Nissan TIIDA tahun 2006

Segala mobil tipe sedan (Baleno, Accord, Corrola, dll).

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

hdrw
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 433
Joined: Sat Aug 21, 2004 19:46

Post by hdrw »

observer wrote:Teman2, ini ada berita menarik dari Bangkok Post tgl 21 Oktober 2005.
Kesimpulannya adalah: Latio/Tiida akan diposisikan diantara City/Vios dan Civic/Altis, dengan mesin 1.800 dan 2.000cc (???). Jadi kemungkinan besar harganya akan diantara 190-220jutaan.
Bagaimana menurut teman2? Bisa laku gak?
Menurut saya, kemungkinan suksesnya kecil.
observer wrote:
observer wrote:Teman2, ini ada berita menarik dari Bangkok Post tgl 21 Oktober 2005.
............Apart from hoping to gain on pricing, Nissan wants to plug the gap between "compact" and "sub-compact" in Thailand. At the moment, it has no answer to the City or Soluna.
Sebetulnya Nissan Note cukup cocok untuk bersaing dengan Jazz/Yaris, tapi sepertinya Nissan belum ada rencana untuk itu. :?
Ya, menurut saya chancenya lebih bagus Note daripada Tiida/Latio.
Memang cukup mengherankan, kenapa Nissan gak berani masukin Nissan Note untuk bersaing langsung dengan Jazz/Yaris ?
Sepertinya Nissan sudah putus asa duluan, jadi daripada gak sukses, mending masuk kekelas yang kosong.
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

The Latio gets those two engines, but has a smaller body than the Civic. It sits in between the Civic and City (Toyota Corolla and Soluna).
Apa kubilang? Latio/Latio Sport sedikit di atas kelas Jazz/Yaris (supermini) dan City/Vios (sedan mini).

Sub compact = supermini dan mini sedan.
Apart from hoping to gain on pricing, Nissan wants to plug the gap between "compact" and "sub-compact" in Thailand. At the moment, it has no answer to the City or Soluna.
Artinya, Latio/Latio Sport yang lebih mahal, memberikan profit margin yang sedikit lebih baik.

Bagaimana, rekan2?
Bukankah aku sudah mengatakan sejak dulu, tentang dimensi Latio/Latio Sport yang lebih besar daripada Jazz/City, dan bahwa harganya lebih mahal karena memang lebih besar?

I don't mean to brag or anything, but the detective proves to be right once again, doesn't he? 8)
There's a reason why Mr. Watson here calls me the 'shaman'. :wink:
User avatar
observer
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 873
Joined: Tue Jul 27, 2004 14:03

Post by observer »

conan wrote:I don't mean to brag or anything, but the detective proves to be right once again, doesn't he? 8)
There's a reason why Mr. Watson here calls me the 'shaman'. :wink:
'shaman' = 'smartass' :mrgreen: :wink:

Mungkin strategi ini tepat untuk Thailand, tapi tidak untuk Indonesia. Makanya seperti Darklord katakan, kemungkinan NMI ngak jadi masukin Latio/Tiida.

Jadi tahun2 depan ada apa dong dari NMI?
2006 - X-Trail 2.0 M/T n A/T?
2007 - AUV n new X-Trail
2008 - C25

Estimasi Penjualan:
new X-TRail - 800/bulan
AUV - 1.500/bulan
C25 - 400/bulan
Teana - 100/bulan
Baru jumlahnya 2.800/bulan, berarti 33.600/tahun, masih kurang dong dari 40.000/tahun?!!
Harusnya ada lagi dong produk lain!!
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

observer wrote: Jadi tahun2 depan ada apa dong dari NMI?
2006 - X-Trail 2.0 M/T n A/T?
2007 - AUV n new X-Trail
2008 - C25
C25 more likely in 2006 or at least early 2007. Mark my words..

Mr. Obs, tiap tahun itu ada lebih dari satu model baru, tidak menjadi masalah. Hanya Dark Lord yg berpatokan hanya bisa ada satu model baru per tahun. NMI sedang mengejar target 40,000 unit setahun pada 2008, berarti pada akhir 2007 semua lineup untuk mengejar 40,000 unit pada tahun 2008 itu seharusnya sudah lengkap semua, betul gak?

Lagipula, Nissan akan memiliki banyak sekali model baru karena mereka akan mengganti semua lineupnya dalam tahun2 ini. Kalau tidak salah 28 model baru sebelum 2008, tahun ini saja sudah banyak :

- Note
- Tiida
- Latio
- Lafesta
- Murano
- Fuga
- Otti
- Wingroad
- Moco
- Bluebird Sylphy
- Serena C25

Dan masih banyak akan menyusul : New X-Trail, new Elgrand, new GTR, etc etc
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

In my opinion, NMI is counting a lot on the AUV. So I think they are aiming at much more than 1,500 AUVs sold a month !

