SerayaMotor.com

ya betul, garuda harusnya efisiensi dan restrukturisasi jumlah kantor di darat baik di bandara maupun di luar bandara

betul seperti yang ditulis di atas, di bandara kecil di luar jawa dengan jumlah penerbangan 1-2x sehari dan jumlah penumpang sedikit, garuda niat bener bikin kantor skala penuh dengan pegawai cukup banyak

https://m.antaranews.com/berita/861487/ ... -15-persen

Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyebut tarif batas atas tiket pesawat akan turun sebanyak 15 persen.

Luhut dalam kegiatan Afternoon Tea bersama wartawan di Jakarta, Rabu, mengatakan ia telah mendapatkan laporan mengenai rencana itu dan telah disetujui semua pihak termasuk maskapai.

"Akan turun harga 15 persen. Garuda juga sudah bilang iya. Rini (Menteri BUMN) kan juga sudah bilang," katanya.

Foto hari ini sekitar jam 19.30

mantep ya

Turboman wrote: ↑Thu May 09, 2019 11:43 https://m.antaranews.com/berita/861487/ ... -15-persen

Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyebut tarif batas atas tiket pesawat akan turun sebanyak 15 persen.

Luhut dalam kegiatan Afternoon Tea bersama wartawan di Jakarta, Rabu, mengatakan ia telah mendapatkan laporan mengenai rencana itu dan telah disetujui semua pihak termasuk maskapai.

"Akan turun harga 15 persen. Garuda juga sudah bilang iya. Rini (Menteri BUMN) kan juga sudah bilang," katanya.

Naik 100% turun 15%. Nasib. Terima sajalah

liat2aja wrote: ↑Thu May 09, 2019 13:19

Turboman wrote: ↑Thu May 09, 2019 11:43 https://m.antaranews.com/berita/861487/ ... -15-persen

Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyebut tarif batas atas tiket pesawat akan turun sebanyak 15 persen.

Luhut dalam kegiatan Afternoon Tea bersama wartawan di Jakarta, Rabu, mengatakan ia telah mendapatkan laporan mengenai rencana itu dan telah disetujui semua pihak termasuk maskapai.

"Akan turun harga 15 persen. Garuda juga sudah bilang iya. Rini (Menteri BUMN) kan juga sudah bilang," katanya.

Naik 100% turun 15%. Nasib. Terima sajalah

Artinya naik 75%

Btw nih mentri laut knp ngurusin pesawat ya?

Turboman wrote: ↑Thu May 09, 2019 13:18 Foto hari ini sekitar jam 19.30

mantep yaIMG_20190509_193047_HHT.jpegIMG_20190509_193117_HHT.jpeg

padahal pemerintah udah investasi banyak untuk bandara soekarno hatta dengan membangun kereta bandara dan juga kereta shuttle antar terminal, kalo sepi gini kapan bisa balik modalnya. bisa-bisa rencana untuk pembangunan terminal 4 ditunda, atopun rencana renovasi terminal 1 dan 2 ditunda juga.

tujuan daerah tertentu naik 200 % ,turun 15 %..= 185 %.

ndro wrote: ↑Thu May 09, 2019 15:19

liat2aja wrote: ↑Thu May 09, 2019 13:19

Turboman wrote: ↑Thu May 09, 2019 11:43 https://m.antaranews.com/berita/861487/ ... -15-persen

Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyebut tarif batas atas tiket pesawat akan turun sebanyak 15 persen.

Luhut dalam kegiatan Afternoon Tea bersama wartawan di Jakarta, Rabu, mengatakan ia telah mendapatkan laporan mengenai rencana itu dan telah disetujui semua pihak termasuk maskapai.

"Akan turun harga 15 persen. Garuda juga sudah bilang iya. Rini (Menteri BUMN) kan juga sudah bilang," katanya.

Naik 100% turun 15%. Nasib. Terima sajalah

Artinya naik 75%

Btw nih mentri laut knp ngurusin pesawat ya?

