Tips Sound Pressure Level

[rein]

Mungkin banyak dari pencinta audio terutama aliran *Sound Press* berpikir dengan power gede dan speaker gede apalagi jumlahnya banyak bisa menghasilkan Pressure / decible yang besar.

Sedikit tips yang semoga aja berguna:

- Sebaiknya mengetahui terlebih dahulu kekuatan listrik yang bisa dihasilkan kendaraan.
- Peningkatan kemampuan listrik kendaraan akan berpengaruh terhadap elektrik kendaraan, dan harus hati-hati dalam hal ini *Thnks buat informasi dari salah seorang enginer kelistrikan kendaraan*
- Dalam penggunaan beberapa aki sebaiknya pilih yang sejenis (kering / basah) dan kemampuan yang sama untuk memaksimalkan pengisian dan keawetan aki itu sendiri
- Memilih equipment berdasarkan maksimal kemampuan kendaraan *nafsu besar tenaga kurang hasilnya tidak maksimal*
- Barang mahal kebanyakan bagus, tetapi bagus bukan berarti harus selalu mahal
- Ketepatan membuat box sangat mempengaruhi performa speaker
- Kondisi Accoustic kendaraan turut juga mempengaruhi kualitas suara secara keseluruhan
- Head unit mempengaruhi performa audio, tetapi head unit yang dimiliki saat ini bisa ditingkatkan kemampuannya dengan menambah perangkat tertentu, misalnya Pre-Amp, dll

Kalo ada yang memiliki tips lainnya bisa ditambahkan sebagai saranan untuk berbagi / sharing.

[poeticmind]

utk pemakaian 2 aki, misalnya 2 kering yg sama... ada tips pemasangan ga bro? butuh masukan... misal : posisi penempatan aki ke 2, dimana?
or, 2 aki kering dengan tipe yg sama apa harus fresh 2-2nya? atau penambahan aki tidak mempengaruhi kekuatan aki lama yg sudah terpasang? secara kemungkinan ke 2 aki tersebut tidak dibeli bareng.
then, jenis kabel power aki... kabel jenis apa saja yg bisa dipakai?
yg terakhir, peningkatan ini akan mempengaruhi sistem kelistrikan mobil, kan? bagaimana solusi nya? apa harus dibuat rangkaian khusus?

thanks.

[rein]

Penambahan jumlah aki secara wajar, orang bengkel bilang justru bagus buat mobil, yang bahaya itu peningkatan dinamo ampere jika tidak diperhitungkan dengan baik, sudah pasti bohlam lampu bakal sering putus kalo dipake ngebut.

Untuk penambahan aki, sebaiknya sama jenisnya, misalnya 2-2 nya kering, basah, atau gel (soal barang baru atau udah lama gak masalah), karena perbedaan kecepatan saat pengisian sehingga bisa mengorbankan salah satunya jika tidak sejenis. Untuk kabel sebaiknya gunakan yg 0 WG untuk pemakaian yang besar atau double 4WG *sebaiknya loh* , untuk kabel ke sub sebaiknya gunakan yg 8WG.

Soal penempatan sih lebih baik dekat dengan sumber yang membutuhkan. Pada gambar dibawah aku taruh aki kering 100amp tepat dibawah power. Sedikit banyak bisa mengirit kabel yg gede2x yang harganya juga gak murah.

[poeticmind]

oke, thanks...

utk kabel awg, maksudnya kabel power kan? 0awg memang tidak apa2 utk meng-seri kan aki? dibanding kabel aki khusus, perbedaan nya bagaimana?

satu lagi, capasitor bank... masih diperlukan or tidak? secara pengalaman saya, hampir ga ada gunanya. kecuali kasus2 tertentu ya... saya masih gunakan.

[rein]

utk kabel awg, maksudnya kabel power kan? 0awg memang tidak apa2 utk meng-seri kan aki? dibanding kabel aki khusus, perbedaan nya bagaimana?

Gpp kok, justru itu disarankan untuk pemakaian arus besar. Kabel aki khusus seperti yang digunakan kapal-kapal ya?? *jadi keinget temenku pake aki kapal utk kontes:D*. Secara tehnis perbedaannya gak tau, krn itu lebih pada hambatan elektrik. Namun umumnya yg bermain audio watt2x besar menyarankan demikian untuk keperluan aki dan kabel power

capasitor bank... masih diperlukan or tidak? secara pengalaman saya, hampir ga ada gunanya. kecuali kasus2 tertentu ya... saya masih gunakan.

