Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Ingin membahas hal-hal umum mengenai mobil dan otomotif, silakan bahas disini...

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

User avatar
cheetose
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 239
Joined: Mon Mar 19, 2012 2:19

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by cheetose »

wllaw2 wrote: Solar Standar yang dimaksud adalah solar yang belum dicampur dengan biodiesel. Harusnya sekarang rata2 di SPBU yang ada di dalam kota itu udah Biosolar (Solar yang sudah dicampur dengan biodiesel).

Kayanya udah ga pernah nemu solar yg biasa, semua biosolar dan dex
Arutemisha
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 345
Joined: Tue Sep 16, 2008 11:54

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by Arutemisha »

Percampuran biodiesel dan solar biasa, memang membuat kualitas Solar lebih baik. Kalo ada yang pernah berkutat dalam bahan bakar pasti mengetahui mengapa biodiesel itu baik mutunya.

Sekilas saya beberkan sedikit proses biodiesel.

Biodiesel, dibuat dari vegetable oil yang pertama di aduk lama bersama ethanol ( dan sejenisnya ) bersama soda api. Kemudian diendapkan sampai kemudian terpisah antara yang bening dan kental ( disebut gliserol ). Yang bening ini adalah biodiesel yang kemudian dipakai.

Bening dan bebas dari kotoran. Memiliki cetane yang tinggi. Itulah sebabnya pertamina menjual dalam gallon dan tidak masuk bungker. Menghindari kontaminasi lain. Pertamina TIDAK BODOH, sebaliknya SANGAT SMART dan STERIL. Saya sendiri paham maksud mereka menjual dalam gallon.

Namun biodiesel bukanlah tanpa kelemahan. Untung negara kita cuacanya panas. Biodiesel mudah mengkristal terkena hawa dingin. Di negara kita hal ini jarang terjadi.

Mencampurkan biodiesel dan solar membuat Cloud Point dan Pour Point menjadi lebih rendah. Inilah sebabnya dikatakan aman untuk COMMON RAIL.

Tapi harga Biodiesel nya tidak murah ( apalagi kalo rutin digunakan sepanjang tahun ). Karena itu beberapa pihak menyediakan SOLUSI yang lain dengan manfaat yang sama dalam meningkatkan kualitas Solar biasa.

Begitu kira2 tentang biodiesel. Kita harus memahami sesuatu sebelum kita memberi pernyataan bagus dan tidak bagus pastinya. Saya harap sedikit share dari saya berguna untuk meningkatkan pengetahuan mengenai biodiesel.

Dalam pembuatan biodiesel, bahan oil dan komposisi X nya sangat menentukan kualitas Biodiesel itu sendiri.
NORIVAL ENERGY FUEL ENHANCER, cukup 2 tetes per liter BBM anda mendapat IRIT, PERFORMA MANTAP SPONTAN, PERAWATAN RUANG BAKAR. www.mynorival.com.
User avatar
Turboman
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 21988
Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by Turboman »

Setahu saya BioDiesel itu

Pro :
- CN number
- Lubricity
- Sulphur free

CON:
- Higroskopis
- Bersifat solvent thd natural rubber
- Ada bikin endapan
- Kandungan Iodine
- Energy content di bwh Petro Diesel

Maka itu automakers umumnya hanya merekomendasikan 5% aka B5

Juga di bbrp negara BioDiesel transesterifikasi mulai ditinggalkan dan skg menuju BD gen2 dgn proses Hidrogenasi

Google : NExBTL

Salam
User avatar
Abu2
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 8765
Joined: Tue Jun 12, 2007 8:46
Location: +6261
Daily Vehicle: just a bike

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by Abu2 »

luarrrr biasaaa.....

lagi coba berulang2 membaca trit bergizi ini....thanks pakar2 sekalian :frm_tumbright: :frm_tumbright: :frm_tumbright: :frm_tumbright: :frm_tumbright:
User avatar
cheetose
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 239
Joined: Mon Mar 19, 2012 2:19

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by cheetose »

Oh berarti kesimpulannya BioSolar itu lebih bagus dari solar biasa ya?

