Mobil EV di China
Moderators: akbarfit, Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 52
- Joined: Mon May 20, 2024 2:43
Mobil EV di China
Saya baru balik dari China untuk pekerjaan dinas.Selamat seminggu gw di shanghai.Jarang sekali gw lihat mobil Jepang disana.
Rata2 merek mobil yang di jalan : Porche,Mercedes, and all sorts China EV car Maker.Merek Jepang yg sering dilihat hanya 1 iaitu Lexus.
Saya lihat emang kesenjangan sosial antara Penduduk disana dengan disini sangat jauh sekali.Purchasing power disana bener2 sangat tinggi.
Since this is a car Forum ada 1 mobil yang saya duduk yang menurut saya paling menarik :
LI AUTO
This car is amazing for the price.Saya tanya kolega saya dia beli sekitar 25.000 Yuan kalau dirupiahkan sekitar 560jt.Its no brainer untuk mobil merek2 EV di china.Suspension yang super nyaman untuk jalan yang tidak rata.Powerful Motor.Thrilling accelaration.Huge and spacius and the best part is AUTO PARKING.Ini fitur mobil EV yang menurut gw paling berguna.Mobilnya akan auto deteksi Tempat Parkir Kosong.
Shift Gigi ke R dan di layar langsung muncul Slot2 tempat parkir.Tinggal sentuh di Layar tempat parkir yang mau langsung dan boom.Mobil gerak sendiri parkir.
Car Detection,pedestrian Detection,Motor cycle detection systemnya hampir persis seperti tesla 99%.Lidarnya bener2 akurat.
Its no wonder people are shifting to Chinese EV.The Japanese need to really buckle up their pants and put on their thinking CAP.My CIVIC FE feel so outdated setelah duduk mobil EV disana.
photo diambil dari website mereka sebagai pemanis.
Rata2 merek mobil yang di jalan : Porche,Mercedes, and all sorts China EV car Maker.Merek Jepang yg sering dilihat hanya 1 iaitu Lexus.
Saya lihat emang kesenjangan sosial antara Penduduk disana dengan disini sangat jauh sekali.Purchasing power disana bener2 sangat tinggi.
Since this is a car Forum ada 1 mobil yang saya duduk yang menurut saya paling menarik :
LI AUTO
This car is amazing for the price.Saya tanya kolega saya dia beli sekitar 25.000 Yuan kalau dirupiahkan sekitar 560jt.Its no brainer untuk mobil merek2 EV di china.Suspension yang super nyaman untuk jalan yang tidak rata.Powerful Motor.Thrilling accelaration.Huge and spacius and the best part is AUTO PARKING.Ini fitur mobil EV yang menurut gw paling berguna.Mobilnya akan auto deteksi Tempat Parkir Kosong.
Shift Gigi ke R dan di layar langsung muncul Slot2 tempat parkir.Tinggal sentuh di Layar tempat parkir yang mau langsung dan boom.Mobil gerak sendiri parkir.
Car Detection,pedestrian Detection,Motor cycle detection systemnya hampir persis seperti tesla 99%.Lidarnya bener2 akurat.
Its no wonder people are shifting to Chinese EV.The Japanese need to really buckle up their pants and put on their thinking CAP.My CIVIC FE feel so outdated setelah duduk mobil EV disana.
photo diambil dari website mereka sebagai pemanis.
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1065
- Joined: Thu Feb 20, 2014 19:08
Re: Mobil EV di China
Disana spare part mudah atau disusah2in biar beli mobil baru lagi kaya disini?
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 52
- Joined: Mon May 20, 2024 2:43
Re: Mobil EV di China
welp..itu lupa tanya haha.kondisi disini apakah begitu untuk mobcin?Spareparts sengaja disusahin?zonepublic wrote: Tue Jul 22, 2025 3:11 Disana spare part mudah atau disusah2in biar beli mobil baru lagi kaya disini?
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1066
- Joined: Wed May 03, 2017 10:30
- Daily Vehicle: L15ZF MT+1KRVET MT
Re: Mobil EV di China
kaianya iya semenjak pabrikan jepang pada kabur n nissan lagi ancur2an tinggal si changan mazda, dongfeng honda, ama GAC toyota CMIIW yang moncer.laksanice wrote: Tue Jul 22, 2025 1:38 Saya baru balik dari China untuk pekerjaan dinas.Selamat seminggu gw di shanghai.Jarang sekali gw lihat mobil Jepang disana.
Rata2 merek mobil yang di jalan : Porche,Mercedes, and all sorts China EV car Maker.Merek Jepang yg sering dilihat hanya 1 iaitu Lexus.
Saya lihat emang kesenjangan sosial antara Penduduk disana dengan disini sangat jauh sekali.Purchasing power disana bener2 sangat tinggi.
Since this is a car Forum ada 1 mobil yang saya duduk yang menurut saya paling menarik :
LI AUTO
This car is amazing for the price.Saya tanya kolega saya dia beli sekitar 25.000 Yuan kalau dirupiahkan sekitar 560jt.Its no brainer untuk mobil merek2 EV di china.Suspension yang super nyaman untuk jalan yang tidak rata.Powerful Motor.Thrilling accelaration.Huge and spacius and the best part is AUTO PARKING.Ini fitur mobil EV yang menurut gw paling berguna.Mobilnya akan auto deteksi Tempat Parkir Kosong.
Shift Gigi ke R dan di layar langsung muncul Slot2 tempat parkir.Tinggal sentuh di Layar tempat parkir yang mau langsung dan boom.Mobil gerak sendiri parkir.
Car Detection,pedestrian Detection,Motor cycle detection systemnya hampir persis seperti tesla 99%.Lidarnya bener2 akurat.
Its no wonder people are shifting to Chinese EV.The Japanese need to really buckle up their pants and put on their thinking CAP.My CIVIC FE feel so outdated setelah duduk mobil EV disana.
photo diambil dari website mereka sebagai pemanis.
kalo belt utara macam shanghangi, chongin, guangzhou, shenzen, dsb mbah kaianya emang ready EV kalo yang belt selatan masih belum deh.
soal subsidi NEVs yang katanya mau di half per 2027 ato updates soal tax exemption gimana mbah?
