CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Segala mobil tipe SUV (2WD/4WD). (Cherokee, Terios, Rush, dll).

Moderators: akbarfit, Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze

FortunerMan

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by FortunerMan »

roadtrain99 wrote:Mungkin TAM masukkin 4tuner 2.5 d4d pake manual supaya hrg nya lebih murah & supaya ngebantu dongkrak tenaganya yg kecil itu, kebayang kan 100ps pk matic, pasti ga ada tarikan. klo dimasukkin yg versi 3.0ltr hrg nya tinggi.
Betul, pasti jadi lebih mahal. Tapi bukan kerjaan TAM kok, ntah kenapa anda sentimen sama TAM. Orang dagang nyari uang ya biar saja toh? Di manapun di dunia, Fortuner 2.5 Diesel adalah manual. Fortuner ada 4 versi (dari segi mesin)
roadtrain99 wrote:Sy heran majalah yg review 4tuner diesel & bilang raja tanjakkan tp di paragraf yg lain, bilang hrs pintar main gigi pada rpm yg tepat. Itu penulisan 4tuner kurang torque secara halus.

Btw, sy ga sibuk cr mid/audiosteer/cruise ctrl. Ga senorak itulah, bukan hal2 baru jg utk sy. Yg penting, power mobil cukup besar sebanding dgn size body nya, 5sp a/t tiptronic, abs 4channel, ebd, pwr window, a/c, tape, self adjust rear suspension (ini jarang ketemu di mobil lain yg hrg nya segini, jd sy anggap bonus) come as standard, muat 7 jika perlu, bagasi lumayan lalu dicompare ke hrg nya yg cukup sebanding.

Feature lain yg bersifat pemanis spt mid tidak terlalu penting. Audiosteer, sy msh sanggup mencapai tombol tape. cruise ctrl pun hny terpakai di tol, itupun sewkt sepi. Sy rasa kompensasi hrg murah cukup tergantikan dgn power / feature2 di basic captiva.
Btw, pengalaman 1 org bisa meng’inspirasi’ banyak lho.
Ini sepenuhnya terserah anda, apa yang lebih penting atau tidak penting, suka tidak suka. Saya tidak pernah protes dengan selera atau prioritas hidup orang lain. Semua orang berbeda-beda, setuju? Yang saya betulkan yang salah2 fakta saja.
User avatar
roadtrain99
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2595
Joined: Wed May 07, 2008 14:47

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by roadtrain99 »

FortunerMan wrote:tapi memang banyak similaritynya...karena memang semacam cousinnya. Dua2nya truck based (LC Prado based dr Tacoma, Fortuner based dr Hilux)

I. Varian LC Prado dan Fortuner share TIGA mesin

1. 2.7 Bensin (2TR-FE)
2. 3.0 D4D (2KD-FTV)
3. 4.0 Bensin (1GR-FE)

Hanya satu varian Fortuner yang tidak share mesin dengan LC Prado, yaitu 2.5 Diesel (1KD-FTV)

II. Share ladder-frame construction dan suspension setup...independent depan dan rigid axle di belakang.

Dua2nya tough SUV, tapi yang satu mewah dan lebih canggih transmisi/rem/suspension dan yang satu biasa2 aja. Harganya juga beda jauh, pantes lah...but both tough bad boys...
sy sih tdnya ga bandingin jg ke prado, anda sedikit2 ke prado.
cousin ya, duh gimana tuh pemilik Landcruiser dibilang sepupuan dengan 4tuner?
btw, soal hp, tiap review beda2, ada yg bilang 158 ada yg bilang 160.
User avatar
roadtrain99
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2595
Joined: Wed May 07, 2008 14:47

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by roadtrain99 »

FortunerMan wrote:Kalo uang tidak terbatas dan apik dan segala macam ya semua mobil jadi tahan lama. Ganti aja mesinnya sekalian tiap 5 tahun, jadi bagus terus deh :P Yang dibicarakan adalah...dengan perawatan normal mana yang lebih kira2 lebih awet. Ini adalah keahlian Toyota dan Honda...yg konsisten tinggi terus peringkatnya bertahun tahun.

