Seri 3 Generasi Kelima Andalkan Perlengkapan Seri di atasnya

Ingin membahas hal-hal umum mengenai mobil dan otomotif, silakan bahas disini...

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

User avatar
handling
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2297
Joined: Thu Jul 29, 2004 11:09

Seri 3 Generasi Kelima Andalkan Perlengkapan Seri di atasnya

Post by handling »

11 Feb 2006

JIKA mengikuti cerita dalam alam pewayangan, cerita Serie 3 generasi kelima ini mirip cerita Gatotkaca yang kesaktiannya bertambah hebat setelah keluar dari kawah Candradimuka. Alkisah, saat digodok di kawah Candradimuka, Gatotkaca mendapatkan berbagai aji pamungkas dari para dewa yang menjadikan kesaktiannya berlipat ganda. Meskipun tidak dimasukkan ke dalam kawah Candradimuka, tetapi Serie 3 generasi lima menerima perlengkapan andalan yang disandang oleh BMW pada segmen di atasnya, yakni Serie 5, Serie 6, dan Serie 7.

SIMAK saja mulai dari tombol start/stop engine dan intuitive Drive (i-Drive) dari Serie 7, adaptive headlights dan secara optional (khusus untuk yang bermesin 6 silinder) juga active steering dari 530i, serta khusus untuk 330i, mesin 3.0 Liter, 6 silinder segaris, teringan yang pernah dibuat, dari 630i.

Mesin yang dibuat dari magnesium itu 30 persen lebih ringan daripada menggunakan aluminium. Mesin 3.0 Liter, 6 silinder segaris, yang diambil dari 630i itu menghasilkan tenaga maksimum 258 PK pada 6.650 rpm dan torsi maksimum 300 Nm mulai dari 2.500-4.000 rpm.

Hal baru di dalam mesin 6 silinder segaris BMW itu adalah dioperasikannya Valvetronic yang mengatur besar dan lama bukaan katup sesuai dengan injakan pada pedal gas (akselerator), yang digabungkan dengan double-Vanos atau variable camshaft adjustment pada katup masuk (intake) dan katup buang (outlet). Hasilnya adalah mesin lebih bertenaga, tetapi tetap hemat dalam mengonsumsi bahan bakar dan ramah lingkungan.

Penggunaan Valvetronic yang digabungkan dengan double Vanos, atau juga disebut bi-Vanos, itu memang baru bagi mesin 6 silinder segaris BMW, tetapi sejak tahun 2001 sudah digunakan pada mesin 4 silinder segaris, mesin 8 silinder dalam konfigurasi V ( V8 ), dan mesin V12.

BMW 330i hanya memerlukan waktu 6,3 detik untuk mencapai kecepatan 100 kilometer (km) per jam dari posisi berhenti. Untuk yang menggunakan persneling otomatik diperlukan 6,6 detik, atau 0,3 detik lebih lambat. Dan, satu liter bahan bakar dapat digunakan untuk menempuh perjalanan rata-rata sejauh 13,21 km.

Kendati Serie 3 generasi kelima menerima berbagai perlengkapan andalan dari Serie 5, Serie 6, dan Serie 7, tetapi dalam hal desain Serie 3 generasi kelima menjauhkan diri dari ketiga segmen di atasnya. Namun, dari jarak sedang, Serie 3 generasi kelima ini mirip dengan Serie 5 baru.

BMW Serie 3 generasi kelima akan muncul dalam empat varian yakni 330i, 325i, 320i, dan yang bermesin diesel 320d.

PERLENGKAPAN andalan lain yang digunakan pada Serie 3 generasi kelima adalah persneling dengan 6 tingkat kecepatan, baik yang manual maupun yang otomatik, serta active cruise control (ACC). ACC akan menurunkan kecepatan yang telah ditetapkan sebelumnya jika jarak dengan mobil di depannya menjadi terlalu dekat.

BMW Serie 3 generasi kelima juga dilengkapi dengan dynamic stability control (DSC) generasi kedua, yang mencakup juga dynamic traction control (DTC). DSC pada mobil sekelas lain dikenal dengan nama electronic stability control (ESP). Dalam kerjanya DSC dipadukan dengan antilock braking system (ABS), electronic brake-force distribution (EBD), brake assist (BA).

Dan, selain struktur bodi yang lebih kuat, BMW Serie 3 generasi kelima juga dilengkapi dengan enam kantung udara. Dua di depan, dua di samping (depan), dan dua kantung udara yang memanjang dari pilar A sampai pilar C.

Mobil yang secara resmi akan diluncurkan di Geneva Motor Show 2005 pada bulan Maret mendatang itu juga dilengkapi dengan run flat tyre, yang pertama kali muncul di Z4. Dengan teknologi itu, mobil tetap dapat dikemudikan pada kecepatan 80 km per jam sejauh 250 km dalam keadaan ban kempis. Dan, tyre pressure indicator (TPI) akan menginformasikan mengenai tekanan ban kepada pengendara melalui indikator di dashboard.

Yang menjadi pertanyaan besar adalah berapa harga yang akan dipatok pada BMW Serie 3 generasi kelima ketika sampai di Indonesia? Akankah mendekati harga Serie 3 pendahulunya, atau mendekati harga Serie 5? (JL)
User avatar
mpoezz
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2980
Joined: Thu Jul 22, 2004 14:10
Location: Kingdom of Heaven

Post by mpoezz »

paling banyak di kurangin pak di jadikan optional,mau di jual berapa kalo fitur nya dimasukan semua
User avatar
handling
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2297
Joined: Thu Jul 29, 2004 11:09

Re: Seri 3 Generasi Kelima Andalkan Perlengkapan Seri di ata

Post by handling »

handling wrote: dilengkapi dengan run flat tyre, yang pertama kali muncul di Z4. Dengan teknologi itu, mobil tetap dapat dikemudikan pada kecepatan 80 km per jam sejauh 250 km dalam keadaan ban kempis. Dan, tyre pressure indicator (TPI) akan menginformasikan mengenai tekanan ban kepada pengendara melalui indikator di dashboard.

Dulu saya pernah membaca BMW Magazine kira2 tahun 1992, di bagian rumors..just joking...tentang "you can add ur tires pressure from inside of ur car"...
Mungkin tidak lama lagi hal ini akan menjadi kenyataan, kalo memang sekarang sudah dapat menginformasikan tekanan angin ban di dashboard.
User avatar
handling
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2297
Joined: Thu Jul 29, 2004 11:09

Post by handling »

mpoezz wrote:paling banyak di kurangin pak di jadikan optional,mau di jual berapa kalo fitur nya dimasukan semua
itu salah satu permasalahan mereka dalam menentukan harga, terlebih lagi kalo memang ditiadakannya seri 318, bisa jadi main di 500-600.....

Tapi yang cukup mengejutkan adalah versi manual tetap dipertahankan, belum tahu di indo ada gak yang versi manual, salah2 cuma steptronic. :wink: