Page 1 of 1

Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Aug 13, 2019 2:41
by Fertille
Jakarta, CNN Indonesia -- Honda Prospect Motor (HPM) melakukan penarikan kembali (recall) produknya imbas kerusakan kantong udara (airbag) yang disuplai Takata. Mobil yang teridentifikasi sebelumnya pernah ditarik atas kasus yang sama pada 2017.

Lewat keterangan resminya HPM yang masuk redaksi CNNIndonesia.com, Senin (12/8), Honda menyebut 7.330 unit yang ditarik dalam program perbaikan kali ini.

Sumber : https://www.cnnindonesia.com/teknologi/ ... dah-recall

Doyan recall yaa.... :mky_06:

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Aug 13, 2019 3:19
by evanbngdor
Setidaknya ada niat baik mau melakukan recall, drpd tidak sama sekali
:mky_03:

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Aug 13, 2019 3:46
by TUFF Stough
prasaan justru HPM paling anti recall. selalu dgn alasan beda konfigurasi. tumben sampe ada re-recall.

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Aug 13, 2019 3:48
by martinnn
tenang jonpis uda gak dibully lagi....uda resign kan

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Aug 13, 2019 5:59
by racho
evanbngdor wrote: Tue Aug 13, 2019 3:19 Setidaknya ada niat baik mau melakukan recall, drpd tidak sama sekali
:mky_03:
misalnya pabrikan yang sebelah itu tuh... ngga pernah recall airbag.
soale ga ada airbagnya
:mky_03:

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Aug 13, 2019 6:13
by arief225
Beberapa wktu lalu ada forti yg nabrk pohon. Airbag ga ngembang. Atpmnya di tuntuk klo gak salah 11m kerugian materil dan kerugian nonmateril.
JAKARTA, KOMPAS.com — Hartono alias Toni (45), warga Grand Ville, Cengkareng, Jakarta Barat, menggugat PT Toyota Astra Motor Rp 11 miliar. Saat mengalami kecelakaan, kantong udara (airbag) mobil Toyota Fortuner bernomor polisi B 1491 BJJ miliknya tidak mengembang.

Gugatan itu dilayangkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara dengan nomor perkara 534/Pdt.G/2014/Pn.Jkt.Ut tertanggal 29 Desember 2014.

"Hari ini dilakukan sidang dengan agenda pemeriksaan barang bukti," ujar Toni di PN Jakut, Selasa (16/6/2015). 

Pantauan Kompas.com, mobil Fortuner warna putih bernopol B 1491 BJJ itu diangkut menggunakan mobil truk. Bagian depan mobil ringsek karena bekas tabrakan. Toni merasa dirugikan dengan insiden yang nyaris merenggut nyawanya. 

Toni mengaku sempat menanyakan terkait airbag mobilnya yang tidak mengembang itu ke PT Toyota Astra Motor. Namun, dia merasa tidak mendapat respons positif.

"Sebenarnya simpel. Kita cuma nanyain kenapa bisa terjadi seperti itu? Tapi, seolah disepelekan. Ini menyangkut keselamatan orang banyak," ujar Toni.

Kecelakaan yang dialami Toni itu terjadi pada 26 Juli 2014 di Jalan Raya Hankam, arah barat dekat Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur. Saat itu, Toni menabrak pohon saat perjalanan ke rumahnya seusai bermain golf.

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Aug 13, 2019 6:24
by Senargitar
arief225 wrote: Tue Aug 13, 2019 6:13 Beberapa wktu lalu ada forti yg nabrk pohon. Airbag ga ngembang. Atpmnya di tuntuk klo gak salah 11m kerugian materil dan kerugian nonmateril.
JAKARTA, KOMPAS.com — Hartono alias Toni (45), warga Grand Ville, Cengkareng, Jakarta Barat, menggugat PT Toyota Astra Motor Rp 11 miliar. Saat mengalami kecelakaan, kantong udara (airbag) mobil Toyota Fortuner bernomor polisi B 1491 BJJ miliknya tidak mengembang.

