kalashnikovics wrote:Oom, mohon infonya ttg Baleno dong.
- Baleno apakah ada variant maticnya?
- Budget max 60jt dpt ngga ya Baleno, dan di thn brp kira2?
- utk konsumsi bbm nya 1 : ? ya utk dalkot Jakarta kira2?
- maintenance mesin gmn? apa yg perlu di perhatikan utk Baleno
thanks before ya semuanya
tks
Saya akan coba menjawab...Kebetulan saya pengalaman dengan 3 Baleno (keluaran 1996-merah, 2000-silver millenium edition, dan 2001-black)
- Baleno terdapat varian automatic mulai tahun 2001. Itu berarti ada di model generasi yg sudah berubah mukanya, walau bodynya sama. Mesin juga menjadi 1500cc G15B. Transmisi matic-nya 4 speed.
-Untuk budget maks Rp 60 juta belum cukup untuk membeli yg varian matic. Harga automatic sekarang sekitar kira2 Rp 65-68 jutaan (tergantung kondisi). Untuk mencari yg automatic agak susah karena memang populasinya tidak banyak. Varian manual dihargai lebih mahal, tahun 2000 mulai Rp 70 juta. Dengan mopdal Rp 60 juta, hanya didapat Baleno generasi pertama tahun 1997-1998. Jangan pesismis dulu karena cuma bisa dapat generasi pertama, karena justru generasi pertama mesinnya masih 1600cc, sedangkan generasi kedua (mulai tahun 2000) justru mesinnya 1500cc. Doortrim generasi awal juga justru lebih bagus. Dashboard keduanya berbeda, dan desainnya sama bagusnya. Dibanding Toyota Soluna, desain dashboard Baleno jauh lebih cantik. Soal performa dan handling, menurut saya masih lebih mantap generasi pertama meski tidak berbeda jauh.
-Konsumsi BBM cukup irit. Baik generasi mesin 1500cc maupun 1600cc tidak banyak berbeda, yaitu sekitar 11-13km/l untuk rute kombinasi. Varian matic mungkin sedikit lebih boros. Namun tetap diingat, konsumsi BBM tergantung cara mengemudi dan hal lainnya seperti berat muatan dll. Bahan bakar dapat menggunakan Pertamina Premium. BBM beroktan tinggi dapat sedikit berpengaruh terhadap performa serta lebih baik karena tidak sekotor Premium.
-Maintenance mesin cukup mudah. Bengkel resmi Suzuki cukup banyak di seluruh Indonesia. Untuk Jakarta, terdapat di beberapa lokasi. Salah satu bengkel Suzuki terlengkap adalah Suzuki Pondok Indah. Meskipun begitu, bengkel umum pun banyak yang menerima Baleno. Seperti halnya Suzuki lainnya, mesinnya juga cukup bandel dan reliability-nya juga patut diacungi jempol, tentunya berkaitan dengan perawatan yang baik. Saprepart tersedia cukup lengkap, di luar parts genuine, dapat dicari di beberapa pusat onderdil. Tidak ada yang harus diperhatikan secara khusus di mesin. Seperti halnya mobil bekas lainnya, pemeriksaan kondisi wajib dilakukan. Hal yang agak mengganggu dan sering menjadi masalah di Baleno adalah bunyi pada suspensi belakang pada keluaran tahun 2000, di mobil saya yg keluaran 2001 tidak terjadi. Power window juga dapat bermasalah pada beberapa unit, hal ini sudah menjadi karakter Baleno. Cukup semprotkan penetran maka power window dapat lancar kembali. Hal ini terjadi pada Baleno saya yg keluaran 2001. Pengalaman saya dengan generasi pertama (1996) cukup baik, tidak ada masalah. Setahu saya Baleno 1996 masih diimpor secara built-up, beberapa komponennya lebih tahan karat dibanding model sesudahnya terutama sistem exhaust.
Satu hal lagi sebagai tambahan, Baleno agak sulit menggunakan ban yang lebih besar dari kuran standar, Saat saya pasangkan ban 195/50, suspensi belakang dapat mentok ketika lewat polisi tidur jika diisi 5 penumpang, dan ban depan akan mentok alas shockbreaker ketika membelok patah (lock), padahal dengan ban yg ukuran sama, tidak ada masalah di Honda Jazz.
Demikian penjelasan saya. Thanks
matur nuwun
good job, pastinya dah bsa ngejawab sbagian besar pertanyaan bro kalashnikovics
jd klo giliran service pd make jari alias tunjuk2an 
, sy skrg lg mau jual Greco dulu utk tuker yg thn lebih muda an..