Kasus2x tertentu... nah itu jawabnya, kembali lagi fungsinya buat apa..., untuk keperluan normal tanpa capasitor bank gak masalah kok.

[poeticmind]

oke kalo gitu... ntar dicoba 0awg, masih ada sih beberapa meter. sebelumnya memang saya pake kabel aki khusus dan OFC juga... hanya harganya ga nahan... 0awg bisa lebih murah, hehehe!

capbank memang sesuai keperluan... tapi kali aja ada pendapat lain, bisa "nyulap" boost arus buat pasokan power... hahaha!

[rein]

CB hy utk nyimpan arus sementara bro, hampir mirip seperti stabilizer rumah...

[poeticmind]

CB hy utk nyimpan arus sementara bro, hampir mirip seperti stabilizer rumah...

stabilizer? eh... UPS maksudnya? hehehe

[rein]

stabilizer? eh... UPS maksudnya? hehehe

Yup seperti "UPS bagi power", dan "Stabilizer bagi aki" (mengurangi besarnya penyedotan secara langsung dan spontan oleh power terhadap aki)

[poeticmind]

nah, justru saya lagi kepikiran naro UPS di mobil...
tapi hanya utk stabilize arus listrik ke power. but, ini iseng saja... meski saya yakin, ga terlalu berpengaruh banyak.

dari semua pengerjaan instalasi, yang paling buat kesel... storing. meski jarang. hehe...

[hard_joe]

boss........... lagi ada problem dgn storing kah? hue he.

[poeticmind]

hahaha mas har... tadi starlet sampe jam 11.30 di rumah, maen aja sih... sekalian saya nambahin kabel ground HKS, terus cari storing... lumayan lah, ngurangin... ntar minggu depan mau bongkar HU nya, curiga nya disana ada yg bocor...

panther mas sih... groundnya bagus tuh! kekeke! tinggal pasang crossover aktif ya mas... silahkan aja kalo ada waktu.

[hard_joe]

iya nih pasien genset hitam belum sempat diajak maen ke cimandiri lagi, lg sibuk dgn berbagai urusan laen.
plus lagi gak ada trompetnya............. besok deh moga bisa berkunjung lagi.

[poeticmind]

silahkan mas... terompet diganti aja. hehehe! sori oot dikit.

@rein : kabel RCA pake custom or beli jadi, bro?

[rein]

yang paling buat kesel... storing.

Sapa tau berguna ya hehehe
- RCA berbahan plastik lebih rentan terhadap storing
- Kabel ground diajurkan sama besar dengan kabel api
- Instalasi kabel api (+) jgn bareng dengan kabel RCA
- Ground pada body mobil bagian mesin lebih bagus (katanya sih hehehe)
- Untuk ground pada body sebaiknya catnya dikerik terlebih dahulu

Silahkan ditambahkan, untuk mengurangi resiko terjadi storing

@rein : kabel RCA pake custom or beli jadi, bro?

RCA aku beli jadi aja bro keluaran Mcmiller, karena pengetahuanku soal modifikasi kabel minim, jadi gak berani coba-coba

[poeticmind]

hehehe thanks bro rein... jarang sih storing, terakhir di starlet... tapi lumayan udah hilang 95%, 5% nya anggap hampir ga kedengeran...
tambahan : ada baiknya titik ground jangan disatukan utk pemakaian 2 atau lebih power dll. ada antara sekitar 30-50cm. satu titik satu unit.

kabel rca, kalo saya tergantung budget... kalo budget lebih saya bikin custom, tapi selama ini sih saya cukup pake yg mid end saja, karena bukan utk kontes seperti bro rein...
rca yg saya pake lebih sering berbahan silicone OFC. kalo lagi rajin, buat sendiri twisted cabel rca dari belden cable... cuman bikin sakit tangan! wakakaka!

[andy1800]

ooh, pada ngobrolinnya disini yah.
yaudah, biar lbh runut, gw kesini aja.... gw requote dl yak...

Untuk box
Dengan 2 subwoofer ukuran box 50x40x100 (MDF 2cm), jarak antar baut lebih kurang 7cm, itu harganya 300rb-an (baru boxnya tok), jika ditambah lembaran besi (saat itu saya pake 5 lembar) + kulit pembungkus + variasi biayanya ditambah 875rb.

