Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Mau review kendaraan yang ada? Silakan post disini...

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

User avatar
ChZ
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 15602
Joined: Tue Oct 08, 2013 14:30
Location: Semarang
Daily Vehicle: Civic FK4

Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by ChZ »

Hola guys... Kembali lagi ane menyumbangkan sebuah review.

Review yang kali ini tentunya sangat ditunggu-tunggu, dan kebetulan juga ada kabar bagus dari orang Toyota dimari kalau unit test drive sudah ada.

Sooo let's get started.

Toyota Avanza....

Well bukan nama yang asing, karena tiap hari kita pelototin di jalan. Orang Indonesia gak tau Avanza mungkin sudah lama gak turun gunung atau lama merantau ke negeri seberang.

Image
First Generation Avanza (2003-2006)

Image
Avanza VVT-i (2006-2011)

Image
All New Avanza (2011-2015)

Image
All New Avanza Veloz (2011-2015)

Pelopor di kelas LMPV, cikal bakal "mobil murah". Proyek joint-venture Toyota-Daihatsu yang terbilang sangat sukses karena penjualannya tak tergoyahkan selama 10 tahun terakhir. Avanza-Xenia menjadi people mover favorit karena murah, perawatan mudah, dan didukung jaringan nasional Toyota... Ya itu kata orang-orang dan kata orang marketing Toyota.

Sampai ada jokes bilang, mobil paling susah disalip di Indonesia ya Avanza, karena begitu disalip di depan eh ada lagi :big_weee:

Tapi populernya Avanza ini jadi buah simalakama.

Karena harganya yang murah (di awal peluncuran th.2003 akhir cuma 99juta untuk type G), maka bisa dibilang harga sebanding kualitas (baca = murahan), dan efek dari murah ini adalah fasilitas yang sangat minim. Avanza - Xenia jadi incaran maling nomer satu selain Kijang karena saking gampangnya dimaling (hitungan detik!), juga fakta bahwa tingkat safety Avanza Xenia generasi pertama sangatlah buruk, ABS nggak ada, Airbag apalagi, rangka tipis, side impact beam nggak ada. Di kala itu tahun 2003 mungkin masih wajar karena harganya sangat murah.

Masalah timbul ketika Avanza Xenia generasi kedua meluncur di akhir 2011 dimana harga Avanza Xenia sudah sangat tinggi dan dengan fitur keselamatan dan keamanan yang sama minimnya dengan generasi pertama. Dan di 2012 kelas LMPV mulai ramai dengan hadirnya Ertiga yang tingkat keamanan dan keselamatannya lebih baik, disusul Mobilio di tahun 2014. Perlahan Avanza pun mendapat perbaikan kualitas mulai dari kursi lebih tebal, ABS, Airbag di semua tipe.

Dan Agustus tahun 2015 bertepatan dengan hari kemerdekaan Indonesia, Avanza - Xenia melakukan facelift lagi. Diberi nama sesuai trend alay Toyota : Grand New Avanza dan Grand New Veloz (ya, nggak lagi pakai kata "Avanza" di tipe Veloz, ikut-ikutan Subaru dengan WRX STi dan Nissan dengan GT-R). Kali ini, ubahannya cukup signifikan :

1. Yang pasti berubah tampangnya jadi makin seporti dan elegan.... menurut iklannya dan orang marketing Toyota.
2. Kekedapan meningkat 19%.
3. Warna jok berubah
4. Support jok diperbaiki
5. Immobilizer .... Akhirnya.... Bentuk kuncinya gak lagi kayak kunci kost-kost an ane.
6. ABS dan Airbag di tipe G dan Veloz.
7. SIDE IMPACT BEAM sampai ditulis di brosur... kayak pengakuan kalau Avanza yang lama memang gak dilengkapi benda ini.
8. Mekanisme pelipatan jok baris ketiga 50:50
9. Head Unit baru
10. Suspensi yang (katanya) dilakukan penyesuaian biar lebih nyaman
11. Dan yang terakhir ini yang paling signifikan menurut ane... Mesin K3-VE dan 3SZ-VE zaman bahula itu sudah dipensiunkan dan diganti dengan mesin 1NR-VE dan 2NR-VE yang berteknologi Dual VVT-i dan Drive by Wire. Akhirnya setelah 10 tahun kita disuguhi teknologi zaman bahula....
12. Untuk Grand New Veloz ada pilihan tipe 1.3L, tipe 1.5 G tetap dijual (ini masih gak masuk logika bodoh ane).

Dan untuk membuktikan semua improvement ini signifikan / tidak... Mari kita lanjut ke review.

Unit test adalah tipe Veloz 1.3 Automatic.

Exterior

Image

Nggak banyak yang dibahas dari exterior Grand New Veloz ini, Sebetulnya kalau diliat dari angle yang bener Veloz ini bagus, tapi begitu salah angle ya disaster, keliatan gemuk sekali depannya. Bemper depannya sekilas mengingatkan dengan bemper Honda Jazz RS 2011 Facelift (kenapa desainnya Toyota belakangan ikut-ikutan Honda semua :e-think: ). Tipe 1.3 nggak dilengkapi projector lamp yang sedikit mengurangi kecantikan.