Jadi komposisi BioSolar itu = Solar Biasa + BioSolar? berapa perbandingan nya?
User avatar
imsus2c
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6697
Joined: Tue Jul 31, 2007 14:11
Location: almost there...

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by imsus2c »

wllaw2 wrote:
VanzMatic wrote:
wllaw2 wrote:
Sorry ya kalo sarkas... baru kali ini saya bakal sarkas...

Memang TOLOL banget itu Pertamini, jualan DEX kok di botolan begitu..!!! Bilang aja emang ngga niat jualan DEX..!
:big_weee:
Betul gan, saya pun heran. Di kota besar di Medan bisa pula gak ada selang dari SPBU pertamina yang jual PertaDex. Mau minta masyarakat pakai minyak non-subsidi, tapi gak mau jual lewat selang SPBU nya. Mau gimana coba orang isi?
Arutemisha wrote:Percampuran biodiesel dan solar biasa, memang membuat kualitas Solar lebih baik. Kalo ada yang pernah berkutat dalam bahan bakar pasti mengetahui mengapa biodiesel itu baik mutunya.

Sekilas saya beberkan sedikit proses biodiesel.

Biodiesel, dibuat dari vegetable oil yang pertama di aduk lama bersama ethanol ( dan sejenisnya ) bersama soda api. Kemudian diendapkan sampai kemudian terpisah antara yang bening dan kental ( disebut gliserol ). Yang bening ini adalah biodiesel yang kemudian dipakai.

Bening dan bebas dari kotoran. Memiliki cetane yang tinggi. Itulah sebabnya pertamina menjual dalam gallon dan tidak masuk bungker. Menghindari kontaminasi lain. Pertamina TIDAK BODOH, sebaliknya SANGAT SMART dan STERIL. Saya sendiri paham maksud mereka menjual dalam gallon.

Namun biodiesel bukanlah tanpa kelemahan. Untung negara kita cuacanya panas. Biodiesel mudah mengkristal terkena hawa dingin. Di negara kita hal ini jarang terjadi.

Mencampurkan biodiesel dan solar membuat Cloud Point dan Pour Point menjadi lebih rendah. Inilah sebabnya dikatakan aman untuk COMMON RAIL.

Tapi harga Biodiesel nya tidak murah ( apalagi kalo rutin digunakan sepanjang tahun ). Karena itu beberapa pihak menyediakan SOLUSI yang lain dengan manfaat yang sama dalam meningkatkan kualitas Solar biasa.

Begitu kira2 tentang biodiesel. Kita harus memahami sesuatu sebelum kita memberi pernyataan bagus dan tidak bagus pastinya. Saya harap sedikit share dari saya berguna untuk meningkatkan pengetahuan mengenai biodiesel.

Dalam pembuatan biodiesel, bahan oil dan komposisi X nya sangat menentukan kualitas Biodiesel itu sendiri.
:off_good_job:

Kalau perputarannya ngga kenceng, mungkin baik dari pertamina ataupun pengusaha SPBU-nya ragu untuk invest Dex di bunker/tandon/dispenser

Di semarang, setahu saya mungkin hanya 1-3 SPBU saja yg ada dispenser Dex

Tapi, di kota kecil yg namanya Jombang (bagi yg belum tau, silakan lihat peta Jawa Timur), ada 1 SPBU kecil dengan (kalau ngga salah ingat) 4+1 dispenser:
1. Premium
2. Premium
3. Bio Solar
4. Pertamax Plus
5. PertaDEX
:frm_salut:

Kondisi SPBU-nya pun jauh dari kesan mewah..., khas kota kecil
Kapan-kapan tak sempatin foto :D
si vis pacem para bellum - si vis bellum para pacem - si vis pacem para pactum
de gustibus et coloribus non est disputandum
listening before talking - reading before writing - doing before asking
User avatar
VanzMatic
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 11277
Joined: Sat Nov 27, 2010 1:07
Location: Yogya Is Timewa

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by VanzMatic »

imsus2c wrote: :off_good_job:

Kalau perputarannya ngga kenceng, mungkin baik dari pertamina ataupun pengusaha SPBU-nya ragu untuk invest Dex di bunker/tandon/dispenser


