Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 656
- Joined: Wed May 06, 2015 6:32
Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
bermodal kegabutan saya menghabiskan malam minggu, secara tidak sengaja saya bertemu dengan dua produk yang digadang-gadang bakal "merusak" hegemoni H tegak yang berhasil merebut hati konsumen sebelumnya..
well, let's see..
=== Intermezzo ===
Duet maut Rush-Terios ini pertama diperkenalkan di penghujung tahun 2006 sebagai penerus Daihatsu Taruna yang sudah hadir sejak awal tahun 2000-an (maaf kalau salah, saya lupa tepatnya kapan taruna pertama masuk kesini). Rush-Terios menggunakan basis yang sama dengan saudaranya yang berwujud MPV (baca: Avxen). Di negara asalnya, ia bernama Daihatsu Be-Go (awas jangan salah nyebut lho ) dengan wheelbase yang lebih pendek, 5 seater, dan penggerak 4WD. Namun entah mengapa varian sasis pendek tidak masuk kesini, mengingat Taruna sebelumnya hadir dengan pilihan sasis pendek (C-series) dan sasis panjang (F-series).
Terios dijual dengan format 7-seater sedangkan Rush 5-seater (walaupun jok belakang bisa dibeli sebagai opsi tambahan), barulah sejak facelift kedua Rush hadir dengan jok baris ketiga sebagai standar.
Keduanya menggunakan mesin yang sama dengan Avanza S (1500cc inline 4, 3SZ-VE, VVT-i, 109 ps, 145 Nm) pada saat itu. Generasi kedua ini bertahan selama 11 tahun dengan facelift sebanyak tiga kali, hingga akhirnya berganti generasi pada akhir November kemarin.
=== Exterior ===
Karena ini masalah selera, balik lagi ke konsumen yang akan menyatakan pendapat masing2 untuk love it or hate it.
Ia lebih terlihat seperti hasil kawin silang antara Calya/Sigra dengan Fortuner, kurang berkesan gagah dibanding sebelumnya, tapi lebih segar dan setidaknya membaik. Lampu utama sudah LED, namun tanpa projector (serupa dgn Civic/CR-V/Accord). Ada aura desain dari Innova gen1 facelift terakhir (baca: Dono) karena bentuk grille yang seperti itu dan turun ke bawah, untungnya finishing piano black itu menyelamatkan desainnya. Tipe TRD sendiri mendapat bumper guard silver dengan logo TRD dan housing foglamp yang menurut saya.. lebay. Terlalu mirip Yaris Heykers.
Sedangkan Terios sendiri lebih metroseksual, dengan grille berlapis krum dan housing foglamp yang (lagi-lagi) dilapisi krum, cocok buat Anda yang suka bercermin.
Bagian samping terlihat lebih mirip Honda CR-V RW kecuali jendela row 3 yang mirip Calya. Rush TRD mendapat side body moulding yang (lagi-lagi) mirip Yaris Heykers, dengan decal TRD Sportivo. Sedangkan Terios tampil lebih polos tanpa adanya tambahan apapun selain over fender.
Rush TRD dan Terios R menggunakan velg 17 inch, sedangkan Rush G dan Terios X menggunakan velg 16 inch yang desainnya masing-masing sama dengan generasi sebelumnya (kecuali Terios X yang pakai velg Terios R lama dengan finishing hitam). Rush pakai ban Bridgestone Alenza (traction A), suatu hal yang jarang ditemui di kelasnya, which is good.
Desain buritan ini yang menurut saya paling bisa diterima walaupun dengan berat hati harus say goodbye to ban serep model konde yang kini pindah ke kolong bagasi.
Lampu belakangnya, sekali lagi sudah LED (kecuali sein dan reverse lamp), memanjang hingga ke pintu bagasi seperti halnya Innova. Khusus Rush, ia mendapat defogger belakang. Selebihnya tidak ada yang aneh.
Score: 7/10
=== Interior ===
Masuk ke dalam dan... polosan saja, simpel, tidak ada tarikan desain yang aneh-aneh. Setirnya sendiri common part dengan Daihatsu Copen, dengan tambahan tombol audio dan telepon. Rush TRD mendapatkan material soft pad di bagian yang berwarna ivory itu, lengkap dengan jahitan yang alhamdulillah asli. Soft pad ini hanya hadir di Rush TRD, sisanya termasuk Terios R tidak ada.
Panel instrumen serupa dengan Veloz, lengkap dengan MID yang kata salesnya TFT colored.
Head unit ini sendiri tidak terlalu banyak ekspektasi, fiturnya diperkirakan kurang lebih tidak berbeda jauh dari head unit Sienta atau Yaris (360-degree camera eksklusif hanya ada di Terios). Panel AC sudah digital dan auto, sangat disayangkan pengaturan arah embusan AC absen, jadi tidak bisa mendinginkan kaki saat sedang macet.
Yang disyukuri adalah hadirnya 6 airbag, VSC, HSA, ESS, keyless entry dan push start/stop button yang hadir sebagai fitur standar di semua line up Rush, sementara Terios mendapatkan 2 airbag, VSC & HSA (khusus R)
Posisi duduk sendiri tidak banyak berubah, tetap seperti Avanza yang ditinggikan.
Jok row 2 terbagi 60:40, dengan headrest dan seatbelt tiga titik untuk setiap penumpang.
Center console box dengan armrest lapis kulit ini sepertinya bisa dilepas. Panel AC double blower desainnya tidak berubah sejak munculnya Avanza akhir 2003.
Door trim, reminds me about Daihatsu Sigra, lengkap dengan cup holdernya. Beruntung dikasih material soft pad sama fabric walaupun aksen jahitan di door trim ini palsu, gak seperti di dashboard. Soket buat charge gadget dan speaker tersedia di tiap baris, total semuanya ada 8 speaker.
Duduk di baris ketiga rasanya bukan untuk claustrophobic people. Kalau jok baris 2 dimundurkan habis, legroom sangat terbatas, lebih cocok buat anak2. Kalau mau dipake orang dewasa yang tingginya < 170 cm, harus berbagi tempat sama yang duduk di baris kedua. Joknya bisa dilipat depan 50:50 (expect bisa dilipat samping kyk Innova tapi kenyataannya masih sama)
Score: 7/10
=== Pricing & Pros-Cons ===
Kata salesnya, pricing OTR Jabar expected to be 266mio (TRD M/T), 280mio (TRD A/T) Semoga tidak banyak berubah dari prediksi saat harga resminya keluar.
Pros:
- desain eksterior
- safety features
- built quality
- material quality
- value for money (kalau harganya fix segitu)
- ToyoDai
- ToyoDai
- ToyoDai
Cons:
- desain interior
- masih sempit spt yang lama
- expected to be slow
Sekian, kurang lebihnya mohon maaf karena unit TD belum turun, belum bisa TD, dan bbrp gambar ada yang orientasinya kebalik..
well, let's see..
=== Intermezzo ===
Duet maut Rush-Terios ini pertama diperkenalkan di penghujung tahun 2006 sebagai penerus Daihatsu Taruna yang sudah hadir sejak awal tahun 2000-an (maaf kalau salah, saya lupa tepatnya kapan taruna pertama masuk kesini). Rush-Terios menggunakan basis yang sama dengan saudaranya yang berwujud MPV (baca: Avxen). Di negara asalnya, ia bernama Daihatsu Be-Go (awas jangan salah nyebut lho ) dengan wheelbase yang lebih pendek, 5 seater, dan penggerak 4WD. Namun entah mengapa varian sasis pendek tidak masuk kesini, mengingat Taruna sebelumnya hadir dengan pilihan sasis pendek (C-series) dan sasis panjang (F-series).
Terios dijual dengan format 7-seater sedangkan Rush 5-seater (walaupun jok belakang bisa dibeli sebagai opsi tambahan), barulah sejak facelift kedua Rush hadir dengan jok baris ketiga sebagai standar.
Keduanya menggunakan mesin yang sama dengan Avanza S (1500cc inline 4, 3SZ-VE, VVT-i, 109 ps, 145 Nm) pada saat itu. Generasi kedua ini bertahan selama 11 tahun dengan facelift sebanyak tiga kali, hingga akhirnya berganti generasi pada akhir November kemarin.
=== Exterior ===
Karena ini masalah selera, balik lagi ke konsumen yang akan menyatakan pendapat masing2 untuk love it or hate it.
Ia lebih terlihat seperti hasil kawin silang antara Calya/Sigra dengan Fortuner, kurang berkesan gagah dibanding sebelumnya, tapi lebih segar dan setidaknya membaik. Lampu utama sudah LED, namun tanpa projector (serupa dgn Civic/CR-V/Accord). Ada aura desain dari Innova gen1 facelift terakhir (baca: Dono) karena bentuk grille yang seperti itu dan turun ke bawah, untungnya finishing piano black itu menyelamatkan desainnya. Tipe TRD sendiri mendapat bumper guard silver dengan logo TRD dan housing foglamp yang menurut saya.. lebay. Terlalu mirip Yaris Heykers.