Image
Bagian samping hampir nggak berubah kecuali lis krom kaca yang udah jadi standar sekarang... Kalau nggak mau keliatan alay sebaiknya di stiker aja.


Image
Bagian belakang menurut saya malah makin ancur dengan garnish lampu yang niatnya mau dibuat nyambung ke list plat nomor... Tapi masalahnya ancur sekali dan keliatan gak rapi masangnya.

Image
.... see what i mean?

Image
Emblem Automatic yang lebih simpel dibanding logo "4MATIC" yang dulu.. mungkin diprotes sama Mercedes karena ikut-ikutan... jadi sekarang ngikut emblem Xtronic CVTnya Nissan.

Image
Sirip yang kalau bahasa marketing nya biar lebih aerodinamis.... Gak yakin beneran diuji di windtunnel. Palingan yo asal templek wae

Image
Wheels masih sama... di Veloz 1.3 nggak dikasih polished colour kayak di 1.5.

Interior

Interior well nggak banyak berubah kecuali finishing-finishingnya yang dibuat semakin mevvah. Panel tengah dikasih aluminium finish, dan cluster meternya yang keliatan modern (lagi-lagi) bikin inget Honda Jazz GE8. Yang jelas, nggak kampungan kayak Avanza sebelumnya yang kayak tempelan indiglow alay.

Image

Image

Image

Image

Image
Interior dengan finishing warna baru juga bikin tampilannya lebih sedap dipandang, dan yang paling signifikan menurut ane adalah metode pelipatan 50:50 dan tambahan side support jok, memperbaiki kenyamanan di posisi nyetirnya.

Driving & Comfort

Yaaaa karena yang dicaci dari Avanza selama ini adalah aspek driving dan comfort nya, jadi mari kita coba...

Image
Akhirnya kunci kontaknya gak kayak kunci kost-an lagi... Dan sudah dilengkapi dengan immobilizer yang memungkinkan maling kehilangan sumber pendapatan utamanya.

Image

Image
Unit yang digunakan adalah mesin 2NR-VE Dual VVT-i dengan power 96hp @6000 RPM dan 120Nm @4200 RPM. Dipadu dengan transmisi 4-speed Automatic jaman bahula dan Drive-by wire.

Hmmm... Dual VVT-i ? OK buat yang penasaran saya jelasin apa bedanya single VVT-i dan Dual VVT-i karena di dealer gak ada engine display yang sudah di half-cut.

Simpelnya begini, Di single VVT-i yang diatur oleh mekanisme VTC (Valve Timing Control) hanya di katup intake saja, sedangkan di katup exhaust gak diatur. Nah yang jadi masalah adalah adanya back pressure (tekanan balik) dari exhaust ke ruang bakar yang bikin temperatur tinggi dan tentu saja terjadi losses dan efisiensi berkurang terutama di RPM tinggi. Hal ini dapat dikurangi dengan memasang VTC di katup exhaust. Dengan begitu efisiensi dapat meningkat karena bukaan katup exhaust dapat dikontrol sesuai kebutuhan dan mengurangi besarnya back pressure ke ruang bakar.

Image
Single VVT-i


Dual VVT-i

Secara teoritis adanya Dual VVT-i ini akan meningkatkan power di RPM tinggi, ya hasilnya adalah tambahan 4 horsepower itu. Nanti akan saya ceritakan di review.

Tentunya sebagai pengguna Avanza (Xenia) Automatic 1.3 lawas saya yang paling penasaran dengan mesin baru ini... Jadi saya langsung ambil posisi jadi driver. Sementara antek-antek yang lain duduk manis sebagai passenger.

Saya start engine dan..... wow... just wow. Di Xenia jadul saya ketika start engine mesin terdengar kasar dan bergetar sampai ke kabin. Di GN Veloz ini? Saya kaget karena mesin 2NR ini halus sekali. Getaran dan suaranya nyaris gak terdengar di cabin, sepertinya berkat peredam yang diaplikasikan di firewall. Plus, peningkatan kekedapannya juga sangat terasa walau dikatakan hanya 19%. Sampai disini pikiran saya masih positif dengan New Veloz ini. Posisi mengemudi juga lebih nyaman dari Avanza lama karena tambahan di side support nya.

Pindahkan tuas ke D dan....... :big_chicken: heck? Digas dikit kok nggak kerasa apa-apa :big_chicken: meminjam istilah bos mafia nyotnyet : jalan di tempat.

Saya tau penggunaan DBW akan otomatis mengurangi respon, tapi saya gak nyangka akan selemot ini. This is even slower than Mobilio yang pakai CVT. Kenapa.... kenapa responnya lambat sekali :frm_bang_head: sampai 1/8 injakan gas berasa kosong, sepertinya settingan throttle nya memang diperuntukkan untuk efisiensi. Setelah sekitar 30% injakan gas throttle opens... damn :e-wall: dan dugaan saya sepertinya rasionya sedikit dibuat lebih halus, karena putaran bawahnya nggak lagi agresif seperti Avanza lama yang enak sekali buat seruntulan.