Di semarang, setahu saya mungkin hanya 1-3 SPBU saja yg ada dispenser Dex

Tapi, di kota kecil yg namanya Jombang (bagi yg belum tau, silakan lihat peta Jawa Timur), ada 1 SPBU kecil dengan (kalau ngga salah ingat) 4+1 dispenser:
1. Premium
2. Premium
3. Bio Solar
4. Pertamax Plus
5. PertaDEX
:frm_salut:


Kondisi SPBU-nya pun jauh dari kesan mewah..., khas kota kecil
Kapan-kapan tak sempatin foto :D
Yang saya bold...

si om udh jawab sendiri kok di atasnya...

Alias...

banyaaaakk mobil2 diesel mewah yang datang ke Jombang, kan banyak pejabat dateng kesana om...
:)
" It is not the eyes that are blind, but the hearts "
User avatar
JESKONENG
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 4362
Joined: Sat Apr 21, 2007 12:40

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by JESKONENG »

Jombang memang hebat ... ada dispenser DEX... lalu ada juga mbak cantik penjual sop iga / buntut... hehehehe....
Norival Fuel Enhancer
Gold, Platinum, Diesel, DRAG SERIES & Oil Enhancer
FB (id : Torry Parantoro)
hp/WA : 081328516999
User avatar
m4rio
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3107
Joined: Thu May 21, 2009 12:38

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by m4rio »

bearti panther ane pake bio solar udah sangat cukup banget ya..
wuzz...wuzz...wuzz nyaris tak terdengar.

sangat irit dan kuat !!!!!!!!!!!!
User avatar
imsus2c
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6697
Joined: Tue Jul 31, 2007 14:11
Location: almost there...

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by imsus2c »

VanzMatic wrote:
imsus2c wrote: :off_good_job:

Kalau perputarannya ngga kenceng, mungkin baik dari pertamina ataupun pengusaha SPBU-nya ragu untuk invest Dex di bunker/tandon/dispenser


Di semarang, setahu saya mungkin hanya 1-3 SPBU saja yg ada dispenser Dex

Tapi, di kota kecil yg namanya Jombang (bagi yg belum tau, silakan lihat peta Jawa Timur), ada 1 SPBU kecil dengan (kalau ngga salah ingat) 4+1 dispenser:
1. Premium
2. Premium
3. Bio Solar
4. Pertamax Plus
5. PertaDEX
:frm_salut:


Kondisi SPBU-nya pun jauh dari kesan mewah..., khas kota kecil
Kapan-kapan tak sempatin foto :D
Yang saya bold...

si om udh jawab sendiri kok di atasnya...

Alias...

banyaaaakk mobil2 diesel mewah yang datang ke Jombang, kan banyak pejabat dateng kesana om...
:)
OOT dikit...

Saya jg kadang lumayan takjub dengan Jombang, kota kecil tapi banyak istimewanya.
Yang sering saya perhatikan, untuk lalu lintas kereta api (maklum...pelanggan dan penumpang setia KA),

Semua kereta eksekutif jalur selatan, pasti berhenti di jombang (katanya karena statusnya "Stasiun Besar", entah apa maksudnya), padahal umumnya mereka juga barusan berhenti di Kertosono (Jombang-Kertosono hanya sekitar 25-30an KM)
Mereka juga punya kereta khusus yg start-end nya di Jombang-Jakarta PP (KA Bangun Karta) dan ini kereta eksekutif (tanpa kelas bisnis/ekonomi)
Padahal, penumpang dari Jakarta yg bener2 turun jombang, paling ngga sampe 15-25 orang, rata2 habis di Madiun

Jombang juga punya kenangan tersendiri buat saya....
Kota dimana untuk pertama kalinya saya kena polisi gara2 nginjak marka....pk02.30 dini hari :oops:
si vis pacem para bellum - si vis bellum para pacem - si vis pacem para pactum
de gustibus et coloribus non est disputandum
listening before talking - reading before writing - doing before asking
User avatar
imsus2c
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6697
Joined: Tue Jul 31, 2007 14:11
Location: almost there...