Kan perdana mentri wkwk

aipiesblue wrote: ↑Fri May 10, 2019 1:00 padahal pemerintah udah investasi banyak untuk bandara soekarno hatta dengan membangun kereta bandara dan juga kereta shuttle antar terminal, kalo sepi gini kapan bisa balik modalnya. bisa-bisa rencana untuk pembangunan terminal 4 ditunda, atopun rencana renovasi terminal 1 dan 2 ditunda juga.

pasti begitu. karena ga ada yang naik.

tapi pernah baca dimana gitu, ada yang blg juga: memang selama ini persaingan antara airlines indonesia itu sudah ga beres, kaya ojol yang bakar duit terus, nah dengan naiknya tarif akan ada titik temu lagi seperti biasanya hukum penawaran berlaku(lupa ini bener ga), dimana airlines juga akan amsiong kalau ga ada penumpang, maka harga akan diubah lagi sampe laku lagi tapi airlines bisa jaga profit, kalau sekarang2 ini naik segitu karena ya airlines lagi cari profit untuk nutup rugi selama ini perang harga dan masih merasa konsumen butuh.

ini balik jaman dulu lagi banting harga antara PO Bus AKAP. terus mati pelan2 karena kualitas kacau balau, bus maut, eh kalah murah dengan pesawat dan kereta. terus karena kualitas meningkat seiring tariff, sekarang jadi masuk akal, malah makin keren busnya sejak ada trans jawa. kedepannya bisa jadi berulang lagi, banting2 harga lagikah karena org indo kan carinya murah dulu (kecuali untuk pamer) sebab pesawat mahal.

Terminal 4 Soekarno Hatta ada ya? Ini Soekarno Hatta lagi bikin lane ketiga kan?

Analisa om diatas memang keren ya, kalau saya perhatikan memang airline tidak sanggup kalau berdarah-darah terus. Airline tentunya tidak bisa bakar duit seperti unicorn (yg online online itu) yg kadang saya bingung duitnya darimana selain duit investor.

Apalagi terlihat perusahaan BUMN seperti Garuda tidak efisien sekali, jangan sampai harga tiket murah menyebabkan safety dan hal penting lainnya juga di korting/korup.

Intinya kalau ada pilihan memang enak ya, misal yg tinggal di Jawa dan mudik/keliling Jawa sudah ada alternatif tol, bus ataupun kereta api. Tapi jika jaraknya jauh tentu sulit.

Loh

Ga mungkin lah

Coba jelasin knp tiket ke luar negri dgn jarak terbang sama atau lebih jauh malah bisa jauh lebih murah

Byk yg ke malaysia dulu baru terbang lg masuk indo, dua tiket jatoh tetep lebih murah

pemilik pesawat charter apa gak bisa masuk di celah sempit ini ya? hehehehehe.... daripada naik pesawat komersial mahal2, gimana kalo dibuat kayak nebengers dengan pesawat charteran. cari barengan 100 orang, bayar, berangkat. #justmy2stupidcent

waterlo wrote: ↑Fri May 10, 2019 5:52 pemilik pesawat charter apa gak bisa masuk di celah sempit ini ya? hehehehehe.... daripada naik pesawat komersial mahal2, gimana kalo dibuat kayak nebengers dengan pesawat charteran. cari barengan 100 orang, bayar, berangkat. #justmy2stupidcent

Ide bagus, pake GO - FLY aja

maviacrazy wrote: ↑Fri May 10, 2019 7:02

waterlo wrote: ↑Fri May 10, 2019 5:52 pemilik pesawat charter apa gak bisa masuk di celah sempit ini ya? hehehehehe.... daripada naik pesawat komersial mahal2, gimana kalo dibuat kayak nebengers dengan pesawat charteran. cari barengan 100 orang, bayar, berangkat. #justmy2stupidcent

Ide bagus, pake GO - FLY aja

Pakai gopay, dapat cashback lagi ga?

Private jet 100 jt per jam paling muat 10 org

Murah (katanya)

Turboman wrote: ↑Thu May 09, 2019 13:18 Foto hari ini sekitar jam 19.30

mantep yaIMG_20190509_193047_HHT.jpegIMG_20190509_193117_HHT.jpeg

Dan supir bus AKAP berbahagia...

Btw nih mentri laut knp ngurusin pesawat ya?

Baru jg mau komen ini bwahahaha

ndro wrote: ↑Thu May 09, 2019 15:19

liat2aja wrote: ↑Thu May 09, 2019 13:19

Turboman wrote: ↑Thu May 09, 2019 11:43 https://m.antaranews.com/berita/861487/ ... -15-persen

Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyebut tarif batas atas tiket pesawat akan turun sebanyak 15 persen.

Luhut dalam kegiatan Afternoon Tea bersama wartawan di Jakarta, Rabu, mengatakan ia telah mendapatkan laporan mengenai rencana itu dan telah disetujui semua pihak termasuk maskapai.

"Akan turun harga 15 persen. Garuda juga sudah bilang iya. Rini (Menteri BUMN) kan juga sudah bilang," katanya.

Naik 100% turun 15%. Nasib. Terima sajalah

Artinya naik 75%

Btw nih mentri laut knp ngurusin pesawat ya?