Good news nya, angka kecelakaan Avanza di jalan akan berkurang karena respon gas yang lemot. This is no longer a suicidal car anymore... Diperkuat dengan adanya side impact beam di pintu :mky_03: :mky_03: :mky_03: :mky_03:

Tapi di luar throttle response yang annoying, this car gave me another surprise. Sebelumnya saya sempat chat di BBM dengan bro KodokPushUp tentang efek dari dual VVT-i ini (which sudah saya jelaskan di atas), dan hari ini semua dugaan saya benar. 2NR di Grand New Veloz 1.3 ini nafasnya lebih panjang dan putaran atasnya lebih "berisi" dibanding old K3-VE. Ketika saya coba injak gaspol tenaganya malah lebih kuat di putaran atas.

Another surprise, suara mirip bearing rusak di Avanza/Xenia matic generasi sebelumnya sudah hilang dan transmisi jauh-jauh-jauh lebih halus dibanding 4-speed Auto di Old Avanza/Xenia yang nyentak nyentak kayak ditendang kuda.

Dua hal di atas ini menguatkan dugaan saya kalau rasio gear nya diperhalus.

Lalu bagaimana dengan comfort ? Konon yang dikatakan di brosur dan orang marketing adalah settingan suspensi baru yang lebih nyaman... Hmmmm :e-think: True?

Good news, karena itu nggak berakhir jadi blabbering orang marketing aja, Grand New Veloz ini nyaman. Beberapa kali lewat gundukan pasukan di belakang gak ada yang ngeluh keras, dan saya pun ngerasain demikian. Suspensi rasanya lebih ngikutin kontur jalan dibanding Avanza lama yang rasanya kayak dilempar-lempar. Even di Avanza sebelum facelift ini saya masih ngerasa agak keras walau full load, di New Veloz ini diredam dengan baik :frm_tumbleft:

Well walaupun bantingannya nyaman tetep kalau yang bawa seruntulan ya mabok juga... Bodyroll tetep kerasa dibanding Mobilio maupun Ertiga. Mungkin itu tujuan Toyota kasih respon throttle yang lemot... biar gak kenceng-kenceng bawanya jadi bodyroll tersamarkan... or it isn't? :e-think:

Verdict

Grand New Veloz... Surprisingly banyak hal yang tidak terduga di GNV ini. Banyak improvement, ya sesuai harganya yang sudah mulai mahal dan bukan kelas mobil "rakyat" lagi. Masa iya teknologi mau ketinggalan dari Honda dan Suzuki.

Response throttle yang lemot mungkin jadi PR Toyota, opsi throttle module mungkin? :e-think: Yang jelas ini bikin rate kecelakaan Avanza berkurang dan bikin jumlah Avanza yang seruntulan gak karuan di tol juga berkurang :big_weee:

Dan harganya yang cukup tinggi... well itu lumayan bikin galau since Avanza is still Avanza... mau diganti nama Veloz gak pakai Avanza image nya ya tetep Avanza.... Bukan mobil mewah apalagi mobil buat ngeceng walau dikasih krum banyak.

Still, will pick Mobilio RS with the price as high as that.

Ada satu quote yang mau saya kutip dari bos mapia nyotnyet lagi : "baru kali ini naik Avanza kerasa naik mobil beneran" :big_weee:

Sekian review saya. Selamat membaca.
1997 E39 M52B28
2017 FK4 L15B7
User avatar
nyotnyet
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1702
Joined: Tue Aug 18, 2009 6:23
Location: surabaya
Daily Vehicle: CX-5 GT Soul Red

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by nyotnyet »

Nice chris...

Saya sih suka stylingnya yg veloz 1.5 with projie..ganti velg aja ama copotin kromnya udah cakep kayanya...

Yang bikin iri dibanding ertiga/GL di rumah itu 50:50ny jok belakang...berguna bgt euy...

Surprisingly, tadi bro kodokolahraga bilang dia curiga bantingannya bisa enak karna tekanan ban dikurangin...diambillah alat pengukur tekanan ban (yes, we do that), tekanan terbaca 37psi..cukup berlebihan, tp masih nyaman ternyata...

Imho sih avanza ini lbh enak disupiri drpd bawa sendiri...respon gasnya frustating :off_no:

Soul Red zoom zoom
liep
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1670
Joined: Fri Feb 14, 2014 8:01

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by liep »

om chz mesti tiap load ripiu pasti jam di atas 12 mlm ..hehe
Last edited by liep on Fri Aug 21, 2015 18:11, edited 2 times in total.
User avatar
ChZ
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 15602
Joined: Tue Oct 08, 2013 14:30
Location: Semarang
Daily Vehicle: Civic FK4

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by ChZ »

nyotnyet wrote:Nice chris...