Gugatan itu dilayangkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara dengan nomor perkara 534/Pdt.G/2014/Pn.Jkt.Ut tertanggal 29 Desember 2014.

"Hari ini dilakukan sidang dengan agenda pemeriksaan barang bukti," ujar Toni di PN Jakut, Selasa (16/6/2015). 

Pantauan Kompas.com, mobil Fortuner warna putih bernopol B 1491 BJJ itu diangkut menggunakan mobil truk. Bagian depan mobil ringsek karena bekas tabrakan. Toni merasa dirugikan dengan insiden yang nyaris merenggut nyawanya. 

Toni mengaku sempat menanyakan terkait airbag mobilnya yang tidak mengembang itu ke PT Toyota Astra Motor. Namun, dia merasa tidak mendapat respons positif.

"Sebenarnya simpel. Kita cuma nanyain kenapa bisa terjadi seperti itu? Tapi, seolah disepelekan. Ini menyangkut keselamatan orang banyak," ujar Toni.

Kecelakaan yang dialami Toni itu terjadi pada 26 Juli 2014 di Jalan Raya Hankam, arah barat dekat Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur. Saat itu, Toni menabrak pohon saat perjalanan ke rumahnya seusai bermain golf.



Pertanyaan baling basic, si korban pake seatbelt gk? Beberapa mobil mensyaratkan seatbelt wajib dipake kalau gk, airbag gk akan mengembang kalau tabrakan...

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Aug 13, 2019 6:28
by arief225
Senargitar wrote:
arief225 wrote: Tue Aug 13, 2019 6:13 Beberapa wktu lalu ada forti yg nabrk pohon. Airbag ga ngembang. Atpmnya di tuntuk klo gak salah 11m kerugian materil dan kerugian nonmateril.
JAKARTA, KOMPAS.com — Hartono alias Toni (45), warga Grand Ville, Cengkareng, Jakarta Barat, menggugat PT Toyota Astra Motor Rp 11 miliar. Saat mengalami kecelakaan, kantong udara (airbag) mobil Toyota Fortuner bernomor polisi B 1491 BJJ miliknya tidak mengembang.

Gugatan itu dilayangkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara dengan nomor perkara 534/Pdt.G/2014/Pn.Jkt.Ut tertanggal 29 Desember 2014.

"Hari ini dilakukan sidang dengan agenda pemeriksaan barang bukti," ujar Toni di PN Jakut, Selasa (16/6/2015). 

Pantauan Kompas.com, mobil Fortuner warna putih bernopol B 1491 BJJ itu diangkut menggunakan mobil truk. Bagian depan mobil ringsek karena bekas tabrakan. Toni merasa dirugikan dengan insiden yang nyaris merenggut nyawanya. 

Toni mengaku sempat menanyakan terkait airbag mobilnya yang tidak mengembang itu ke PT Toyota Astra Motor. Namun, dia merasa tidak mendapat respons positif.

"Sebenarnya simpel. Kita cuma nanyain kenapa bisa terjadi seperti itu? Tapi, seolah disepelekan. Ini menyangkut keselamatan orang banyak," ujar Toni.

Kecelakaan yang dialami Toni itu terjadi pada 26 Juli 2014 di Jalan Raya Hankam, arah barat dekat Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur. Saat itu, Toni menabrak pohon saat perjalanan ke rumahnya seusai bermain golf.



Pertanyaan baling basic, si korban pake seatbelt gk? Beberapa mobil mensyaratkan seatbelt wajib dipake kalau gk, airbag gk akan mengembang kalau tabrakan...
Kan masyarakat umum gak pahan om. Itu lah masalah di masyarakat umum. Karna kalau ga pakai safetybelt waau aigbag ngembang hampir ga guna karena tetap mental. Saya juga pengguna honda. Crv saya sudah 2x recall. Padahal baru 2 taun-_-

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Aug 13, 2019 6:32
by TUFF Stough
Senargitar wrote: Tue Aug 13, 2019 6:24
arief225 wrote: Tue Aug 13, 2019 6:13 Beberapa wktu lalu ada forti yg nabrk pohon. Airbag ga ngembang. Atpmnya di tuntuk klo gak salah 11m kerugian materil dan kerugian nonmateril.
JAKARTA, KOMPAS.com — Hartono alias Toni (45), warga Grand Ville, Cengkareng, Jakarta Barat, menggugat PT Toyota Astra Motor Rp 11 miliar. Saat mengalami kecelakaan, kantong udara (airbag) mobil Toyota Fortuner bernomor polisi B 1491 BJJ miliknya tidak mengembang.

