Mobilio Users

Segala mobil tipe minibus/station (Kijang, Kuda, Panther, dll).

Moderators: akbarfit, Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze

Post Reply
TRINATA
Visitor
Visitor
Posts: 2
Joined: 11 Mar 2018, 16:28
Location: BITUNG SULUT
Daily Vehicle: Mobilio

Re: Mobilio Users

Post by TRINATA »

JFO wrote: 04 Nov 2017, 06:00
Yonatanw wrote: 03 Nov 2017, 13:28
josomba wrote:Ternyata tetep bisa DIY toh buat bersihin throttle body lio yang udah DBW.



Sumber : https://otomotifnet.gridoto.com/read/02 ... a-10-menit
Dijelasin sama SA beres honda graha kmrn, yang saya tangkap sih, intinya ga boleh lepas throttle, kalau sudah dilepas harus reset ECU. Sama seperti temen saya user livina XR juga gt waktu saya share..

Cuma dari SA blg, kalau mau bersihin, cukup kain lap bersih, disemprot carb cleaner, digosok melingkar dalam keadaan throttle terpasang dan di gas separuh. (Kunci kontak on)

CMIIW (ngga seberapa ngerti permesinan dan blm praktek sendiri)
Permisi om2 semua, salam kenal, mohon ijin utk share dan menimba ilmu di thread ini sebagai user mobilio juga. Tertarik dgn bahasan di atas dari om Richard Jumara motor dan petunjuk dr SA BeRes mengenai membersihkan TB pd honda mobilio,saya mw berbagi pengalaman terkait dari mobilio e cvt 2016 saya. Intinya sbg berikut:

1. Perhatikan MAP sensor yg terletak pada body intake, setelah TB. Bentuknya kecil dgn soket dan 1 buah sekrup plus. Sensor ini sangat anti dgn carb cleaner/engine cleaner yg biasa disemprotkan ke dlm TB melalui butterfly. Dipastikan bhw MAP sensor akan rusak, mengakibatkan lampu check engine menyala, average bahan bakar di bwh 1:5, mbl ndut2an, asap knalpot bau,dsb, apabila kita melakukan prosedur tune up spt pd mobil yg mengadopsi MAF sensor (mesin hidup, semprot carb/engine cleaner ke TB, geber2 gas, dan berulang bbrp kali)

2. MAP sensor sendiri amat jarang sekali rusak jika tidak salah prosedur dlm melakukan tune up/membersihkan TB. Utk membersihkan MAP sensor, perlu gunakan cairan khusus yg bs didapatkan di AC* hardware. Caranya sangat mudah, cukup melepas MAP sensor dan menyemprotkan cairan tsb ke lubang MAP sensor bbrp kali, sampai tetesan dr cairan tsb terlihat mulai bersih/bening. Perlu diingat, diharamkan utk membersihkan/mengeringkan cairan pembersih tsb dgn cara memasukkan tissue atau cotton bud. Cukup diamkan saja, krna sifat cairan tsb mudah menguap. Lakukan prosedur ini dlm posisi kunci kontak OFF atau utk lbh amannya, silahkan cabut kutub negatif aki. Membersihkan MAP sensor ini tidak wajib dilakukan setiap kali tune up atau setiap kali membersihkan TB.

3. Utk membersihkan TB dan butterfly, cara yg dibahas oleh om Richard Jumara motor dan SA BeRes sblmnya, adalah cara paling aman saat ini, yaitu tanpa melepas TB atau menyemprotkan carb/engine cleaner dlm kondisi mesin hidup. Cukup semprotkan secukupnya, jgn sampai masuk ke dlm lubang MAP sensor, dan dlm posisi kunci kontak ON + gas diinjak penuh (butterfly membuka full)

Dlm pengalaman saya, saat MAP sensor saya rusak, sangat amat sulit sekali mencari unit baru nya, karena part tsb termsk part VERY SLOW MOVING yg jarang sekali dicari konsumen, sehingga toko2 tidak ready stock, plus harganya yg lumayan, sekitar 2jt rupiah lebih. Akhirnya saya mendptkan unit pengganti dlm kondisi second bergaransi, ex copotan Sing*pore (katanya). Singkatnya mobilio saya sudah normal kembali tanpa perlu melakukan reset ecu. Saat mencopot MAP sensor yg rusak, cabut dulu kutub negatif aki. Bgtu pemasangan unit pengganti selesai, diamkan dl sekitar 5 mnt, baru pasang kembali kutub aki negatif, starter, dan semua kembali normal, lampu check engine mati, ECO light berfungsi kembali, average bahan bakar normal spt biasanya.
Sbg tambahan, MAP sensor original bawaan pabrik bermerk Denso dgn kode 079800-7590. Mgkn om2 dpt temukan dgn mudah dr online shop yg tersedia, dgn harga relatif jauh lbh murah di bwh 1jt rupiah, namun PASTIKAN dulu bhw unitnya ORIGINAL yg memiliki ciri2 spt di atas. Krna saat mencari part tsb, akhirnya saya lbh memutuskan membeli yg kondisi second namun original walaupun dgn harga nyaris sama dgn kondisi baru namun bukan original spt yg dipasarkan di online shop. Saya tdk tahu apa efeknya, namun stlh lebih memahami cara kerja dan fungsi MAP sensor tsb, saya jd agak ragu jika menggunakan yg non original walaupun dlm kondisi 100% baru. Semoga om2 jgn sampai mengalami spt yg saya alami. Tp jika terlanjur ada yg mengalami (stlh tune up) dgn ciri2 rpm stasioner lbh dr 1000, mbl ndut2an, bahan bakar super boros, walaupun lampu check engine tidak menyala, bs dipastikan MAP sensor tsb penyebabnya. Lampu check engine tinggal menunggu wktu saja utk menyala.
Salam hormat utk om2 semua...mohon ijin utk bergabung. Terimakasih
Para Pakar Mobilio, mohon bantuannya.
Kejadian baru ini saya lakukan semprot carb Jet ke body throttle my Lio alhasil naikan menjadi endut2 an seperti yang disampaikan oleh para suhu diatas, terutama di gigi 1 dan 2 endut2 an kaya naik dokar. Apa yang harus dilakukan nih para suhu agar my Lio kembali bisa enak dan halus lagi naikkannya. Apakah harus mengganti throttle body dan MAP sensornya? Yah inilah akibat kurang exis dalam dunia forum Mibilio. Mohon arahan para senior dan suhu di sini.
osbertc0ol
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 642
Joined: 22 Apr 2008, 21:51

