setelah ditodong di grup WASeM oleh mod kucing gila
... ane akan me ripiu mobil yang sangat fenomenal ini =========================
Intro
kemaren ane janjian ama sales Ahond untuk TD Accord CR2... dan hari ini kebetulan ane ke showroom lagi ada showroom event + TD Mobilio, dan setelah ane TD Accord, ane ngomong mau coba Mobilio, lalu ane tinggal pergi sebentar karena ngantri banyak yg TD
setelah ane kembali, sambil nunggu giliran sekitar 15 menit dan akhirnya datang juga....
Honda Mobilio Prestige CVT
Honda Mobilio merupakan Low MPV dari Honda yang diposisikan untuk bertarung dengan Avania dan Ertiga... mengambil basis Brio, dengan enjin L15Z1, 118PS dan transmisi CVT.... dengan kata lain, meskipun basisnya Brio, tapi enjin dan transmisinya benar-benar berbeda...
Sebelum diluncurkan, Prototype Mobilio sudah muncul duluan di booth Honda di IIMS 2013....
Nama Mobilio sebenarnya merupakan lineup Honda di Jepang yang tidak pernah dipasarkan disini....
http://en.wikipedia.org/wiki/Honda_Mobilio
Yang ane ga ngeh, kenapa LMPV Honda ini dikasih nama Mobilio? Apakah karena price positioningnya yang juga dibawah Freed spt Mobilio JDM ? Padahal secara konsep mereka merupakan mobil yang berbeda...
Pasca peluncuran, Mobilio menjadi sebuah kontroversi
terutama dengan interior finishing yang bikin sakit mata.... OK let's get to the ride...
==========================
1. Exterior
Unit yang saya test adalah type Prestige CVT, dimana mempunyai perbedaan di exterior berupa :
- Velg Alloy 15" dengan model berbeda
- Chrome di bagasi
- Chrome di rumah foglamp
- Chrome...
- Chrome...
foto-foto ane ambil dari beberapa sumber.... nggak sempet foto-foto tadi, yang ngantri naujubile banyak....
Tampak belakang... sekilas mirip dengan BMW X1, cukup cantik dengan beberapa tarikan garis agresif, me likey... meskipun kalo diliat dari sudut yang salah, jadi terlihat cungkring... tapi nggakpapa lah
Tampak samping... bagian paling menarik dari sebuah Mobilio adalah sampingnya... tarikan garis di pintu Brio dipanjangin sampe ke belakang, and yeah! terlihat sangat sporty di Mobilio
Tampang depan.... it's a Brio!
C'Mon Honda.... bisa nggak kasih tampang depan lebih bagus? Horor banget ngeliatnya.... inilah alasan knp ane ngulas dari belakang dulu... horor liat depannya...Exterior : 6/10.. tampang depan merusak, sisanya cukup baik.
==========================
2. Interior
Interior Mobilio... udah dibahas di tret mod kitty... jd ane ga perlu berpanjang lebar menceritakan soal kehancuran interiornya...
http://www.serayamotor.com/diskusi/view ... 19&t=20233
Catatan dari momOOT= Bro, ane preview indepth interior ane di marih... biar jadi satu...madcat015 wrote:
Selamat malam kembali para visitor dan silent readers, members, momods dan momOOTs, suhu dan masters, juga para piyikers SM...
Perkenankan nubie sotoy ini untuk membuat suatu observasi dari sudut pandang nubie mengenai mobilmonyong... errr... Honda Mobilio.
Berhubung TD hanya bisa dilakukan di lapangan parkir IMSI yang mengenaskan, ane tolak untuk TD nya. Meh... kalo ane ajak Mobilio drift di sana, bisa banyak mobil konsumen yang klaim asuransi.
Baiklah, let's roll...
=========================
Ane ga akan berbuih2 menceritakan Mobilio, ataupun berkomentar mengenai eksteriornya... semua uda khatam sama bentuk mobil ini...
Jadi, ane akan mencoba menyajikan apa yang ane lakukan tadi dalam bentuk naratif...
=========================
Begitu ane bisa mensterilkan Mobilio yang sedang dikerubuti pengunjung mall (bagi pengunjung yang mau protes akibat sterilisasi ane, silahkan protes ke dealer), ane segera beraksi...
1. Ane segera duduk di kursi baris kedua, legroom lega meskipun kursi depan cukup mundur untuk mengakomodasi kegantengan ane, tapi belum maksimal mundurnya. Reclining dan bisa disetel maju mundur.
Pandangan cukup baik... sekaligus ane diberikan pemandangan indah dashboard.![:big_smile]](./images/smilies/big_smile.gif "Big Smile")
Dan glove box terkutuk itu masih saja terlihat...
Ane memperhatikan double blowernya, cukup bagus. Hanya saja tuasnya terlihat menggelikan.
Profil kursi tipis, cukup empuk, tapi tidak sebaik R3 GX. Dan begitu ane melipat salah satu kursi dengan mekanisme one-way-tumble nya... terlihat profil kursi yang semakin tipis... mengenaskan.
