalu Germans yang melakukan fine tuning akhir semuanya. Akhirnya didapatlah mobil yang berkarakter seperti anjing kecil; twitchy, angry, wobbly, but fast. Setiap nyetir Cooper S sebelumnya akan selalu mendapatkan sense bahwa bagian depan mobilnya mau melarikan diri dari mobilnya, dan mobil bisa kelipat dua saat belok super tajam dengan kecepatan tinggi. Perasaan tidak aman, yang anehnya malah menjadi huge fun saat berkendara. Dan karena sasis ini dibuat ekslusif hanya untuk MINI, tidak sharing platform, maka feel seperti ini hanya akan didapatkan di MINI.

This new car though, target pertama BMW saat membuatnya adalah menghilangkan semua kekurangan sasis MINI, dan yang menyedihkan, MINI ini dibangun di atas platform yang sama persis, plek, dengan BMW 2 series Active Tourer, kendaraan FWD pertama buatan BMW. MINI dan 2-series AT menjadi "kelinci percobaan" modular sasis mereka yang nantinya akan jadi basis banyak mobil, seperti PQ35 di MQB Volkswagen. Dan bisa kebayang di masa depan ketika semua mobil menggunakan basis yang sama, maka feel yang ditawarkan juga akan 11-12 antara 1 produk dengan produk lain, maka tidak menutup kemungkinan akan ada BMW seri 5 yang memiliki feel sama dengan MINI walaupun kemungkinan besarnya adalah MINI kedepannya akan berkembang menjadi se-civilized seri-7.

Lalu di eksteriornya juga yang tadinya masih manis dan simple sekarang terdapat terlalu banyak lekukan nggak penting disemua sudut, malah bagian depannya terdapat 2 gigi tonggos yang pada akhirnya MINI kuning kelihatan seperti Spongebob. Desainnya terlalu fussy dan exaggerated untuk di sebut understatement. Bahkan untuk jadi fashion icon saja detail mobil ini sangat tidak classy jika dibandingkan dengan simplisitas cerdas eksterior Stephenson sebelumnya.

Nggak perlu kan saya bahas interiornya yang sekarang menjadi sangat sensible sehingga kita bisa lihat RPM dan nggak bingung lagi naik turunin kaca mobil?

As a car, mungkin MINI yang baru merupakan sebuah achievement engineering yang luar biasa.. 280 Nm dimasukkan ke dalam body sekecil itu. Phew.

Akan tetapi as a concept, as a successor of Issigonis, I don't see how this car is a MINI. Mind yourself that this product developed 80% by Germans, and 20% British.

Dan dengan segala keistimewaannya yang bisa jadi mulai memudar, dan ditambah dengan ukurannya yang menjadi dalam rentang kelas hatchback, why buy a MINI if you want a sensible car? You can have the almighty Golf GTI and the excellent M135i, in the same price range.

Tapi bagaimana kalau yang diinginkan adalah mobil kecil,cepat, berkarakter, barks to the past, dan sekaligus merupakan fashion item? Buy a 695 Fiat Abarth Tributo Ferrari.

[MojoBerry]

Malam bro Jay akhirnya nongol juga

Overall ane setuju ama bro Jay terutama soal melarnya dan desain exterior generasi baru ini imho moncongnya overmakeup seperti badut, mini sebelumnya jauh lebih manis seandainya disuruh beli mini pun bakal milih paceman ktimbang ini.... dan baru tau new mini ini sharing platform dgn bmw active tourer that miserable mpv

anyway dibalik kurangnya foto di review kali ini no offense for mr.Madcat nubie jg merasa ada yg kurang dan memang menunggu mod Jay buat komen dulu karena nubie merasa kurang kompeten untuk mengkritik mobil sekaliber mini... dan untungnya sudah diwakilkan mod helm diatas btw nubie sangat enjoy dgn review mini gaya madcat ini


oh ya mod Jay fiat tributo ferrari masih dijual yah? bukannya itu limited edition???

[Yusaku]

Weeew, what a Comment by Mod Helm, and also a wake up call for all Mini Fans.

Ane pernah lihat dan dengar slogan Mini yang dulu, kalau gak salah "Not Normal" dan ane akuin benar benar spot on di sisi quirky ness mini sebagai mobil yang unik.