Re: Mobilio Users

Post by osbertc0ol »

TRINATA wrote: 11 Mar 2018, 16:38
JFO wrote: 04 Nov 2017, 06:00
Yonatanw wrote: 03 Nov 2017, 13:28

Dijelasin sama SA beres honda graha kmrn, yang saya tangkap sih, intinya ga boleh lepas throttle, kalau sudah dilepas harus reset ECU. Sama seperti temen saya user livina XR juga gt waktu saya share..

Cuma dari SA blg, kalau mau bersihin, cukup kain lap bersih, disemprot carb cleaner, digosok melingkar dalam keadaan throttle terpasang dan di gas separuh. (Kunci kontak on)

CMIIW (ngga seberapa ngerti permesinan dan blm praktek sendiri)
Permisi om2 semua, salam kenal, mohon ijin utk share dan menimba ilmu di thread ini sebagai user mobilio juga. Tertarik dgn bahasan di atas dari om Richard Jumara motor dan petunjuk dr SA BeRes mengenai membersihkan TB pd honda mobilio,saya mw berbagi pengalaman terkait dari mobilio e cvt 2016 saya. Intinya sbg berikut:

1. Perhatikan MAP sensor yg terletak pada body intake, setelah TB. Bentuknya kecil dgn soket dan 1 buah sekrup plus. Sensor ini sangat anti dgn carb cleaner/engine cleaner yg biasa disemprotkan ke dlm TB melalui butterfly. Dipastikan bhw MAP sensor akan rusak, mengakibatkan lampu check engine menyala, average bahan bakar di bwh 1:5, mbl ndut2an, asap knalpot bau,dsb, apabila kita melakukan prosedur tune up spt pd mobil yg mengadopsi MAF sensor (mesin hidup, semprot carb/engine cleaner ke TB, geber2 gas, dan berulang bbrp kali)

2. MAP sensor sendiri amat jarang sekali rusak jika tidak salah prosedur dlm melakukan tune up/membersihkan TB. Utk membersihkan MAP sensor, perlu gunakan cairan khusus yg bs didapatkan di AC* hardware. Caranya sangat mudah, cukup melepas MAP sensor dan menyemprotkan cairan tsb ke lubang MAP sensor bbrp kali, sampai tetesan dr cairan tsb terlihat mulai bersih/bening. Perlu diingat, diharamkan utk membersihkan/mengeringkan cairan pembersih tsb dgn cara memasukkan tissue atau cotton bud. Cukup diamkan saja, krna sifat cairan tsb mudah menguap. Lakukan prosedur ini dlm posisi kunci kontak OFF atau utk lbh amannya, silahkan cabut kutub negatif aki. Membersihkan MAP sensor ini tidak wajib dilakukan setiap kali tune up atau setiap kali membersihkan TB.

3. Utk membersihkan TB dan butterfly, cara yg dibahas oleh om Richard Jumara motor dan SA BeRes sblmnya, adalah cara paling aman saat ini, yaitu tanpa melepas TB atau menyemprotkan carb/engine cleaner dlm kondisi mesin hidup. Cukup semprotkan secukupnya, jgn sampai masuk ke dlm lubang MAP sensor, dan dlm posisi kunci kontak ON + gas diinjak penuh (butterfly membuka full)