2. Dashboard... errr... begitulah..., kasar dengan kualitas material yang jelek. Bahkan dalam temaram lampu putih, dash sedikit reflektif.
Dan begitu ane menoleh ke kiri... terlihat Grand Canyon yang begitu indah... dari gap tidak manusiawi di glovebox Mobilio...
Instrumen cluster terlihat bagai stiker yang ditempel... murahan... punya Brio lebih bagus. Dan bahan setir benar2 jelek... lagi2 plastik reflektif.
3. Doortrim full plastik berwarna beige yang bertumbukan dengan warna dashboard...
Dan lagi2 plastik berkualitas rendah digunakan, perhatikan gagang untuk membuka pintu. Mengkilat... bagai plastik mainan anak2.
4. Baris ketiga... entah apa maksud Honda meletakkan speaker dalam posisi demikian. Memang ane menyadari, ada beberapa mobil Honda dengan setting speaker pada posisi demikian: Honda CRZ! Tapi ini Mobilio... bukan CRZ...
Leg room terlihat cukup luas hingga ane iseng memotret penampang kursi baris ketiga dari atas...
5. Door seal menyedihkan, karet keras dengan tekstur kasar ala mobil niaga *jadi ingat panther PU punya bokap jaman jebot dulu...*
6. Bagasi luas... untungnya menggunakan karet balon yang empuk sebagai door sealnya.
7. Enjin bay, berisi mesin bukannya menyan... yang ditutup cover plastik.
Dan posisi alternator cukup tinggi, sejajar dengan grill, taksiran ane, melihat dari betis sekseh para sales konter, sekitar 450-500mm.
Finishing menyedihkan. tidak ada peredam di kap mesin ataupun firewall, dan gap ditutup dengan sealant, bukannya di weld atau di las. Dan pengerjaan sealant nya asal2an.
Radiator terlihat tipis dengan ketebalan penampang sekitar 22-30mm.
Dan konfirm, mesin bukan L15A7 serie, tapi pakai L15Z1 serie....
Antara kita yang dikadalin Honda atau memang kita pada berharap tinggi dapat mesin yang 100% identik dengan Jazz-City-Iprit di Mobilio.
Ane berusaha mencari data mesin ini, tapi belum menemukannya...
8. Driving position cukup rendah, posisi setir nyaman. Kursi terasa empuk, tapi ane iseng menekan sela2 kursi. Busyet! Benar kata moot droid, lgs terasa penopang logam kursi tersebut.
Pedal kopling mirip karakter Brio, empuk saat ditekan dan waktu dilepas kaki kiri perlu menahan... tinggal setting labrang nya saja beres.
Transmisi manualnya juga mirip Brio, jarak antar posisi pendek, memudahkan untuk short throw gear layaknya touring racer.
Kekedapan kabin nol besar saat ane menutup pintu. Bagaikan tidak pakai peredam sama sekali, bahkan seakan2 kaca jendela pengemudi dibuka lebar.
Mekanisme striker pintu saat membuka dan menutup terdengar kasar.
============================
Demikian laporan dari ane... dan semua yang ne tulis adalah murni dari sudut pandang ane. *waktunya ane mempertimbangkan karir baru sebagai kritikus otomotif...*
Monggo di update dan di diskusikan tentang pendapat Mobilio di marih... khusus nya bagi yang sudah TD meski tidak indepth...
Dan harap untuk tetap berkepala dingin... trit ini potensial jadi trit panas.
*ane belum TD ini mobil...*
PS: Ane edit judul trit, seharusnya Mobilio E MT, bukan S MT.
yang jelas soal kelegaan, we all know Honda... Desainer interior Honda dari dulu selalu jenius dalam menciptakan ruang kabin.... duduk di row 2 cukup lapang, row 3 juga lolos test ane... meskipun dengkul agak mepet ke jok row 2... tapi wajar lah... tinggi ane 175cm soalnya
Interior : 4/10
==========================
3. Driving Impression
OK setelah kita cukup dikecewakan dengan hancurnya interior, apakah driving impression bisa mengobati rasa kecewa kita?
Mobilio dipersenjatai unit L15Z1 118PS, output yang sama dengan Honda Freed, namun dikawinkan dengan CVT.
CVT? Yes it's a CVT... and could be boring
Posisi duduk rendah seperti di Brio dan Jazz... ane bahkan masih terkagum-kagum, ini mobil GC tinggi tapi posisi duduknya rendah bener... and surprisingly, posisi mengemudi benar-benar PW (kecuali mata yang nggak PW ngeliat dasbor
)melesat keluar dealer Honda Gajahmada, ane injek gas agak dalem dan... wow... I'm surprised.
Karena di rumah juga ada LMPV Xenia AT gen.1,5 , jadi bayangan ane paling naikannya nggak jauh banget. tapi ternyata semua jauh dari bayangan ane....
