Jakarta, KompasOtomotif – Rencana kolaborasi Astra Daihatsu Motor (ADM) dan Toyota Astra Motor (TAM) siap menggebrak segmen low cost green car (LCGC), dengan tambahan model baru berwujud MPV Tujuh penumpang, ditanggapi dingin oleh kompetitor. Lantas bagaimana respons Datsun sebagai pemain tunggal yang selama ini menikmati pasar LCGC MPV sendirian dengan GO+ Panca ?
“Tanggapan kami melihatnya lebih ke kompetisi pasti jadi lebih menarik, dibanding hanya ada satu pemain. Pastinya buat konsumen juga sangat diuntungkan karena mereka bisa mendapat pilihan lebih banyak,” jelas Head of Datsun Indonesia Indriani Hadiwidjaja
Indri lanjut mengatakan pada dasarnya Datsun Indonesia menyambut baik kompetisi dan siap bersaing dengan pendatang baru. Kepercayaan diri mencuat sebab beberapa persiapan mengejar target baru tahun ini juga sedang dilakukan.
“Pastinya dari awal kami launching sudah mempersiapkan diri, karena kompetisi pasti ada. Kami tidak bisa mengelak dari kompetisi. Jadi, kami memperkuat aftersales, penambahan produk termasuk refreshment, dan lain-lain sehingga bisa meremajakan Datsun agar siap bersaing dalam komptesi,” kata Indri.
Telah diberitakan sebelumnya, MPV baru Daihatsu “adik” Xenia itu punya nama kode “D30D”. Sama seperti Xenia yang punya kembaran Avanza, model baru itu juga akan dijual dengan lambang Toyota.
bakal kayak apa kira2 fitur nya? abs-ebd, mungkin juga ada bonus cementit
mungkin aja ini peluru baru incumbent buat hadepin wuling yang bentar lagi nongol
Avanza naik kelas nih, harga bakal naik... biar gengsi naik
Pakai hrf D; ada dieselnya ??
, yang lama jadi ayla sx 
, kayak zebra jaman dulu tiap kena genangan air dikit brebet trus mogok 
tambah macet deh 