Dlm pengalaman saya, saat MAP sensor saya rusak, sangat amat sulit sekali mencari unit baru nya, karena part tsb termsk part VERY SLOW MOVING yg jarang sekali dicari konsumen, sehingga toko2 tidak ready stock, plus harganya yg lumayan, sekitar 2jt rupiah lebih. Akhirnya saya mendptkan unit pengganti dlm kondisi second bergaransi, ex copotan Sing*pore (katanya). Singkatnya mobilio saya sudah normal kembali tanpa perlu melakukan reset ecu. Saat mencopot MAP sensor yg rusak, cabut dulu kutub negatif aki. Bgtu pemasangan unit pengganti selesai, diamkan dl sekitar 5 mnt, baru pasang kembali kutub aki negatif, starter, dan semua kembali normal, lampu check engine mati, ECO light berfungsi kembali, average bahan bakar normal spt biasanya.
Sbg tambahan, MAP sensor original bawaan pabrik bermerk Denso dgn kode 079800-7590. Mgkn om2 dpt temukan dgn mudah dr online shop yg tersedia, dgn harga relatif jauh lbh murah di bwh 1jt rupiah, namun PASTIKAN dulu bhw unitnya ORIGINAL yg memiliki ciri2 spt di atas. Krna saat mencari part tsb, akhirnya saya lbh memutuskan membeli yg kondisi second namun original walaupun dgn harga nyaris sama dgn kondisi baru namun bukan original spt yg dipasarkan di online shop. Saya tdk tahu apa efeknya, namun stlh lebih memahami cara kerja dan fungsi MAP sensor tsb, saya jd agak ragu jika menggunakan yg non original walaupun dlm kondisi 100% baru. Semoga om2 jgn sampai mengalami spt yg saya alami. Tp jika terlanjur ada yg mengalami (stlh tune up) dgn ciri2 rpm stasioner lbh dr 1000, mbl ndut2an, bahan bakar super boros, walaupun lampu check engine tidak menyala, bs dipastikan MAP sensor tsb penyebabnya. Lampu check engine tinggal menunggu wktu saja utk menyala.
Salam hormat utk om2 semua...mohon ijin utk bergabung. Terimakasih
Para Pakar Mobilio, mohon bantuannya.
Kejadian baru ini saya lakukan semprot carb Jet ke body throttle my Lio alhasil naikan menjadi endut2 an seperti yang disampaikan oleh para suhu diatas, terutama di gigi 1 dan 2 endut2 an kaya naik dokar. Apa yang harus dilakukan nih para suhu agar my Lio kembali bisa enak dan halus lagi naikkannya. Apakah harus mengganti throttle body dan MAP sensornya? Yah inilah akibat kurang exis dalam dunia forum Mibilio. Mohon arahan para senior dan suhu di sini.
Ya itu om sesuai sama yang ditulis sama om JFO. MAP sensor kena sepertinya. Biar yakin coba bawa ke beres dulu aja untuk double check.
TRINATA
Visitor
Visitor
Posts: 2
Joined: 11 Mar 2018, 16:28
Location: BITUNG SULUT
Daily Vehicle: Mobilio

Re: Mobilio Users

Post by TRINATA »

Terimakasih masukannya,

MoBilio saya sudah halus lagi....

untuk langkah yang saya ambil:
1. Bawa ke Beres cabang, kebetulan di depan kantor, menurut mekanik harus di bawa ke Beres pusat (Manado) karena di cabang belum ada alat scanner ecu nya. Sudah bercerita dan menurut Mekanik tidak apa2 katanya itu mungkin hanya throttle kotor dan perlu di scanner dan reset ecunya aja. Saya tanya apakah ada kemungkinan kerusakan sensor MAP dan Throttlenya? Menurut mekanik kemungkinan besar tidak karena tidak ada indikator apapun di dashboard yang menyala, jadi kemungkinan hanya perlu scan dan reset ecu saja Pak dan kisaran biaya nda mahal katanya sekitar 275 ribu. Dari situ sudah adem tentrem hati dengan pikiran tidak perlu merogoh kocek dalem2 ini... hehehehe.
2. hari berikutnya penuh perjuangan dan ketakutan saat berusaha bawa kendaraan sampai ke Beres, jarak rumah ke Beres soalnya hampir 50 km. Di rpm 1000 sampai 2000 mobil ndut2 an kaya pedangdut, saat di tengah jalan mobil mati sendiri lagi, wuih tambah kacau ini pikiran, saat setelah mati saya diamkan kurang lebih 5 menit baru saya nyalakan lagi dan bisa, indikator dashboard tidak ada yang menyala.... aman jaya, bawa agak ngebut rpm di tahan diatas 2000 biar enak dan nda ndut2 an.
3. Sampai di Beres Manado, dateng paling pagi jam 6.00 sudah antri di depan security padahal gerbang masih ditutup. Hahahaha. Jam 7.30 masuk ke tempat service dan sungguh kampreeet dateng jam 6.00 sudah ada antrian general service 7 unit. Terpaksa mobil masuk penginapan dulu. Cerita kronologis dan keluhan di mekanik, lalu mekanik bilang kalau nanti akan di kabari.
4. Hari berikutnya telp ke Honda dan diberi kepastian bahwa mobil hanya perlu scan dan reset ecu dan biaya sekitar 275 untuk settingnya dan 150 untuk bersihkan throttlenya lagi. Hati jadi gembira banget coyyyy. Langsung jawab ke mekaniknya Exekusi langsung bos.... hahahaha
5. Mobil selesai dan biaya yang di keluarkan sekitar 500 ribu sudah termasuk ppn nya.

Kekurangan Beres adalah
1.untuk general repair tidak bisa minta nomor antrian, jadi harus datang langsung ke bengkel dan baru tahu antriannya ternyata sangat panjang.
2. Proses perbaikan lama ya karena point nomor 1. Hehehee
3. Istri mengomel panjang lebar tanpa titik koma selama 6 hari karena mobil tidak kunjung selesai2 ya karena poin nomor 1. Hahahaha

Fyi untuk hal kendaraan saya ini perlu menginap di Beres hampir 6 hari kerja.