Dasar ane sebagai casual Mini lover yang tumbuh rasa cinta Mini pertama dengan lihat Mr.Bean, trus disambung dengan italian Job versi Mark Wahlberg, kemudian baru kesempatan nonton yang Michael Caine dan beberapa literatur masih terlalu dangkal buat mengerti heritage dari MiNi itu sendiri.

Sehingga semua di atas meruoakan dasar bagi newzb untuk lalu memandang Mini sebagai FWD lincah,unik, retro, nyentrik dengan gokart personality, wheel at every corner,dll. Cuma Hari ini comment Mod Helm merubah itu semua menjadi lebih "dalam" bahkan membuat saya berpikir dam#, i know nothing about car that i like since junior high school.

But sungguh kemarin ane TD bersama Mod Cat, ane sangat terkesima oleh agility dan power 3 Gen Cooper S, bagi ane yang sehari hari hanya bisa bawa kaleng cornet 100 ps its was huge giant leap,

but i never knew the "perfectness" can become something taboo to be included inside MiNi, di mana "perfectness" itu merubah personality yang mungkin masih tersisa di waktu mini gen 1 and 2, di mana long chap Mini Fans alami hampir hilang di 3 Gen dan secara ndak langsung BMW mengacak ngacak chemistry yang udah berada di titik netral antara Old Mini and New Mini Fans.

Bagi ane mungkin mirip kaya Apple di mana produknya sudah kehilangan personality sejak menganut paham super minimalism by Johnny Ive or since SJ leave that company or even when Steve starting want to dominate all aspect with His control freak mannerism..?

Mmh mungkin mulai sekarang ane mesti merubah cara pandang ane terhadap Mini by BmW, bahwa may i say it just regular BMW inside MiNI clothing ?

Jujur, something inside me just die after knowing the truth about 3 gen Mini, somehow right now i fell less enthusias about new mini

Btw informative reply Mod Helm as always Thanks !

[amfibi]

Superb explanation, om helm... Two thumbs up

[sandal]

Nah om helm sudah muncul. Ke mana aja nih om helm?
Btw penjelasan yg bagus oleh mod helm
Fiat? Ada di Sby
Abarth? Belum ada di Sby. Cmiiw yah. Semoga Abarth buka di Sby. Mobilnya super bagus, nggak kalah menarik sama mini

[jar-jit-no]

tuh kan..stunning comment by mod helm...give us all new perspective & point of view..

[madcat015]

Nice pov om helm...

Makes me feel like a stupid_lame_ass about this MINI review..., note to self: do more research when writing a Brit car...

[AD74YA]

Malam bro Jay akhirnya nongol juga


oh ya mod Jay fiat tributo ferrari masih dijual yah? bukannya itu limited edition???

Pagi juga sayang...

Kalau Tributo Ferrari habis, masih ada Maserati, masih ada Gucci Limited, masih ada 1957, masih ada GQ, masih ada Cattiva yang di beberapa negara bisa upgrade opsi menjadi Abarth.

Weeew, what a Comment by Mod Helm, and also a wake up call for all Mini Fans.

Ane pernah lihat dan dengar slogan Mini yang dulu, kalau gak salah "Not Normal" dan ane akuin benar benar spot on di sisi quirky ness mini sebagai mobil yang unik.
Mmh mungkin mulai sekarang ane mesti merubah cara pandang ane terhadap Mini by BmW, bahwa may i say it just regular BMW inside MiNI clothing ?

Jujur, something inside me just die after knowing the truth about 3 gen Mini, somehow right now i fell less enthusias about new mini

Btw informative reply Mod Helm as always Thanks !

Sekali lagi, as an engineering achievement, MINI baru masih masuk taraf state of the art. Turbo-scroll yang mungkin terbaik dari 4 silinder yang ada sekarang, dan kualitas detail interior yang sengaja up-market jauh dari generasi sebelumnya membuat MINI langsung melejit jadi salah satu hatchback dengan kualitas kabin terbaik saat ini. I know.

Tapi yang BISA atau Berpotensi membunuh MINI as a Mini adalah sharing platform itu memang. Dengan badan yang jauh lebih besar, dengan interior yang (tidak terlalu) lebih luas, dan drivetrain yang dipakai di seluruh line up BMW, maka karakter ekslusif MINI yang sebelumnya bisa mati. Sangat bisa.