Saya sih suka stylingnya yg veloz 1.5 with projie..ganti velg aja ama copotin kromnya udah cakep kayanya...

Yang bikin iri dibanding ertiga/GL di rumah itu 50:50ny jok belakang...berguna bgt euy...

Surprisingly, tadi bro kodokolahraga bilang dia curiga bantingannya bisa enak karna tekanan ban dikurangin...diambillah alat pengukur tekanan ban (yes, we do that), tekanan terbaca 37psi..cukup berlebihan, tp masih nyaman ternyata...

Imho sih avanza ini lbh enak disupiri drpd bawa sendiri...respon gasnya frustating :off_no:
Tq broooo...

Wah 37 psi yo tadi? Kebayang kalo dikasih tekanan wajar (28-30) aja pasti lebih empuk lagi. Ndak sekonyol Mazda yang kasih 48 di CX-5 test drive :e-wall:

Setujuuu dengan point terakhir.... Masang piggyback/throttle module pun overkill karena ini Avanza... Kalo hatchback mungkin bisa dipertimbangkan. Dastek Q4 7.4juta eman-eman dipasang ndek Avanza :big_biglaugh:
liep wrote:om chz mesti tiap load ripiu pasti jam di atas 12 mlm ..hehe
Tadi rencana release jam 8an om... tapi saya diculik temen sampe jam 11 malem :big_cry:
1997 E39 M52B28
2017 FK4 L15B7
liep
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1670
Joined: Fri Feb 14, 2014 8:01

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by liep »

Om chz..tkanan ban wajarnya 33 dpn..36blkg
Dtunggu ripiu 1.5manual veloznya..ap msh sama dg vrloz lama hehr
Last edited by liep on Fri Aug 21, 2015 18:12, edited 1 time in total.
User avatar
ChZ
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 15602
Joined: Tue Oct 08, 2013 14:30
Location: Semarang
Daily Vehicle: Civic FK4

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by ChZ »

liep wrote:Om chz..tkanan ban wajarnya 33 dpn..36blkg
Hahahaha saya kebiasaan kasih 30-32 aja om di mobil apapun... Nggak pernah bawa barang banyak juga jadi ngapain besar-besar
1997 E39 M52B28
2017 FK4 L15B7
User avatar
nyotnyet
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1702
Joined: Tue Aug 18, 2009 6:23
Location: surabaya
Daily Vehicle: CX-5 GT Soul Red

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by nyotnyet »

liep wrote:Om chz..tkanan ban wajarnya 33 dpn..36blkg
Wah masa sampe segitu om? Saya prnh pompa innova segitu karna mau dyno, itupun ban belakang aja, bantingannya udah ampun2 deh...

Selama perawatan spurbal juga mereka maintenancenya maks di 32 loh om...cmiiw ya

Soul Red zoom zoom
liep
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1670
Joined: Fri Feb 14, 2014 8:01

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by liep »

nyotnyet wrote:
liep wrote:Om chz..tkanan ban wajarnya 33 dpn..36blkg
Wah masa sampe segitu om? Saya prnh pompa innova segitu karna mau dyno, itupun ban belakang aja, bantingannya udah ampun2 deh...

Selama perawatan spurbal juga mereka maintenancenya maks di 32 loh om...cmiiw ya
Iya om. Ane ikuti ptunjuk standard aj. Ini foto ambil br aj di garasi. Mslh org ga ikuti standard pabrik ya itu balik pilihan masing2. Cuma brasa lbih enteng irit dg resiko ya agak guncang dikit..lama2 biasa hehe
ChZ wrote:
liep wrote:Om chz..tkanan ban wajarnya 33 dpn..36blkg
Hahahaha saya kebiasaan kasih 30-32 aja om di mobil apapun... Nggak pernah bawa barang banyak juga jadi ngapain besar-besar
Wah klo ane ud krasa nyetirnya om klo turun 2 angka aj..ane heran jg kok sensitip bgt..tp btul memang drop pas liat di pom lgs ane isi nitrogen spy balik 33.36 hehe..pas enak klo bw elpiji besar ato galon aqua..jd ga mentul2 lg..tp kencangnya tetap dpt
Dtunggu ripiu 1.5manualnya veloz om..trims
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
User avatar
Mozawa
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 781
Joined: Thu Jan 01, 2009 17:47

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by Mozawa »

good review mr. chz...thanks......
tampaknya kalo dilihat dari sisi kenyamanan ,kehalusan transmisi , akselerasi , mobilio rs cvt masih lebih superior ya???.......

cvt mobilio bagi ane memang diluar expectasi org pd umumnya....akselerasi cepat dan halus...
Mobilio Prestige L15Z1 iVtec Cvt 2014 Grey
Jazz Gk5 L15Z5 Ivtec Earthdream Cvt 2015 White
Veloz 3SZ VE 1.5 Vvti M 2013 White
Avanza K3VE 1.3 Vvti 2012 Black
ANH10 ASG 2AZ FE 2.4 Vvti 2007 Black
User avatar
jar-jit-no
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 742
Joined: Thu Nov 29, 2012 5:58
Location: Malang city

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by jar-jit-no »

Nice repiu chris :mky_02:

Bakal makin berkurang nih apanja sruntulan dijalan..bakalan lbh sopan nyetirnya :mky_03:

Yg manual kira2 bakal sama ya soal respon pedal gasnya?
4A91 4at - Slow Driver
User avatar
sintoni
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 5714
Joined: Thu Jun 05, 2014 13:03
Daily Vehicle: [cencored]

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by sintoni »

Nais ripiu chrissssssssssss!