Gugatan itu dilayangkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara dengan nomor perkara 534/Pdt.G/2014/Pn.Jkt.Ut tertanggal 29 Desember 2014.

"Hari ini dilakukan sidang dengan agenda pemeriksaan barang bukti," ujar Toni di PN Jakut, Selasa (16/6/2015). 

Pantauan Kompas.com, mobil Fortuner warna putih bernopol B 1491 BJJ itu diangkut menggunakan mobil truk. Bagian depan mobil ringsek karena bekas tabrakan. Toni merasa dirugikan dengan insiden yang nyaris merenggut nyawanya. 

Toni mengaku sempat menanyakan terkait airbag mobilnya yang tidak mengembang itu ke PT Toyota Astra Motor. Namun, dia merasa tidak mendapat respons positif.

"Sebenarnya simpel. Kita cuma nanyain kenapa bisa terjadi seperti itu? Tapi, seolah disepelekan. Ini menyangkut keselamatan orang banyak," ujar Toni.

Kecelakaan yang dialami Toni itu terjadi pada 26 Juli 2014 di Jalan Raya Hankam, arah barat dekat Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur. Saat itu, Toni menabrak pohon saat perjalanan ke rumahnya seusai bermain golf.



Pertanyaan baling basic, si korban pake seatbelt gk? Beberapa mobil mensyaratkan seatbelt wajib dipake kalau gk, airbag gk akan mengembang kalau tabrakan...
berita dari 2015, mobilnya sendiri sudah discontinue. diganti vrz.

Code: Select all

https://megapolitan.kompas.com/read/2015/06/16/15124281/Gara-gara.Airbag.Fortuner.Tak.Mengembang.Toyota.Astra.Digugat.Rp.11.Miliar
"Gugatannya tidak berdasar karena peristiwa tersebut belum memenuhi syarat untuk mengembangnya airbag. Tidak ada malfunction. Saat dicek, airbag-nya juga masih ada kok," ujar Dedy.

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Aug 13, 2019 6:41
by Senargitar
arief225 wrote: Tue Aug 13, 2019 6:28
Senargitar wrote:
arief225 wrote: Tue Aug 13, 2019 6:13 Beberapa wktu lalu ada forti yg nabrk pohon. Airbag ga ngembang. Atpmnya di tuntuk klo gak salah 11m kerugian materil dan kerugian nonmateril.
JAKARTA, KOMPAS.com — Hartono alias Toni (45), warga Grand Ville, Cengkareng, Jakarta Barat, menggugat PT Toyota Astra Motor Rp 11 miliar. Saat mengalami kecelakaan, kantong udara (airbag) mobil Toyota Fortuner bernomor polisi B 1491 BJJ miliknya tidak mengembang.

Gugatan itu dilayangkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara dengan nomor perkara 534/Pdt.G/2014/Pn.Jkt.Ut tertanggal 29 Desember 2014.

"Hari ini dilakukan sidang dengan agenda pemeriksaan barang bukti," ujar Toni di PN Jakut, Selasa (16/6/2015). 

Pantauan Kompas.com, mobil Fortuner warna putih bernopol B 1491 BJJ itu diangkut menggunakan mobil truk. Bagian depan mobil ringsek karena bekas tabrakan. Toni merasa dirugikan dengan insiden yang nyaris merenggut nyawanya. 