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by imsus2c »

JESKONENG wrote:Jombang memang hebat ... ada dispenser DEX... lalu ada juga mbak cantik penjual sop iga / buntut... hehehehe....
sebelah mana ya pak?

penasaran...., sama sop buntut-nya :mky_01:

kalo DEX-nya, saya sdh bolak-balik ngisi disitu :mky_02:
si vis pacem para bellum - si vis bellum para pacem - si vis pacem para pactum
de gustibus et coloribus non est disputandum
listening before talking - reading before writing - doing before asking
User avatar
aspsilver
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1073
Joined: Thu Oct 28, 2004 8:38
Location: Jakarta

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by aspsilver »

problemnya bio solar dan pertadex dkk (non subsidi lain) adalah waktu dipakai saya rasa tidak berbeda bermakna, maksudnya rasa berkendaranya.
saya pakai di Panther turbo at, innova 05 at, innova 11 at, pajero sport exceed at.

lain dengan premium ke pertamax/plus ada rasa beda, jazz at, vios at, mercedes benz C200 96 at.

pakai pertamax dkk lain di hati, jadi kantong keluar banyak ok.
pertadex dkk, di hati sama aja, ya beda dikit deh, jadi waktu di kantong beda, malas ah beli lagi.

semua mobil diesel saya akhirnya pake bio solar, gak ngebul tuh, apalagi pajero sport, baunya aja lain sama diesel yang lain, gak busuk, dan asapnya yang keluar putih kebiruan, gak hitam.
innova cuma keluar asap kalau habis staet saja pagi hari, lain waktu tidak, panther juga gitu.

maka saya suka bingung kenapa banyak mobil diesel lain, bahkan yang cukup baru ngebul hitam, rasanya karena gak pernah service yang bener deh, kalo service rutin, filter2 diganti pada waktunya juga gak ngubul koq.

pada berani beli mobil tapi gak mau merawat sih. itu yang masalah.
Arutemisha
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 345
Joined: Tue Sep 16, 2008 11:54

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by Arutemisha »

Turboman wrote:Setahu saya BioDiesel itu

Pro :
- CN number
- Lubricity
- Sulphur free

CON:
- Higroskopis
- Bersifat solvent thd natural rubber
- Ada bikin endapan
- Kandungan Iodine
- Energy content di bwh Petro Diesel

Maka itu automakers umumnya hanya merekomendasikan 5% aka B5

Juga di bbrp negara BioDiesel transesterifikasi mulai ditinggalkan dan skg menuju BD gen2 dgn proses Hidrogenasi

Google : NExBTL

Salam
Betul sekali. CONS nya itu memang terbawa dari sifat Ethanol/sejenisnya. Memang alkohol itu merusak karet, mengendap pada suhu tertentu, iodine, energy dibawah petro diesel ( karena energi oilnya hanya dari alkohol yang memang rendah energi ). Campuran memang 5-10 persen. kalau membaca percampuran bensin dan ethanol...memang hanya 5-10 persen seperti bensin golongan E10 atau E15. Dan karakter ini diberlakukan juga dalam solar.

biodiesel mutlak membutuhkan alkohol dalam prosesnya. karakter alkohol akan terbawa saat proses blending. Sumber Cetanenya dari situ soalnya bersama soda api yang melarutkan semua kotoran vegetable oil.

Gliserol hasil endapan itu biasanya di olah buat produk bentuk lain.
NORIVAL ENERGY FUEL ENHANCER, cukup 2 tetes per liter BBM anda mendapat IRIT, PERFORMA MANTAP SPONTAN, PERAWATAN RUANG BAKAR. www.mynorival.com.
User avatar
Turboman
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 21988
Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by Turboman »

Bukannya memang FAME / Fatty Acid Methyl Ester itu yg mmg sifatnya solvent thd natural rubber ya ?
FMEAKD
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1497
Joined: Sat Mar 26, 2011 6:18

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by FMEAKD »

aspsilver wrote:problemnya bio solar dan pertadex dkk (non subsidi lain) adalah waktu dipakai saya rasa tidak berbeda bermakna, maksudnya rasa berkendaranya.
saya pakai di Panther turbo at, innova 05 at, innova 11 at, pajero sport exceed at.