Worthed dibeli jadi? Atau tetap milih mobiloyo RS dengan diskon? Atau Suzuki 8?
User avatar
FRD
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1801
Joined: Tue Aug 26, 2014 15:00
Location: Malang
Daily Vehicle: 2010 Nissan XTrail T31

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by FRD »

niicee review... yaaahh ga bisa sruntulan lagi deh pake avanza yg grand new ini :upss: jadi penasaran dan bikin pengen TD

tampilan speedometernya cantik! ga kaya avanza jadul ane yg warna orange sprti mbl tahun 2000an awal :big_slap:

Jadi, kesimpulannya mending beli yg veloz 1.3 trus ganti HL ke model veloz 1.5.. dah cakep :upss:



btw....













diculik temen atau nonik mafia? :ngacir:
:big_smoking:
User avatar
sintoni
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 5714
Joined: Thu Jun 05, 2014 13:03
Daily Vehicle: [cencored]

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by sintoni »

nyotnyet wrote:
liep wrote:Om chz..tkanan ban wajarnya 33 dpn..36blkg
Wah masa sampe segitu om? Saya prnh pompa innova segitu karna mau dyno, itupun ban belakang aja, bantingannya udah ampun2 deh...

Selama perawatan spurbal juga mereka maintenancenya maks di 32 loh om...cmiiw ya
Saya jg 30 sih, maksimal 32.

Kalo ortu malah ngmg 28 aja.

Bokap bilang Rekomendasi pabrikan itu salah, dibuat keras biar nanti kita sering ganti shock sama parts kaki2. :ngacir:
User avatar
madcat015
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 13579
Joined: Thu Nov 29, 2012 8:52
Location: Surabaya

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by madcat015 »

Wogh... Nice ripiu bro chz... :mky_02:

Ane jg merasakan jika Pilus ini jauh lebih baik dari seluruh apanja yg pernah ane sentuh. Mmg posisi duduk di row 3 tetap menyedihkan. Tetapi busa jok nyaman dan yg terpenting: bunyi dengung gardan terkutuk itu hilang.

Suara ban mmg masih instrusif, ttp menurut kuping kucing ane, lebih baik dari Apanja G ane. Lovely. Bantingan suspensi secara kentara juga lebih baik. Ane sanggup bertahan 15 menit lebih lama sebelum mabok akibat usaha keras bro ChZ untuk sruntulan di tengah kemacetan.

Ane menyukai jaring di bagasi, bagus utk membawa segerombolan anak kucing dalam perjalanan yg menyenangkan... :mky_02:

Kekurangan: ga ada grab rail di baris ketiga. Jadi begitu bro chz melakukan manuver gila, ane dan ko mike tertolong space kabin belakang yg mirip cocooned cabin di mobil balap atau kaleng sardin. Ga bakal geser... *baca: sempit* :ngacir:

Blower AC belakang menyajikan pemandangan aftermarket bagi penumpang baris 2 dan 3. Layaknya tempelan, tetapi semburan nya boleh di adu. Ala shimizu. :ngacir:

Bumper depan di desain secara aerodinamis utk menciptakan turbulensi. Jadi hambatan udara di moncong mobil bertambah, menambah koefisien drag sebesar 0.99 point. Setidaknya mengurangi kecepatan mobil. Nah, saat high speed, desain bumper tsb tentunya menekan muncung mobil dgn tekanan seberat bokong FRD atawa 61.5 ton. Membuat bokong mobil terangkat 15mikron meter dan mengurangi traksi. Less powah to rear wheel. Very good insight by toyota.

Setidaknya, dengan ini, SSCrOTY - Seraya Suicidal Car of The Year berpindah dari Apanja ke *drum rolls*... Datsun Go.... :ngacir:
Obey the mahakitteh. :big_cat:
User avatar
ChZ
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 15602
Joined: Tue Oct 08, 2013 14:30
Location: Semarang
Daily Vehicle: Civic FK4

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by ChZ »

Mozawa wrote:good review mr. chz...thanks......
tampaknya kalo dilihat dari sisi kenyamanan ,kehalusan transmisi , akselerasi , mobilio rs cvt masih lebih superior ya???.......

cvt mobilio bagi ane memang diluar expectasi org pd umumnya....akselerasi cepat dan halus...
Thank u oom... Yup benar sekali. Kalau buat nyetir saya masih pilih Mobilio RS gak peduli dibilang CVT jelek atau apalah... Doesn't seem too bad for me.