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3061
- Joined: Wed Jul 03, 2013 6:23
- Location: Indonesia
Re: Mobil EV di China
Di singapore banyak seh EV BYD. Macem Sealion & Atto3
Banyaknya bener2 banyak yg pake itu warga disana buat daily drive.
Keknya seh UU perlindungan konsumen di singapore beneran jalan. Misal ada trouble ya di urusin, trus regulasi pemerintah sana juga ketat. Kaga bisa macem2 itu pabrikan cina mainland, harus full layanin customer kalo kg, bisa di sue / class action lawsuit
Kalo indonesia ya syusah.. Itu ada sealion 7 jogrok 3 bulan di showroom gegara apes kena tabrakan. Sparepart kg dateng2. Sementara cicilan bulanan potong terus tanpa kompensasi
As always pola kerja negara third world.
Urusan duit doang mau nomor 1, tapi pelayanan 0 besar
Banyaknya bener2 banyak yg pake itu warga disana buat daily drive.
Keknya seh UU perlindungan konsumen di singapore beneran jalan. Misal ada trouble ya di urusin, trus regulasi pemerintah sana juga ketat. Kaga bisa macem2 itu pabrikan cina mainland, harus full layanin customer kalo kg, bisa di sue / class action lawsuit
Kalo indonesia ya syusah.. Itu ada sealion 7 jogrok 3 bulan di showroom gegara apes kena tabrakan. Sparepart kg dateng2. Sementara cicilan bulanan potong terus tanpa kompensasi
As always pola kerja negara third world.
Urusan duit doang mau nomor 1, tapi pelayanan 0 besar
Former:
2007 Mercedes (W211) E200k
2010 BMW (E90) 325i LCI
2010 Pajero Sport Exceed
2011 Honda Jazz GE8 RS
Current:
2013 Innova 2.5V A/T Stage 3+
2017 Audi A4 (B9) 2.0 TFSI Quattro S-Tronic
2007 Mercedes (W211) E200k
2010 BMW (E90) 325i LCI
2010 Pajero Sport Exceed
2011 Honda Jazz GE8 RS
Current:
2013 Innova 2.5V A/T Stage 3+
2017 Audi A4 (B9) 2.0 TFSI Quattro S-Tronic
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 52
- Joined: Mon May 20, 2024 2:43
Re: Mobil EV di China
justru BYD seal & Sealion ga terlalu sering keliatan disana.Kebanyak BYD itu mobil taksi.Kurang tau tipe apa BYD nya but overall nyamalah better than avanza.
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1065
- Joined: Thu Feb 20, 2014 19:08
Re: Mobil EV di China
Ya kalau yang saya lihat fenomena mobcin di indo sih gitu,banyak montir2 pada kesulitan cari sparepart mobil cina macam wuling2 gitu kesannya kaya sengaja disuruh beli baru kalau rusaklaksanice wrote: Tue Jul 22, 2025 4:29
welp..itu lupa tanya haha.kondisi disini apakah begitu untuk mobcin?Spareparts sengaja disusahin?
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 425
- Joined: Mon Nov 19, 2012 9:42
Re: Mobil EV di China
Betul, kondisi Indonesia setelah covid19 terpuruk terutama mikroekonomi. Purchasing power lemah sekali. Saya baru balik dari negara tetangga Malaysia dan pusat belanja mal ramai sekali bukan cuma weekend, hari biasa pun juga. Stand di mall terisi semua tidak ada yg kosong.
Mobil Grab selalu bersih dan rapi serta kondisi kendaraan prima. Berbincang2 sebentar nyetir Grab dari pagi sampai malam bisa terima bersih 1 juta/hari. Silakan dikali berapa hari kerja dalam sebulan.
Sepertinya ekonomi terbantu oleh orang Indonesia dari pulau Sumatra dan Kalimantan. Jika mereka berlibur tinggal naik pesawat ke Malaysia yg harga tiketnya lebih murah drpd ke pulau Jawa. Kemudian, harga layanan kesehatan jauh lebih murah drpd di Indonesia. Saya ikutan cek fibroscan di salah satu RS cuma keluar 550rb termasuk dokter, padahal harganya mencapai 2+ juta di Indo.
Mobil Grab selalu bersih dan rapi serta kondisi kendaraan prima. Berbincang2 sebentar nyetir Grab dari pagi sampai malam bisa terima bersih 1 juta/hari. Silakan dikali berapa hari kerja dalam sebulan.
Sepertinya ekonomi terbantu oleh orang Indonesia dari pulau Sumatra dan Kalimantan. Jika mereka berlibur tinggal naik pesawat ke Malaysia yg harga tiketnya lebih murah drpd ke pulau Jawa. Kemudian, harga layanan kesehatan jauh lebih murah drpd di Indonesia. Saya ikutan cek fibroscan di salah satu RS cuma keluar 550rb termasuk dokter, padahal harganya mencapai 2+ juta di Indo.
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 347
- Joined: Wed Sep 30, 2015 9:29
Re: Mobil EV di China
Sampe skrg buying power kelas menengah ke bawah masih ancur, ditambah pemerintah demen kasih shortcut doang melalui bansos tp lupa fundamental tidak dibikin kuat. Plus efisiensi mulai bikin pengusaha yg punya banyak masa mulai angkat tangan. Bbrp temen yg punya usaha catering skala rumahan hingga besar yg supply ke hotel/pemerintah sudah mulai menyerahAndhyka wrote: Tue Jul 22, 2025 21:06 Betul, kondisi Indonesia setelah covid19 terpuruk terutama mikroekonomi. Purchasing power lemah sekali. Saya baru balik dari negara tetangga Malaysia dan pusat belanja mal ramai sekali bukan cuma weekend, hari biasa pun juga. Stand di mall terisi semua tidak ada yg kosong.
Mobil Grab selalu bersih dan rapi serta kondisi kendaraan prima. Berbincang2 sebentar nyetir Grab dari pagi sampai malam bisa terima bersih 1 juta/hari. Silakan dikali berapa hari kerja dalam sebulan.