Mobil sehat, hati senang, kantong doraemon juga senang..... aman jaya sentosa.

Bagi yang suka utak utik kendaraan sendiri semoga hal ini bisa menjadi pelajaran.

Demikian curhatan saya semoga berkenan.

Terimakasih.

Salam mobilio....
Yonatanw
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 271
Joined: 21 Feb 2016, 17:43
Location: Surabaya
Contact:

Re: Mobilio Users

Post by Yonatanw »

TRINATA wrote: 22 Mar 2018, 16:29 Terimakasih masukannya,

MoBilio saya sudah halus lagi....

untuk langkah yang saya ambil:
1. Bawa ke Beres cabang, kebetulan di depan kantor, menurut mekanik harus di bawa ke Beres pusat (Manado) karena di cabang belum ada alat scanner ecu nya. Sudah bercerita dan menurut Mekanik tidak apa2 katanya itu mungkin hanya throttle kotor dan perlu di scanner dan reset ecunya aja. Saya tanya apakah ada kemungkinan kerusakan sensor MAP dan Throttlenya? Menurut mekanik kemungkinan besar tidak karena tidak ada indikator apapun di dashboard yang menyala, jadi kemungkinan hanya perlu scan dan reset ecu saja Pak dan kisaran biaya nda mahal katanya sekitar 275 ribu. Dari situ sudah adem tentrem hati dengan pikiran tidak perlu merogoh kocek dalem2 ini... hehehehe.
2. hari berikutnya penuh perjuangan dan ketakutan saat berusaha bawa kendaraan sampai ke Beres, jarak rumah ke Beres soalnya hampir 50 km. Di rpm 1000 sampai 2000 mobil ndut2 an kaya pedangdut, saat di tengah jalan mobil mati sendiri lagi, wuih tambah kacau ini pikiran, saat setelah mati saya diamkan kurang lebih 5 menit baru saya nyalakan lagi dan bisa, indikator dashboard tidak ada yang menyala.... aman jaya, bawa agak ngebut rpm di tahan diatas 2000 biar enak dan nda ndut2 an.
3. Sampai di Beres Manado, dateng paling pagi jam 6.00 sudah antri di depan security padahal gerbang masih ditutup. Hahahaha. Jam 7.30 masuk ke tempat service dan sungguh kampreeet dateng jam 6.00 sudah ada antrian general service 7 unit. Terpaksa mobil masuk penginapan dulu. Cerita kronologis dan keluhan di mekanik, lalu mekanik bilang kalau nanti akan di kabari.
4. Hari berikutnya telp ke Honda dan diberi kepastian bahwa mobil hanya perlu scan dan reset ecu dan biaya sekitar 275 untuk settingnya dan 150 untuk bersihkan throttlenya lagi. Hati jadi gembira banget coyyyy. Langsung jawab ke mekaniknya Exekusi langsung bos.... hahahaha
5. Mobil selesai dan biaya yang di keluarkan sekitar 500 ribu sudah termasuk ppn nya.

Kekurangan Beres adalah
1.untuk general repair tidak bisa minta nomor antrian, jadi harus datang langsung ke bengkel dan baru tahu antriannya ternyata sangat panjang.
2. Proses perbaikan lama ya karena point nomor 1. Hehehee
3. Istri mengomel panjang lebar tanpa titik koma selama 6 hari karena mobil tidak kunjung selesai2 ya karena poin nomor 1. Hahahaha

Fyi untuk hal kendaraan saya ini perlu menginap di Beres hampir 6 hari kerja.

Mobil sehat, hati senang, kantong doraemon juga senang..... aman jaya sentosa.

Bagi yang suka utak utik kendaraan sendiri semoga hal ini bisa menjadi pelajaran.

Demikian curhatan saya semoga berkenan.

Terimakasih.

Salam mobilio....
Mantab om :mky_02:

Saya kena 350 rebu kemarin di beres sidoarjo untuk reset ECU dan pembersihan.
Beberapa kali naik uber dapat unit mobilio, dan cerita-cerita, rata² pernah mengalamin hal yang sama. Tapi belum denger yang MAP-nya sampai harus ganti.

btw, itu di beres cabang tidak ada alat scanner ECU? :mky_06:
DD4 CVT | GE8 5AT | K3-VE
User avatar
piko25
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 207
Joined: 03 Mar 2014, 15:43
Location: Kab.Bogor-Jakarta-Omah Surabaya
Daily Vehicle: Honda Mobilio E CVT 2017 Remap Mbah Bebonk

Re: Mobilio Users

Post by piko25 »

Selama ini baru ngalami Central Lock error, jadi gk bisa ngunci. Trus bbrp detik sekali kyk pgn ngunci tp gk bisa. Coba2 cabut aki, diemin 5 menit, pasang lg normal 🤣
ybyb
New Member of Senior Mechanic
New Member of Senior Mechanic
Posts: 156
Joined: 14 Jul 2016, 17:45

Re: Mobilio Users

Post by ybyb »

ada yang pernah mengalami ada rembesan oli di transmisi?
User avatar
josomba
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2911
Joined: 05 Aug 2017, 19:00
Location: Tangerang Selatan
Daily Vehicle: Delman

Re: Mobilio Users

Post by josomba »

ybyb wrote: 22 Apr 2018, 13:14 ada yang pernah mengalami ada rembesan oli di transmisi?
Kek gini ya?