Untuk kabel
- RCA yang bagus seperti Mcmiller, DLS, Conduktor dll bisa diatas 200rban/mtr (No Noise), RCA standart lumayan sekitar 37rb-an / 5 meter (bahan campuran plastik)
- Untuk kabel speaker, banyak yg murah tapi kalo mau yg bagus bisa pake yang 8 AWG harganya sekitar 7500an/mtr
- Untuk kabel power jika standart aja, bisa juga pake 8 AWG, atau 4 AWG sekitar 27.500-an/mtr, jika 0 AWG harganya sekitar 250rb-an/mtr dan biasanya harus pesan. Untuk menghemat biaya dengan kualitas kemampuan hantar arus yang hampir sama dg 0AWG aku pake kabel las yang harganya sekitar 55rb/mtr besar diameter 50mm atau lebih kurang sebesar ibu jari (bahan tembaga) soalnya harus ngangkat 2 x 7000watt monoblock.

Untuk headunit
Untuk memenuhi seperti yang km inginkan, bisa DVD, TV spion, headrest, sunvisor, dll, bisa pake AVT IM966 single din (bisa bluetooth, SD card, GPS, 6 channel, touch screen, dll), harga barunya sekitar 5jtan, untuk banyak monitor sebaiknya ditambah video amplifier untuk menjaga kualitas gambar. Untuk sound quality bisa coba keluaran Alpine 9887 yg udah ada time correctionnya dan 24bit quality, harganya sekitar 3,8jt an.

Untuk istalasi
Dengan pembuatan box + tempat power + akrilik + setting bisa kena 1jtan (tidak termasuk kabel).

Semoga berguna

[andy1800]

lalu gw bertanya @rein & all

- 2 x 7000 watt monoblock nya pake apa bro ?
- battery keringnya apa ? ...dibikin recharge-nya terpisah, atau self recharging dg "nambah" alternator ?

anyway, ada nggak sih, yg pasang alternator satu lagi, khusus bertugas utk nge-recharge additional battery ?
kan jadi praktis kalau gitu... gak usah pusingin kelistirikan yg udah existing

[poeticmind]

dobel altenator? maksudnya? secara teori mungkin saja bro... tapi buat apa? tidak perlu sampe begitu. ntar malah storing ga karuan...
penggunaan battery juga ada hitungan nya, agar kelistrikan tidak drop, atau melemah ditengah jalan.

[andy1800]

ya, makanya itu put,
malah gw mikirnya gitu, supaya gak perlu itungan rumit2,.... penerapannya gini:
- pakae aja satu atau dua, atau berapa saja battery.... mari kita misalkan 1 battery, yg mudah saja dulu.
- maka tambah saja 1 alternator, bikin dudukan, modif pulley... ini alternator utk mencatu/recharge 1 battery itu.
- intinya, jangan me-mix kelistrikan mobil dg kelistrikan khusus audio.
--- kecuali massa-nya...ini pun bisa di-shield
--- audio system, khusus, ngambil dari battery tambahan itu.
--- jangan mengkoneksikan apapun kelistrikan ke battery tambahan itu, selain si auido sytem itu.

- lalu, kalau mau pasti aman dari storing: battery & alternator (dan dioda+cutout+antistoringnya) jiplak lah yg bawaan mobil.

[poeticmind]

hehehe tetep saja berhubungan ndy... karena actually bukan hanya (+) saja, tapi (-) ground juga berpengaruh, jadi kalo altenator lebih dari 1 pun, grounding kan satu ya? hehehe

[andy1800]

hayoh, dah gw edit, gw tambahin: kecuali massa-nya...ini pun bisa di-shield .....
hayoh, jawabannya harap diganti...


...............
kekekkekekkekek......

[rein]

2 x 7000 watt monoblock nya pake apa bro ?

Kebetulan monoblock aku pake 2 biji Performa PC-7000D, untuk masing-masing mengangkat 1 buah 4000watt Woofer

battery keringnya apa ?

Soal battery kering saya rasa bebas2x aja (usahakan yang rechargenya cepet, dan operating voltagenya tinggi) saya menggunakan yang 100amp didalam mobil *tapi ada praktisi yang menyarankan lebih baik menggunakan aki basah - nggak ngerti juga kenapa begitu*.

dibikin recharge-nya terpisah, atau self recharging dg "nambah" alternator?