lain dengan premium ke pertamax/plus ada rasa beda, jazz at, vios at, mercedes benz C200 96 at.

pakai pertamax dkk lain di hati, jadi kantong keluar banyak ok.
pertadex dkk, di hati sama aja, ya beda dikit deh, jadi waktu di kantong beda, malas ah beli lagi.

semua mobil diesel saya akhirnya pake bio solar, gak ngebul tuh, apalagi pajero sport, baunya aja lain sama diesel yang lain, gak busuk, dan asapnya yang keluar putih kebiruan, gak hitam.
innova cuma keluar asap kalau habis staet saja pagi hari, lain waktu tidak, panther juga gitu.

maka saya suka bingung kenapa banyak mobil diesel lain, bahkan yang cukup baru ngebul hitam, rasanya karena gak pernah service yang bener deh, kalo service rutin, filter2 diganti pada waktunya juga gak ngubul koq.

pada berani beli mobil tapi gak mau merawat sih. itu yang masalah.

betul betul om.... servis rutin = pemanjang umur mobil :mrgreen:
User avatar
maskopat
Member of Mechanic Master
Member of Mechanic Master
Posts: 14444
Joined: Thu Nov 06, 2008 9:28
Location: in your heart

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by maskopat »

FMEAKD wrote:
aspsilver wrote:problemnya bio solar dan pertadex dkk (non subsidi lain) adalah waktu dipakai saya rasa tidak berbeda bermakna, maksudnya rasa berkendaranya.
saya pakai di Panther turbo at, innova 05 at, innova 11 at, pajero sport exceed at.

lain dengan premium ke pertamax/plus ada rasa beda, jazz at, vios at, mercedes benz C200 96 at.

pakai pertamax dkk lain di hati, jadi kantong keluar banyak ok.
pertadex dkk, di hati sama aja, ya beda dikit deh, jadi waktu di kantong beda, malas ah beli lagi.

semua mobil diesel saya akhirnya pake bio solar, gak ngebul tuh, apalagi pajero sport, baunya aja lain sama diesel yang lain, gak busuk, dan asapnya yang keluar putih kebiruan, gak hitam.
innova cuma keluar asap kalau habis staet saja pagi hari, lain waktu tidak, panther juga gitu.

maka saya suka bingung kenapa banyak mobil diesel lain, bahkan yang cukup baru ngebul hitam, rasanya karena gak pernah service yang bener deh, kalo service rutin, filter2 diganti pada waktunya juga gak ngubul koq.

pada berani beli mobil tapi gak mau merawat sih. itu yang masalah.

betul betul om.... servis rutin = pemanjang umur mobil :mrgreen:
= memperpendek umur dompet..... :ngacir:
Dark Brownies with Cappuccino
Red and Gold
Lime Green
Arutemisha
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 345
Joined: Tue Sep 16, 2008 11:54

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by Arutemisha »

Turboman wrote:Bukannya memang FAME / Fatty Acid Methyl Ester itu yg mmg sifatnya solvent thd natural rubber ya ?
Tentu. Tapi FAME itu sendiri terbentuk karena reaksi fatty acid dan methanol/ethanol/sejenisnya. Yuk kita liat kutipan dari Wikipedia

" Fatty acid methyl esters (FAME) are a type of fatty acid ester that can be produced by an alkali-catalyzed reaction between fats or fatty acids and methanol "

Acid punya banyak tipe. Tapi yang bro sebutkan mengharuskan reaksi dengan ethanol/methanol. Karena itu saya sebutkan biodiesel mewajibkan alkohol dalam prosesnya. Karena itu bila kita mengenali karakter bahan2, kita akan tahu karakter2 BBM itu datangnya darimana.

Methyl = Methanol. Itu bahasa kimia yang umum.