Merangkap jabatan sepertinya beliau ini

bravely88 wrote: ↑Fri May 10, 2019 13:42

Btw nih mentri laut knp ngurusin pesawat ya?

Baru jg mau komen ini bwahahaha

Karena pesawat pesawat itu terbangnya di atas laut kali ya....

Pugman wrote:

Turboman wrote: ↑Thu May 09, 2019 13:18 Foto hari ini sekitar jam 19.30

mantep yaIMG_20190509_193047_HHT.jpegIMG_20190509_193117_HHT.jpeg

Dan supir bus AKAP berbahagia...

juga PT KAI dan PELNI

adrianomyman wrote: ↑Fri May 10, 2019 8:36

maviacrazy wrote: ↑Fri May 10, 2019 7:02

waterlo wrote: ↑Fri May 10, 2019 5:52 pemilik pesawat charter apa gak bisa masuk di celah sempit ini ya? hehehehehe.... daripada naik pesawat komersial mahal2, gimana kalo dibuat kayak nebengers dengan pesawat charteran. cari barengan 100 orang, bayar, berangkat. #justmy2stupidcent

Ide bagus, pake GO - FLY aja

Pakai gopay, dapat cashback lagi ga?

Owh jelas, mayan kan cashbacknya buat belanja.

Berharap semoga manajemen gojek liat nih komentar.

Turboman wrote: ↑Fri May 10, 2019 16:22

Pugman wrote:

Turboman wrote: ↑Thu May 09, 2019 13:18 Foto hari ini sekitar jam 19.30

mantep yaIMG_20190509_193047_HHT.jpegIMG_20190509_193117_HHT.jpeg

Dan supir bus AKAP berbahagia...

juga PT KAI dan PELNI

Dia kan punya airline Susi Air om. Haha.

jumlah penumpang pelni juga mulai naik, tiket ke makassar 600ribuan walau harus di tempuh selama 2 hari.

tiket pesawat ke makassar skrg ini udah minimum 1.2 juta padahal dulu cuman 700 ribuan.

jadi ya orang yg memang gak buru-buru lbh mending naik kapal pelni.

kunaskun wrote:

aipiesblue wrote: ↑Fri May 10, 2019 1:00 padahal pemerintah udah investasi banyak untuk bandara soekarno hatta dengan membangun kereta bandara dan juga kereta shuttle antar terminal, kalo sepi gini kapan bisa balik modalnya. bisa-bisa rencana untuk pembangunan terminal 4 ditunda, atopun rencana renovasi terminal 1 dan 2 ditunda juga.

pasti begitu. karena ga ada yang naik.

tapi pernah baca dimana gitu, ada yang blg juga: memang selama ini persaingan antara airlines indonesia itu sudah ga beres, kaya ojol yang bakar duit terus, nah dengan naiknya tarif akan ada titik temu lagi seperti biasanya hukum penawaran berlaku(lupa ini bener ga), dimana airlines juga akan amsiong kalau ga ada penumpang, maka harga akan diubah lagi sampe laku lagi tapi airlines bisa jaga profit, kalau sekarang2 ini naik segitu karena ya airlines lagi cari profit untuk nutup rugi selama ini perang harga dan masih merasa konsumen butuh.

ini balik jaman dulu lagi banting harga antara PO Bus AKAP. terus mati pelan2 karena kualitas kacau balau, bus maut, eh kalah murah dengan pesawat dan kereta. terus karena kualitas meningkat seiring tariff, sekarang jadi masuk akal, malah makin keren busnya sejak ada trans jawa. kedepannya bisa jadi berulang lagi, banting2 harga lagikah karena org indo kan carinya murah dulu (kecuali untuk pamer) sebab pesawat mahal.

Bener..memang skrg mereka coba rebound dr kondisi yg dulu berdarah darah.

aaya perhatikan begini.
sekitar 15 tahun lalu harga "normal" tiket Jakarta - Medan itu 750,000
kalau murah bisa dapat 500
tapi kadang bisa 1 jutaan.

lalu anggap inflasi 4% per tahun rata rata , compundedd, maka menurut aku sih harga tiket itu mmg harusnya 1 jutaan - 1,5 jt

lalu kenapa tiket pesawat LN lbh murah.
ini perlu dicek apakah krn subsidi silang antar rute, operasional cost yg lbh efisien, leasing rate lbh murah, dll

Tapi kenapa masy kaget ?
karena naeknya bareng dan langsung.

coba bayangkan dulu 2004 kita asumsikan 120 lbr tiket Jakarta Medan setara 1 Avanza.
sekarang Avanza saja sdh 200 jutaan