Sepertinya ekonomi terbantu oleh orang Indonesia dari pulau Sumatra dan Kalimantan. Jika mereka berlibur tinggal naik pesawat ke Malaysia yg harga tiketnya lebih murah drpd ke pulau Jawa. Kemudian, harga layanan kesehatan jauh lebih murah drpd di Indonesia. Saya ikutan cek fibroscan di salah satu RS cuma keluar 550rb termasuk dokter, padahal harganya mencapai 2+ juta di Indo.
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 6433
- Joined: Fri Jul 12, 2013 4:18
- Daily Vehicle: 2013 GE8 TYPE S + GONTA GANTI KAYA KOKAY
Re: Mobil EV di China
POKOKnya negara dungu adalah negara yang peras orang kaya buat orang miskin jd besok2x inget aja kalo ada politikus pro orang miskin koar2x mau naekin pajak orang kaya lah mempersulit orang buat di pecat atau janji naekin UMP mendingan coret aja............black2345 wrote: Tue Jul 22, 2025 23:18
Sampe skrg buying power kelas menengah ke bawah masih ancur, ditambah pemerintah demen kasih shortcut doang melalui bansos tp lupa fundamental tidak dibikin kuat. Plus efisiensi mulai bikin pengusaha yg punya banyak masa mulai angkat tangan. Bbrp temen yg punya usaha catering skala rumahan hingga besar yg supply ke hotel/pemerintah sudah mulai menyerah

-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 52
- Joined: Mon May 20, 2024 2:43
Re: Mobil EV di China
Kebijakan di negara indonesia sering bikin geleng2 kepala.Kampanye selalu mengenai rakyat miskin.Padahal yang mendorong ekonomi itu adalah kelas menengah dan pengusaha.Hampir tidak ada kebijikan yang membantu golongan tersebut dari segi pajak,incentive dll.
Anyway saya kerja di industri automobile 4 wheels and 2 wheels.Kerasa bgt bahwa penjualan untuk 4 wheels berturun significant.Yang masih membantu itu industri 2 wheels.Pabrik2 yang membuat 2 wheels masih ada investasi di tahun ini.
But almost everybody in my peers yang umur 30++ yang tinggal di daerah JKT lebih prefer beli mobil Listrik.Lower running cost and lower Tax.Kecuali untuk perushaan Operational rata2 masih beli Toyota for reliability and serviceability.
SAya perhatiin rata2 MOBCIN yang di indo ADAS nya tidak selengkap di china.rata2 hampir tidak ada LIDAR yang mirip tesla gitu.Contoh Hyptec AION.Yang di website global ada lidar di atas windshield.Tapi yang di indo disunat kah?
Anyway saya kerja di industri automobile 4 wheels and 2 wheels.Kerasa bgt bahwa penjualan untuk 4 wheels berturun significant.Yang masih membantu itu industri 2 wheels.Pabrik2 yang membuat 2 wheels masih ada investasi di tahun ini.
But almost everybody in my peers yang umur 30++ yang tinggal di daerah JKT lebih prefer beli mobil Listrik.Lower running cost and lower Tax.Kecuali untuk perushaan Operational rata2 masih beli Toyota for reliability and serviceability.
SAya perhatiin rata2 MOBCIN yang di indo ADAS nya tidak selengkap di china.rata2 hampir tidak ada LIDAR yang mirip tesla gitu.Contoh Hyptec AION.Yang di website global ada lidar di atas windshield.Tapi yang di indo disunat kah?
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 32
- Joined: Mon Jun 26, 2023 1:57
- Location: Jakarta
- Daily Vehicle: Harrier
Re: Mobil EV di China
Sharing aja sbg pemakai EV China merk Neta, driving impression kaya bawa mbl maenan gaenak walopun semuanya serba enteng gas enteng steer enteng dsb, namun di indo blm cocok apalagi UU perlindungan konsumen disini belum jelas, sy salah satu korbannya merknya bangkrut dan skg dari atpm tidak ada solusi apa2 lalu dari sisi leasing jg ga ada yg bsa over kredit ato take over mblnya alasannya karena setiap keluar model baru ev china selalu kasih harga lebih murah, jadi ya kejebak sama merk yg emg lagi buang mbl ke negara2 berkembang kaya indo. Di thailand setau saya untuk merk neta ini sudah gabisa claim garansi baterainya, sepertinya indonesia soon, buat temen-temen disini yang ingin ambil mobcin mohon di pertimbangkan lagi terutama ev yang klo rusak agak susah dan sparepart tidak tersedia atau hrs indent dsb dsb
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 452
- Joined: Sat Jul 10, 2021 10:04
Re: Mobil EV di China
saya juga kagum sama Li waktu ke China bulan April kemarin. pertama liat di jalan langsung wow, trus sampe iseng liat2 ke showroomnya. secara bentuk udah beda jauh sama "template" Chinese EV car lain. terasa elegan dan berkelas. sayang blom ada kesempatan naik waktu di sana.laksanice wrote: Tue Jul 22, 2025 1:38 Saya baru balik dari China untuk pekerjaan dinas.Selamat seminggu gw di shanghai.Jarang sekali gw lihat mobil Jepang disana.
Rata2 merek mobil yang di jalan : Porche,Mercedes, and all sorts China EV car Maker.Merek Jepang yg sering dilihat hanya 1 iaitu Lexus.
Saya lihat emang kesenjangan sosial antara Penduduk disana dengan disini sangat jauh sekali.Purchasing power disana bener2 sangat tinggi.
Since this is a car Forum ada 1 mobil yang saya duduk yang menurut saya paling menarik :
LI AUTO
This car is amazing for the price.Saya tanya kolega saya dia beli sekitar 25.000 Yuan kalau dirupiahkan sekitar 560jt.Its no brainer untuk mobil merek2 EV di china.Suspension yang super nyaman untuk jalan yang tidak rata.Powerful Motor.Thrilling accelaration.Huge and spacius and the best part is AUTO PARKING.Ini fitur mobil EV yang menurut gw paling berguna.Mobilnya akan auto deteksi Tempat Parkir Kosong.