Lihat saja sejarah dari platform MQB Volkswagen, dari Golf sampai A6 sampai Bentley Continental sama, akhirnya apa? Feeling yang ditawarkan sama semua.. Terus ngapain beli Bentley Continental kalau beli Audi RS6 aja feel nya sudah sama dari powertrain dan kenyamanan.

Coba lihat ini Chris Harris yang bingung membedakan karakter Audi dan Bentley;
https://www.youtube.com/watch?v=wl9wGfp ... BD346EEEFA

Belum lagi BMW berencana memproduksi banyak line up MINI; sebut saja standar, coupe, paceman, countryman, belum lagi nanti akan ada MINI Ute dan lain-lain.. Makin aneh-aneh BMW ini.. Itupun setiap line up bakal ada minimal 4 derivatif dari yang 3 silinder, 4 silinder Cooper S, diesel Cooper SD, dan JCW. Dan tebakan saya nanti masing-masing akan dibuat untuk betul-betul menyaingi VW Golf GTI yang jadi patokan semua produsen untuk produksi hatchback.

Apa nggak mumet.

Intinya, MINI dibuat sama BMW jadi semacam hatchback konvensional. Mereka nggak berani lagi nyasar niche market dan pede hanya ngeluarin 1 line up dengan 3 derivatif. Hasilnya? Kedepannya MINI bukanlah sesuatu yang ekslusif lagi, or even barks to the past.

CMIIW.


Yang paling menyedihkan adalah, rival abadi Brits; French, mereka membuat mobil yang jauh lebih Mini dari MINI baru, yaitu Peugeot 208 GTi. Dengan besar badan yang virtually sama persis dengan MINI Cooper baru, 208 GTi lebih understated eksteriornya, punya efisiensi mesin lebih tinggi (karena 1600cc nya bisa menghasilkan 275 Nm, sedangkan MINI 2000 cc 280 Nm), punya interior yang jauh lebih lapang dari MINI baru (more human, less machine - seperti konsep asli Issigonis yang akhirnya di copy jadi basisnya Honda), desain interior yang ciamik tapi banyak flaw seperti speedometernya nggak akan terlihat karena ketutupan setir, mau digimanain juga setirnya (padahal speedonya dikelilingi led merah yang super cantik), plus detailing yang radikal; seperti mika lampu, kaca mobil, dan panoramic roof yang "Anti Pecah" walaupun dipukul tegak lurus dengan palu besi.

Bisa dilihat disini 208 GTi;
http://www.serayamotor.com/diskusi/view ... 11#p723387

Perhatikan speedonya 208GTi 100% ketutupan setir


Ironic eh? Peugeot menjadi lebih British dari MINI.

Superb explanation, om helm... Two thumbs up

tuh kan..stunning comment by mod helm...give us all new perspective & point of view..

Sangat CMIIW sekali.

Nah om helm sudah muncul. Ke mana aja nih om helm?
Btw penjelasan yg bagus oleh mod helm
Fiat? Ada di Sby
Abarth? Belum ada di Sby. Cmiiw yah. Semoga Abarth buka di Sby. Mobilnya super bagus, nggak kalah menarik sama mini

Lagi tidur-tiduran aja kemarin....

Kalau ada atau tidaknya di SBY ada, wong saya sempet ke Gresik pakai 695 kok.. He he.. Punya salah satu kenalan di bea cukai. Kalau authorized dealer nya kurang tau deh..

[AD74YA]

Nice pov om helm...

Makes me feel like a stupid_lame_ass about this MINI review..., note to self: do more research when writing a Brit car...

Ah.. Nggak ada stupid-stupidan disini...

Terima kasih atas kerja kerasnya oom Dhar.

[sukribo]

Beeuughh ... MINI at philosophical level .... dewa uyyy
*untung ga jadi bayar dp ....

[sandal]

Lagi tidur-tiduran aja kemarin....

Kalau ada atau tidaknya di SBY ada, wong saya sempet ke Gresik pakai 695 kok.. He he.. Punya salah satu kenalan di bea cukai. Kalau authorized dealer nya kurang tau deh..

Wih ke Gresik pake 695

Gimana rasanya tuh pake 695 ke Gresik?

[rinoleks]

jdi intinya om stig, mini has lost its soul,its uniqueness. bukan begitu?
nice insight btw om stig!