Saya rada males jawab yang ini, soalnya udah pengetahuan umum. Kalo anda gak ngerti ya sudah. Di Amerika majalah Consumer Reports ada annual report tentang used cars yang mendetail dari tahun ke tahun, mobil apa yang perawatannya mahal (sering masuk bengkel) dan paling banyak defectnya. Buat apa? Iseng? Kurang kerjaan?
yah anda cm bs baca dan ke atpm saja sih. Perawatan artinya bukan 5thn sekali ganti mesin. Yg sy bicarakan jg perawatan normal, seperti service berkala, spare part asli, poles memoles. Justru krn duit msh berarti makanya perawatan. Cth nya sudah cukup sy paparkan.
sy hanya bilang, kecuali mobil yg defect. Seolah2 anda ngerasa toyota/honda defect. btw, udah omongin toyota aja, ga perlu ke honda2. Anda bicara toyota honda yg paling konsisten, wah pemilik mercedes ferrari dan lainnya bisa2 ngamuk.
atau andakah yg kurang mengerti? :e-doh:
User avatar
roadtrain99
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2595
Joined: Wed May 07, 2008 14:47

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by roadtrain99 »

FortunerMan wrote:
roadtrain99 wrote:Mungkin TAM masukkin 4tuner 2.5 d4d pake manual supaya hrg nya lebih murah & supaya ngebantu dongkrak tenaganya yg kecil itu, kebayang kan 100ps pk matic, pasti ga ada tarikan. klo dimasukkin yg versi 3.0ltr hrg nya tinggi.
Betul, pasti jadi lebih mahal. Tapi bukan kerjaan TAM kok, ntah kenapa anda sentimen sama TAM. Orang dagang nyari uang ya biar saja toh? Di manapun di dunia, Fortuner 2.5 Diesel adalah manual. Fortuner ada 4 versi (dari segi mesin)
haha sudah sy bilang sy tidak sentimen dgn toyota. Sy cm memperkirakan itu strategi mereka.
roadtrain99 wrote:Sy heran majalah yg review 4tuner diesel & bilang raja tanjakkan tp di paragraf yg lain, bilang hrs pintar main gigi pada rpm yg tepat. Itu penulisan 4tuner kurang torque secara halus.

Btw, sy ga sibuk cr mid/audiosteer/cruise ctrl. Ga senorak itulah, bukan hal2 baru jg utk sy. Yg penting, power mobil cukup besar sebanding dgn size body nya, 5sp a/t tiptronic, abs 4channel, ebd, pwr window, a/c, tape, self adjust rear suspension (ini jarang ketemu di mobil lain yg hrg nya segini, jd sy anggap bonus) come as standard, muat 7 jika perlu, bagasi lumayan lalu dicompare ke hrg nya yg cukup sebanding.

Feature lain yg bersifat pemanis spt mid tidak terlalu penting. Audiosteer, sy msh sanggup mencapai tombol tape. cruise ctrl pun hny terpakai di tol, itupun sewkt sepi. Sy rasa kompensasi hrg murah cukup tergantikan dgn power / feature2 di basic captiva.
Btw, pengalaman 1 org bisa meng’inspirasi’ banyak lho.
Ini sepenuhnya terserah anda, apa yang lebih penting atau tidak penting, suka tidak suka. Saya tidak pernah protes dengan selera atau prioritas hidup orang lain. Semua orang berbeda-beda, setuju? Yang saya betulkan yang salah2 fakta saja.[/quote]

yah itu sih sy setuju. Sy hny memaparkan itu feature2 std di captiva yg menurut sy cukup reasonable dgn hrg yg skrg ini. Itu juga fakta lho. Lagipula anda duluan kan yg bilang sy sibuk2 cari mid hahaha padahal tidak, sok tau ya anda.
:big_peace:
FortunerMan

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by FortunerMan »

roadtrain99 wrote:Chevy memang tidak termasuk ber-resale value kuat, begitu pula mercedes benz, bmw, vw, landrover, range rover, mitsubishi, nissan, jeep, ford, volvo, subaru, peugeot, ferrari, lambo, jaguar, hummer, cb tanyakan owner nya, pusingin resale value ga. Paling2 anda ditertawakan. Maintenance & pajak pasti udah otomatis mrk siap.
Ha ha...jangan nyama2in Chevy sama Mercedes Benz/BMW..apalagi Ferrari dong bang. Kalo merek bergengsi harga melorot masih dapet gengsinya (dan gengsi harganya mahal).

Kalo merek "middle class" ala Ford/Chevrolet/Toyota/Nissan/Honda...lain cerita. Kalo menurut anda Chevrolet adalah merek eksklusif, yah...saya mau bilang apa lagi.

Sekali lagi kembali ke masing2 individu - saya tidak pernah menyalahkan orang yang tidak peduli depresiasi tinggi. Buat dagang? bukan...tapi money management saja. Saya taruh prioritas pada reliability, toughness, dan resale value + gak malu2in dibawa main2 juga. Buat saya Fortuner jelas menang disini, karena platform ladder-frame yang terkenal kokoh (baca review2 Hilux), mesin Landcruiser Prado, dan Toyota reputation for reliability dan good resale value. Safety juga penting...dan crash test IMV pun bagus (4 stars).