And to be fair, JIKA design dan harga combinasinya bagus, of course the AUV should sell more than only 1,500 per month ! I think at least 3,000 for a start could happen, and if it gets popular with time, should increase to 4,000 and attempt to grap more market share from her primary target, the Innova.

So the Maths will be :

AUV : 3000
C24 : 250
Terrano : 200
Teana : 50
X-Trail : 1000 (jika versi 2.0nya keluar + M/T version)

Total a month : 4500. Setahun jadi 54,000. Allow for say some error and they should make it.

Of course, seperti saya sudah wanti wanti ke mereka dan mereka sadar, itu AUV adalah model yang jalam jangka pendek, will MAKE or BREAK their ambitious targets.

So jika AUV benar benar bagus dan harganya juga attractive, malah bisa lebih dari 40,000 di tahun 2008. Tapi jika AUVnya gagal, ya they have to settle for much less !

That could be why mereka lama sekali ngak keluarin AUVnya. Pasti masih otak atik terus modelnya supaya benar benar bagus.

I mean if the X-Trail yang harganya 250 jutaan saja dulu pernah hampir 1000 sebulan, of course jika AUV bagus, harganya range dari say 160-200 juta lebih dikit, 3000 a month is a very possible achievement !

Pernah saya baca interview orang NMI yang bilang, jika main terus di mobil harga lebih dari 200 juta, kapan mau gedenya ? Mungkin mereka sudah sadar, mau segede Toyota / Honda / Suzuki mau ngak mau harus jual mobil murah ke Indonesia.

That could be why they now will channel more time and resources to the AUV and X-Trail 2.0 to speed up their growth.

Toh jika lebih mahal dari City / Vios, saya setuju dengan Mr. Hdrw, they don't stand a chance of having a big winner here.

At 180-200 juta, how many Indonesians will pick a hatchback, no matter how good, over the Innova ? Betul gak ?

So if they do delay the Latio, I could understand. Kalau reaksi orang Indonesia adem adem saja, ya capek dong rakit mobilnya.

In my opinion, sooner or later pasti keluar, cuman since mereka di kasih target yang sangat ambitious, they have to prioritize more prospective models first.

I tell U, pasti Norio Ota lagi stress. Kalau tahun 2008 ngak capai target, kan jadi malu banding Hasegawa yang sudah naik pangkat.

And I agree that the X-Trail 2.0 A/T + M/T stands a greater chance than the Latio Sport. Toh harganya ngak beda jauh. Dan orang Indo kan jauh lebih suka SUV banding hatchback. Apalagi jaman sekarang bisa beli SUV harga kurang dari 250 juta kan lumayan untuk orang Indonesia.
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

Sithlord wrote: And to be fair, JIKA design dan harga combinasinya bagus, of course the AUV should sell more than only 1,500 per month ! I think at least 3,000 for a start could happen, and if it gets popular with time, should increase to 4,000 and attempt to grap more market share from her primary target, the Innova.

So the Maths will be :

AUV : 3000
C24 : 250
Terrano : 200
Teana : 50
X-Trail : 1000 (jika versi 2.0nya keluar + M/T version)

Total a month : 4500. Setahun jadi 54,000.
Ha ha ha... yeah, right. Mungkin pada saat itu Innova hanya terjual 500-1000 unit per bulan dan saham TAM jatuh ke Rp 3000. twisted:

Dan pada tahun 2008 kita masih hanya dikasih C24?? :lol:
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

Well, maybe its SO difficult to CKD a new JDM model ? Kalau ngak kok TAM dari dulu kagak ada JDM yang ada di CKD di sini ?

Anyway my Astra shares tinggal ngak terlalu banyak. Sudah pelan pelan di jual untuk cicilan investasi property saya.

I am eyeing other shares which could be more prospective like pharmaceutical shares.

I don't wish to repeat this, but since U said that, I have to :

Kalau saya, mending di kasih c24 meskipun di tahun 2008 dari pada seperti Toyota. Orang yang misalnya suka ama Voxy / Noah tapi sudah tunggu berapa tahun, berapa generasi Noah, tapi ngak keluar keluar juga.

Malah kalau saya bilang, nanti si Voxy / Noah sudah ganti model 2 kali lagi di Jepang (sekitar 10-14 years later), belum tentu masuk ke Indo juga.