Kenyamanan nya Veloz sepertinya sedikit lebih empuk om... tapi konsekuensinya ya bodyrollnya lebih parah.

Drive by Wire nya Honda padahal buat saya sudah lumayan bikin frustasi... Ternyata Toyota bisa bikin sensor pedal gas yang lebih bikin frustasi... :big_bored:
jar-jit-no wrote:Nice repiu chris :mky_02:

Bakal makin berkurang nih apanja sruntulan dijalan..bakalan lbh sopan nyetirnya :mky_03:

Yg manual kira2 bakal sama ya soal respon pedal gasnya?
thank u oom.... Hohoho itu juga harapan ane, semoga makin berkurang yang seruntulan. Kalopun seruntulan gampang dikerjainnya :mky_03: :mky_03: :mky_03: :mky_03:

Yang manual mungkin sedikit lebih baik om, seperti dakwaan tak bersalah ane kalau rasio gigi Automatic nya diperhalus... :big_bored:

Tapi pengalaman di Yaris Lele... Manual Matik sama aja rasanya :big_bored: sama lemotnya.
sintoni wrote:Nais ripiu chrissssssssssss!

Worthed dibeli jadi? Atau tetap milih mobiloyo RS dengan diskon? Atau Suzuki 8?
Thank u bro toni.

Worth atau tidak nya depends ke pemikiran masing-masing, kalau buat ane harga 230juta untuk sebuah Avanza tetep nggak worth it. Dan karena nggak bisa dibawa seruntulan buat ane ini point minus yang sangat signifikan. Lalu kelebihan Avanza dari lawan-lawannya apa dong :e-think: selama ini Avanza kelebihannya kan karena bisa dibawa seruntulan saking pendeknya rasio gir :e-think:

Ya in case kalau masih mau nurutin blabbering marketing Toyota dan dengan segala embel-embel jaringan bengkel resmi tersebar luas blah blah blah another sh*t...

Ane pribadi masih milih Mobilio RS.... Ertiga juga masih lebih worth kalau nggak sreg sama dash nya Mobilio.
FRD wrote:niicee review... yaaahh ga bisa sruntulan lagi deh pake avanza yg grand new ini :upss: jadi penasaran dan bikin pengen TD

tampilan speedometernya cantik! ga kaya avanza jadul ane yg warna orange sprti mbl tahun 2000an awal :big_slap:

Jadi, kesimpulannya mending beli yg veloz 1.3 trus ganti HL ke model veloz 1.5.. dah cakep :upss:



btw....













diculik temen atau nonik mafia? :ngacir:
Ya kalau ente yang nyetir pasti tambah gak bisa seruntulan Rid, mobilnya jalan aja enggak, di posisi P aja mundur :big_weee: :big_weee: :big_weee:
madcat015 wrote:Wogh... Nice ripiu bro chz... :mky_02:

Ane jg merasakan jika Pilus ini jauh lebih baik dari seluruh apanja yg pernah ane sentuh. Mmg posisi duduk di row 3 tetap menyedihkan. Tetapi busa jok nyaman dan yg terpenting: bunyi dengung gardan terkutuk itu hilang.

Suara ban mmg masih instrusif, ttp menurut kuping kucing ane, lebih baik dari Apanja G ane. Lovely. Bantingan suspensi secara kentara juga lebih baik. Ane sanggup bertahan 15 menit lebih lama sebelum mabok akibat usaha keras bro ChZ untuk sruntulan di tengah kemacetan.

Ane menyukai jaring di bagasi, bagus utk membawa segerombolan anak kucing dalam perjalanan yg menyenangkan... :mky_02:

Kekurangan: ga ada grab rail di baris ketiga. Jadi begitu bro chz melakukan manuver gila, ane dan ko mike tertolong space kabin belakang yg mirip cocooned cabin di mobil balap atau kaleng sardin. Ga bakal geser... *baca: sempit* :ngacir:

Blower AC belakang menyajikan pemandangan aftermarket bagi penumpang baris 2 dan 3. Layaknya tempelan, tetapi semburan nya boleh di adu. Ala shimizu. :ngacir:

Bumper depan di desain secara aerodinamis utk menciptakan turbulensi. Jadi hambatan udara di moncong mobil bertambah, menambah koefisien drag sebesar 0.99 point. Setidaknya mengurangi kecepatan mobil. Nah, saat high speed, desain bumper tsb tentunya menekan muncung mobil dgn tekanan seberat bokong FRD atawa 61.5 ton. Membuat bokong mobil terangkat 15mikron meter dan mengurangi traksi. Less powah to rear wheel. Very good insight by toyota.

Setidaknya, dengan ini, SSCrOTY - Seraya Suicidal Car of The Year berpindah dari Apanja ke *drum rolls*... Datsun Go.... :ngacir:
Thank u cing.... Yes... Berusaha sruntulan di tengah kemacetan yang berakhir dengan frustasi... :e-wall:

New Veloz is good... But still the fact it's an Avanza... Tetep akan jadi mobil pasaran, udah keluar duit banyak-banyak, kembarannya banyak di jalan.