Image

Yg "kanan" itu sisi depan mobil ya (sisi kanan agak putih itu, si reservoir radiator)

Sumbernya kek gini soalnya dari balik (seolah2 dari gearbox memang):

Image

Jika ya, seal crankshaft (disini om yonatan dan om profith pernah kena juga...CMIIW). Tahun lalu kena 550 ribu untuk seal crankshaft-nya tapi kena jasa 1.2 juta seinget saya.
Image
Yonatanw
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 271
Joined: 21 Feb 2016, 17:43
Location: Surabaya
Contact:

Re: Mobilio Users

Post by Yonatanw »

josomba wrote:
ybyb wrote: 22 Apr 2018, 13:14 ada yang pernah mengalami ada rembesan oli di transmisi?
Kek gini ya?

Image

Yg "kanan" itu sisi depan mobil ya (sisi kanan agak putih itu, si reservoir radiator)

Sumbernya kek gini soalnya dari balik (seolah2 dari gearbox memang):

Image

Jika ya, seal crankshaft (disini om yonatan dan om profith pernah kena juga...CMIIW). Tahun lalu kena 550 ribu untuk seal crankshaft-nya tapi kena jasa 1.2 juta seinget saya.
Bulan lalu waktu ganti oli CVT di beres, saya minta ditakar oli yang lama. Hasilnya berkurang sedikit sekali, SA bilang belum perlu perbaikan..

Btw, om josomba akhirnya ganti apa nih? [emoji16]
DD4 CVT | GE8 5AT | K3-VE
User avatar
josomba
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2911
Joined: 05 Aug 2017, 19:00
Location: Tangerang Selatan
Daily Vehicle: Delman

Re: Mobilio Users

Post by josomba »

Yonatanw wrote: 22 Apr 2018, 16:20 Bulan lalu waktu ganti oli CVT di beres, saya minta ditakar oli yang lama. Hasilnya berkurang sedikit sekali, SA bilang belum perlu perbaikan..

Btw, om josomba akhirnya ganti apa nih? [emoji16]
Kalau saya 2x bolak-balik sih om (kampret deh). Pas rembes pertama sama seperti om yonatan, tidak ada pengurangan berarti. Mata gatel aja liat ada ngompol di bawah mesin. Saya bawa lah ke BeRes ganti, eeeh masangnya kurang presisi, akhirnya malah meler lagi di foto kedua. Nah pas meler lagi ini penurunannya relatif signifikan, dalam seminggu dari batas dipstick oli atas bisa sampe batas titik bawah. Bawa lagi (masih garansi perbaikan), untung beres akhirnya ga masalah sesudah2nya.

Ganti mobil kecil aja om, mazda 2. hehe.
Image
ybyb
New Member of Senior Mechanic
New Member of Senior Mechanic
Posts: 156
Joined: 14 Jul 2016, 17:45

Re: Mobilio Users

Post by ybyb »

josomba wrote: 22 Apr 2018, 13:39
ybyb wrote: 22 Apr 2018, 13:14 ada yang pernah mengalami ada rembesan oli di transmisi?
Kek gini ya?

Image

Yg "kanan" itu sisi depan mobil ya (sisi kanan agak putih itu, si reservoir radiator)

Sumbernya kek gini soalnya dari balik (seolah2 dari gearbox memang):

Image

Jika ya, seal crankshaft (disini om yonatan dan om profith pernah kena juga...CMIIW). Tahun lalu kena 550 ribu untuk seal crankshaft-nya tapi kena jasa 1.2 juta seinget saya.
punya ane manual, km87k
punya ane manual, km87k
Yonatanw
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 271
Joined: 21 Feb 2016, 17:43
Location: Surabaya
Contact:

Re: Mobilio Users

Post by Yonatanw »


josomba wrote:
Kalau saya 2x bolak-balik sih om (kampret deh). Pas rembes pertama sama seperti om yonatan, tidak ada pengurangan berarti. Mata gatel aja liat ada ngompol di bawah mesin. Saya bawa lah ke BeRes ganti, eeeh masangnya kurang presisi, akhirnya malah meler lagi di foto kedua. Nah pas meler lagi ini penurunannya relatif signifikan, dalam seminggu dari batas dipstick oli atas bisa sampe batas titik bawah. Bawa lagi (masih garansi perbaikan), untung beres akhirnya ga masalah sesudah2nya.

Ganti mobil kecil aja om, mazda 2. hehe.
Wow.. asik pake mazda 2. [emoji16]
Congrates om.