So don't come and tell me U prefer guys which never give us their best stuff, vs guys which sometimes give us, albeit at times delayed ?
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

Sithlord wrote:Well, maybe its SO difficult to CKD a new JDM model ? Kalau ngak kok TAM dari dulu kagak ada JDM yang ada di CKD di sini ?
Karena mereka ingin milking our cash dengan KIJANG, and Anda harusnya tahu benar akan hal ini, karena Anda dulu sering bashing Kijang, sebelum tiba2 ada Nissan AUV dan Anda berubah menjadi pengagum 'model lokal kualitas dikatakan global'!
Sithlord wrote:Kalau saya, mending di kasih c24 meskipun di tahun 2008 dari pada seperti Toyota. Orang yang misalnya suka ama Voxy / Noah tapi sudah tunggu berapa tahun, berapa generasi Noah, tapi ngak keluar keluar juga.

So don't come and tell me U prefer guys which never give us their best stuff, vs guys which sometimes give us, albeit at times delayed
?

LHO, Anda ini bagaimana, sih? Kita ini 'kan justru ingin melihat dominasi Toyota di Indo berkurang? Bagus dong kalo TAM tidak memasukkan model2 JDMnya, tapi NMI melakukannya? Kualitas model2 Nissan jadi lebih bagus daripada Toyota kan??

Tapi kalau NMI malah mengikuti jejak TAM, dan sesudah ada AUV mereka semakin mengurangi model2 JDMnya, mereka 'kan akan menjadi seperti TAM??

Dan kalau sudah begitu, sampai kapan pun Nissan di Indo tidak akan bisa mendekati Toyota!
User avatar
observer
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 873
Joined: Tue Jul 27, 2004 14:03

Post by observer »

Sithlord wrote:So the Maths will be :

AUV : 3000
C24 : 250
Terrano : 200
Teana : 50
X-Trail : 1000 (jika versi 2.0nya keluar + M/T version)

Total a month : 4500. Setahun jadi 54,000. Allow for say some error and they should make it.
Darklord, asumsi u kalau benar, AUV aja sudah meet 90% dari target mereka dong!!

Saya ngak yakin banget kalau AUV bisa 3.000/bulan :e-naughty:

Jazz aja yang hampir ngak ada pesaing langsung dan harga super murah, baru 3.000an/bulan.
Apalagi AUV yang harus bersaing dengan sang Innova, dan harganya lebih mahal lagi!!

Katakanlah penjualan Innova sekarang 6.000/bulan. Dengan masuknya AUV, paling pasar medium MPV membesar menjadi 8.000? 8.500?
Katakanlah dari 8.500 itu, pangsanya Innova 75%, dan AUV 25% (ingat loh, AUV kan lebih mahal). Berarti maksimal penjualan AUV hanya sekitar 2.125/bulan, betul gak?

Jadi hitungannya menjadi:
Estimasi Penjualan tahun 2008:
new X-TRail - 800/bulan
AUV - 2.125/bulan
C25 - 400/bulan
Teana - 100/bulan
Yaitu 3.425/bulan, atau 41.100/tahun.
Berarti AUV akan mengkontribusi 63% dari total penjualan NMI. Saya kira ini lebih realistis.

Tapi menurut saya, Ota-san pasti punya plan B juga untuk merebut pangsa pasar, yaitu produk yang irit bbm dan harganya <150juta untuk bersaing dengan Jazz/Yaris, betul gak teman2??
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

Mr. Obs, me and Mr. Conan benar seperti a quarrelsome husband and wife pair yah ?

Kalau istri saya sering begitu, gawat deh saya !

Tapi its OK lah ! Sudah biasa saya.
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

Maybe. But U got to factor in growth !

Misalnya dulu kapsul jualan sekitar 6000 per month. Model lain dari ATPM lain semuanya adem adem saja.

Tapi belakangan, lihat ! Jazz 4000 per bulan. APV juga 4000 per bulan. Kok Innova masih bisa 6000 per bulan ? So orang yang beli Jazz dan APV datang dari mana ? Apakah dari pembeli kijang dulu ? No right ?

Its because sekarang economy Indonesia sudah recover. Jadi makin banyak orang beli mobil. There is growth !

As for why Jazz ngak bisa sebanyak Innova meskipun ngak ada saingan, soalnya like I said, Jazz badannya kecil. cuman bisa 5 orang. Cargo capacity juga kurang.

Nah ! Tapi kalau AUV kan gedenya ama Innova sama. Terus jika harganya cuma sedikit di atas, dan designnya OK, 3000 a month kenapa tidak ? wong APV saja yang new player saja langsung bisa 4000 per bulan !

It all depends on the design and price !