Sedangkan Terios sendiri lebih metroseksual, dengan grille berlapis krum dan housing foglamp yang (lagi-lagi) dilapisi krum, cocok buat Anda yang suka bercermin.
Bagian samping terlihat lebih mirip Honda CR-V RW kecuali jendela row 3 yang mirip Calya. Rush TRD mendapat side body moulding yang (lagi-lagi) mirip Yaris Heykers, dengan decal TRD Sportivo. Sedangkan Terios tampil lebih polos tanpa adanya tambahan apapun selain over fender.
Rush TRD dan Terios R menggunakan velg 17 inch, sedangkan Rush G dan Terios X menggunakan velg 16 inch yang desainnya masing-masing sama dengan generasi sebelumnya (kecuali Terios X yang pakai velg Terios R lama dengan finishing hitam). Rush pakai ban Bridgestone Alenza (traction A), suatu hal yang jarang ditemui di kelasnya, which is good.
Desain buritan ini yang menurut saya paling bisa diterima walaupun dengan berat hati harus say goodbye to ban serep model konde yang kini pindah ke kolong bagasi.
Lampu belakangnya, sekali lagi sudah LED (kecuali sein dan reverse lamp), memanjang hingga ke pintu bagasi seperti halnya Innova. Khusus Rush, ia mendapat defogger belakang. Selebihnya tidak ada yang aneh.
Score: 7/10
=== Interior ===
Masuk ke dalam dan... polosan saja, simpel, tidak ada tarikan desain yang aneh-aneh. Setirnya sendiri common part dengan Daihatsu Copen, dengan tambahan tombol audio dan telepon. Rush TRD mendapatkan material soft pad di bagian yang berwarna ivory itu, lengkap dengan jahitan yang alhamdulillah asli. Soft pad ini hanya hadir di Rush TRD, sisanya termasuk Terios R tidak ada.
Panel instrumen serupa dengan Veloz, lengkap dengan MID yang kata salesnya TFT colored.
Head unit ini sendiri tidak terlalu banyak ekspektasi, fiturnya diperkirakan kurang lebih tidak berbeda jauh dari head unit Sienta atau Yaris (360-degree camera eksklusif hanya ada di Terios). Panel AC sudah digital dan auto, sangat disayangkan pengaturan arah embusan AC absen, jadi tidak bisa mendinginkan kaki saat sedang macet.
Yang disyukuri adalah hadirnya 6 airbag, VSC, HSA, ESS, keyless entry dan push start/stop button yang hadir sebagai fitur standar di semua line up Rush, sementara Terios mendapatkan 2 airbag, VSC & HSA (khusus R)
Posisi duduk sendiri tidak banyak berubah, tetap seperti Avanza yang ditinggikan.
Jok row 2 terbagi 60:40, dengan headrest dan seatbelt tiga titik untuk setiap penumpang.
Center console box dengan armrest lapis kulit ini sepertinya bisa dilepas. Panel AC double blower desainnya tidak berubah sejak munculnya Avanza akhir 2003.
Door trim, reminds me about Daihatsu Sigra, lengkap dengan cup holdernya. Beruntung dikasih material soft pad sama fabric walaupun aksen jahitan di door trim ini palsu, gak seperti di dashboard. Soket buat charge gadget dan speaker tersedia di tiap baris, total semuanya ada 8 speaker.
Duduk di baris ketiga rasanya bukan untuk claustrophobic people. Kalau jok baris 2 dimundurkan habis, legroom sangat terbatas, lebih cocok buat anak2. Kalau mau dipake orang dewasa yang tingginya < 170 cm, harus berbagi tempat sama yang duduk di baris kedua. Joknya bisa dilipat depan 50:50 (expect bisa dilipat samping kyk Innova tapi kenyataannya masih sama)
Score: 7/10
=== Pricing & Pros-Cons ===
Kata salesnya, pricing OTR Jabar expected to be 266mio (TRD M/T), 280mio (TRD A/T) Semoga tidak banyak berubah dari prediksi saat harga resminya keluar.
Pros:
- desain eksterior
- safety features
- built quality
- material quality
- value for money (kalau harganya fix segitu)
- ToyoDai
- ToyoDai
- ToyoDai
Cons:
- desain interior
- masih sempit spt yang lama
- expected to be slow
Sekian, kurang lebihnya mohon maaf karena unit TD belum turun, belum bisa TD, dan bbrp gambar ada yang orientasinya kebalik..