Semoga membantu.
NORIVAL ENERGY FUEL ENHANCER, cukup 2 tetes per liter BBM anda mendapat IRIT, PERFORMA MANTAP SPONTAN, PERAWATAN RUANG BAKAR. www.mynorival.com.
User avatar
aspsilver
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1073
Joined: Thu Oct 28, 2004 8:38
Location: Jakarta

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by aspsilver »

pada berani beli mobil tapi gak mau merawat sih. itu yang masalah.[/quote]


betul betul om.... servis rutin = pemanjang umur mobil :mrgreen:[/quote]
= memperpendek umur dompet..... :ngacir:[/quote]


Lho dengan service rutin, umur mesin di perpanjang, dompet juga diperpanjang, karena gak usah bayar mahal untuk kerusakan besar, dan BBM lebih irit
User avatar
Turboman
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 21988
Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by Turboman »

Bacaan bagus

http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j& ... jg&cad=rja

Biodiesel:
The good, the bad…
and additives

there are potential problems when using it in vehicles.
Biodiesel blends can show an
increase in water separation and fuel foaming,
compared to pure fossil fuels. In addition, blending
with low-stabilitybiodiesel can lead to fuel system
problems, such ashigher levels of
injector deposits and corrosion
arising from the generation of
low- molecular weight acids.
OEMs and fuel injection
equipment manufacturers have
reported this type of damage in
the field. In addition, advanced
direct injection engines may
lose significant power when
poor quality biodiesel blends are
used. An effective performance
diesel fuel additive can help
guard against such problems.

Fuel Injector
Cleanliness

A key and frequently raised concern about using biodiesels
is their impact on injector cleanliness and the potential for
serious injector coking and nozzle fouling.

Impact on water
separation and
corrosion

It is well known that blending biodiesel into mineral fuel
results in reduced water separation capability, which
can cause problems such as fuel filter blocking, increased
fuel system corrosion and microbial contamination.

Foaming
Blending FAME into conventional mineral diesel fuel
can worsen the foaming tendency, which becomes
evident when filling a vehicle’s fuel tank at a service station.

is well knownthat the unsaturatedfatty acidsfound intypical feedstocks,such as rapeand soy, arethe cause ofthis
susceptibility. These unsaturated fatty acids mayreact with atmospheric oxygen,forming peroxides and result in
a variety of problematic degradation byproducts,including corrosive, low molecularweight acids and biopolymers.
These byproducts arethe principal cause of sludgeand lacquer in diesel fuel injection systems, and they also
contribute to fuel filter plugging.For this reason, vehicle and fuelinjection equipmentmanufacturers have expressedconcern about the careful
control of oxidation stability.

In Europe, biodiesel oxidation stability is controlled through the Rancimat test in the EN 14214
specification, with a minimum induction time requirement ofsix hours. Use of the Rancimat
method is also being explored in the United States, where alower three-hour induction time
is being considered for the predominantly soy-based methyl esters produced there.
Biodiesels that do not meetthe minimum induction timestandard need to be stabilized with an antioxidant additive.
Although an untreated biodieselfuel made from a feedstocksuch as rape may meet theEuropean specification when itis produced, its oxidative
stability can rapidly degradeduring distribution and storage
(Figure 8), making use of an antioxidant advisable

selengkapnya bisa dibaca di file pdf nya

So apa yg ditulis di atas memang saya temui dalam kenyataan, filter screen di tangki BBM lama2 jadi penuh sludge dan warna Biosolar jika disimpan di botol lewat 2 minggu bisa berubah.

Maka itu sy selalu tambah additive kimia utk Biosolar
wllaw2
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 496
Joined: Tue May 29, 2012 7:26

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by wllaw2 »

Turboman wrote:Bacaan bagus

http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j& ... jg&cad=rja

Biodiesel:
The good, the bad…
and additives

there are potential problems when using it in vehicles.
Biodiesel blends can show an
increase in water separation and fuel foaming,
compared to pure fossil fuels. In addition, blending
with low-stabilitybiodiesel can lead to fuel system
problems, such ashigher levels of
injector deposits and corrosion
arising from the generation of
low- molecular weight acids.
OEMs and fuel injection
equipment manufacturers have
reported this type of damage in
the field. In addition, advanced
direct injection engines may
lose significant power when
poor quality biodiesel blends are
used. An effective performance
diesel fuel additive can help
guard against such problems.