Kalo anda prioritas dan selera lain...ya silahkan toh, saya gak pernah ganggu gugat. Saya hanya meluruskan yang sengaja atau tidak sengaja memberi fakta salah.
FortunerMan

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by FortunerMan »

roadtrain99 wrote:sy sih tdnya ga bandingin jg ke prado, anda sedikit2 ke prado.
cousin ya, duh gimana tuh pemilik Landcruiser dibilang sepupuan dengan 4tuner?
Lah memang sepupunya. Hilux dan Tacoma dulu sama platform. Hanya di generasi terakhir ini mereka pisah platform. Baca2 sedikit...
http://en.wikipedia.org/wiki/Toyota_Hilux
Hilux jadi Fortuner dan Innova, Tacoma jadi LC Prado...3 tipe mesin tetap sharing. Interior/teknologi transmisi/rem jelas bagusan LC Prado, sesuai harga.
roadtrain99 wrote:btw, soal hp, tiap review beda2, ada yg bilang 158 ada yg bilang 160.
Ya makanya baca review jangan satu, bisa saja salah cetak - tapi kalo kode sama berarti mesin sama. Contohnya mesin di Nissan 350Z dan Nissan Murano 3.5 adalah sama, tapi tuningnya beda....satu untuk sport, satu untuk city SUV.
User avatar
roadtrain99
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2595
Joined: Wed May 07, 2008 14:47

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by roadtrain99 »

FortunerMan wrote:Fortuner 2.7 juga 160hp, salah info lagi bro. It's the same engine (2TR-FE, Hp dan torque sama). Gak bisa ya terima Fortuner ternyata pake mesin mobil yang jauh lebih mahal? :P Susah sekali nampaknya...
http://paultan.org/archives/2005/08/27/ ... -malaysia/
Itu yg sy temukan, salah atau ga nya, sy ambil rata2 dari beberapa review saja. Bukan soal ga terima, sy hny compare performance mesin 2.7 petrol dgn 2.0ltr diesel nya captiva. Duh pak, baru 4tuner aja udah segitu sombong ya hehehe..
FortunerMan wrote:Truck-based/ladder frame SUV (Fortuner, LC, LC Prado) tidak dirancang untuk lari gesit, tapi untuk kerja berat (utility). Lain dengan crossover city SUV yang dirancang untuk main2 di kota saja, tapi mengambil tough image dari SUV tradisional (CR-V/RAV4/X-Trail/Captiva/dll)
ha3x, sy sudah tebak jawaban anda pasti begitu hahahah. Sy pernah 160km/h dgn LC vx80 / 100, gesit2 aja rasanya. Ke sumatera, bandung, gesit2 saja. tergantung driver nya. Sy ingin tau seberapa sering sih suv2 itu dipake kerja berat dalam arti off road di indo ini, apalagi yg luxurious? towing speedboat jarang, nyemplung lumpur wah sayang jg bukan? :e-whistle:
FortunerMan

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by FortunerMan »

roadtrain99 wrote:yah anda cm bs baca dan ke atpm saja sih. Perawatan artinya bukan 5thn sekali ganti mesin. Yg sy bicarakan jg perawatan normal, seperti service berkala, spare part asli, poles memoles. Justru krn duit msh berarti makanya perawatan. Cth nya sudah cukup sy paparkan.
sy hanya bilang, kecuali mobil yg defect. Seolah2 anda ngerasa toyota/honda defect. btw, udah omongin toyota aja, ga perlu ke honda2. Anda bicara toyota honda yg paling konsisten, wah pemilik mercedes ferrari dan lainnya bisa2 ngamuk.
atau andakah yg kurang mengerti? :e-doh:
Ha ha ha...ranking reliability, bukan ranking yang lain2 mas! Kalo soal ranking reliability dan maintenance cost, betul Toyota secara konsisten lebih bagus dari Mercedes Benz, BMW, apalagi Audi. Kalo kemewahan dan handling dan lain2, soal lain lagi.
Ferrari terlalu sedikit populasinya (eksotik), jadi gak bisa dibandingin.

Yang dimaksud disini....kalo sudah perawatan normal, merek mana yang kira2 lebih sedikit breakdownnya? Itu baru Toyota in general, apalagi Hilux (saudara kandungnya Fortuner) yang tersohor sudah kehandalannya.
User avatar
roadtrain99
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2595
Joined: Wed May 07, 2008 14:47

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by roadtrain99 »

FortunerMan wrote:Lah memang sepupunya. Hilux dan Tacoma dulu sama platform. Hanya di generasi terakhir ini mereka pisah platform. Baca2 sedikit...
http://en.wikipedia.org/wiki/Toyota_Hilux
Hilux jadi Fortuner dan Innova, Tacoma jadi LC Prado...3 tipe mesin tetap sharing. Interior/teknologi transmisi/rem jelas bagusan LC Prado, sesuai harga.
ya ampiun, cm share mesin aja smp segitunya...duh..tetep aja beda.
FortunerMan wrote: Ya makanya baca review jangan satu, bisa saja salah cetak - tapi kalo kode sama berarti mesin sama. Contohnya mesin di Nissan 350Z dan Nissan Murano 3.5 adalah sama, tapi tuningnya beda....satu untuk sport, satu untuk city SUV.
duh, sy jg tau kali murano dgn nissan 350z. sy jg ga liat review 1 doang kok hehehe... :e-naughty:
FortunerMan