Untuk Recharge saya memparalelkan dari aki kering depan (mesin).

anyway, ada nggak sih, yg pasang alternator satu lagi, khusus bertugas utk nge-recharge additional battery ?

Dulu saya berpikir seperti itu, memang ada baiknya dan yang pasti tujuannya pun baik, tp kita juga harus berpikir dampaknya pada penambahan beban kerja mesin, terutama apabila untuk digunakan sehari-hari, penambahan ampere pada dinamo saja menambah beban mesin, apalagi menambah 1 unit dinamo ampere lagi dengan memanfaatkan belt yang sama *hy khawatir dampak terhadap mesinnya*.

1 Hal lagi yang mungkin sering luput dari pemikiran kita, kalo kita baca manual book head unit, ataupun power, ada yang membutuhkan voltase 14,4 bahkan hingga 14,9 volt..., pada voltase itulah unit bisa bekerja optimal..., sementara standart mobil voltase umumnya 11 - 13volt, disaat running voltase bisa drop hingga 10 bahkan 9 (protect), gimana mensiasatinya hayoooo?? (supaya kinerja unit yg dimiliki maksimal)

[poeticmind]

12volt ke 14 bisa pake capasitor head unit aja bro... misal dari CORNEL dubilier 51.000uf. itu menjaga terutama vokal tidak pecah atau lari...

[andy1800]

anyway, ada nggak sih, yg pasang alternator satu lagi, khusus bertugas utk nge-recharge additional battery ?

Dulu saya berpikir seperti itu, tp kita juga harus berpikir dampaknya pada penambahan beban kerja mesin, terutama apabila untuk digunakan sehari-hari, penambahan ampere pada dinamo saja menambah beban mesin, apalagi menambah 1 unit dinamo ampere lagi dengan memanfaatkan belt yang sama *hy khawatir dampak terhadap mesinnya*.

first,... semesta pembicaraan kita ini adlh dlm kerangka hobby yg (agak) serius loh ya..
jadi, sedikit pengorbanan dlm hal2 lain seharusnya bisa dikompromikan donk bro...hehehe
termasuk, pembebanan (kecil) thdp mesin, atau bahkan "damage cost" utk tambah unit alternator ...

then,
seharusnya enggak segitunya membebani mesin deh...
kita misalkan, (let's concern pada rpm bawah ya)... engine punya 40-60 HP atau Torsi 150-200 Nm pada 1000-1500 RPM.
nah, cuma nambah 1 unit alternator, akan memakan berapa gede sih..katakanlah max 2 HP.. nah, kan nggak seberapa dibading tenaga mesin.
well, kalau pun mau yg sempurna, tambahin aja mekanisme cut-out utk saat2 impulse akselerasi...spt yg juga diterapkan pada AC.
jadi, pas lagi tarik2an, itu alternator diputus dulu.

sedangkan kalau dalam kondisi cruising.. jgn kawatir, 5 biji alternator pun akan cm bikin mesinnya "geli2 doang", gak akan bikin jd kesemutan deh...
heheheuhe.... begitulah ibaratnya.

1 Hal lagi yang mungkin sering luput dari pemikiran kita, kalo kita baca manual book head unit, ataupun power, ada yang membutuhkan voltase 14,4 bahkan hingga 14,9 volt..., pada voltase itulah unit bisa bekerja optimal..., sementara standart mobil voltase umumnya 11 - 13volt, disaat running voltase bisa drop hingga 10 bahkan 9 (protect), gimana mensiasatinya hayoooo?? (supaya kinerja unit yg dimiliki maksimal)

tiap satu cell battery, typical mengeluarkan 2.15 volt... itu pada kondisi full-float atau fresh before discharge...
dan drop sampai 1.75 volt pada saat fully discharged....
battery 12 volt terdiri dr 6 cell ....jadi bisa diihtung rentang voltase yg bisa disediakan olehnya.
intinya, secara praktis, battery (otomotif) yg tersedia di pasaran, memang nggak akan mencukupi utk kebutuhan 14 volt atau lebih.

so, mau 14.9 volt?...nah, disinilah seharusnya advantage nya kl diterapkan alternator tambahan itu.
pasang saja alternator dan battery 24 volt... bikin kelistrikan yg terpisah dari kelistrikan mobil.
lalu kasih regulator 14.9 volt... kalau nggak tersedia di pasaran, silakan pesan di ahli elektronik...
technically speaking, seharusnya begitu saja udah cukup.... heheheh