Last edited by nflfrs705 on Mon Dec 04, 2017 5:21, edited 1 time in total.
daily user of a japanese..
nikmatilah selagi masih bisa dinikmati
nikmatilah selagi masih bisa dinikmati
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 426
- Joined: Fri Apr 03, 2015 3:56
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
jaman dulu 280jt harga price list belum diskon inova v th 2010/11 ya , sekarang dapat rush yang keren sekali
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 10469
- Joined: Sun Aug 15, 2010 7:20
- Location: smi, bdg, jawa barat
- Daily Vehicle: Unimog
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
280jt itu masih non immob, 2 erbeg, abs 3kanal non ebd aplg BA, vsc, hsa,. Mana kayu interior nya koneng kaya besi karatan, bner2 operprais
Btw thx to ts, balik lagi kalo ts inden xpander and lihat rush G at, pilih mana? Asumsi kan sama2 terima unit tahun depan
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3280
- Joined: Thu Mar 29, 2007 3:09
- Location: Surabaya - Singaraja - Palembang
- Daily Vehicle: 2005 Innova 2TR - 2012 Innova 2KD - 2018 Yaris TRD S
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
280 itu rasanya 2012 dapat V 2.5D AT haha..
All about coffee? Ask me.. Need fresh roasted coffee? PM =)
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 906
- Joined: Tue Jan 10, 2017 8:38
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
MID lumayan sederhana, yg hijau buat eco...
Koreksi, kalau terios X pakai pelek model lama tapi dikasih finishing hitam utk menyamarkan model lama itu, trus juga yg tipe R juga dikasih Alenza.
Ini Terios tipe X
VSC dan HSA di tipe R ke atas, tetep belum ada ISOFIX dan seatbelt tengah buat baris kedua yg sayangnya ala ala Calsig modelnya...
Koreksi, kalau terios X pakai pelek model lama tapi dikasih finishing hitam utk menyamarkan model lama itu, trus juga yg tipe R juga dikasih Alenza.
Ini Terios tipe X
VSC dan HSA di tipe R ke atas, tetep belum ada ISOFIX dan seatbelt tengah buat baris kedua yg sayangnya ala ala Calsig modelnya...
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 426
- Joined: Fri Apr 03, 2015 3:56
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
jadi motto jaman sekarang sudah berubah menjadi
rush mobil idaman rakyat
kijang tetap mobil yang hanya bisa diidamkan rakyt
rush mobil idaman rakyat
kijang tetap mobil yang hanya bisa diidamkan rakyt
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1086
- Joined: Thu Dec 30, 2004 19:23
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Terios Tipe X nya malah cakep menurut saya. Ruster generasi ini menurut saya exterior nya dah bagus cuma interior saja yg masih kurang menarik...
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 499
- Joined: Sat May 09, 2015 8:55
- Location: Sidoarjo, Surabaya, Jakarta
- Daily Vehicle: Potato Car
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Beberapa hal yang kurang menurut pandangan saya :
- Sulit banget ya bikin desain cover/frame matic yg baru
- Seatbelt height adjuster hilang
- No telescopic & setirnya kerasa kurang dekat ke driver
- No armrest row 2, padahal kalo ada lumayan sih
- No ac kaki &/ fr defogger. Pelit2nya khas toyodai dari mulai agya calya avanza rush lama sampe yg baru gaada semua (kecuali etios & sirion)
Kalo rush trd at bisa dijual 275-280jtan, bakalan value for money banget sih menurut saya. Tapi feeling sotoy saya soal pengendaraan saya yakin ga bakal lebih enak atau setara kayak xpander.
Kalau ambil rush trd warna merah/coklat trus stiker samping & emblem dual vvti nya dicopot menurut saya sih lumayan keren..
- Sulit banget ya bikin desain cover/frame matic yg baru
- Seatbelt height adjuster hilang
- No telescopic & setirnya kerasa kurang dekat ke driver
- No armrest row 2, padahal kalo ada lumayan sih
- No ac kaki &/ fr defogger. Pelit2nya khas toyodai dari mulai agya calya avanza rush lama sampe yg baru gaada semua (kecuali etios & sirion)
Kalo rush trd at bisa dijual 275-280jtan, bakalan value for money banget sih menurut saya. Tapi feeling sotoy saya soal pengendaraan saya yakin ga bakal lebih enak atau setara kayak xpander.