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by FortunerMan »

roadtrain99 wrote:Itu yg sy temukan, salah atau ga nya, sy ambil rata2 dari beberapa review saja. Bukan soal ga terima, sy hny compare performance mesin 2.7 petrol dgn 2.0ltr diesel nya captiva. Duh pak, baru 4tuner aja udah segitu sombong ya hehehe..
Saya tidak sombong, saya hanya bilang anda salah
roadtrain99 wrote:ha3x, sy sudah tebak jawaban anda pasti begitu hahahah. Sy pernah 160km/h dgn LC vx80 / 100, gesit2 aja rasanya. Ke sumatera, bandung, gesit2 saja. tergantung driver nya. Sy ingin tau seberapa sering sih suv2 itu dipake kerja berat dalam arti off road di indo ini, apalagi yg luxurious? towing speedboat jarang, nyemplung lumpur wah sayang jg bukan? :e-whistle:
Tergantung driver? Salah lagi. Masa saya perlu jelaskan teori otomotif sih? Baca sendiri deh. Bandingkan saja LC dengan BMW X5...atau CR-V di tikungan, meliuk2 di kota....atau anda 160km/jam di tikungan? Hebat juga...join Formula 1 aja. Soal berapa sering masuk lumpur dll, itu bukan urusan saya - terserah masing2 pemilik.

Baca sendiri deh perbedaan, keuntungan/kekurangan Ladder-Frame vs Monokok SUV.
FortunerMan

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by FortunerMan »

roadtrain99 wrote:
FortunerMan wrote:Lah memang sepupunya. Hilux dan Tacoma dulu sama platform. Hanya di generasi terakhir ini mereka pisah platform. Baca2 sedikit...
http://en.wikipedia.org/wiki/Toyota_Hilux
Hilux jadi Fortuner dan Innova, Tacoma jadi LC Prado...3 tipe mesin tetap sharing. Interior/teknologi transmisi/rem jelas bagusan LC Prado, sesuai harga.
ya ampiun, cm share mesin aja smp segitunya...duh..tetep aja beda.
Yang bilang "sama" siapa? Jelas2 sudah dikasi perbedaannya apa diatas? :frm_bang_head:
User avatar
roadtrain99
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2595
Joined: Wed May 07, 2008 14:47

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by roadtrain99 »

FortunerMan wrote:Ha ha...jangan nyama2in Chevy sama Mercedes Benz/BMW..apalagi Ferrari dong bang. Kalo merek bergengsi harga melorot masih dapet gengsinya (dan gengsi harganya mahal).

Kalo merek "middle class" ala Ford/Chevrolet/Toyota/Nissan/Honda...lain cerita. Kalo menurut anda Chevrolet adalah merek eksklusif, yah...saya mau bilang apa lagi.

Sekali lagi kembali ke masing2 individu - saya tidak pernah menyalahkan orang yang tidak peduli depresiasi tinggi. Buat dagang? bukan...tapi money management saja. Saya taruh prioritas pada reliability, toughness, dan resale value + gak malu2in dibawa main2 juga. Buat saya Fortuner jelas menang disini, karena platform ladder-frame yang terkenal kokoh (baca review2 Hilux), mesin Landcruiser Prado, dan Toyota reputation for reliability dan good resale value. Safety juga penting...dan crash test IMV pun bagus (4 stars).

Kalo anda prioritas dan selera lain...ya silahkan toh, saya gak pernah ganggu gugat. Saya hanya meluruskan yang sengaja atau tidak sengaja memberi fakta salah.
hehehe, pak pak, baca nya yg bener, sombong sih baru pk 4tuner aja. Sy pk merk2 itu dlm context RESALE VALUE. Sy ga bicara exclusive & jg tidak menyamakan begitu aja. Berhubung anda bicara soal exclusive, fyi aja, chevy yg exclusive malah exotic ada kok, seperti corvette & yg sy pernah sebutin suv suburban yg jg terkenal reliability nya sampe2 pernah dipake utk pengawalan.
Money management? sy baru tau ada money management dgn cara beli mobil resale value kuat. setau sy money management yg benar itu = menabung.
Sy cm bilang biasanya yg mikirin resale value tuh pedagang2mobil, atau org2 yg pake nya hanya sementara. Kalo pake jangka panjang, buat apa pusing, toh hrg dgn sendirinya otomatis turun.
Duh, lagi2 nyamain ke prado, baru mesinnya aja sama udah segitunya nih..hahaha...
soal malu2in sih, captiva designnya cukup ok, mirip new crv... apa sebelum 4tuner anda pernah dipermalukan krn kendaraan anda?

ginilah, pointnya biar ga keluar dari jalur, mesin captiva kecil, output besar, hrg relatif murah, feature pun ga beda jauh dgn xtrail/crv, jd worth to buy as a user.
User avatar
roadtrain99
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2595
Joined: Wed May 07, 2008 14:47

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by roadtrain99 »

FortunerMan wrote: Saya tidak sombong, saya hanya bilang anda salah
hahaha kalo gitu semua review yg sy baca salah dong. berarti anda menyalahkan byk org.
FortunerMan wrote:Tergantung driver? Salah lagi. Masa saya perlu jelaskan teori otomotif sih? Baca sendiri deh. Bandingkan saja LC dengan BMW X5...atau CR-V di tikungan, meliuk2 di kota....atau anda 160km/jam di tikungan? Hebat juga...join Formula 1 aja. Soal berapa sering masuk lumpur dll, itu bukan urusan saya - terserah masing2 pemilik.

Baca sendiri deh perbedaan, keuntungan/kekurangan Ladder-Frame vs Monokok SUV.
tikungan panjang bisa, tp klo tajam jgnkan X5 sedan jg bisa tebalik2 hahaha, anda bilang kan mobil ladder frame tidak gesit, krn sy jg buktiin berzigzag ternyata cukup gesit bukan sekedar ngecap teori/review majalah atau org. Pernahkah anda liat LC meliuk2 sbg pengawalan di jkt yg super macet? Anda bilang kan suv utk kerja berat, memang betul tp kenyataan penggunaan real kebanyakkan berseliweran di tol, mall, perkantoran. Suv lux nyemplung lumpur, jarang sekali. :e-whistle:
FortunerMan

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by FortunerMan »

roadtrain99 wrote:Money management? sy baru tau ada money management dgn cara beli mobil resale value kuat. setau sy money management yg benar itu = menabung.
Salah Most likely, mobil tidak disimpan selamanya. Semua mobil ada komponen Cost (Total Cost of Ownership), dan ini termasuk depresiasi. Managing cost adalah salah satu faktor money management.
roadtrain99 wrote:Sy cm bilang biasanya yg mikirin resale value tuh pedagang2mobil, atau org2 yg pake nya hanya sementara. Kalo pake jangka panjang, buat apa pusing, toh hrg dgn sendirinya otomatis turun.
Duh, lagi2 nyamain ke prado, baru mesinnya aja sama udah segitunya nih..hahaha...
Hampir semua orang pake mobil untuk sementara - makanya ada used car market. Kalo nggak sepi tuh Kemayoran bang :p
Lho, itu kriteria saya...toughness. Hilux platform (tough) + Prado engine (tough) = Fortuner (tough). Apanya yang sombong?
roadtrain99 wrote:soal malu2in sih, captiva designnya cukup ok, mirip new crv...
yang bilang Captiva malu2in siapa? Saya cuman menjelaskan kriteria saya, dan saya lebih suka tampang Fortuner. Anda suka Captiva/CR-V...ya silahkan!
roadtrain99 wrote: ginilah, pointnya biar ga keluar dari jalur, mesin captiva kecil, output besar, hrg relatif murah, feature pun ga beda jauh dgn xtrail/crv, jd worth to buy as a user.
Yang benar adalah, menurut anda Captiva worth to buy. Saya tidak ganggu gugat, dan saya tidak pernah bilang Captiva tidak worth to buy, silahkan cek. Saya hanya membenarkan salah fakta...contohnya anda bilang Avanza adalah proyek IMV. Salah kan? Tak betulkan...itu saja.
User avatar
roadtrain99
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2595
Joined: Wed May 07, 2008 14:47

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by roadtrain99 »

FortunerMan wrote:Saya taruh prioritas pada reliability, toughness, dan resale value + gak malu2in dibawa main2 juga. Buat saya Fortuner jelas menang disini, karena platform ladder-frame yang terkenal kokoh (baca review2 Hilux), mesin Landcruiser Prado, dan Toyota reputation for reliability dan good resale value. Safety juga penting...dan crash test IMV pun bagus (4 stars).
anda bilang 4tuner platform hebat reliability hebat, ok, akankah anda membeli 4tuner bila tidak beremblem toyota? :e-dance:
FortunerMan

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by FortunerMan »

roadtrain99 wrote: hahaha kalo gitu semua review yg sy baca salah dong. berarti anda menyalahkan byk org.
Bukan urusan saya review mana yang anda baca. Kode mesin sama, dan review manapun either sama atau beda 2 HP di rpm yang sama. Di website TAM 160 hp (sama) Anda masih ngotot bilang 2TR-FE di Prado dan di Fortuner berbeda. Mau apa lagi..anda yang bayar dynonya deh kalo gak percaya juga. Udah salah ngeyel, susah kan?
roadtrain99 wrote:tikungan panjang bisa, tp klo tajam jgnkan X5 sedan jg bisa tebalik2 hahaha, anda bilang kan mobil ladder frame tidak gesit, krn sy jg buktiin berzigzag ternyata cukup gesit bukan sekedar ngecap teori/review majalah atau org. Pernahkah anda liat LC meliuk2 sbg pengawalan di jkt yg super macet? Anda bilang kan suv utk kerja berat, memang betul tp kenyataan penggunaan real kebanyakkan berseliweran di tol, mall, perkantoran. Suv lux nyemplung lumpur, jarang sekali. :e-whistle:
Nih pelajaran gratis http://en.wikipedia.org/wiki/Body-on-frame Itu baru Wiki lho...boleh cari sendiri info lainnya. Belajar dikit mas, jangan berkoar dulu...

Advantages and disadvantages compared to unibody

Advantages

* Easier to design, build and modify
* More suited for heavy duty usage and can be more durable.
* Easier to repair after accidents.
* Overall better ride quality for SUVs.

Disadvantages

* Heavier than unibody - lower performance and/or higher fuel consumption.
* Center of gravity is usually higher - compromising stability and handling.
* Less resistant to torsion (flexing of the whole car in corners) - compromising handling and road grip.
* No crumple zone - higher rate of death and serious injury.
* Higher production costs.
User avatar
roadtrain99
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2595
Joined: Wed May 07, 2008 14:47

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by roadtrain99 »

FortunerMan wrote:
roadtrain99 wrote:Money management? sy baru tau ada money management dgn cara beli mobil resale value kuat. setau sy money management yg benar itu = menabung.
Salah Most likely, mobil tidak disimpan selamanya. Semua mobil ada komponen Cost (Total Cost of Ownership), dan ini termasuk depresiasi. Managing cost adalah salah satu faktor money management.
wah menabung dibilang salah?? memang mobil tidak disimpan selamanya, cuma klo beli utk dipake puas2in aja.
FortunerMan wrote:
roadtrain99 wrote:Sy cm bilang biasanya yg mikirin resale value tuh pedagang2mobil, atau org2 yg pake nya hanya sementara. Kalo pake jangka panjang, buat apa pusing, toh hrg dgn sendirinya otomatis turun.
Duh, lagi2 nyamain ke prado, baru mesinnya aja sama udah segitunya nih..hahaha...
Hampir semua orang pake mobil untuk sementara - makanya ada used car market. Kalo nggak sepi tuh Kemayoran bang :p
Lho, itu kriteria saya...toughness. Hilux platform (tough) + Prado engine (tough) = Fortuner (tough). Apanya yang sombong?
ya anda kan bilang spt mobil merk lain tidak tough, ada tuh range rover, hummer, fyi aja lho. 4tuner ya 4tuner aja, jgn ke prado2 lagi. Apapun jg semua sementara di dunia ini, mknya beli mobil di enjoy, krn hny sementara, nah anda pusing resale value. Gini aja, tiap meter mobil anda berjalan, rp anda ikut turun. Lebih baik sy enjoy mobil nya, dan sy cr lebih banyak uang utk ditabung dst.
FortunerMan wrote:
roadtrain99 wrote:soal malu2in sih, captiva designnya cukup ok, mirip new crv...
yang bilang Captiva malu2in siapa? Saya cuman menjelaskan kriteria saya, dan saya lebih suka tampang Fortuner. Anda suka Captiva/CR-V...ya silahkan!
sy ga bilang anda bilang captiva malu2in kok, cm bandingin aja. Sy cm bilang mirip crv. Makanya jgn sombong, bacanya jd ga bener tuh.
FortunerMan wrote:
roadtrain99 wrote: ginilah, pointnya biar ga keluar dari jalur, mesin captiva kecil, output besar, hrg relatif murah, feature pun ga beda jauh dgn xtrail/crv, jd worth to buy as a user.
Yang benar adalah, menurut anda Captiva worth to buy. Saya tidak ganggu gugat, dan saya tidak pernah bilang Captiva tidak worth to buy, silahkan cek. Saya hanya membenarkan salah fakta...contohnya anda bilang Avanza adalah proyek IMV. Salah kan? Tak betulkan...itu saja.
lah, jgn salahin sy hehehe, salahkan wikipedia dong dan sumber2 sy yg lain. Klo sy sih ga pk begituan, sy liat aja, innova mirip avanza, interior nya mirip 4tuner, 4tuner mirip hilux, platform ipah/4tuner sama.
FortunerMan

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by FortunerMan »

roadtrain99 wrote:wah menabung dibilang salah?? memang mobil tidak disimpan selamanya, cuma klo beli utk dipake puas2in aja.
Jelas tidak salah....maksud saya adalah salah jika anda bilang spending (termasuk pembelian mobil), which is a cost, tidak termasuk dalam money management.

Ya betul pake mobil buat dipake...menurut anda pembeli Toyota tidak "pake" mobilnya? Kriteria orang dalam menikmati mobilnya beda2...apa sulit sekali konsep itu dimengerti?
User avatar
roadtrain99
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2595
Joined: Wed May 07, 2008 14:47

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by roadtrain99 »

FortunerMan wrote:
roadtrain99 wrote: hahaha kalo gitu semua review yg sy baca salah dong. berarti anda menyalahkan byk org.
Bukan urusan saya review mana yang anda baca. Kode mesin sama, dan review manapun either sama atau beda 2 HP di rpm yang sama. Di website TAM 160 hp (sama) Anda masih ngotot bilang 2TR-FE di Prado dan di Fortuner berbeda. Mau apa lagi..anda yang bayar dynonya deh kalo gak percaya juga. Udah salah ngeyel, susah kan?
kenapa pusing ya hehehe...
FortunerMan wrote:
roadtrain99 wrote:tikungan panjang bisa, tp klo tajam jgnkan X5 sedan jg bisa tebalik2 hahaha, anda bilang kan mobil ladder frame tidak gesit, krn sy jg buktiin berzigzag ternyata cukup gesit bukan sekedar ngecap teori/review majalah atau org. Pernahkah anda liat LC meliuk2 sbg pengawalan di jkt yg super macet? Anda bilang kan suv utk kerja berat, memang betul tp kenyataan penggunaan real kebanyakkan berseliweran di tol, mall, perkantoran. Suv lux nyemplung lumpur, jarang sekali. :e-whistle:
Nih pelajaran gratis http://en.wikipedia.org/wiki/Body-on-frame Itu baru Wiki lho...boleh cari sendiri info lainnya. Belajar dikit mas, jangan berkoar dulu...

Advantages and disadvantages compared to unibody

Advantages

* Easier to design, build and modify
* More suited for heavy duty usage and can be more durable.
* Easier to repair after accidents.
* Overall better ride quality for SUVs.

Disadvantages

* Heavier than unibody - lower performance and/or higher fuel consumption.
* Center of gravity is usually higher - compromising stability and handling.
* Less resistant to torsion (flexing of the whole car in corners) - compromising handling and road grip.
* No crumple zone - higher rate of death and serious injury.
* Higher production costs.
wah, ternyata memang bp ini penuh teori. Lalu utk apa? ga terlalu guna jg sy semua teori itu di realita.
FortunerMan

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by FortunerMan »

roadtrain99 wrote:lah, jgn salahin sy hehehe, salahkan wikipedia dong dan sumber2 sy yg lain. Klo sy sih ga pk begituan, sy liat aja, innova mirip avanza, interior nya mirip 4tuner, 4tuner mirip hilux, platform ipah/4tuner sama.
Ya tetap SALAH kan? Sama kalo bikin penelitian kesimpulan anda salah trus marah sama review boardnya..."info saya salah, bukan saya yang salah"! kan lucu...

Nih tak kasi yang benar, biar gak salah lagi. Avanza tidak termasuk proyek IMV, OK. Langsung dari Toyota Jepang, OK?
http://www.toyota.co.jp/en/strategy/imv/index.html
User avatar
roadtrain99
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2595
Joined: Wed May 07, 2008 14:47

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by roadtrain99 »

FortunerMan wrote:
roadtrain99 wrote:wah menabung dibilang salah?? memang mobil tidak disimpan selamanya, cuma klo beli utk dipake puas2in aja.
Jelas tidak salah....maksud saya adalah salah jika anda bilang spending (termasuk pembelian mobil), which is a cost, tidak termasuk dalam money management.

Ya betul pake mobil buat dipake...menurut anda pembeli Toyota tidak "pake" mobilnya? Kriteria orang dalam menikmati mobilnya beda2...apa sulit sekali konsep itu dimengerti?
Tadi anda bilang saving itu bukan money management, money management itu managing cost dan teori lainnya. Org yg berani beli mobil di atas sdh pasti terbiasa managing money nya dgn nabung, makanya dia bisa beli mobil itu, apalagi klo yg berani di atas 300jt.
Balik lagi, kenapa seolah2 sy spt attack toyota? sy jg punya toyota lho. Menikmati mobil, ya menikmati, perlu berapa type/variant utk nikmati? ada teory lagi? konsep menikmati apa yg anda tidak mengerti?

sesulit itu kah anda menerima kenyataan bhw performa 4tuner 2.5ltr diesel dibawah captiva 2.0ltr diesel yg lebih murah secara overall?
FortunerMan