How many times i've told ya the way you count cD is not like that :snipersmile: Nih kembarannya.

Image

Oh salah... malah ane liat bempernya teringat sama ini... :mky_03: :mky_03: :mky_03: :mky_03: yang ini juga pasti diuji di windtunnel...

Image

Yang jelas ane gak ingat di buku atau omongan dosen ane ada yang bilang nambahin sirip di lampu bisa ngurangin cD.... :big_bored: jadi bahan blabbering sales biar seakan-akan Avanza baru lebih aerodinamis dari Mobilio dan Ertiga :big_bored:
1997 E39 M52B28
2017 FK4 L15B7
User avatar
FRD
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1801
Joined: Tue Aug 26, 2014 15:00
Location: Malang
Daily Vehicle: 2010 Nissan XTrail T31

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by FRD »

asyem...ane kena bully lagi :snipersmile:
:big_smoking:
User avatar
nugroho bagor
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 5488
Joined: Thu Mar 10, 2011 22:48
Location: All over the world
Daily Vehicle: Kijang Innova D4D

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by nugroho bagor »

Lemot ya :ungg: ah paling banyak cara buat bikin beringas :upss: Avanza kok pelan ,lucu liatnya :big_weee:
User avatar
ChZ
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 15602
Joined: Tue Oct 08, 2013 14:30
Location: Semarang
Daily Vehicle: Civic FK4

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by ChZ »

nugroho bagor wrote:Lemot ya :ungg: ah paling banyak cara buat bikin beringas :upss: Avanza kok pelan ,lucu liatnya :big_weee:
Habis ini GUT Motorsport rame didatengin Avanza baru pasang dastek :ngacir:
1997 E39 M52B28
2017 FK4 L15B7
User avatar
imingwahyudi
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2968
Joined: Sat Nov 30, 2013 15:30
Location: 万隆, 印度尼西亚

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by imingwahyudi »

Nais one chrissies :mky_03:


Same variant different experience :big_chicken:


Entah kenapa exp. bagian mesinnya malah jadi satu bengek dan satu bertenaga. Pengaruh menyan dan FRD (lho?) :ngacir:



Apart from that...nice to see so many improvements done in new Avanza [from Toyota's perspective]...yet still...uberpriced IMHO :D
KodokPushUp
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 623
Joined: Sun Sep 28, 2014 19:04
Location: Surabaya

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by KodokPushUp »

Nice review chris

Ane coba kasih perspektif dari 2nd row ya..
Begitu mod chz mulai injak gas, yg terasa peredaman lebih baik, transmisi lebih halus, dan suspensi lebih empuk.
Biasanya, ane 5 menit udah puyeng di avanza, sedangkan ini 10 menit baru mulai terasa.
Suspensi di set empuk, tapi rebound nya parah, body roll juga ngeri. (ane bandingin dengan suv jadi2an 5 seater ane yg harganya setara veloz)
Tapi bagi sebagian besar orang indonesia, yg penting empuk.

Awalnya ane kira empuk akibat ban nya (dunlop enasave, lihat di mobil display), tapi begitu ketemu rel kereta, terasa ban keras.
Penasaran, begitu selesai sesi td (err, sebenernya 1 sesi dengan 3 sopir berbeda), ane cek ban dan tekanannya. Ternyata bannya Bridgestone ecopia, tekanan 37 psi.
Kebetulan ane pernah pake bridg ecopia dan dunlop enasave. Sidewall ecopia lebih keras dari enasave, sedangkan grip, entah yg mana yg lebih parah.

Peningkatan grand new veloz dibanding old avanza yg dirasakan penumpang baris 2:
1. kabin hening
2. transmisi smooth
3. suspensi lebih empuk

Apakah grand new veloz pantas untuk dibeli?
Kalo dibandingkan old avanza, ya, peningkatan cukup jauh.
Tapi dengan harga 220 jt-an (lupa tepatnya), banyak pilihan yg lebih nyaman, apalagi kalo butuhnya 5 seater.
For me as a passenger, selain transmisi yg lebih halus, its still the same avanza, hanya dikasih tambahan peredam dan per empuk.
ChZ wrote: Tq broooo...