Toni mengaku sempat menanyakan terkait airbag mobilnya yang tidak mengembang itu ke PT Toyota Astra Motor. Namun, dia merasa tidak mendapat respons positif.

"Sebenarnya simpel. Kita cuma nanyain kenapa bisa terjadi seperti itu? Tapi, seolah disepelekan. Ini menyangkut keselamatan orang banyak," ujar Toni.

Kecelakaan yang dialami Toni itu terjadi pada 26 Juli 2014 di Jalan Raya Hankam, arah barat dekat Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur. Saat itu, Toni menabrak pohon saat perjalanan ke rumahnya seusai bermain golf.



Pertanyaan baling basic, si korban pake seatbelt gk? Beberapa mobil mensyaratkan seatbelt wajib dipake kalau gk, airbag gk akan mengembang kalau tabrakan...
Kan masyarakat umum gak pahan om. Itu lah masalah di masyarakat umum. Karna kalau ga pakai safetybelt waau aigbag ngembang hampir ga guna karena tetap mental. Saya juga pengguna honda. Crv saya sudah 2x recall. Padahal baru 2 taun-_-


Itu semua ada di buku manual om... Kebiasaan dari mayoritas masyarakat kita nyepelein baca buku manual (termasuk saya sih, kadang suka males bacanya) hehehe

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Aug 13, 2019 7:00
by slapnuts
racho wrote: Tue Aug 13, 2019 5:59
evanbngdor wrote: Tue Aug 13, 2019 3:19 Setidaknya ada niat baik mau melakukan recall, drpd tidak sama sekali
:mky_03:
misalnya pabrikan yang sebelah itu tuh... ngga pernah recall airbag.
soale ga ada airbagnya
:mky_03:
Bisa dikatakan masih bertanggung jawab atas barang dagangannya meski sudah dijual 10 tahun lebih, daripada cuma dikasih edukasi padahal barang dagangan baru keluar :weekk:

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Aug 13, 2019 15:11
by FU27
TUFF Stough wrote: Tue Aug 13, 2019 3:46 prasaan justru HPM paling anti recall. selalu dgn alasan beda konfigurasi. tumben sampe ada re-recall.
Seingat saya, HPM itu ATPM paling terbuka soal recall. Dari recall airbag, recall master rem brio dan jazz bersaudara, terakhir recall tombol transmisi CRV.

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Aug 13, 2019 23:58
by epevert
FU27 wrote:
TUFF Stough wrote: Tue Aug 13, 2019 3:46 prasaan justru HPM paling anti recall. selalu dgn alasan beda konfigurasi. tumben sampe ada re-recall.
Seingat saya, HPM itu ATPM paling terbuka soal recall. Dari recall airbag, recall master rem brio dan jazz bersaudara, terakhir recall tombol transmisi CRV.
Agree...HPM paling terbuka masalah recall dibanding atpm lain...

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Mon Aug 26, 2019 11:13
by rini11
saya hargai usahanya untuk memperbaiki mobil yang bermasalah

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Mon Aug 26, 2019 14:39
by vipere
Gak ada istimewanya. semua merek juga melakukan recall terhadap airbag takata.

Re: Honda Indonesia Tarik Lagi Mobil yang Sudah 'Recall'

Posted: Tue Dec 17, 2019 0:11
by kompresorz
gw udah brp x di sms honda...recal hrv...

karena mobil ada di luar kota pelosok medan dibawah kaki gunung meletus kadang malam keluar api lahar....


gw suruh sepupu untuk bawa ke kota medan....


cuma jawab iya nanti klo sudah ada libur kerja n ke kota...sampe skrg gak dibawa....


maklum bisa setengah hari bolak balik ke kota....entah dibengkel brp lama lagi...



sbelum beli hrv padahal gw udah mau beli anki bolak balik ke auto 2000....eh dibilang ky angkot...


pdhl bengkel resmi cuma ada 1 di bawah kaki gunung meletus...auto 2000.... :big_love:


susahin diri sendiri dah...

kata om gajah turbo....

bukan anggota salam anti diperbudak mobil... :big_slap:

:ngacir: