Sudah pernah dibahas lengkap jauh2 hari sebelum kita joint kayaknya
Saya coba2 jawab dgn sederhana. Semoga benar. Kalo nggak benar, silakan dikoreksi.
- Torsi=Tenaga=Moment puntir=Kekuatan dalam satu putaran (1 rev)
Kalo dalam otomotif, cerita sederhanya kan kayak gini. Piston naik turun MEMUTAR noken as. Kekuatan putaran itu yg biasanya diukur torsinya.
- Torsi di mesin tidak 100% sampe ke roda karena akan hilang sebagian setelah mendapat beban dalam memutar parts/gear/propeller dll. Dgn membubut (=Mengurangi berat) bagian2 tertentu, diharapkan tenaga yg hilang semakin sedikit.
- Torsi=tenaga digunakan u/ semuanya. Baik MENANJAK maupun MENAMBAH kecepatan.
Tapi kecepatan tidak HANYA tergantung torsi. KM/H itu tergandung jumlah putaran roda per hour ==> tergantung jumlah putaran mesin per hour==> tergantung jumlah putaran mesin per minutes (RPM).
Putaran mesin akan dikonversi menjadi putaran roda melalui rasio transmision gear dan final gear. Kalo gear ratio nya 1:1 dan final gear nya jg 1:1 (contah doang biar mudah hitungannya), maka 1 putaran mesin akan menjadi 1 putaran roda. Kalo RPM (jumlah putaran mesin satu menit) = 1000 ==> putaran 1 jam akan menjadi 60.000. Kalo rasio nya tadi 1:1, akan ada putaran roda 60 ribu kali dalam 1 jam. Kalo panjang lingkar roda = 1 meter berarti kecepatannya 60 ribu meter/jam = 60 km/h di RPM 1000
Terus Horsepower yg identik dgn PS itu apa..? HP itu menggambarkan JUMLAH tenaga atau torsi dalam waktu tertentu. HP = torsi*RPM/5252.
Gambaran sederhananya gini.
Kalo kita nonjok tembok 10 kali dalam SATU MENIT, kekuatan di setiap SATU TONJOKAN disebut TORSI. Jumlah tenaga yg kita keluarkan dalam SATU MENIT itu (10 kali tonjokan) IDENTIK dgn Horse Power . Kalo mo HP yg tinggi, kita harus kuat2 nonjoknya atau kita nonjok 100 kali semenit atau dua2nya...

.
Biasanya angka2 yg tercetak di brosur itu diukur di mesin, bukan diroda.