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by FortunerMan »

roadtrain99 wrote: sesulit itu kah anda menerima kenyataan bhw performa 4tuner 2.5ltr diesel dibawah captiva 2.0ltr diesel yg lebih murah secara overall?
Saya tidak pernah bilang power output Captiva lebih buruk dari Fortuner 2.5, silahkan cari. HP/torque lebih tinggi Captiva itu udah data, yang ganggu gugat sopo hmmm? Menurut anda performa Captiva lebih bagus, silahkan, tidak pernah saya ganggu gugat bukan? Silahkan cari. Anda bilang Avanza adalah satu kendaraan IMV saya betulkan, Kalo saya bilang Captiva satu platform sama Aveo anda anggut2 aja kah? Saya hanya membenarkan fakta2 anda yang salah seperti diatas. Itu saja.
Stalin1901
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 342
Joined: Mon Sep 15, 2008 4:34

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by Stalin1901 »

:big_smoking:

Worth it?
Kagak?
Worth it?
Kagak?

Gelap......
User avatar
blindzero
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2391
Joined: Sat Dec 24, 2005 16:37
Location: Sparkling Surabaya

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by blindzero »

OI !

debat bole aja ya, tapi inget jangan sampai ada yang ngambek, dll.

Take it easy aja.
User avatar
€lj€p€
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2610
Joined: Sat Apr 14, 2007 15:01
Location: Kemanggisan, Jakarta Barat

Re: CAPTIVA DIESEL - worth to buy???

Post by €lj€p€ »

Perlu diingat juga, niatnya Principal Toyota untuk membuat proyek IMV ialah membantu negara-2 Asean untuk mengembangkan industri komponen. Karena kalau tetap berpabrik di Jepang, belum tentu industri komponen di negara Asean bisa lolos uji kelayakan. Toyota juga sudah memberikan platform Hi Lux VIGO sebagai basis yang mana kemudian Innova dan Fortuner adalah derivative nya.

Sebaliknya Principal Chevy juga bermaksud mengembangkan sayapnya di negara Asean. Meskipun selama ini sudah ada di Australia dengan Holden, tetapi belum cukup untuk disebut Global. Jadi dengan mengambil alih Daewoo, mereka bisa melakukan keinginan mereka. Daripada engineer di USA memikirkan keinginan orang Asean/Asia, mereka merasa lebih baik mengembangkan produk di Asean/Asia. Kalau merancang, membuat dan mengirim ke Asean/Asia pasti akan mahal sekali. Sebaliknya kalau merancang, membuat di Asean/Asia dan mengirim ke Amerika harganya masih lebih masuk akal. Chevy juga berhasil di arena balap dengan mobil keluaran Daewoo ini...


Nah sekarang keduanya masuk Ina.. pertama struktur pajak di Indonesia, regulasi industri dsb-2.
Toyota sebagai pemain lama.. mungkin harus setor pajak lebih besar, sebaliknya Chevy yang jauh lebih muda dikenai pajak yang lebih kecil... Kemudian ditambah lagi melihat pasar di Indonesia...
seperti yang pernah saya tulis somewhere : "it doesn't need a genius to sell Toyota", sebaliknya Chevy masih struggling untuk penetrasi pasar. Jadi harus ada selling point nya...

Apa yang kita terima ditangan baik itu Toyota ataupun Chevy adalah hasil akhir dari satu juta permasalahan. Mungkin juga pihak principal Toyota dan Chevy tidak really happy dengan keadaan di Ina... tapi as long as it sells.. is good enough.

Sekarang saya lebih sering naik KRL, mulai dari yang harga karcisnya yang Rp.1.500 sampai ke yang Rp.9.000,-. Sedih melihat orang-2 yang beredar di stasiun, melihat penumpang yang harus berdesak-desakan... dan melihat kondisi kereta nya...ditambah lagi kereta yang sudah bagus dirusak oleh penduduk sekitar jalan kereta (ditimpuk sehingga benjut-2/kaca jendela pecah) Ini tentunya juga akibat dari sejuta permasalahan. Kalau pemerintah mencanangkan penghematan, seharusnya mass transportation inilah yang harus dibenahi.. tapi apa daya.. Kalau saya investor... pasti saya benahi... sehingga penumpang merasa nyaman. Maaf nih OOT sedikit....

Sementara itu dulu deh.... jadi tolong saja.. wawasan diperluas....
Sayangnya dieselnya kok jadi hilang ya... padahal kalau lihat balapan-2 Touring.. hampir semua mobil balap menonjolkan "diesel power" nya..yang berarti bisa bertenaga besar. Selain itu mesin diesel sangat terkenal di Euro yang berarti lolos uji emisi standar Euro ....

Salam Hormat untuk semua.....
Dari Solo ke Oslo
Image