Di balik kemudi Mobilio, ane tersenyum heran... am i driving a 7-seats Low MPV? This could be wrong... apakah ane salah masuk mobil? Pengendaraannya begitu smooth, transmisi CVTnya begitu tanggap merespon injakan pedal gas, effortless, nggak seperti 5AT nya Brio,Jazz,atau Freed...
Masuk ke jalan Brumbungan, banyak lubang, lumayan buat ngetest kenyamanan... ane sengaja hajar lubang agak dalem dan.....
Lagi-lagi ane tersenyum.... bantingan Mobilio nggak bisa dibilang empuk banget, tapi dibanding Avania, jelas ini lebih nyaman... dan pantat mobil masih stabil, nggak kayak Avania yang pantatnya mentul-mentul abis kena poldur atau lobang.... mungkin karena ane TD cuma berdua ama sales (batangan
) kalo full load mungkin bisa lebih nyaman...Mungkin kalo bs ane gambarkan dengan sound effect.... di Mobilio kena lubang cuma "Duak!" dengan pantulan suspensi belakang 1x tapi di Avania "DUAKK....!!" dengan pantulan suspensi belakang 1,5x
Sayangnya bantingan senikmat ini nggak diimbangi dengan peredaman yang baik... suara dari luar cukup jelas terdengar (tadi sih untungnya nyetel radio jadi agak tersamarkan
) I'd hate to say this... nyetir Mobilio nggak kayak nyetir Brio dipanjangin sehingga mobilnya jadi susah manuver, driving feelnya bener-bener Brio! Setirnya memang zero feedback, sangat ringan, tapi di tikungan, mobil ini nggak seperti Avania yang bodyroll nya berasa bahkan di speed 40 km/h... Bodyroll di Mobilio sangat minim untuk ukuran LMPV...
sekali lagi, di kelas LMPV! ane nggak ngajak Mobilio manuver gila-gilaan apalagi sampe diajakin slalom di jalanan kota yang padat atau sampe main handbrake, itu jatahnya Brio...
Overall, I'm quite impressed with Mobilio's ride...
buat para engineer Honda, riset anda terbayarkan...Driving Impression : 7/10... probably one of the best of its class, yang menghancurkan ride nya cuma steering feedbacknya... tapi siapa peduli? orang beli LMPV buat dinikmati bareng keluarga, bukan buat cornering...
============================
4. Verdict
Honda Mobilio, LMPV Honda yang secara mengejutkan mendeskripsikan ulang bagaimana sebuah LMPV harus dibuat....
not to mention its interior, Mobilio adalah LMPV yang hebat... benar-benar dirancang untuk keluarga Indonesia... yang sangat-sangat-sangat memprihatinkan adalah.... interiornya....
Pros :
- Smooth ride
- Kinerja engine dan transmisi benar-benar mantap..... 2 jempol buat CVTnya (ED?) benar-benar halus menghantarkan tenaga ke roda dan terasa effortless, nggak kayak 5-speed di Jazz/Freed yang loyo di putaran bawah....
- Comfy
- Roomy interior
- Less bodyroll
Cons :
- Build quality sangat-sangat parah...
- Peredaman buruk...
- Tampang depan... jaka sembung bawa golok...
Overall score for this car is : 5,5/10
============================
oh ya buat melengkapi... ane kasih perbandingan singkat Mobilio dengan Xenia AT 1st gen... sebagai end user
- Style exterior... yang ini subjektif, tapi desain sederhana di Xenia lama lebih mudah dicerna dibanding desain Mobilio.... apalagi tampang Brio nya
- Interior dan Build quality... nah entah knp walaupun sedikit, ane merasa build quality di Xenia 1st gen masih lebih baik dari Mobilio, panelgap nya manusiawi...
- Practicality, 11-12.... tapi ruang kargo masih lebih luas Xenia kayaknya dengan keadaan sama-sama jok baris ketiga dilepas. walaupun untuk kenyamanan penumpang, Mobilio menang, krn legroom yang lebih luas dan posisi duduk lebih nyaman di row 3...
- Engine, Transmission, Mobilio karakternya lebih smooth dan tanpa entakan berarti, Xenia nyentak parah
- Comfort, Mobilio... ketika menghajar lubang awalnya agak keras namun rebound nya lembut, jadi penumpang gak mabok. di Xenia, rebound nya parah... mentul-mentul itu bagian belakang apalagi kalo nyetir sendirian
biarpun di gen.2 udah lebih nyaman nggak separah gen.1- Chassis and Driveability... Mobilio chassisnya sangat rigid untuk ukuran LMPV, dari chassis, posisi duduk, steering zero feedback... semua mirip Brio... ride quality pun mirip Brio, nggak kayak nyetir MPV panjang, lebih kayak nyetir HB kecil. di Xenia, berasa banget nyetir MPV, posisi duduk tinggi, setir berat, berasa nyetir mobil lebih gede, kayak nyetir ipah yg dikecilin lah
semoga bisa jadi pertimbangan
PS: atas permintaan TS (lagi), ane mengedit ripiu ini... menambahkan perbandingan dengan Xenia TS.
============================
Sekian ripiu yang bisa ane bagikan....