Wah 37 psi yo tadi? Kebayang kalo dikasih tekanan wajar (28-30) aja pasti lebih empuk lagi. Ndak sekonyol Mazda yang kasih 48 di CX-5 test drive :e-wall:

Setujuuu dengan point terakhir.... Masang piggyback/throttle module pun overkill karena ini Avanza... Kalo hatchback mungkin bisa dipertimbangkan. Dastek Q4 7.4juta eman-eman dipasang ndek Avanza :big_biglaugh:
Yang lebih konyol lagi dari mazda, jelas2 di ban tertulis "Maksimal tekanan 40 psi (tentunya dengan bahasa inggris)"
Tekanan ban ane 33 aja dibilang kempes, ditambah tekanan sampe diatas 40 psi.
Alat ukur ban mereka ada, tapi rusak :upss:
Jadi asal diisi aja pake kompressor.
Ikutan trend penghuni garasi:

-antek medket liar entah milik siapa
-ayam milik tetangga depan rumah yg kadang nyasar
-tikus yg siap diracun :evil:
User avatar
Arteezy
Full Member of Junior Mechanic
Full Member of Junior Mechanic
Posts: 117
Joined: Tue Aug 18, 2015 3:06

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by Arteezy »

Wah nice ripui Mod... Yang paling penting sih ngurangin seruntulannya avanza di tol, biar ga nyelakain orang lain.. :big_bored:
User avatar
daftar
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1510
Joined: Sun Nov 09, 2014 15:35

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by daftar »

Bagusnya TBW harusnya bisa mencegah mesin ngelitik pada transmisi AT (secara logika). Jadi sepertinya bakalan gak ngelitik seperti avanza2 matic generasi sebelumnya :frm_tumbleft:
:ngacir:
User avatar
andryans
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 271
Joined: Sun Jul 24, 2005 13:24
Location: Jakarta

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by andryans »

Baru semalam gw liat grand veloz secara langsung...

So far
+ posisi duduk mayan nyaman kursinya pas sama kebutuhan ane, posisi stir pas
+ baris 3 jok bs dilipat 50:50
+ interior rapih

- beda muka aja, dr samping aneh mirip spin... Terlalu kotak ga proporsional
- transmisi matic masih 4 speed, jadul... Keknya konsumsi bbm ga beda jauh sama versi sebelumnya dalkot
- liat dr samping menuju belakang, atau dr belakang podo wae cm nambah aksesoris tempelean pake double tape.


Finally... Mayan lah....


Sent from my A0001 using Tapatalk
A/T vehicle.....
User avatar
sandal
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3691
Joined: Thu Jul 03, 2014 1:13

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by sandal »

FRD wrote:asyem...ane kena bully lagi :snipersmile:
Wkwkwkw
Nasib2 :big_dunno:





:ngacir:

Anyway nice review bro ChZ :mky_01:
Untuk audio ya standar2 juga sih di kuping ane, tapi udah ada bluetooth lho :big_grin:
2017 Ignis

2021 HRV SE Improvement
User avatar
ChZ
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 15602
Joined: Tue Oct 08, 2013 14:30
Location: Semarang
Daily Vehicle: Civic FK4

Re: Review of 2015 Toyota Grand New Veloz 1.3 Automatic

Post by ChZ »

imingwahyudi wrote:Nais one chrissies :mky_03:


Same variant different experience :big_chicken:


Entah kenapa exp. bagian mesinnya malah jadi satu bengek dan satu bertenaga. Pengaruh menyan dan FRD (lho?) :ngacir:



Apart from that...nice to see so many improvements done in new Avanza [from Toyota's perspective]...yet still...uberpriced IMHO :D
Mingkiii :cupss:

Mungkin karena ente terbiasa bawa love box Manual jadi bawa yang auto langsung berasa bengek ? Ane bawa yang sama-sama auto high RPM nya kerasa lebih bertenaga yang baru loh... Kecuali responnya ya memang yang baru ampas digas jalan ditempat :frm_bang_head:

Yes... Walau improvement banyak ane masih blom rela 230juta untuk sebuah Avanza... :big_think: Dibanding Mobilio atau Ertiga entah kenapa image nya berbeda sekali :big_think:
KodokPushUp wrote:Nice review chris

Apakah grand new veloz pantas untuk dibeli?
Kalo dibandingkan old avanza, ya, peningkatan cukup jauh.
Tapi dengan harga 220 jt-an (lupa tepatnya), banyak pilihan yg lebih nyaman, apalagi kalo butuhnya 5 seater.
For me as a passenger, selain transmisi yg lebih halus, its still the same avanza, hanya dikasih tambahan peredam dan per empuk.

Yang lebih konyol lagi dari mazda, jelas2 di ban tertulis "Maksimal tekanan 40 psi (tentunya dengan bahasa inggris)"
Tekanan ban ane 33 aja dibilang kempes, ditambah tekanan sampe diatas 40 psi.
Alat ukur ban mereka ada, tapi rusak :upss:
Jadi asal diisi aja pake kompressor.
Thank you bro,

Yup considering masih ada Ertiga, Mobilio, dan upcoming BR-V... Rasanya 230juta untuk Avanza kok agak nggak rela ngeluarinnya :e-wall:

33 psi dibilang kempes :big_bored: gimana dong tekanan ban gw yang selalu di kisaran 30-32 aja :e-wall: padahal waktu KP di Ahon ane selalu kasih 30-32an, malah kadang 28 ane biarin kalau rata 28 :big_bored: 40 itu buat ban serep ukuran normal, space saver 60 psi.

Dibilang bengkel resmi selalu text book ternyata ya ngawur juga :e-wall:
1997 E39 M52B28
2017 FK4 L15B7