Shift Gigi ke R dan di layar langsung muncul Slot2 tempat parkir.Tinggal sentuh di Layar tempat parkir yang mau langsung dan boom.Mobil gerak sendiri parkir.
Car Detection,pedestrian Detection,Motor cycle detection systemnya hampir persis seperti tesla 99%.Lidarnya bener2 akurat.
Its no wonder people are shifting to Chinese EV.The Japanese need to really buckle up their pants and put on their thinking CAP.My CIVIC FE feel so outdated setelah duduk mobil EV disana.
photo diambil dari website mereka sebagai pemanis.
btw waktu itu saya tanya beberapa kolega di sana soal EV, semua langsung nyebut Xiaomi SU7 Ultra sebagai EV yang paling keren.
-
- Member of Mechanic Master
- Posts: 12962
- Joined: Tue Apr 30, 2013 7:10
- Location: Bandung
- Daily Vehicle: Roda-2 dan Roda-4
Re: Mobil EV di China
Truly appreciate for sharing mbahalvinlesmana wrote: Wed Jul 23, 2025 1:44 Sharing aja sbg pemakai EV China merk Neta, driving impression kaya bawa mbl maenan gaenak walopun semuanya serba enteng gas enteng steer enteng dsb, namun di indo blm cocok apalagi UU perlindungan konsumen disini belum jelas, sy salah satu korbannya merknya bangkrut dan skg dari atpm tidak ada solusi apa2 lalu dari sisi leasing jg ga ada yg bsa over kredit ato take over mblnya alasannya karena setiap keluar model baru ev china selalu kasih harga lebih murah, jadi ya kejebak sama merk yg emg lagi buang mbl ke negara2 berkembang kaya indo. Di thailand setau saya untuk merk neta ini sudah gabisa claim garansi baterainya, sepertinya indonesia soon, buat temen-temen disini yang ingin ambil mobcin mohon di pertimbangkan lagi terutama ev yang klo rusak agak susah dan sparepart tidak tersedia atau hrs indent dsb dsb
Agar jd pembelajaran bersama.
Semoga diganti, dan lancar finansial ke depannya mbah
Disclaimer
*Tidak Ngajak Beli dan Resiko apapun Mohon Ditanggung Sendiri
*Tidak Ngajak Beli dan Resiko apapun Mohon Ditanggung Sendiri
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 32
- Joined: Mon Jun 26, 2023 1:57
- Location: Jakarta
- Daily Vehicle: Harrier
Re: Mobil EV di China
betul mbah ini jadi pembelajaran hidup sy mbah jgn asal ambil mbl krn napsu dan iming2 oprasional murah dsb apalagi merk baru dan yg jelas terkadang skema dagang org china mainland memang agak licik smoga bsa jadi pembelajaran teman2 disini jg. sy bknnya mau ngejelekin produknya tp ya krg lebih itu yg saya alami selama pemakaian ev china ini. lbh baik lcgc jepang deh minim fitur, krg nyaman tp after sales terbukti dan byk sparepart mau dr ori sampe kw grade berapapun ada, harga jual kembalipun di saat BU masih bisa ada kembalian yah namanya hidup kadang gatau kapan tiba-tiba BUSuryaputra wrote: Wed Jul 23, 2025 2:04Truly appreciate for sharing mbahalvinlesmana wrote: Wed Jul 23, 2025 1:44 Sharing aja sbg pemakai EV China merk Neta, driving impression kaya bawa mbl maenan gaenak walopun semuanya serba enteng gas enteng steer enteng dsb, namun di indo blm cocok apalagi UU perlindungan konsumen disini belum jelas, sy salah satu korbannya merknya bangkrut dan skg dari atpm tidak ada solusi apa2 lalu dari sisi leasing jg ga ada yg bsa over kredit ato take over mblnya alasannya karena setiap keluar model baru ev china selalu kasih harga lebih murah, jadi ya kejebak sama merk yg emg lagi buang mbl ke negara2 berkembang kaya indo. Di thailand setau saya untuk merk neta ini sudah gabisa claim garansi baterainya, sepertinya indonesia soon, buat temen-temen disini yang ingin ambil mobcin mohon di pertimbangkan lagi terutama ev yang klo rusak agak susah dan sparepart tidak tersedia atau hrs indent dsb dsb
Agar jd pembelajaran bersama.
Semoga diganti, dan lancar finansial ke depannya mbah![]()
-
- Member of Mechanic Master
- Posts: 12962
- Joined: Tue Apr 30, 2013 7:10
- Location: Bandung
- Daily Vehicle: Roda-2 dan Roda-4
Re: Mobil EV di China
Emg bosen ya ujung2nya toyodaihondamitsuzukialvinlesmana wrote: Wed Jul 23, 2025 2:08betul mbah ini jadi pembelajaran hidup sy mbah jgn asal ambil mbl krn napsu dan iming2 oprasional murah dsb apalagi merk baru dan yg jelas terkadang skema dagang org china mainland memang agak licik smoga bsa jadi pembelajaran teman2 disini jg. sy bknnya mau ngejelekin produknya tp ya krg lebih itu yg saya alami selama pemakaian ev china ini. lbh baik lcgc jepang deh minim fitur, krg nyaman tp after sales terbukti dan byk sparepart mau dr ori sampe kw grade berapapun ada, harga jual kembalipun di saat BU masih bisa ada kembalian yah namanya hidup kadang gatau kapan tiba-tiba BUSuryaputra wrote: Wed Jul 23, 2025 2:04Truly appreciate for sharing mbahalvinlesmana wrote: Wed Jul 23, 2025 1:44 Sharing aja sbg pemakai EV China merk Neta, driving impression kaya bawa mbl maenan gaenak walopun semuanya serba enteng gas enteng steer enteng dsb, namun di indo blm cocok apalagi UU perlindungan konsumen disini belum jelas, sy salah satu korbannya merknya bangkrut dan skg dari atpm tidak ada solusi apa2 lalu dari sisi leasing jg ga ada yg bsa over kredit ato take over mblnya alasannya karena setiap keluar model baru ev china selalu kasih harga lebih murah, jadi ya kejebak sama merk yg emg lagi buang mbl ke negara2 berkembang kaya indo. Di thailand setau saya untuk merk neta ini sudah gabisa claim garansi baterainya, sepertinya indonesia soon, buat temen-temen disini yang ingin ambil mobcin mohon di pertimbangkan lagi terutama ev yang klo rusak agak susah dan sparepart tidak tersedia atau hrs indent dsb dsb
Agar jd pembelajaran bersama.