Kalau ambil rush trd warna merah/coklat trus stiker samping & emblem dual vvti nya dicopot menurut saya sih lumayan keren..
-
- SM Specialist
- Posts: 2794
- Joined: Wed Nov 18, 2009 4:14
- Location: Jakarta
- Daily Vehicle: 2020 All New Xpander Pickup
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Berarti blm full tft kolor displei dunk? Males ga ada dijelnya
FWD + RWD + 4WD =
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2899
- Joined: Mon Aug 17, 2015 6:32
- Location: Jabodetabek
- Daily Vehicle: Innova gen 1 vvti + Supra X 125 with Givi Top box
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
masih bagusan trax deh
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 917
- Joined: Thu Feb 04, 2010 8:44
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
di jakarta ada info pameran dimana ya rush baru ini, saya telp bbrp dealer blm ada displaynya
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 39
- Joined: Sat Jul 23, 2016 14:19
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Kalau harga 280, apakah tidak mendekati ANKI bensin setelah discount ya?
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 248
- Joined: Fri Nov 27, 2015 1:35
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1611
- Joined: Thu Oct 01, 2015 1:05
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Gosip internal yg beredar, tanggal delapanbelas unit masuk ke dealer.
SUBARU INDONESIA
Instagram : subaru.sales.id
Instagram : subaru.sales.id
-
- Full Member of Junior Mechanic
- Posts: 99
- Joined: Wed Jul 08, 2015 7:46
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Setuju. Trax itu anomali. Dibilang setara HRV 1.5 jg fitur dan mesinnya lbh wah.
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1451
- Joined: Fri Nov 11, 2005 4:10
- Location: Hanoi
- Daily Vehicle: xebushanoi-18
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Interiornya lumayan.
Saya kalo bawa Rush lama itu kalo liat kisi AC tengahnya ngerasa terganggu, desainnya ga sreg banget buat otak itu annoying. Sekarang much better.
Saya kalo bawa Rush lama itu kalo liat kisi AC tengahnya ngerasa terganggu, desainnya ga sreg banget buat otak itu annoying. Sekarang much better.
Kavling kosong, bisa dikridit.
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1510
- Joined: Sun Nov 09, 2014 15:35
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
iya kalau dasbor meski nggak bagus banget tapi udah mending sih ketimbang rush lama yang kayak gran max
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 323
- Joined: Sun Jun 06, 2010 6:49
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Negative.. sampe ada report bantingan Test drive & konsumsi BBM comparing to old model.. hahah..
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 656
- Joined: Wed May 06, 2015 6:32
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
tunggu tgl 18, katanya di tgl itu unit TD pada turun ke dealer.. nanti bisa dicoba
daily user of a japanese..
nikmatilah selagi masih bisa dinikmati
nikmatilah selagi masih bisa dinikmati
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 56
- Joined: Mon Dec 07, 2015 8:45
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Waduh... sampe segitunya
Kalo bagi saya yg mengganggu utk old rushtery tuh dashboardnya kaya lompat mau lepas kalo lewat garis kejut di jalaon tol saat mau bayar tol/tap etoll
Kalo all new nya sdh ga seperti itu udah bagus
IMHO
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2293
- Joined: Sun Mar 06, 2011 14:00
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
kalau sudah ada unit TD, pingin coba bawa ke area dekat ICE BSD, banyak garis kejut yg ga normal.. dan masuk toll, raungan mesinnya sudah oke atau belum..
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2532
- Joined: Wed Jul 03, 2013 6:23
- Location: Indonesia
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Oke lah dapet 6 airbag harga 280jt. Safety sudah jauh membaik.
Tinggal nunguin si CH-R dijual resmi.. lama bener...
Tinggal nunguin si CH-R dijual resmi.. lama bener...
S̶h̶e̶e̶r̶ ̶D̶r̶i̶v̶i̶n̶g̶ ̶P̶l̶e̶a̶s̶u̶r̶e̶
Sheer Repairing Pleasure
Sheer Repairing Pleasure
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 372
- Joined: Wed Feb 22, 2012 10:36
- Location: Jakarta
- Daily Vehicle: GNA G 1300 AT
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Setuju....garis kejut di situ sungguh ngga normal. Cocoknya diganti nama jadi garis ngerusak. Pas lah kalo mau tau gimana rasa suspensi mobil.PRBS wrote:kalau sudah ada unit TD, pingin coba bawa ke area dekat ICE BSD, banyak garis kejut yg ga normal.. dan masuk toll, raungan mesinnya sudah oke atau belum..