Misalnya besok ada restaurant yang buka, menunya enak sekali ! Dan harganya OK. Apakah ada hukum yang tentukan just because restaurant itu baru pasti sepi dulu. Berapa tahun baru ramai ?

Kalau enak dan murah, dalam waktu cepat pasti banyak orang tau, dan cepat ramai !

Seperti ada berapa restaurant baru buka dekat rumah saya. Dalam cuma berapa minggu, ramai sekali ! Sampai bikin jalannan macet, soalnya parkirnya blepotan ke jalan umum !

Word of mouth of a new good product spreads fast ! As long as its really good, no law says there must be a limit to how good she will do !

Remember the X-Trail ? Kok dalam tempo singkat, langsung melejit ke level CRV yang sudah jalan dulu.
User avatar
observer
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 873
Joined: Tue Jul 27, 2004 14:03

Post by observer »

Sithlord wrote:Mr. Obs, me and Mr. Conan benar seperti a quarrelsome husband and wife pair yah ?

Kalau istri saya sering begitu, gawat deh saya !

Tapi its OK lah ! Sudah biasa saya.
Just make sure your wife doesn't read your posts di SerayaMotor, bisa ketularan dia!! :mrgreen:

Hehehe, a quarrelsome couple and a wise counselor :mrgreen:

:mrgreen:
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

Kalau AUV dijual seharga APV, ya pasti bisa 4000 lebih sebulan.

Tapi segmen yang akan dimasuki bukan segmen APV atau Jazz, tapi pasar milik Innova yang 6000 sebulan.

Katakanlah pada saat itu pasar Innova sudah 8000 sebulan. Nah, AUV yang pemain baru, belum ada reputasi apapun, akan bertarung untuk merebut sebagian pasar tersebut. And the chances are, still more people will choose the already-facelifted-by-then, and already-proven-by-then, Innova.

I'm being realistic.
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

observer wrote:
Hehehe, a quarrelsome couple and a wise counselor :mrgreen:

:mrgreen:
You mean Watson, right? :mrgreen: :mrgreen:

Wherever, whenever the darkness arises,
there will be a shed of light to save the day!
wherever, whenever a Dark Lord persuades,
a Jedi detective will show you the right way!

:mrgreen:
WP
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 4612
Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
Location: jauh di mata, dekat di hati

Post by WP »

Hmm...

Saya kira masih agak susah kalo liat Nissan AUV masuk pasar langsung tangkap 4000 per bulan...

Mereka (Nissan) bisa melakukan keajaiban dengan X-Trail karena ini boil JDM yg tadinya Rp 318juta dengan spek 2.0L begitu di-CKD jadi 2.5L dengan harga (pertama kali) mulai Rp 248juta. Udah gitu persaingan juga tidak seketat bila bersaing dengan Kijang, merek yg sudah melegenda di sini selama 28 tahun. X-trail, secara langsung hanya berhadapan dengan CR-V, sementara pesaing lain cuma ada Escudo 2.0 yg jauh lebih murah (tentunya image-nya juga lebih murah), Escudo XL-7 yg selain murah, juga menawarkan kapasitas kabin lebih, Ford Escape yg masih membangun merek dan cukup baik juga progress-nya, atau Mazda Tribute yg kaya malu2 di market dengan publikasi minim, selain itu hanya ada produk Korea seperti Sportage dan Santa Fe.

See? walaupun banyak merek bertarung di sini, boleh dikatakan hanya CR-V, Escape, dan Tribute yg selevel di range harga, itupun hanya mendekati karena memang X-Trail lebih mahal.

Strategi X-Trail adalah positioning spek lebih besar (2.5L), fitur lengkap, build quality, namun dengan harga yg sedikit lebih tinggi dari pesaing terdekatnya, CR-V.

Strategi tadi masih bisa buat AUV buat lawan Kijang Innova, namun saya kiratetap lebih sulit untuk menjadi market leader semudah X-Trail.


............
Objects In The Rear View Mirror Are Closer Than They Appear
User avatar
observer
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 873
Joined: Tue Jul 27, 2004 14:03

Post by observer »

Teman2, Tiida ini di Australia malah diposisikan untuk bersaing dengan Mazda 3 & Ford Focus!!


Tides of change farewell the Pulsar
Wednesday July 13 2005

From next year, Nissan's entry in the small-car market will be known as Tiida. TOBY HAGON reports.

Nissan will next year lay to rest one of its oldest and best-known nameplates - Pulsar - as it is forced to adopt the global Tiida name for its new small car.

In a surprising move to drop a model name that has gelled with Australian small-car buyers since it was sold as Datsun a quarter of a century ago, Nissan Australia this week announced the replacement will adopt the Japanese moniker in an effort to help reposition the company's crucial small-car hope. Nissan says there are no plans to resurrect the Pulsar badge.

"We have made a decision to use Tiida," says Nissan Australia managing director and CEO Shinya Hannya. "There are no plans (to use Pulsar again in the future). We will be launching it under its global name - Tiida. We think Tiida better reflects the personality of the car."

It's fair to say Tiida (pronounced tee-da) doesn't roll off the tongue quite as easily as the Pulsar it replaces; it was apparently derived from the word "tide" while also meaning "sun" in a part of Japan.

The dropping of the Pulsar name follows last week's announcement that Mitsubishi would call its new large car the 380, a tilt at inspiring some European heritage and reaffirming the car's 3.8-litre V6 engine. Other locally made cars with numbers for names have been few and far between and include the Leyland P76 and Datsun 200B models.

Just last year Ford killed off its Laser for the repositioned Focus, which has never come close to the Laser in sales.

One naming success, however, has come from Mazda, which dropped its long-lived 121, 323 and 626 badges in favour of 2, 3 and 6. It worked and helped emphasise the company's turnaround.

Nissan's hope for the Tiida is similar, with plans to reposition the four-door sedan and five-door hatch as a premium player in the burgeoning small-car market.

Due in dealerships next February, the Tiida is expected to compete on price with the likes of the Holden Astra, Ford Focus and Mazda3.
Sharing underpinnings with the Clio and Renault design themes - Renault owns Nissan - the new car has a more upmarket interior and is claimed to offer significant driving improvements.

The introduction of the Tiida is part of a push by Nissan to bring vehicles to market sooner in Australia as part of a broader plan to double sales over the next four years.

It could be the start of as many as 14 new models designed to bolster Nissan's underwhelming passenger-car range, which consists of the ageing Pulsar, the Maxima prestige car and the sporty 350Z.

Next month, one of the first to arrive is the Murano soft-roader, aimed to be a sporty off-roader of sorts.

The Murano's arrival comes just weeks after the local release of the rough and rugged new Pathfinder, which sells from $44,990 with the choice of a 2.5-litre turbo-diesel four-cylinder or a 198 kW 4.0-litre V6. The Murano is priced to please at $51,990, straddling the family off-road wagon market dominated by the Ford Territory and Toyota Kluger and the luxury market occupied by the likes of the Lexus RX330.

With independent suspension and car-like underpinnings, the Murano is being pitched as Nissan's first light-duty off-roader. It gets a version of the company's All Mode 4WD system, which allows a switch between two and four-wheel-drive via a knob on the dash.

It has all the basic equipment, including plenty of power-operated fancies, cruise control, alloy wheels and a Bose sound system, as well as whiter xenon headlights. Safety is also well catered for with anti-lock brakes and front airbags joined by side and side-curtain airbags, as well as a stability system that can help control a slide.

Beneath the humpy bonnet is a version of the sporty 350Z's 3.5-litre V6, which in its Murano guise delivers 172 kW of power from premium unleaded. It drives through a CVT (continuously variable transmission) dubbed Xtronic, which provides an infinite spread of gear ratios.

Other likely candidates for Nissan Australia include the much-anticipated revival of the sporty GT-R, tipped to provide Porsche-beating performance at a more affordable price.

Don't rule out a return of the Skyline nameplate, either, which could give Nissan a rear-drive sedan.
User avatar
observer
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 873
Joined: Tue Jul 27, 2004 14:03

Post by observer »

Oya, yang dijual di Australia pakai mesin 1.8L
User avatar
villanova_7th
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 738
Joined: Sun Nov 14, 2004 4:16
Location: Near......

Post by villanova_7th »

Menurut saya tahun 2008 keadaan pasti udah beda jauh.

kalau, KALAU Nissan masih mengeluarkan X-trail yang tipe sekarang ditambah versi2.0 atau manualpun, pasti sudah bosan, apalagi tahun depan New Escudo baru sudah keluar. ( Which in my opinion, one of suzuki greatest design, like swift ) pasti trennya akan bergerak cepat.... Jangan dilupakan kalao Escudo/Vitara sempat punya loyal follower loh.... jadi menurut saya kalau tahun 2008 sudah pasti X-trail is no longer the talk in town. jadi kemungkinan penjualannya dibawah 1000 per bulan.