Semoga diganti, dan lancar finansial ke depannya mbah![]()
Tp yah gmn lagi

Disclaimer
*Tidak Ngajak Beli dan Resiko apapun Mohon Ditanggung Sendiri
*Tidak Ngajak Beli dan Resiko apapun Mohon Ditanggung Sendiri
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 181
- Joined: Wed Dec 07, 2022 7:47
- Location: Jakarta
Re: Mobil EV di China
sebelum beli udah riset kejelasan merk dll lom om? Neta ini kan product baru yah, selalu ada resiko untuk pengambilan merk seperti ini, rekam jejaknya juga belum jelas, bukan bermaksud menambah beban om yah, tapi kalo om membandingkan waktu beli fokusnya di mana? Apakah hanya di harga saja tidak melihat kejelasan merk? mungkin bisa disharing kenapa dlu memilih mengambil Neta terlebih dahulu om? supaya jadi pembelajaran kawan2 juga, kenapa tidak melirik MG, BYD dan Wuling malah ambil Neta?alvinlesmana wrote: Wed Jul 23, 2025 1:44 Sharing aja sbg pemakai EV China merk Neta, driving impression kaya bawa mbl maenan gaenak walopun semuanya serba enteng gas enteng steer enteng dsb, namun di indo blm cocok apalagi UU perlindungan konsumen disini belum jelas, sy salah satu korbannya merknya bangkrut dan skg dari atpm tidak ada solusi apa2 lalu dari sisi leasing jg ga ada yg bsa over kredit ato take over mblnya alasannya karena setiap keluar model baru ev china selalu kasih harga lebih murah, jadi ya kejebak sama merk yg emg lagi buang mbl ke negara2 berkembang kaya indo. Di thailand setau saya untuk merk neta ini sudah gabisa claim garansi baterainya, sepertinya indonesia soon, buat temen-temen disini yang ingin ambil mobcin mohon di pertimbangkan lagi terutama ev yang klo rusak agak susah dan sparepart tidak tersedia atau hrs indent dsb dsb
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 32
- Joined: Mon Jun 26, 2023 1:57
- Location: Jakarta
- Daily Vehicle: Harrier
Re: Mobil EV di China
jelas udah om klo dr byd jujur diluar kemampuan krn hrga mblnya start from 360 apa 370 jutaan saat itu dan skg pun mereka terbutkti di chinannya lg ada kasus berjalan, klo MG sendiri skg ada beberapa dealer tutup salah satunya di jaksel, dan mereka juga lg gencar banget promo mirip lah sama wuling dengan binguo mereka yg nik 24 masih banyak sampe skg pun walopun udh ada model baru yg lite dan rata2 merk2 tsb masih nebeng produksi di PT.HIM kcuali bydAswajr wrote: Wed Jul 23, 2025 2:31sebelum beli udah riset kejelasan merk dll lom om? Neta ini kan product baru yah, selalu ada resiko untuk pengambilan merk seperti ini, rekam jejaknya juga belum jelas, bukan bermaksud menambah beban om yah, tapi kalo om membandingkan waktu beli fokusnya di mana? Apakah hanya di harga saja tidak melihat kejelasan merk? mungkin bisa disharing kenapa dlu memilih mengambil Neta terlebih dahulu om? supaya jadi pembelajaran kawan2 juga, kenapa tidak melirik MG, BYD dan Wuling malah ambil Neta?alvinlesmana wrote: Wed Jul 23, 2025 1:44 Sharing aja sbg pemakai EV China merk Neta, driving impression kaya bawa mbl maenan gaenak walopun semuanya serba enteng gas enteng steer enteng dsb, namun di indo blm cocok apalagi UU perlindungan konsumen disini belum jelas, sy salah satu korbannya merknya bangkrut dan skg dari atpm tidak ada solusi apa2 lalu dari sisi leasing jg ga ada yg bsa over kredit ato take over mblnya alasannya karena setiap keluar model baru ev china selalu kasih harga lebih murah, jadi ya kejebak sama merk yg emg lagi buang mbl ke negara2 berkembang kaya indo. Di thailand setau saya untuk merk neta ini sudah gabisa claim garansi baterainya, sepertinya indonesia soon, buat temen-temen disini yang ingin ambil mobcin mohon di pertimbangkan lagi terutama ev yang klo rusak agak susah dan sparepart tidak tersedia atau hrs indent dsb dsb
pertimbangan ngambil neta krn ada service center dkt rumah dan dari segi spek paling oke, dan memang cari yg kcil namun ground clearance hrs agak tinggi dikit krn akses ke rumah lewat gang
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 878
- Joined: Mon Jul 15, 2013 2:40
Re: Mobil EV di China
Gak bisa ketok semua merek china begitu sih. Sebenarnya neta itu kan perusahaan start up ev. Sama kayak start up di indonesia, ada yang sukses ada yg bangkrut. Itu resiko beli mobil dari perusahaan start up yg gak punya backingan kuat. Pentingnya research sebelum membeli yah.alvinlesmana wrote: Wed Jul 23, 2025 2:08betul mbah ini jadi pembelajaran hidup sy mbah jgn asal ambil mbl krn napsu dan iming2 oprasional murah dsb apalagi merk baru dan yg jelas terkadang skema dagang org china mainland memang agak licik smoga bsa jadi pembelajaran teman2 disini jg. sy bknnya mau ngejelekin produknya tp ya krg lebih itu yg saya alami selama pemakaian ev china ini. lbh baik lcgc jepang deh minim fitur, krg nyaman tp after sales terbukti dan byk sparepart mau dr ori sampe kw grade berapapun ada, harga jual kembalipun di saat BU masih bisa ada kembalian yah namanya hidup kadang gatau kapan tiba-tiba BUSuryaputra wrote: Wed Jul 23, 2025 2:04Truly appreciate for sharing mbahalvinlesmana wrote: Wed Jul 23, 2025 1:44 Sharing aja sbg pemakai EV China merk Neta, driving impression kaya bawa mbl maenan gaenak walopun semuanya serba enteng gas enteng steer enteng dsb, namun di indo blm cocok apalagi UU perlindungan konsumen disini belum jelas, sy salah satu korbannya merknya bangkrut dan skg dari atpm tidak ada solusi apa2 lalu dari sisi leasing jg ga ada yg bsa over kredit ato take over mblnya alasannya karena setiap keluar model baru ev china selalu kasih harga lebih murah, jadi ya kejebak sama merk yg emg lagi buang mbl ke negara2 berkembang kaya indo. Di thailand setau saya untuk merk neta ini sudah gabisa claim garansi baterainya, sepertinya indonesia soon, buat temen-temen disini yang ingin ambil mobcin mohon di pertimbangkan lagi terutama ev yang klo rusak agak susah dan sparepart tidak tersedia atau hrs indent dsb dsb
Agar jd pembelajaran bersama.