Fuel Injector
Cleanliness

A key and frequently raised concern about using biodiesels
is their impact on injector cleanliness and the potential for
serious injector coking and nozzle fouling.

Impact on water
separation and
corrosion

It is well known that blending biodiesel into mineral fuel
results in reduced water separation capability, which
can cause problems such as fuel filter blocking, increased
fuel system corrosion and microbial contamination.

Foaming
Blending FAME into conventional mineral diesel fuel
can worsen the foaming tendency, which becomes
evident when filling a vehicle’s fuel tank at a service station.

is well knownthat the unsaturatedfatty acidsfound intypical feedstocks,such as rapeand soy, arethe cause ofthis
susceptibility. These unsaturated fatty acids mayreact with atmospheric oxygen,forming peroxides and result in
a variety of problematic degradation byproducts,including corrosive, low molecularweight acids and biopolymers.
These byproducts arethe principal cause of sludgeand lacquer in diesel fuel injection systems, and they also
contribute to fuel filter plugging.For this reason, vehicle and fuelinjection equipmentmanufacturers have expressedconcern about the careful
control of oxidation stability.

In Europe, biodiesel oxidation stability is controlled through the Rancimat test in the EN 14214
specification, with a minimum induction time requirement ofsix hours. Use of the Rancimat
method is also being explored in the United States, where alower three-hour induction time
is being considered for the predominantly soy-based methyl esters produced there.
Biodiesels that do not meetthe minimum induction timestandard need to be stabilized with an antioxidant additive.
Although an untreated biodieselfuel made from a feedstocksuch as rape may meet theEuropean specification when itis produced, its oxidative
stability can rapidly degradeduring distribution and storage
(Figure 8), making use of an antioxidant advisable

selengkapnya bisa dibaca di file pdf nya

So apa yg ditulis di atas memang saya temui dalam kenyataan, filter screen di tangki BBM lama2 jadi penuh sludge dan warna Biosolar jika disimpan di botol lewat 2 minggu bisa berubah.

Maka itu sy selalu tambah additive kimia utk Biosolar
Mantap gan bacaannya. :mrgreen:
wllaw2
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 496
Joined: Tue May 29, 2012 7:26

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by wllaw2 »

Gan ini ada link tentang salah satu universitas di Indonesia yang melakukan riset mengenai penggunaan cold EGR.

http://eprints.undip.ac.id/28954/

Tapi file pdf yang ada di link itu gak lengkap sih. Cuma ada daftar isi dan abstract gitu.

Saya kutip aja ya abstractnya:
"salah satunya disebabkan oleh hasil pembakaran kendaran bermotor yang tidak
sempurna.. Para pakar otomotif dunia terus melakukan inovasi terhadap produkproduknya,
agar gas buang menjadi lebih ramah lingkungan. Sekarang ini kendaraan
yang ramah lingkungan sudah menjadi trend dunia,termasuk di Indonesia.
Pada penelitian ini digunakan EGR (Exhaust Gas Recirculation) yaitu gas buang
yang dimasukan kembali ke intak manifold dan berfungsi menurunkan NOx dan
konsumsi bahan bakar. EGR yang di gunakan memakai system pendingin untuk
mendinginkan suhu gas buang menggunakan HE (Heat Exchanger). Penelitian ini juga
meneliti adanya perbedaan kepekatan gas buang antara mesin diesel yang mengunakan
Cold EGR dengan mesin diesel standar tanpa penggunaan Cold EGR.
Pengujian dilakukan pada mesin isuzu panther indirect injection dengan bahan
bakar solar. Dari hasil pengujian dengan penambahan alat berupa EGR diperoleh
kenaikan opacity sebesar 108,54 % sehingga asap yang keluar jauh lebih banyak di
banding tanpa penggunaan EGR , Akan tetapi penggunaan EGR memberi dampak
positif yaitu meningkatnya efisiensi bahan bakar (ηƒ) sebesar 64,14 % di banding mesin
tanpa penggunaan EGR. Semua data di ambil pada EGR 12,6% dengan temperatur T3
600C saat putaran 2500 rpm dengan beban 100%."
Arutemisha
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 345
Joined: Tue Sep 16, 2008 11:54

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by Arutemisha »

Turboman wrote:Bacaan bagus

http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j& ... jg&cad=rja

Biodiesel:
The good, the bad…
and additives

there are potential problems when using it in vehicles.
Biodiesel blends can show an
increase in water separation
Yup inilah dampak adanya unsur alkohol. Alkohol dalam kimia dikenal sebagai " penangkap air " atau mengikat air. Adanya hal ini meningkatkan kadar asam sehingga lama2 menjadi OKSIDATOR biang oksidasi.