Ttg AUV, i hope she is gonna be as good as you thought it would ... tapi yang mau diambilkan pasarnya innova..... KIJANG. Merk yang sudah dijual 1/4 abad. saya gak yakin bisa start di 3000 unit. beda lah dengan kasus Xtrail Vs CRV. Emang CRV Lebih dulu keluar tapi,... berapa lama bedanya !? gak nyampe 3 taonan kan !? jadi saya lebih setuju dgn forecastnya Mr. obs 8)

Ttg Terrano.... Hmm I dunno dia laku berapa taon2 belakangan ini... Cuma kalo Fortuner 4x4 diesel 2.5 MT ( Jadi ) keluar taon depan... wah, saya yakin peta mobil Heavy Duty SUV 250an juta akan berubah tuh... selama ini pesaing Terrano kan Blazer ( R.I.P ) dan Daihatsu " Boxy " Series yang ude ampir 2 dekade kalo gak salah ( Dimana dijepang ud gak ada kalo gak salah ) jelas dia bisa maintain marketnya yang emang cuma sekitar 200an/bulan mungkin, thats because gak ada kompetitornya yang ga lebih bagus2 amat dari Terrano. Tapi lain cerita kalao Fortuner 2.5 jadi keluar dan diterima pasar. bisa2 75% dari 200an/bulan, pembeli tadi bakal pindah merk. mungkinkan !?

Dan satu lagi Lord, masak sih.......C24........2008......Masih !?!? :cry:
TOYOTAMAN: The One You Ought To Avoid, Man!
conan
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2961
Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34

Post by conan »

the Tiida is expected to compete on price with the likes of the Holden Astra, Ford Focus and Mazda3.
Well, Mr. Obs? Wasn't this 'smartass' right all along? :)
conan wrote:Bagaimana kalau kita lihat dari sudut pandang lain, Mr. Obs? Dari sudut pandang pasar hatchback, dan bukan pasar supermini/sedan mini. Karena menurutku, Latio hatchback kemungkinan harganya menyentuh Rp 200 juta.

Di kelas hatchback, Latio justru menjadi alternatif yang lebih murah daripada Renault Megane 1.6L (Rp 259 juta), yang adalah contoh terbaik sebagai pesaing langsung Latio, karena Megane dan Latio ini bisa dibilang masih saudara. Latio bisa lebih murah karena dirakit di Thailand dan mesinnya 1.5L (sehingga pajaknya lebih murah).
Sedangkan pesaing langsung Latio yang masih berdarah Jepang, adalah Mazda 3 1.6L hatchback yang Rp 239 juta.
Dibanding kedua lawannya ini, Latio tentu lebih menarik karena justru brand Nissan di Indo masih lebih bagus daripada Renault dan Mazda (both depreciation disasters).
observer wrote:Oya, yang dijual di Australia pakai mesin 1.8L
conan wrote:I also heard something about the 1.8L version of Tiida. If there is one, it could also be a cheaper alternative than the VW Golf 2.0L. I can't help but recalling the article you posted, which mentions a new 1.8L model to be assembled in Phillipinnes.. it could be the Bluebird Sylphy, or perhaps the Tiida (Latio Sport)..?
Hmm? :)
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

Wah ! Di Australia juga muncul ! So benar ini mobil akan di jual di mana mana. So sooner or later pasti keluar di Indonesia.

Actually saya ngak heran banyak nay-sayers, skeptics abt the AUV thing. I am fully aware that this is like a new young David going up against Goliath, the high and mighty. The proud. The " I will always be the King till judgement day mentality ".

Dan seperti dulu di tahun 1999, banyak pengamat otomotif, CEO pabrik mobil merek besar, hampir semua juga ketawa, mana mungkin si Renault kecil itu bisa gabung ama Nissan yang hutang 20 milliar dollar dan bisa survive, bisa bangkit kembali ?

Honda, Toyota, Daimler Chrysler semua hitung dan yakin Nissan akan gagal total. Sangking pessimisnya, antara mereka ngak ada yang mau ambil kesempatan emas untuk take over Nissan saat itu.

But always, the brave spirit and daring sometimes can overcome even the mightiest opponent !

I am always very excited and happy to see a team of brave men and women coming up with something new to make a daring attack on a strong enemy.

Selain Nissan, ATPM lain saat ini sudah mundur semua. Ngak ada yang coba lawan Toyota's money machine ini. Stream kayaknya dulu adalah percobaan Honda, tapi baris 3nya kayak gitu dan sizenya lebih kecil, gagal deh. Salah hitung Honda I think.

Dari dulu saya paling suka cerita perang yang army kecil berani fight ama army yang besar, dan apalagi jika bisa menang !

Seperti The Battle of Britain, saat pesawat inggris yang armadanya lebih kecil lawan pesawat Hitler yang begitu banyak dan kuat.

Coba, kalau ngak ada mobil yang mau lawan Innova, ya bosan dong !