Semoga diganti, dan lancar finansial ke depannya mbah![]()
Contoh kl misalkan BYD itu sudah lama eksis. Perusahaan lama dan dibacking Chinese government jg. Geely dan SAIC (wuling,MG) group jg pemain otomotif lama di china. Xpeng dibacking sama Volkswagen group. Chery dan GAC group jg pemain lama di china. Mnrt saya pengalaman agan jadi pembelajaran utk lbh hati2 cari info ATPM yg baru masuk indo. Apakah pemain lama atau start up baru ? Apakah backingannya kuat ? Apakah punya rencana jangka panjang di indo ?
Dulu jg subaru kabur dari indo mendadak karena masalah pajak AWD. Mazda jg pernah keluar indo dulu krn penjualan seret. Peugeot jg baru kabur dr indo kan. Nissan jg ada indikasi mengarah ke situ lihat kondisi globalnya yg kacau balau. Pabrikan jepang dan eropa jg bs kabur mendadak, intinya mau dari negara manapun penting utk research soal perusahaan merek tersebut.
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 318
- Joined: Wed May 23, 2012 16:18
Re: Mobil EV di China
Sama baru balik jg dari China awal bulan ini..
Klo di Shanghai dan Hangzhou si gw liat skrg di jalanan udah mayoritas EV dan kebanyakan yg ada ya buatan SAIC. Mobil ICE cuma europe aja.. jepangan dikit banget.. malah byk an tesla
Taksi disana semua pake Roewe..
Utk Didi, ya sama antara Roewe atau BYD
Klo utk model sih yg mnrt gw keliatan bagus di jalan tuh Nio beberapa zeekr n xpeng dan tentunya xiaomi yg ternyata lmyn byk jg liat dijalan
Klo si Guangzhou GAC raja nya wkwk
Aion cukup byk liat disono..
Klo di Shanghai dan Hangzhou si gw liat skrg di jalanan udah mayoritas EV dan kebanyakan yg ada ya buatan SAIC. Mobil ICE cuma europe aja.. jepangan dikit banget.. malah byk an tesla
Taksi disana semua pake Roewe..
Utk Didi, ya sama antara Roewe atau BYD
Klo utk model sih yg mnrt gw keliatan bagus di jalan tuh Nio beberapa zeekr n xpeng dan tentunya xiaomi yg ternyata lmyn byk jg liat dijalan
Klo si Guangzhou GAC raja nya wkwk
Aion cukup byk liat disono..
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 52
- Joined: Mon May 20, 2024 2:43
Re: Mobil EV di China
forzanetti wrote: Wed Jul 23, 2025 2:03saya juga kagum sama Li waktu ke China bulan April kemarin. pertama liat di jalan langsung wow, trus sampe iseng liat2 ke showroomnya. secara bentuk udah beda jauh sama "template" Chinese EV car lain. terasa elegan dan berkelas. sayang blom ada kesempatan naik waktu di sana.laksanice wrote: Tue Jul 22, 2025 1:38 Saya baru balik dari China untuk pekerjaan dinas.Selamat seminggu gw di shanghai.Jarang sekali gw lihat mobil Jepang disana.
Rata2 merek mobil yang di jalan : Porche,Mercedes, and all sorts China EV car Maker.Merek Jepang yg sering dilihat hanya 1 iaitu Lexus.
Saya lihat emang kesenjangan sosial antara Penduduk disana dengan disini sangat jauh sekali.Purchasing power disana bener2 sangat tinggi.
Since this is a car Forum ada 1 mobil yang saya duduk yang menurut saya paling menarik :
LI AUTO
This car is amazing for the price.Saya tanya kolega saya dia beli sekitar 25.000 Yuan kalau dirupiahkan sekitar 560jt.Its no brainer untuk mobil merek2 EV di china.Suspension yang super nyaman untuk jalan yang tidak rata.Powerful Motor.Thrilling accelaration.Huge and spacius and the best part is AUTO PARKING.Ini fitur mobil EV yang menurut gw paling berguna.Mobilnya akan auto deteksi Tempat Parkir Kosong.
Shift Gigi ke R dan di layar langsung muncul Slot2 tempat parkir.Tinggal sentuh di Layar tempat parkir yang mau langsung dan boom.Mobil gerak sendiri parkir.
Car Detection,pedestrian Detection,Motor cycle detection systemnya hampir persis seperti tesla 99%.Lidarnya bener2 akurat.