Kayaknya punya saya ga bakal saya perbaiki. Nanti umur 5 tahun saya jual saja.. pengen sedan [emoji16]
DD4 CVT | GE8 5AT | K3-VE
User avatar
josomba
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2911
Joined: 05 Aug 2017, 19:00
Location: Tangerang Selatan
Daily Vehicle: Delman

Re: Mobilio Users

Post by josomba »

ybyb wrote: 22 Apr 2018, 17:27
downloada74fe759_storage_2femulated_2f0_2fDCIM_2fCamera_2fIMG_20180422_122234.jpg
Terlihat area "ngompolnya" mirip, coba request minta cek seal crankshaft aja om di BeRes. Toh kalau bukan crankshaft, nanti juga mereka cari tau pasti sumber lainnya. Nanti kalau keluar vonis pastinya darimana, tinggal pilihan si om mau inden barang n pasang di BeRes atau mau cari barang di marketplace atau cari di bursa onderdil n pasang di bengkel luaran.
Yonatanw wrote: 22 Apr 2018, 21:04
Wow.. asik pake mazda 2. [emoji16]
Congrates om.

Kayaknya punya saya ga bakal saya perbaiki. Nanti umur 5 tahun saya jual saja.. pengen sedan [emoji16]
Hahaha, palingan jgn lupa bersihkan pake degreaser dulu om pas mau hari jualnya nanti, biar ga keluar kata2 maut dari calon pembeli atau pedagang "wah bocor nih, wah harganya kurangin lagi ya bos" [emo-yesno]
Image
Profith83
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 4571
Joined: 14 Jul 2008, 09:54

Re: Mobilio Users

Post by Profith83 »

Saya pernah alami ini. Selama masih masa garansi bodo amat ... Claim terus saja. Memang capek bolak balik ke bengkel.
1. Kunjungan ke BeRes pertama kali dibersihkan doing, suruh balik pas pertama kali keluar .. biar kelihatan keluar olinya darimana
2. Kunjungan ke 2. karena rembesnya kecil dibilang nanti tunggu banyak karena gak bisa claim.
3. Kunjungan ke 3. Difoto dan dijadwalkan
4. Kunjungan ke 4. Dibetulkan 1 harian, setelah dipakai 1 bulan kok rembes lagi ... dan banyak
5. Kunjungan ke 5. Info ke BeRes, dibilang ini salah yang dibetulin, harus sehariann lagi.
6. Kunjungan ke 6. Dibetulkan 1 harian, tidak ada oli lagi rembes tapi digas bunyi kerrrrr. Diinfo wah mobil harus nginap ada part yang lepas
7. Kunjungan ke 7. Dibetulkan 1 harian lagi, sampai sekarang fix

Oh iya baru saja servis KM 60,000 ganti kampas rem depan lumayan mahal yah 500 rb :D
ybyb
New Member of Senior Mechanic
New Member of Senior Mechanic
Posts: 156
Joined: 14 Jul 2016, 17:45

Re: Mobilio Users

Post by ybyb »

itu yang rembes sebenarnya oli mesin ato oli transmisi?
User avatar
josomba
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2911
Joined: 05 Aug 2017, 19:00
Location: Tangerang Selatan
Daily Vehicle: Delman

Re: Mobilio Users

Post by josomba »

ybyb wrote: 23 Apr 2018, 17:40 itu yang rembes sebenarnya oli mesin ato oli transmisi?
Seandainya kasusnya seperti saya dan om yonatan, pun juga om profith berarti Oli mesin mas, cuman karena posisinya dari seal crankshaft terlihatnya dari gearbox (transmisi).

Culpritnya kurang lebih kek gini

Image Yg warna coklat.
Image
Yonatanw
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 271
Joined: 21 Feb 2016, 17:43
Location: Surabaya
Contact:

Re: Mobilio Users

Post by Yonatanw »

josomba wrote:
ybyb wrote: 23 Apr 2018, 17:40 itu yang rembes sebenarnya oli mesin ato oli transmisi?
Seandainya kasusnya seperti saya dan om yonatan, pun juga om profith berarti Oli mesin mas, cuman karena posisinya dari seal crankshaft terlihatnya dari gearbox (transmisi).

Culpritnya kurang lebih kek gini

Image Yg warna coklat.
Lah.. saya diinfo oleh SA beres honda sidoarjo oli CVT om.. [emoji58]
DD4 CVT | GE8 5AT | K3-VE
Yonatanw
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 271
Joined: 21 Feb 2016, 17:43
Location: Surabaya
Contact:

Re: Mobilio Users

Post by Yonatanw »

Profith83 wrote:Saya pernah alami ini. Selama masih masa garansi bodo amat ... Claim terus saja. Memang capek bolak balik ke bengkel.
1. Kunjungan ke BeRes pertama kali dibersihkan doing, suruh balik pas pertama kali keluar .. biar kelihatan keluar olinya darimana
2. Kunjungan ke 2. karena rembesnya kecil dibilang nanti tunggu banyak karena gak bisa claim.
3. Kunjungan ke 3. Difoto dan dijadwalkan
4. Kunjungan ke 4. Dibetulkan 1 harian, setelah dipakai 1 bulan kok rembes lagi ... dan banyak
5. Kunjungan ke 5. Info ke BeRes, dibilang ini salah yang dibetulin, harus sehariann lagi.
6. Kunjungan ke 6. Dibetulkan 1 harian, tidak ada oli lagi rembes tapi digas bunyi kerrrrr. Diinfo wah mobil harus nginap ada part yang lepas
7. Kunjungan ke 7. Dibetulkan 1 harian lagi, sampai sekarang fix

Oh iya baru saja servis KM 60,000 ganti kampas rem depan lumayan mahal yah 500 rb :D
Saya kalau baca kronologi om profith, jadi tambah malas mau betulin [emoji16]
DD4 CVT | GE8 5AT | K3-VE
User avatar
josomba
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2911
Joined: 05 Aug 2017, 19:00
Location: Tangerang Selatan
Daily Vehicle: Delman

Re: Mobilio Users

Post by josomba »

Yonatanw wrote: 23 Apr 2018, 18:41 Lah.. saya diinfo oleh SA beres honda sidoarjo oli CVT om.. [emoji58]
Oli Mesin om. :mky_01: hehehehe.

Kok oli mesin? Gini om, gampangnya kalau di kasus saya adalah pas selesai penggantian seal (dan karena pemasangan di hari minggu), jd ngejar setengah hari malah masangnya ga presisi. Walhasil dalam seminggu si oli mesin malah turun dari titik dipstick full ke titik low. Padahal pas masih bercak2 doang, ga turun secepat itu. Foto kedua yg ada garis oli itu diambil setelah penggantian seal crankshaft (malah makin bocor awalnya)

Kalau lebih jelasnya, contoh aja dari dua artikel ya om:

https://www.yourmechanic.com/article/ho ... -seal-last --> disebut engine oil

https://www.yourmechanic.com/services/f ... eplacement --> disini disebut juga tugasnya crankshaft seal:

"there are seals located at either end of the crankshaft that allow it to spin freely and keep engine oil from escaping the engine block, as well as prevent contaminants and other debris from entering and causing damage to the mechanism. Since there are two ends of the crankshaft, there are two types of seals: the front crankshaft seal and the rear crankshaft seal, also known as the front main and rear main seals."

Kurang lebih mirip om profith, datang >1x baru beres.

Datang 1: Dicek2 lalu inden barangnya
Datang kedua: Pemasangan seharian dari pagi sampe sore
Datang ketiga: karena malah meler keliatan jelas, datang lagi buat betulin. Alesan SA-nya pas pemasangan minggu lalu ga presisi jadi sedikit2 ngalir malahan :big_chicken:
Image
Yonatanw
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 271
Joined: 21 Feb 2016, 17:43
Location: Surabaya
Contact:

Re: Mobilio Users

Post by Yonatanw »

josomba wrote:
Yonatanw wrote: 23 Apr 2018, 18:41 Lah.. saya diinfo oleh SA beres honda sidoarjo oli CVT om.. [emoji58]
Oli Mesin om. :mky_01: hehehehe.

Kok oli mesin? Gini om, gampangnya kalau di kasus saya adalah pas selesai penggantian seal (dan karena pemasangan di hari minggu), jd ngejar setengah hari malah masangnya ga presisi. Walhasil dalam seminggu si oli mesin malah turun dari titik dipstick full ke titik low. Padahal pas masih bercak2 doang, ga turun secepat itu. Foto kedua yg ada garis oli itu diambil setelah penggantian seal crankshaft (malah makin bocor awalnya)

Kalau lebih jelasnya, contoh aja dari dua artikel ya om:

https://www.yourmechanic.com/article/ho ... -seal-last --> disebut engine oil

https://www.yourmechanic.com/services/f ... eplacement --> disini disebut juga tugasnya crankshaft seal:

"there are seals located at either end of the crankshaft that allow it to spin freely and keep engine oil from escaping the engine block, as well as prevent contaminants and other debris from entering and causing damage to the mechanism. Since there are two ends of the crankshaft, there are two types of seals: the front crankshaft seal and the rear crankshaft seal, also known as the front main and rear main seals."

Kurang lebih mirip om profith, datang >1x baru beres.

Datang 1: Dicek2 lalu inden barangnya
Datang kedua: Pemasangan seharian dari pagi sampe sore
Datang ketiga: karena malah meler keliatan jelas, datang lagi buat betulin. Alesan SA-nya pas pemasangan minggu lalu ga presisi jadi sedikit2 ngalir malahan :big_chicken:
Trims banyak pencerahannya om..
[emoji106].
beberapa kali ganti oli ga pernah berkurang, jadi percaya mentah2 omongan SA..
DD4 CVT | GE8 5AT | K3-VE
User avatar
piko25
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 207
Joined: 03 Mar 2014, 15:43
Location: Kab.Bogor-Jakarta-Omah Surabaya
Daily Vehicle: Honda Mobilio E CVT 2017 Remap Mbah Bebonk

Re: Mobilio Users

Post by piko25 »

jadi sebetulnya rembes2 ini bisa diperbaiki permanen ya? asal yg kerjain bener, jadi bukan masalah yg tak kunjung usai.

btw ini mobilio ane blm 1 taun udah bosen, banyak banget dijalan ternyata ya wkwkwkw... berasa punya apansa, apa di oper aja ya?
User avatar
josomba
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2911
Joined: 05 Aug 2017, 19:00
Location: Tangerang Selatan
Daily Vehicle: Delman

Re: Mobilio Users

Post by josomba »

piko25 wrote: 22 May 2018, 10:11 jadi sebetulnya rembes2 ini bisa diperbaiki permanen ya? asal yg kerjain bener, jadi bukan masalah yg tak kunjung usai.