Dulu 12345R + 2H4HN4L - Sekarang PRND32L
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 289
- Joined: Tue Dec 13, 2016 5:41
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Semoga pas lari 100 di tol rpm nya gak 10.000x10^10 kayak rushter gen sebelumnya..
ap kt nt aj
-
- SM Specialist
- Posts: 15567
- Joined: Tue Oct 08, 2013 14:30
- Location: Semarang
- Daily Vehicle: Civic FK4
Re: Short Review: 2018 Toyota Rush TRD & Daihatsu Terios R
Barusan liat mobil ini di salah satu mall di Sby dan...
Jujur sih, klo mobil ini lebih mahal dari Xpander ultimate (which is expected to be 30jt++) ... kok kasian yang beli ...
Ya fitur sih ada stability control ama camera 360 ... tapi plastiknya jauh lah ama Xpander... glove box tengah bahan mirip punya Ayla... murah banget kesannya... common part lain kayak handle pintu ma doortrim belakang mirip Sigra / Xenia masih bisa ditolerir lah... Sorry, se hina-hina nya BR-V rasanya masih lebih bagus BR-V dalemnya... Td ada om om di samping gw blg sambil ngeraba plastik dasbor "bagus Xpander ya masih" . Gw biasa termasuk cuek ama kualitas plastik tp liat mobil 250++ juta glove box goyang goyang macem Ayla kok gimanaaaaa gitu...
Setelah liat, bingung bagusnya dimana... Model keren Xpander... ni diliat liat aneh bentuknya, terutama bagian depan kya maksa banget mau kliatan maskulin tp jadinya ngga nyambung.
Ground clearance 220 mm... seriously, skrg gw tanya orang beli mobil kya gini 80% cm dipake di perkotaan apa dipake bwat jelajah hutan ? klo sekedar jalan rusak GC 205 mm macem Xpander atau Avanza yg 200mm (CMIIW) jg masih survive... G perlu 220 mm banget...
Ga worth it rasanya 250jt+ buat mobil kayak gini... Klo ngomong blom test drive... gw mikir di test drive pun kok hawa - hawa nya ngga berubah dari Terios lama... Paling kedapnya aja yg beda... kya avanza lama dan baru... Pikir-pikir deh klo mau cancel SPK Xpander ke ini...
Whatever, mobil ini akan tetep laku... ToyoDie gitu loh...
Bukan sales Mitsu atau Honda... biar ngga ada yang nuduh gw sales merek sebelah ngga mau kalah...
Jujur sih, klo mobil ini lebih mahal dari Xpander ultimate (which is expected to be 30jt++) ... kok kasian yang beli ...
Ya fitur sih ada stability control ama camera 360 ... tapi plastiknya jauh lah ama Xpander... glove box tengah bahan mirip punya Ayla... murah banget kesannya... common part lain kayak handle pintu ma doortrim belakang mirip Sigra / Xenia masih bisa ditolerir lah... Sorry, se hina-hina nya BR-V rasanya masih lebih bagus BR-V dalemnya... Td ada om om di samping gw blg sambil ngeraba plastik dasbor "bagus Xpander ya masih" . Gw biasa termasuk cuek ama kualitas plastik tp liat mobil 250++ juta glove box goyang goyang macem Ayla kok gimanaaaaa gitu...
Setelah liat, bingung bagusnya dimana... Model keren Xpander... ni diliat liat aneh bentuknya, terutama bagian depan kya maksa banget mau kliatan maskulin tp jadinya ngga nyambung.
Ground clearance 220 mm... seriously, skrg gw tanya orang beli mobil kya gini 80% cm dipake di perkotaan apa dipake bwat jelajah hutan ? klo sekedar jalan rusak GC 205 mm macem Xpander atau Avanza yg 200mm (CMIIW) jg masih survive... G perlu 220 mm banget...
Ga worth it rasanya 250jt+ buat mobil kayak gini... Klo ngomong blom test drive... gw mikir di test drive pun kok hawa - hawa nya ngga berubah dari Terios lama... Paling kedapnya aja yg beda... kya avanza lama dan baru... Pikir-pikir deh klo mau cancel SPK Xpander ke ini...
Whatever, mobil ini akan tetep laku... ToyoDie gitu loh...
Bukan sales Mitsu atau Honda... biar ngga ada yang nuduh gw sales merek sebelah ngga mau kalah...
1997 E39 M52B28
2017 FK4 L15B7
2017 FK4 L15B7