Its no wonder people are shifting to Chinese EV.The Japanese need to really buckle up their pants and put on their thinking CAP.My CIVIC FE feel so outdated setelah duduk mobil EV disana.
photo diambil dari website mereka sebagai pemanis.
btw waktu itu saya tanya beberapa kolega di sana soal EV, semua langsung nyebut Xiaomi SU7 Ultra sebagai EV yang paling keren.
kalau ada kesempatan boleh cuba bro.warna interiornya unik.Oren ke coklat gitu.finishingnya juga bagus.Saya request untuk minta injak poll gas mantap bgt.Badan langsung nempel di kursi.Paling bikin wow si ya LIDAR nya.sangat accurate deteksinya.
Kolega saya juga ada yg indent SU7Ultra dia bilang indent 1 tahun.Di indo keknya ga ada deh yang mau indent mobil setahun lol kecuali fanatik bgt ama brandnya atau mobil langka.
-
- Member of Mechanic Master
- Posts: 12962
- Joined: Tue Apr 30, 2013 7:10
- Location: Bandung
- Daily Vehicle: Roda-2 dan Roda-4
Re: Mobil EV di China
Jika melihat perspektif orang yg beli EV china sbg mobil satu2nya / mobil pertama, jelas ini sgt beresiko.mobilover wrote: Wed Jul 23, 2025 2:52Gak bisa ketok semua merek china begitu sih. Sebenarnya neta itu kan perusahaan start up ev. Sama kayak start up di indonesia, ada yang sukses ada yg bangkrut. Itu resiko beli mobil dari perusahaan start up yg gak punya backingan kuat. Pentingnya research sebelum membeli yah.alvinlesmana wrote: Wed Jul 23, 2025 2:08betul mbah ini jadi pembelajaran hidup sy mbah jgn asal ambil mbl krn napsu dan iming2 oprasional murah dsb apalagi merk baru dan yg jelas terkadang skema dagang org china mainland memang agak licik smoga bsa jadi pembelajaran teman2 disini jg. sy bknnya mau ngejelekin produknya tp ya krg lebih itu yg saya alami selama pemakaian ev china ini. lbh baik lcgc jepang deh minim fitur, krg nyaman tp after sales terbukti dan byk sparepart mau dr ori sampe kw grade berapapun ada, harga jual kembalipun di saat BU masih bisa ada kembalian yah namanya hidup kadang gatau kapan tiba-tiba BUSuryaputra wrote: Wed Jul 23, 2025 2:04
Truly appreciate for sharing mbah
Agar jd pembelajaran bersama.
Semoga diganti, dan lancar finansial ke depannya mbah![]()
Contoh kl misalkan BYD itu sudah lama eksis. Perusahaan lama dan dibacking Chinese government jg. Geely dan SAIC (wuling,MG) group jg pemain otomotif lama di china. Xpeng dibacking sama Volkswagen group. Chery dan GAC group jg pemain lama di china. Mnrt saya pengalaman agan jadi pembelajaran utk lbh hati2 cari info ATPM yg baru masuk indo. Apakah pemain lama atau start up baru ? Apakah backingannya kuat ? Apakah punya rencana jangka panjang di indo ?
Dulu jg subaru kabur dari indo mendadak karena masalah pajak AWD. Mazda jg pernah keluar indo dulu krn penjualan seret. Peugeot jg baru kabur dr indo kan. Nissan jg ada indikasi mengarah ke situ lihat kondisi globalnya yg kacau balau. Pabrikan jepang dan eropa jg bs kabur mendadak, intinya mau dari negara manapun penting utk research soal perusahaan merek tersebut.
Kecuali klo memang EV china akan jadi mobil ke-2 3 4 dst, lain cerita
![Big Smile :big_smile]](./images/smilies/big_smile.gif)
krn aman nya... in this economy,
jika mobil satu2nya (apalagi klo kredit), baiknya beli mobil sesuai kebutuhan dan merek nya jelas dan bukan startup,
jadi klopun ATPM kabur, tetap ada komunitas nya, dan ketersediaan parts yg dijual di toko2 onderdil.
tapi balik lg, ini disklemer, pilihan ada di tangan calon pembeli

Disclaimer
*Tidak Ngajak Beli dan Resiko apapun Mohon Ditanggung Sendiri
*Tidak Ngajak Beli dan Resiko apapun Mohon Ditanggung Sendiri
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 878
- Joined: Mon Jul 15, 2013 2:40
Re: Mobil EV di China
Setuju om. Nyari duit skrg lg susah. Daya beli rendah, omset penjualan turun di berbagai industri. Kalau mobil pertama beli mobil yg aman saja sesuai kebutuhan. Kl masih mikir harga jual second yah merek jepang mainstream udah paling aman. Kl merek china non mainstream baiknya buat yg ngerti dan mau nerima resiko sparepart belum tersedia lengkap, dijual harga turun dalam dll. Resiko merek baru pasti masih proses bangun fondasi after sales service.Suryaputra wrote: Wed Jul 23, 2025 4:58Jika melihat perspektif orang yg beli EV china sbg mobil satu2nya / mobil pertama, jelas ini sgt beresiko.mobilover wrote: Wed Jul 23, 2025 2:52Gak bisa ketok semua merek china begitu sih. Sebenarnya neta itu kan perusahaan start up ev. Sama kayak start up di indonesia, ada yang sukses ada yg bangkrut. Itu resiko beli mobil dari perusahaan start up yg gak punya backingan kuat. Pentingnya research sebelum membeli yah.alvinlesmana wrote: Wed Jul 23, 2025 2:08
betul mbah ini jadi pembelajaran hidup sy mbah jgn asal ambil mbl krn napsu dan iming2 oprasional murah dsb apalagi merk baru dan yg jelas terkadang skema dagang org china mainland memang agak licik smoga bsa jadi pembelajaran teman2 disini jg. sy bknnya mau ngejelekin produknya tp ya krg lebih itu yg saya alami selama pemakaian ev china ini. lbh baik lcgc jepang deh minim fitur, krg nyaman tp after sales terbukti dan byk sparepart mau dr ori sampe kw grade berapapun ada, harga jual kembalipun di saat BU masih bisa ada kembalian yah namanya hidup kadang gatau kapan tiba-tiba BU
Contoh kl misalkan BYD itu sudah lama eksis. Perusahaan lama dan dibacking Chinese government jg. Geely dan SAIC (wuling,MG) group jg pemain otomotif lama di china. Xpeng dibacking sama Volkswagen group. Chery dan GAC group jg pemain lama di china. Mnrt saya pengalaman agan jadi pembelajaran utk lbh hati2 cari info ATPM yg baru masuk indo. Apakah pemain lama atau start up baru ? Apakah backingannya kuat ? Apakah punya rencana jangka panjang di indo ?