btw ini mobilio ane blm 1 taun udah bosen, banyak banget dijalan ternyata ya wkwkwkw... berasa punya apansa, apa di oper aja ya?
Rembes bisa beres, tapi better sebut2 kasus disini "yg benar ya pas assemble ulangnya, teman saya 2 orang malah rembes harus balik kedua baru beres" :mky_01:
Image
ybyb
New Member of Senior Mechanic
New Member of Senior Mechanic
Posts: 156
Joined: 14 Jul 2016, 17:45

Re: Mobilio Users

Post by ybyb »

josomba wrote: 23 May 2018, 16:07
piko25 wrote: 22 May 2018, 10:11 jadi sebetulnya rembes2 ini bisa diperbaiki permanen ya? asal yg kerjain bener, jadi bukan masalah yg tak kunjung usai.

btw ini mobilio ane blm 1 taun udah bosen, banyak banget dijalan ternyata ya wkwkwkw... berasa punya apansa, apa di oper aja ya?
Rembes bisa beres, tapi better sebut2 kasus disini "yg benar ya pas assemble ulangnya, teman saya 2 orang malah rembes harus balik kedua baru beres" :mky_01:
kalo punya ane pertama ke beres tasik minta cek apanya yg bocor, diagnosa dia seal crankshaft yg ke arah transmisi...lalu ane minta ganti oli transmisi krn ketinggian oli mesin ku cek pake dipstik tak berkurang, 2 minggu ku cek ada rembes lg tp cek oli mesin tak berkirang. pikir2 ya udah senen kmaren ganti sj sealcrankshaft total habis 1.175 jt part + jasa. baru pake 200km blm cek lagi sampe hari ini...krn rembes kmngnkan besar mmg dr seal tsb krn nggak drastis oli mesinnya dan jg krn bukan saluran utama oli yg rembes...btw mobil lain kok aman sj ya? dulu ane piara xeni..yg nocor pas baut tap oli sj...
leyerkece
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 15
Joined: 13 May 2017, 10:39

Re: Mobilio Users

Post by leyerkece »

ybyb wrote:
josomba wrote: 23 May 2018, 16:07
piko25 wrote: 22 May 2018, 10:11 jadi sebetulnya rembes2 ini bisa diperbaiki permanen ya? asal yg kerjain bener, jadi bukan masalah yg tak kunjung usai.

btw ini mobilio ane blm 1 taun udah bosen, banyak banget dijalan ternyata ya wkwkwkw... berasa punya apansa, apa di oper aja ya?
Rembes bisa beres, tapi better sebut2 kasus disini "yg benar ya pas assemble ulangnya, teman saya 2 orang malah rembes harus balik kedua baru beres" :mky_01:
kalo punya ane pertama ke beres tasik minta cek apanya yg bocor, diagnosa dia seal crankshaft yg ke arah transmisi...lalu ane minta ganti oli transmisi krn ketinggian oli mesin ku cek pake dipstik tak berkurang, 2 minggu ku cek ada rembes lg tp cek oli mesin tak berkirang. pikir2 ya udah senen kmaren ganti sj sealcrankshaft total habis 1.175 jt part + jasa. baru pake 200km blm cek lagi sampe hari ini...krn rembes kmngnkan besar mmg dr seal tsb krn nggak drastis oli mesinnya dan jg krn bukan saluran utama oli yg rembes...btw mobil lain kok aman sj ya? dulu ane piara xeni..yg nocor pas baut tap oli sj...
Kalo kata beres Saya belum tentu rembes oli Om. Bisa jadi nox rust di block, tumpahan waktu ngisi oli, atau sisaan oli dr transmisi.... Jadi waktu itu gak ganti apa2, cuma cleaning aja dan gak keluar biaya apa2. Kalau rembes lagi berarti memang ada yg bocor dan suruh balik lg, kebetulan punya Saya udah gak rembes lagi abis dicleaning. Udah 6000an Km abis dicleaning so far so good
Yonatanw
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 271
Joined: 21 Feb 2016, 17:43
Location: Surabaya
Contact:

Re: Mobilio Users

Post by Yonatanw »

piko25 wrote:jadi sebetulnya rembes2 ini bisa diperbaiki permanen ya? asal yg kerjain bener, jadi bukan masalah yg tak kunjung usai.

btw ini mobilio ane blm 1 taun udah bosen, banyak banget dijalan ternyata ya wkwkwkw... berasa punya apansa, apa di oper aja ya?
Jangan di oper om.. nanti sepi trit-nya [emoji16]
DD4 CVT | GE8 5AT | K3-VE
User avatar
piko25
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 207
Joined: 03 Mar 2014, 15:43
Location: Kab.Bogor-Jakarta-Omah Surabaya
Daily Vehicle: Honda Mobilio E CVT 2017 Remap Mbah Bebonk

Re: Mobilio Users

Post by piko25 »

Yonatanw wrote: 23 May 2018, 21:17
piko25 wrote:jadi sebetulnya rembes2 ini bisa diperbaiki permanen ya? asal yg kerjain bener, jadi bukan masalah yg tak kunjung usai.

btw ini mobilio ane blm 1 taun udah bosen, banyak banget dijalan ternyata ya wkwkwkw... berasa punya apansa, apa di oper aja ya?
Jangan di oper om.. nanti sepi trit-nya [emoji16]
Wong ini aja sepi, honda ini rese masalah garansi ya. Pgn masang audio dr mbl lama
Post Reply