Makanya lebih baik jgn menggunakan aditif yang bersifat ALKOHOL baik dalam solar maupun bensin. Dari dulu ane pribadi pantang menggunakan apapaun yang bersifat alkohol dalam BBM.

Udah pernah ngalamin tangki berkarat banyak gara2 alkohol. padahal cuma pakai 5 persen dari jumlah bahan bakar.
NORIVAL ENERGY FUEL ENHANCER, cukup 2 tetes per liter BBM anda mendapat IRIT, PERFORMA MANTAP SPONTAN, PERAWATAN RUANG BAKAR. www.mynorival.com.
Arutemisha
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 345
Joined: Tue Sep 16, 2008 11:54

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by Arutemisha »

Waspadai Fuel Conditioners Dengan Kandungan Alkohol !
Automotive Tips Fri, 10 Aug 2007 10:04:00 WIB

Banyak Fuel conditiners yang beredar di pasaran baik untuk jenis mesin bensin maupun jenis mesin diesel. Dengan beberapa kelebihan diantaranya selain mampu menyempurnakan pembakaran dan menghemat BBM, bahkan aditif yang diklaim mampu melumasi setiap bagian injektor, pada kemasannya terkadang disebutkan juga dapat mencegah terjadinya karat pada tangki bahan bakar.

Image

Sebagian produk Conditioner untuk bahan bakar yang beredar di pasaran

Dengan kemampuan tersebut, sangat wajar bila dilihat dari komposisi setiap produk fuel conditioners mengandung alkohol. Padahal jika alkohol tersebut bercampur dengan air di tangki bahan bakar dan terbawa ke saringan hingga tersalurkan ke injektor, ada kemungkinan merusak bagian injektor akibat pencampuran kimiawi yang bisa menjadi bumerang bagi injektor itu sendiri.

Maka dari itu, dalam pemakaian produk fuel conditioners, usahakan pilih yang tidak mengandung alkohol, khususnya untuk mesin diesel terbaru dengan teknologi common rail bertekanan tinggi. Keuntungannya adalah mesin lebih tenang dan mudah dihidupkan serta mampu mengurangi emisi. Pasalnya campuran air, alkohol dan bakteri akan lebih cepat masuk pada bagian injektor, pada saat mesin dihidupkan.

Teks/Foto : Endar

Sumber: Plasa Otomotif
http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j& ... gTk05Q4ZXg

Cuma numpang copy paste bro2. Bukan tulisan ane. Gambar pun dari sana.
NORIVAL ENERGY FUEL ENHANCER, cukup 2 tetes per liter BBM anda mendapat IRIT, PERFORMA MANTAP SPONTAN, PERAWATAN RUANG BAKAR. www.mynorival.com.
User avatar
dieselkiki
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 562
Joined: Fri Oct 24, 2008 10:42

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by dieselkiki »

bro arutemisha...
norival mengandung alkohol gak ??
- faith humanity freedom -
User avatar
Turboman
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 21988
Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14

Re: Survey solar-solar di Indonesia oleh AutoBild

Post by Turboman »

Thx for d information

kalau sy pribadi juga nggak prefer Fuel additive yg pelarut utamanya Kerosene based, kecuali kalau nggak ada pilihan yah apa boleh buat.

Biasanya fuel additive kelas ekonomi yg suka pakai kerosene, kalau yg kelas tinggi sih jarang sekali.

Kalau utk additip Gasoline zat detergent yg oke = PEA / Poly Ether Amine.

Makanya di sini perlunya MSDS supaya kita nggak kejebak.