Dulu jg subaru kabur dari indo mendadak karena masalah pajak AWD. Mazda jg pernah keluar indo dulu krn penjualan seret. Peugeot jg baru kabur dr indo kan. Nissan jg ada indikasi mengarah ke situ lihat kondisi globalnya yg kacau balau. Pabrikan jepang dan eropa jg bs kabur mendadak, intinya mau dari negara manapun penting utk research soal perusahaan merek tersebut.
Kecuali klo memang EV china akan jadi mobil ke-2 3 4 dst, lain cerita![]()
krn aman nya... in this economy,
jika mobil satu2nya (apalagi klo kredit), baiknya beli mobil sesuai kebutuhan dan merek nya jelas dan bukan startup,
jadi klopun ATPM kabur, tetap ada komunitas nya, dan ketersediaan parts yg dijual di toko2 onderdil.
tapi balik lg, ini disklemer, pilihan ada di tangan calon pembeli![]()
Overall merek china ini bagus produknya, tapi krn masih baru merintis di indo jadi pasti kekurangan pasti ada itu ketersediaan sparepart dan resale value ya. Merek jepang yah produknya biasa aja tapi krn brand lama sparepart sdh ready di mana2 dan resale value kejaga karena merek mainstream. Tinggal mau ditimbang2 sesuai kebutuhan masing2 nyari apa dari mobil yg mau dibeli
-
- Member of Mechanic Master
- Posts: 12962
- Joined: Tue Apr 30, 2013 7:10
- Location: Bandung
- Daily Vehicle: Roda-2 dan Roda-4
Re: Mobil EV di China
Iya mobil jepang gtu2 aja ngebosenin di rentang harga sub 400 miomobilover wrote: Wed Jul 23, 2025 5:12Setuju om. Nyari duit skrg lg susah. Daya beli rendah, omset penjualan turun di berbagai industri. Kalau mobil pertama beli mobil yg aman saja sesuai kebutuhan. Kl masih mikir harga jual second yah merek jepang mainstream udah paling aman. Kl merek china non mainstream baiknya buat yg ngerti dan mau nerima resiko sparepart belum tersedia lengkap, dijual harga turun dalam dll. Resiko merek baru pasti masih proses bangun fondasi after sales service.Suryaputra wrote: Wed Jul 23, 2025 4:58Jika melihat perspektif orang yg beli EV china sbg mobil satu2nya / mobil pertama, jelas ini sgt beresiko.mobilover wrote: Wed Jul 23, 2025 2:52
Gak bisa ketok semua merek china begitu sih. Sebenarnya neta itu kan perusahaan start up ev. Sama kayak start up di indonesia, ada yang sukses ada yg bangkrut. Itu resiko beli mobil dari perusahaan start up yg gak punya backingan kuat. Pentingnya research sebelum membeli yah.
Contoh kl misalkan BYD itu sudah lama eksis. Perusahaan lama dan dibacking Chinese government jg. Geely dan SAIC (wuling,MG) group jg pemain otomotif lama di china. Xpeng dibacking sama Volkswagen group. Chery dan GAC group jg pemain lama di china. Mnrt saya pengalaman agan jadi pembelajaran utk lbh hati2 cari info ATPM yg baru masuk indo. Apakah pemain lama atau start up baru ? Apakah backingannya kuat ? Apakah punya rencana jangka panjang di indo ?
Dulu jg subaru kabur dari indo mendadak karena masalah pajak AWD. Mazda jg pernah keluar indo dulu krn penjualan seret. Peugeot jg baru kabur dr indo kan. Nissan jg ada indikasi mengarah ke situ lihat kondisi globalnya yg kacau balau. Pabrikan jepang dan eropa jg bs kabur mendadak, intinya mau dari negara manapun penting utk research soal perusahaan merek tersebut.
Kecuali klo memang EV china akan jadi mobil ke-2 3 4 dst, lain cerita![]()
krn aman nya... in this economy,
jika mobil satu2nya (apalagi klo kredit), baiknya beli mobil sesuai kebutuhan dan merek nya jelas dan bukan startup,
jadi klopun ATPM kabur, tetap ada komunitas nya, dan ketersediaan parts yg dijual di toko2 onderdil.
tapi balik lg, ini disklemer, pilihan ada di tangan calon pembeli![]()
Overall merek china ini bagus produknya, tapi krn masih baru merintis di indo jadi pasti kekurangan pasti ada itu ketersediaan sparepart dan resale value ya. Merek jepang yah produknya biasa aja tapi krn brand lama sparepart sdh ready di mana2 dan resale value kejaga karena merek mainstream. Tinggal mau ditimbang2 sesuai kebutuhan masing2 nyari apa dari mobil yg mau dibeli
Tp yah gmn lagi.
Tp makin ke sini udh ada gebrakan, gegara china jg yaa

Disclaimer
*Tidak Ngajak Beli dan Resiko apapun Mohon Ditanggung Sendiri
*Tidak Ngajak Beli dan Resiko apapun Mohon Ditanggung Sendiri
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4374
- Joined: Mon Mar 26, 2007 8:16
Re: Mobil EV di China
yes, realitanya kehebohan soal meerek cina itu hanya di sosmed doang.Suryaputra wrote: Wed Jul 23, 2025 5:30
Iya mobil jepang gtu2 aja ngebosenin di rentang harga sub 400 mio
Tp yah gmn lagi.
Tp makin ke sini udh ada gebrakan, gegara china jg yaa![]()
realitanya? di daerah ya tetep aja TRD dan Brio yang laku, sisanya tentu saja zenix, dua gerobak sayur

penjualan boleh turun, tapi ASII tetep jaya