Just remember though, terkenal puluhan tahun ngak jamin bisa abadi. Lihat Ford. Mereka adalah salah satu pabrik mobil paling tua dan terkenal di dunia. They are the pioneers in car mass manufacture. Nama mereka sudah lama ratusan tahun malah.

BUT when the Japanese come up with something better, people still change !

A thousand years of fame so what ? People want good stuff, better / improved stuff. Not some stuff thats been around for a thousand years, let alone 30-40 years ?

I am not saying AUV pasti menang. Kan belum tau designya. Cuman saya harap teman teman jangan pikir just because a names been around for 30+ years pasti bisa jadi raja terus sampai hari kiamat.

Whoever comes up with something better will win in the end. It may still be Toyota, or Nissan, or someday Honda. Nothings cast in stone. Nothings forever, kecuali Tuhan yang maha esa.

The designer with the smartest idea and shrewd calculation will win the day. Jadi ini adalah pertempuran team Toyota yang di komandoin Kaoru Hosokawa, chief engineer Innova (yang rambutnya keriting itu), vs team Nissan yang commandernya mungkin Shiro Nakamura, head of Nissan Car design, or one of his lieutenants.

FYI, Nakamura dulu adalah mantan designer Isuzu yang pintar dan Ghosn tarik dia ke Nissan pakai headhunter. Dia terkenal design yang muscular dan macho. Mungkin itu Isuzu Vehicross (or is it Trooper dia yang design.)

Justru kalau makin banyak orang bilang Innova pasti tidak akan di goyang, dan jika nanti hasilnya heboh, saya malah lebih senang. Makin SERU ! Banyak yang kaget !

Actually jika yang lawan Toyota bukan Nissan tapi say Honda, saya juga akan sama excited. Tapi gimana dong, sekarang selain mereka, nobody else is interested (or no guts maybe ?)
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

Wah ! Di Australia juga muncul ! So benar ini mobil akan di jual di mana mana. So sooner or later pasti keluar di Indonesia.

Actually saya ngak heran banyak nay-sayers, skeptics abt the AUV thing. I am fully aware that this is like a new young David going up against Goliath, the high and mighty. The proud. The " I will always be the King till judgement day mentality ".

Dan seperti dulu di tahun 1999, banyak pengamat otomotif, CEO pabrik mobil merek besar, hampir semua juga ketawa, mana mungkin si Renault kecil itu bisa gabung ama Nissan yang hutang 20 milliar dollar dan bisa survive, bisa bangkit kembali ?

Honda, Toyota, Daimler Chrysler semua hitung dan yakin Nissan akan gagal total. Sangking pessimisnya, antara mereka ngak ada yang mau ambil kesempatan emas untuk take over Nissan saat itu.

But always, the brave spirit and daring sometimes can overcome even the mightiest opponent !

I am always very excited and happy to see a team of brave men and women coming up with something new to make a daring attack on a strong enemy.

Selain Nissan, ATPM lain saat ini sudah mundur semua. Ngak ada yang coba lawan Toyota's money machine ini. Stream kayaknya dulu adalah percobaan Honda, tapi baris 3nya kayak gitu dan sizenya lebih kecil, gagal deh. Salah hitung Honda I think.

Dari dulu saya paling suka cerita perang yang army kecil berani fight ama army yang besar, dan apalagi jika bisa menang !

Seperti The Battle of Britain, saat pesawat inggris yang armadanya lebih kecil lawan pesawat Hitler yang begitu banyak dan kuat.

Coba, kalau ngak ada mobil yang mau lawan Innova, ya bosan dong !

Just remember though, terkenal puluhan tahun ngak jamin bisa abadi. Lihat Ford. Mereka adalah salah satu pabrik mobil paling tua dan terkenal di dunia. They are the pioneers in car mass manufacture. Nama mereka sudah lama ratusan tahun malah.

BUT when the Japanese come up with something better, people still change !

A thousand years of fame so what ? People want good stuff, better / improved stuff. Not some stuff thats been around for a thousand years, let alone 30-40 years ?

I am not saying AUV pasti menang. Kan belum tau designya. Cuman saya harap teman teman jangan pikir just because a names been around for 30+ years pasti bisa jadi raja terus sampai hari kiamat.

Whoever comes up with something better will win in the end. It may still be Toyota, or Nissan, or someday Honda. Nothings cast in stone. Nothings forever, kecuali Tuhan yang maha esa.

The designer with the smartest idea and shrewd calculation will win the day. Jadi ini adalah pertempuran team Toyota yang di komandoin Kaoru Hosokawa, chief engineer Innova (yang rambutnya keriting itu), vs team Nissan yang commandernya mungkin Shiro Nakamura, head of Nissan Car design, or one of his lieutenants.

FYI, Nakamura dulu adalah mantan designer Isuzu yang pintar dan Ghosn tarik dia ke Nissan pakai headhunter. Dia terkenal design yang muscular dan macho. Mungkin itu Isuzu Vehicross (or is it Trooper dia yang design.)

Justru kalau makin banyak orang bilang Innova pasti tidak akan di goyang, dan jika nanti hasilnya heboh, saya malah lebih senang. Makin SERU ! Banyak yang kaget !

Actually jika yang lawan Toyota bukan Nissan tapi say Honda, saya juga akan sama excited. Tapi gimana dong, sekarang selain mereka, nobody else is interested (or no guts maybe ?)
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

Sorry dua kali post. Habis internetnya kadang payah ! Sepertinya macet, hang. Saya log-off, terus log-on lagi. Eh yang pertama sudah masuk !

Internet service provider lain juga apakah juga begitu ? Belakangan ISP saya payah ! Masa bisa bengong gitu ?
hdrw
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 433
Joined: Sat Aug 21, 2004 19:46

Post by hdrw »

Ya, hitungan realistic saya AUV paling banyak 2000-2500/bulan, itupun sudah luar biasa loh, mobil baru dikelas innova bisa jual sebanyak itu.

Mengenai C24 mau dipertahankan hingga 2008, itu sih keterlaluan, masa mobil dari 1999 dijual sampai 2008, berarti 10 tahun ?
Kalau orang indo masih mau beli, menurut saya malah gak bagus yah, NMI jadi akan berpikir gak perlu masukin model2 baru ke indo, kan yang rugi kita2 juga, ya gak ?
Yang sudah punya C24 dan nunggu AUV sih gak masalah, tapi buat yang nunggu C25 atau yang sudah punya mpv terus mau upgrade ke C25 tapi gak keluar2, bagaimana ?
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

Oh about the Terrano. Jangan bilang anda. Saya saja terkejut. Pribadi saya tidak terlalu suka, soalnya ngak gitu enak duduknya dan manual lagi. Mesinnya juga kuno, relative boros.

TAPI, data menunjukan ini dinosaurus yang sudah 10 tahun lebih (mungkin sekarang umurnya di Indo sudah 15 tahun !) tiap bulan averages abt 200+ unit ! Now thats abt the same as my c24 !

Feeling saya ada kalanggan tertentu yang fanatik ama mobil ini. Soalnya meskipun kuno etc, tapi memang dia ada selling point juga. What is it :

I think its because dia ground clerancenya sangat tinggi. At 250 mm ! That could be higher than the Fortuner, meskipun posisi knalpotnya kalah ama Fortuner. But because mesin dia minim computer, electrical yang canggih tapi sensitive ama air, terbukti ini dinosaurus pintar juga berenang ! Mesinnya ngak gampang mati kena air.

Dan seperti kijang kapsul, mesin dia yang tua artinya bisa service sendiri atau bengkel jalanan. DIY.

Mungkin nanti banjir dia bisa jadi teman sejati Fortuner di kolam Jakarta Raya the Great Flood Swim Carnival !

Jadi orang yang suka off-road, and/or tinggal di tempat jalan hancur, dan tidak mampu beli Fortuner yang mahal, Terrano spirit at 190+ juta adalah paling murah !

So as long as demand for this dinosaurus masih ada, NMI kayaknya belum mau buru buru pensiun ini mobil.

But I think when the AUV arrives dan juga agak SUV like, the Terrano akan mulai pudar dan mungkin jadi sangat sepi. Only then will it be time to bury this old dinosaurus.
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

As for siapa yang mau upgrade to c25 (including myself), sabar. 3 tahun lagi cepat kok !

Inggat kerusuhan 1998. It seems like yesterday, tapi like AaGym ngomong, eh sudah lewat 7 tahun ! Ngak berasa kan ?

Anyway c24 sudah kejual ribuan unit total. Kalau next year keluar, ya c24 owners jadi kesal dong ! They have to strike a compromise with aspiring c25 buyers and old c24 owners. Dan in my opinion, 2008 is a fair period. Artinya c24 owners get to play for 4 years.

Oh come on. Saya ngak mau debate ini terus. Ngak habis habisnya. Nanti istri ke dua saya (Ms Conan) ribut lagi ama saya. Bisa ngak betah di rumah nanti !

Lets wait for c25 patiently. Pasti datang kok nanti. Saya juga mau tukar yang itu. Mesin kencang dan hemat. Siapa yang ngak mau ?